Disusun oleh:
JAMAATUL PAJRIAH
JOHAN WAHYUDI
MELISA DEWILIA
FAKULTAS SYARI’AH
Pertama-tama yang paling utama dan tidak ada kata lain yang lebih utama untuk kami ucapkan
selain puji dan syukur kepada Alloh Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat, karunia dan
hidayah-Nya. Sehingga, kami mampu menyelesaikan Tugas Laporan ini .Laporan ini disusun
untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Perpajakan.
Kami menyadari sepenuhnya bahwa Laporan ini masih memiliki banyak sekali
kekurangan. Oleh karena itu, kami mengharapkan kritik dan saran dari pembaca terutama kepada
Bapak Zainul Hasan Quthbi,M.E.I selaku dosen mata kuliah Perpajakan di IAI HAMZANWADI
NWDI PANCOR tepatnya di kelas Ekonomi Syari’ah.
Penyusun
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Pajak Daerah adalah kontribusi wajib kepada daerah yang tertuang oleh orang
pribadi atau badan yang bersifat memaksa berdasarkan undang-undang dengan tidak
mendapatkan imbalan secara langsung dan digunakan untuk keperluan daerah bagi
sebesar-besarnya kemakmuran rakyat. Pengertian tersebut termuat di dalam Undang-
Undang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah Nomor 28 Tahun 2009. Pajak atau Kontribusi
wajib yang diberikan oleh penduduk suatu daerah ini akan digunakan untuk kepentingan
pemerintahandan kepentingan umum suatu daerah.
Pajak Pariwisata adalah penerimaan pajak yang bersumber dari pemungutan tingkat
daerah/kabupaten. Pajak pariwisata ini meliputi pajak hiburan salah satunya kolam
berenang, pajak hotel hingga pajak Restoran. Pengenaan pajak pada sector ini tentunya
bertujuan dalam meningkatkan ataupun sebagai penunjang dalam pendapatan asli daerah
(PAD).
Pajak Restoran menurut Undang-undang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah (UU
PDRD), adalah pajak atas pelayanan yang disediakan oleh Restoran. Sedangkan definisi
restoran disini adalah sebagai fasilitas penyedia makanan dan/atau minuman yang dipungut
bayaran yang mencakup juga : Rumah makan,Kafetaria, Bar dan lainnya.
B. RUMUSAN MASALAH
1. Bagaimana mekanisme pembayaran pajak di Restoran dan Kolam berenang?
2. Bagaimana mekanisme perhitungan pembayaran pajak ?
3. Berapa jumlah pajak yang dibayar ?
4. Kapan pembayaran pajak disetorkan ?
5. Kepada siapa pembayaran pajak dilakukan ?
C. TUJUAN
1. Mengetahui mekanisme pembyaran pajak baik di Restoran maupun di kolam berenang
2. Mengetahui mekanisme perhitungan pajak di Restoran dan kolam berenan
3. Mengetahui jumlah pajak yang disetor baik di Restoran maupun di kolam berenang
4. Mengetahui waktu pembayaran pajak
5. Mengetahui kepada siapa pembayaran pajak diakukan
D. METODE OBSERVASI
Pada observasi di Restoran Icha Cafe Labuhan Haji dan Kolam berenang Taman Sari ini
kami menggunakan 1.(satu) pendekatan metode yaitu metode wawancara
E. WAKTU OBSERVASI
Observasi di Cafe Icha Labuhan Haji dan Kolam berenang Taman Sari ini dilakukan pada :
Hari,tanggal : Rabu, 25 Oktober 2023
Waktu : 16.00-18.30 WIB
Tempat : Café Icha Labuhan Haji dan Kolam berenang Taman sari
Alamat : Labuhan Haji, Kabupaten Lombok Timur
Narasumber : (Privasi lembaga/ tidak ingin dicantumkan)
BAB II
LAPORAN HASIL WAWANCARA