Anda di halaman 1dari 2

SOAL KEPERAWATAN JIWA

“KONSEP DASAR RESIKO BUNUH DIRI”

NAMA : OKA DWI ALDONA

NIM : 142012316005P

1. Berikut faktor predisposisi yang mempengaruhi perilaku destruktif diri sepanjang


siklus kehidupan individu, kecuali..
a. Faktor tontonan
b. Faktor biokimia
c. Riwayat keluarga
d. Diagnosis psikiatrik
e. Diagnosis paranoid

2. Individu cenderung berupaya melakukan bunuh diri karena individu merasa dirinya
dikenal sebagai yang terbaik dari suatu kelompok, merasa tertekan karena ekspektasi
yang besar dikelompoknya merupakan jenis dari bunuh diri?
a. Bunuh diri Egoistik
b. Bunuh diri anomik
c. Bunuh diri altruistic
d. Bunuh diri stase
e. Bunuh diri berkala

3. Memikirkan bunuh diri secara aktif atau terus menerus, tetapi tidak ada percobaan
bunuh diri, pada Suicidal Intention Rating Scale penjelasan tersebut menunjukkan
pada skala?
a. 1
b. 3
c. 2
d. 4
e. 5
4. Apa yang dimaksud dengan isyarat bunuh diri pada perilaku bunuh diri?
a. Adanya ancaman untuk mati dari pasien
b. Pasien sudah aktif memikirkan bunuh diri dan respon kita bisa mempengaruhi
sikap pasien
c. Klien aktif melakukan upaya bunuh diri , seperti gantung diri, minum racun,
menyayat urat nadi, atau menjatuhkan diri dari tempat yang tinggi
d. Biasanya tidak disertai ancaman dan percobaan bunuh diri hanya saja
pada kondisi ini pasien cenderung sudah memiliki keinginan ataupun ide
bunuh diri yang tidak diperlihatkan secara langsung pada orang lain.
e. Pasien kadang mau bunuh diri kadang tidak, tergantung mood

5. Menurut Helbert Hendin dalam Maramis (2009) psikodinamika bunuh diri sebagai
berikut, kecuali...
a. Kematian dianggap menjadi hukuman atas diri (death as self punishment)
b. Kematian merupakan pelepasan pembalasan (death as retaliotary
abandonment)
c. Kematian sebagai pembunuhaan terlentik (death asretroflexed murder)
d. Kematian sebagai penyatuan kembali ( death as reunion)
e. Kematian sebagai kebahagiaan (death as happiness)

Anda mungkin juga menyukai