LATIHAN PEMANASAN
Gerak pemanasan tidak hanya bertujuan untuk meminimalisir cedera. Tapi juga
sebagai langkah persiapan sebelum melakukan gerak berirama atau senam irama. Baca juga:
Gerak Berirama: Pengertian dan Asal Usulnya Gerakan pemanasan sangat penting sebelum
melakukan gerakan inti. Akan tetapi sering dilalaikan, sehingga mengakibatkan otot sakit
(cedera). Dalam situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), dijelaskan jika
gerak pemanasan dalam senam irama atau yang dalam Bahasa Inggris lebih dikenal
sebagai warm-up harus mengandung beberapa unsur penting. Berikut unsur-unsur saat
melakukan pemanasan: Suhu tubuh dan denyut nadi meningkat secara bertahap Melakukan
gerak pemanasan akan membuat suhu tubuh meningkat secara bertahap. Peningkatan suhu
tubuh ini akan diikuti dengan meningkatnya jumlah denyut nadi. Agar suhu tubuh dan denyut
nadi meningkat secara bertahap, berikut beberapa gerakan pemanasan yang bisa dilakukan:
Salah satu alasannya agar otot tubuh terbiasa dengan berbagai gerakan pemanasan.
Gerak pemanasan juga tidak boleh dilakukan dengan paksaan. Pesenam harus mengerti dan
mengetahui batas kemampuan tubuhnya agar tidak cedera ketika melakukan pemanasan.
Misalnya, apabila gerakan tersebut dimulai dari kepala, maka urutannya adalah kepala, leher,
lengan, dada, pinggang dan kaki.