CGP Angkatan 9 Kabupaten Badung Sebelum mempelajari modul ini, saya berfikir bahwa sebagai seorang pendidik saya sudah menerapkan pembelajaran yang berpihak pada murid, yang memfokuskan pada keterampilan aspek kognitif maupun intelegensi pada murid sehingga setelah mempelajari modul ini ternyata Sebagai seorang pendidik hendaknya menerapkan pembelajaran Sosial Emosional pada diri murid supaya dapat memahami,mengolah dan mengekspresikan aspek sosial dan emosional yang ada pada dirinya. CASEL (Collaborative for Academic, Social and Emotional Learning) bertujuan untuk mengembangkan 5 Kompetensi Sosial dan emosonal ( KSE ) 1. Kesadaran Diri adalah kemampuan untuk memahami perasaan,emosi,dan nilai-nilai diri sendiri, dan bagaimana pengaruhnya pada perilaku diri dalam berbagai situasi dan konteks kehidupan. 2. Manajemen Diri adalah kemampuan untuk mengelola emosi,pikiran,dan perilaku diri secara efektif dalam berbagai situasi untuk mencapai tujuan 3. Kesadaran Sosial adalah kemampuan untuk memahami sudut pandang dan dapat berempati dengan orang lain termasuk mereka yang berasal dari latar belakang, budaya, dan konteks yang berbeda-beda 4. Keterampilan Berelasi adalah kemampuan untuk membangun dan mempertahankan hubungan- hubungan yang sehat dan suportif 5. Pengambilan Keputusan yang Bertanggung Jawab adalah kemampuan untuk mengambil pilihan-pilihan yang berdasar atas kepedulian, mempertimbangkan standar-standar etis dan rasa aman, dan untuk mengevaluasi manfaat dari bermacam-macam tindakan /perilaku untuk kesejahteraan psikologis (well-being) diri sendiri, masyarakat, dan kelompok. PEM AH AM AN KONSEP K ES AD AR AN PENUH ( MINDFULNESS)
pengajaran eksplisit
Pengajaran eksplisit KSE dapat dilaksanakan dalam bentuk
kegiatan kokurikuler dan ekstrakurikuler. Pendidik dapat menggunakan berbagai proyek, acara atau kegiatan sekolah yang rutin untuk mengajarkan kompetensi sosial dan emosional secara eksplisit.
Integrasi dalam praktek mengajar guru dan
kurikulum akademik
diintegrasikan ke dalam konten pembelajaran dan
strategi pembelajaran pada materi akademik, serta musik, seni, dan pendidikan jasmani
Penciptaan iklim kelas dan budaya
sekolah
melalui praktik guru dan gaya interaksi mereka
dengan murid, atau dengan mengubah peraturan dan harapan sekolah
Penguatan kompetensi sosial dan emosional pendidik
dan tenaga kependidikan (PTK) di sekolah
dapat dilakukan dengan menjadi teladan,
belajar, dan berkolaborasi KESEJAHTERAAN PSIKOLOGIS [WELL-BEING] adalah kondisi seseorang dimana memiliki sikap yang positif terhadap diri sendiri dan orang lain, dapat membuat suatu keputusan dan mengatur perilaku dirinya dengan menciptakan lingkungan yang nyaman dan aman sehingga membuat hidup mereka lebih bermakna
Sangat penting sekali membangun
konsep mindfulness pada diri seorang murid. Dimana murid tidak hanya cerdas dalam intelegansi akan tetapi memiliki kecerdasan dalam sosial dan emosional. Jika seorang murid mampu mengelola kecerdasan sosial emosionalnya, mampu mengambil keputusan yang bertanggungjawab atas dirinya, serta menerapkan lingkungan belajar yang aman dan nyaman maka kebutuhan belajar murid dapat diperolehnya. Perubahan yang saya terapkan pada teman sejawat Saya akan menyosialisasikan Pembelajarnan Sosual dan Emosional kepada rekan sejawat serta tetap memberikan motivasi untuk bisa diterapkannya baik di kelas maupun di lingkungan sekolah. Sebelum menerapkannya kepada siswa di kelas, saya akan mengajak rekan sejawat untuk mengelola emosional pada saat menghadapi perilaku murid melalui teknik STOP.Dengan penguatan PSE pendidik mampu memfasilitasi pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan murid, dan mengelola kecerdasan sosial emosional murid, sehingga murid menjadi pribadi yang berilmu, bermoral dan bermartabat dan mencapai kesejahteraan dan kebahagiaan yang setinggi-tingginya (wellbeing student). Kaitan KSE dengan Modul Sebelumnya Dengan penerapan Pembelajaran Sosial dan Emosional ini diharapkan seorang pendidik mampu menciptakan lingkungan belajar yang nyaman dan aman bagi murid melalui penerapan kesadaran penuh (mindfullness) pada murid. Selain itu juga dengan PSE ini nantinya guru mampu menerapkan pembelajaran yang berpihak pada murid dengan mempertimbangkan kebutuhan belajar murid yang mencangkup kesiapan belajar murid, minat belajar murid,dan profil belajar murid sehingga mampu menerapkan pembelajaran yang berdiferensiasi.Disamping itu pula ketika pembelajaran sudah berpihak pada murid maka terwujudlah visi guru penggerak serta terciptanya budaya positif di sekolah. Nilai dan peran guru penggerak sangat mendukung guna terwujdunya wellbeing.