PELURU
PERANGKAT PEMBELAJARAN
1. RPP
2. BAHAN AJAR
3. MEDIA
4. LKPD
5. PENILAIAN EVALUASI
Disusun Oleh :
dimodifikasi dan atau olahraga 3.3.3 Menjelaskan tolakan gaya menyamping tolak
peluru
tradisional.
3.3.4 Menjelaskan sikap akhir yang
.
Benar
4.3 Mempraktikkan variasi gerak dasar 4.3.1 Mempraktikan cara memegang peluru
jalan, lari, lompat, dan lempar melalui 4.3.2 Mempraktikan gerakan awalan
permainan/olahraga dan atau olahraga
tradisional. 4.3.3 Mempraktikan tolakan yang benar dalam tolak
peluru gaya
menyamping
4.3.4 mempraktikan gerakan akhir dalam tolak peluru
gaya menyamping
C. Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari atletik tolak peluru gaya menyamping :
1. Peserta didik dapat menunjukan sikap religius selama pembelajaran tolak peluru
gaya menyamping
2. Peserta didik dapat menunjukan sikap jujur, disiplin, tanggung jawab selama
pembelajaran tolak peluru gaya menyamping
3. Peserta didik dapat menjelaskan dan mempraktikan cara memegang peluru dengan
benar
4. Peserta didik dapat menjelaskan dan mempraktikan cara awalan tolak peluru gaya
menyamping dengan benar
5. Peserta didik dapat menjelaskan dan mempraktikan tolakan tolak peluru gaya
menyamping dengan benar
6. Peserta didik dapat mempraktikan sikap akhir tolak peluru gaya menyamping
dengan benar
7. Peserta didik dapat mempraktikan cara memegang peluru dengan benar
8. Peserta didik dapat mempraktikan cara awalan tolak peluru gaya menyamping
dengan benar
9. Peserta didik dapat mempraktikan tolakan tolak peluru gaya menyamping dengan
benar
10. Peserta didik dapat mempraktikan sikap akhir tolak peluru gaya menyamping
dengan benar
D. Materi Pembelajaran
Atletik tolak peluru gaya menyamping/Ortodoks (meteri terlampir – lampiran 1)
H. Kegiatan Pembelajaran
Langkah – Langkah Kegiatan Pembelajaran ( 3 x 40 menit)
Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran Disiplin
Apersepsi
▪ Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan dilakukan.
Motivasi
▪ Mengajukan pertanyaan
Pemberian Acuan
▪ Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
▪ Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada
pertemuan yang berlangsung
2. Bentuk Penilaian
a. Observasi : Lembar pengamatan / Jurnal
Aktivitas siswa
b. Tes tertulis dan penugasan : Lembar Kerja / Modul
c. Unjuk Kerja : Rubrik penilaian unjuk kerja
3. Remidial
a. Tugas membuat rangkuman dan indicator yang tidak mampu di capai
b. Tugas mandiri berupa mempelajari materi pada indicator yang belaum dicapai bersama
tutor sebaya
4. Pengayaan
a. Menjadi tutor sebaya bagi teman yang belum mampu mencapai nilai KKM pada indikator
pembelajaran tertentu
b. Diberikan materi untuk pertemuan berikutnya atau ketrampilan dengan tingkat kesulitan
lebih kompleks agar lebih trampil
Lampiran 1
a. Peluru diletakkan pada telapak tangan bagian atas atau pada ujung telapak tangan yang dekat
dengan jari-jari tangan.
b. Jari-jari tangan direnggangkan atau dibuka (jari manis, jari tengah, dan jari telunjuk)
dipergunakan untuk menahan dan memegang peluru bagian belakang.
c. Jari kelingking dan ibu jari digunakan untuk memegang/menahan peluru bagian samping,
yaitu agar peluru tidak tergelincir ke dalam atau ke luar.
d. Setelah peluru tersebut dapat dipegang dengan baik, kemudian letakkan pada bahu dan
menempel (melekat) di leher. Siku diangkat ke samping sedikit agak serong ke depan.
e. Pada waktu memegang dan meletakkan peluru pada bahu, usahakan agar keadaan seluruh
badan dan tangan jangan sampai kaku, tetapi harus dalam keadaan lemas (rileks). Tangan
dan lengan yang lain membantu menjaga keseimbangan.
2. Awalan atau posisi badan saat akan menolak
➢ Berdiri tegak menyamping ke arah tolakan, kedua kaki dibuka lebar (kangkang).
➢ Kaki kiri lurus ke depan, kaki kanan dengan lutut dibengkokkan ke depan sedikit agak
serong ke samping kanan.
➢ Berat badan berada pada kaki kanan, badan agak condong ke samping kanan. Tangan kanan
memegang peluru pada bahu (pundak), tangan kiri dengan sikut dibengkokkan berada di
depan sedikit agak serong ke atas lemas. ➢ Tangan kiri berfungsi untuk membantu dan
menjaga keseimbangan. Pandangan tertuju ke arah tolakan
✓ Bersamaan dengan memutar badan ke arah tolakan, siku ditarik serong ke atas ke belakang
(ke arah samping kiri), pinggul dan pinggang serta perut di dorong ke depan agak ke atas
hingga dada terbuka menghadap ke depan serong ke atas ke arah tolakan. Dagu diangkat
atau agak ditengadahkan, pandangan tertuju ke arah tolakan.
✓ Saat seluruh badan (dada) menghadap ke arah tolakan, secepatnya peluru tersebut
ditolakkan sekuat- kuatnya ke atas ke depan ke arah tolakan (parabola) bersamaan dengan
bantuan menolakkan kaki kanan dan melonjakkan seluruh badan ke atas serong ke depan.
4. Sikap Badan Setelah Menolakkan Peluru
▪ Setelah peluru yang ditolakkan atau didorong tersebut lepas dari tangan, secepatnya kaki
yang dipergunakan untuk menolak itu diturunkan atau mendarat (kaki kanan) kira-kira
menempati tempat bekas kaki kiri (kaki depan), dengan lutut agak dibengkokkan.
▪ Kaki kiri (kaki depan) diangkat ke belakang lurus dan lemas untuk membantu menjaga
keseimbangan
▪ Badan condong ke depan, dagu diangkat, badan agak miring ke samping kiri, pandangan ke
arah jatuhnya peluru.tangan kanan dengan sikut agak dibengkokkan berada di depan sedikit
agak di bawah badan, tangan/lengan kiri lemas lurus ke belakang untuk membantu menjaga
keseimbangan.
Kesalahan yang sering dilakukan pada sikapa awal dan setalah menolak peluru di
antaranya, sikap bada kaku, langkah kaki /footwork kurang pas, memegang peluru dengan
kurang hati-hati, masih ada gerakan melempar peluru, tergesa-gesa dan kaki, badan kurang
seimbang atau rileks dan tidak diikuti gerak lanjuta
Lampiran 2
MEDIA DAN ALAT PEMBELAJARAN
A. Media Pembelajaran
1. LCD Proyektor
2. Laptop
B. Alat Pembelajaran
1. Botol bekas (cone) 4. Peluit
Lampiran 3
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
Nama Siswa
Kelas / No.
Absen
Materi : Atletik Tolak Peluru
Tugas : Siswa melakukan gerak teknik seperti pada lembar kegiatan berikut dengan berpasangan sesuai
dengan
pembagian dari guru, setiap siswa akan melakukan kegiatan mengamati dan di amati oleh
teman, pengamatan dilakukan dengan memberikan cek (√) pada kegiatan yang telah
dilaksanakan sesuai dengan worksheet
A. TUGAS LATIHAN TEKNIK TOLAK PELURU GAYA MENYAMPING
Kategori
Tahapan Tolak Peluru Indikator Penilaian Gerak Penilaian
B C K
1) Posisi tangan
2) Posisi jari
3) Posisi peluru
4) Posisi badan
Memegang Peluru
1) Posisi kaki
2) Posisi Tangan
3) Pandangan
4) Posisi kaki
Awalan
1) Posisi badan
2) Posisi Tangan
3) Tolakan
4) Pandangan mata
Tolakan
1. Posisi Badan
2. Posisi tangan
3. Posisi Kaki
4. Sikap Akhir
Sikap Akhir
3) Hasil penilaian sikap dalam jurnal akan direkap dalam satu semester dan diserahkan
ke wali kelas, untuk dipertimbangkan dalam penilaian sikap dalam rapor (menunjang
penilaian sikap dari guru PAI dan guru PPKN).
dapat menjelaskan
cara awalan tolak
peluru gaya
menyamping
dengan benar
3.3.3 Setelah Dengan mngidentifikasi Tolak peluru 3 Bagaimanakah cara melakukan
mempelajari atletik cara tolakan peserta didik gaya tolakan dengan benar dalam tolak
tolak peluru gaya dapat menjelaskan menyamping peluru gaya menyamping
menyamping siswa tolakan tolak peluru
dapat menjelaskan
tolakan gaya
menyamping tolak
Peluru
3.3.4 Setelah Dari hasil identifikasi Tolak 4 Bagaimanakah sikap akhir tolak
mempelajari peserta didik mampu peluru gaya peluru gaya menyamping,berikan
atletik tolak menjelaskan menyamping penjelasan
peluru gaya sikap akhir tolak peluru
menyamping gaya
siswa dapat Menyamping
menjelaskan
sikap akhir
yang
Benar
3.3.4 Setelah Dari hasil identifikasi Tolak peluru 5 Identifikasi kesalahan kesalahan
mempelajari atletik peserta didik mampu gaya dalam melakukan tolak peluru gaya
tolak peluru gaya menjelaskan kesalahan menyamping menyamping
menyamping peserta kesalahan yang terjadi saat
didik dapat melakukan tolak peluru
mengidentifikasi gaya menyamping
kesalahan kesalahan
yang terjadi saat
melakukan tolak
peluru gaya
menyamping
Contoh Soal HOTS :
1. Memegang peluru adalah tahap awal yang harus dikuasai,bagamana cara memgang peluru yang
benar dalam tolak peluru gaya menyamping?
2. Salah satu keberhasilan dalam tolak peluru gaya menyamping adalah awalan,bagaimana gerakan
awalan yang tepat supaya mendapat hasil tolakan yang baik?
3. Bagaimana tolakan yang tepat,supaya hasil tolakan dapat mendapat hasil yang baik?
4. Bagaimanakah posisi akhir setelah melakukan tolakan dalam tolak peluru gaya menyamping?
5. Berikan hasil pengamatanmu kesalahan yang sering terjadi saat melakukan tolak peluru ?
No JAWABAN SCORE
1. Peluru diletakkan pada telapak tangan bagian atas atau pada ujung telapak tangan
20
yang dekat dengan jari-jari tangan.
2. Berdiri tegak menyamping ke arah tolakan, kedua kaki dibuka lebar 20
(kangkang).Kaki kiri lurus ke depan, kaki kanan dengan lutut dibengkokkan ke
depan sedikit agak serong ke samping kanan.
3. Bersamaan dengan memutar badan ke arah tolakan, siku ditarik serong ke atas ke 20
belakang (ke arah samping kiri), pinggul dan pinggang serta perut di dorong ke
depan agak ke atas
hingga dada terbuka menghadap ke depan serong ke atas ke arah tolakan. Dagu
diangkat atau agak ditengadahkan, pandangan tertuju ke arah tolakan
4. Setelah peluru yang ditolakkan atau didorong tersebut lepas dari tangan, secepatnya 20
kaki yang dipergunakan untuk menolak itu diturunkan atau mendarat (kaki kanan)
kira-kira menempati tempat bekas kaki kiri (kaki depan), dengan lutut agak
dibengkokkan.jaga Keseimbangan
5. Kesalahan biasanya terjadi saat awalan dan menolak 20
SCORE 100
MAKSIMUM
PEDOMAN PENSKORAN
Skorperolehan
NILAI AKHIR X 100 =
Skormaksimum
3. INSTRUMEN PENGAMATAN PENILAIAN HASIL BELAJAR SISWA ASPEK UNJUK KERJA
(PSIKOMOTORIK)
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1.
2.
3.
4.
5.
dst
RUBRIK PENILAIAN HASIL BELAJAR SISWA
UNJUK KERJA (PSIKOMOTORIK)