Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH

TEKNIK OPTIMASI
EKONOMI MANAJERIAL
DOSEN PENGAMPUH MATA KULIAH : DR. NOVAL NUR, SE.

OLEH :
KELOMPOK 1
 ADINDA ARISKIANA B1B121001
 ALISYA FADILLAH B1B121003
 ANDHINI FRIDAYANTI B1B121004
 ANDI ST. HARTINA MAHARANI M. B1B121005
 ANDROS HIDAYAT B1B121006
 ANNISA ANJANI B1B121007

PROGRAM STUDI MANAJEMEN


FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS HALU OLEO
KENDARI
2023.1
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, oleh karena
rahmat-Nya kami dapat menyelesaikan makalah ini. Makalah ini membahas tentang
TEKNIK OPTIMASI .Selain sebagai tugas, makalah yang kami buat ini bertujuan
memberi informasi kepada para pembaca.
Dalam kesempatan ini, tidak lupa penulis mengucapkan terima kasih banyak
kepada pihak-pihak yang telah membantu.
Menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini terdapat banyak
kekurangan. Oleh sebab itu, kritik dan saran yang membangun sangat kami butuhkan
agar kedepannya kami mampu menjadi lebih baik lagi.
Semoga makalah ini dapat memberi manfaat bagi para pembaca pada
umumnya.

Kendari, Desember 2023

Tim Penyusun

ii
DAFTAR ISI

Kata Pengantar …………………………………………………………. ii


Daftar Isi ……………………………………………………………….. iii
BAB I PENDAHULUAN ………………………………………………. 1
A. Latar Belakang …………………………………………………….. 1
B. Rumusan Masalah …...……………………………………………… 1
C. Tujuan ……………………………………………………………… 3
BAB II PEMBAHASAN……….………………………………………… 3
A. Perkembangan Teknik Optimasi ……………………………………. 3
B. Pengertian Teknik Optimasi …………..…………………………….. 4
C. Konsep Analisis Optimasi …………………………………………… 4
D. Ragam Teknik Optimasi ……………………………………………… 4
E. Proses Optimasi ……………….……………………………………… 5
F. Perangkat Teknik Optimasi …………………………………………… 6
G. Metode Optimasi……………… ……………………………………… 6
BAB III PENUTUP ……………………………………………………… 8
A. Kesimpulan ………………………………………………………… 8
Daftar Pustaka ………………………………………………………….. 9

iii
BAB 1

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Kalimat optimasi sifatnya termasuk global, karena banyak digunakan sebagai kata
kunci paling populer, oleh karena itu saya akan menjelaskan apa itu optimasi yang sepertinya
masih banyak yang bingung. Optimasi secara umum adalah untuk memaksimalkan atau
mengoptimalkan sesuatu hal yang bertujuan untuk mengelola sesuatu yang dikerjakan,
sehingga optimasi bisa dikatakan kata benda yang berasal dari kata kerja, dan optimasi bisa
dianggap baik sebagai ilmu pengetahuan dan seni menurut tujuan yang ingin dimaksimalkan.

Ilmu pengetahuan adalah teknik optimasi, seni adalah menentukan di mana dan kapan
optimasi harus diterapkan. Menurut definisi, optimasi adalah "proses produksi lebih efisien (lebih
kecil dan / atau lebih cepat) program melalui seleksi dan desain struktur data, algoritma, dan urutan
instruksi dan lain-lainnya. Banyak Fakor yang berkaitan dengan optimasi, seperti optimasi computer,
optimasi Web dan lain-lainnya, sehingga optimasi memnag diperlukan untuk hal apapun dan optimasi
itu artinya membuat sesuatu sebagus mungkin.atatu paling maksimal.Persoalan optimasi adalah
persoalan yang sangat penting untuk diterapkan untuk segala sistem maupun organisasi. Dengan
optimasi pada sebuah sistem kita akan bisa berhemat dalam segala hal antara lain energi, keuangan,
sumber daya alam, kerja dan lain-lain, tanpa mengurangi fungsi sistem tersebut. Peranan kalimat
optimasi juga banyak diterapkan pada situs-situs yang berkecipung dalam bidang SEO maupun
teknologi lainnya.

B. Rumusan Masalah
1. Jelaskan Perkembangan Teknik Optimasi?
2. Apa yang dimaksud dengan Teknik Optimasi?
3. Jelaskan Konsep Analisis Optimisasi?
4. Sebutkan dan Jelaskan Ragam Teknik Optimasi?
5. Apakah Rangkaian Proses Optimasi?
6. Bagaimana Perangkat Teknik Optimasi?
7. Sebutkan dan Jelaskan Metode Optimasi?

C. Tujuan Penulisan

1. Untuk mengetahui Perkembangan Teknik Optimasi


2. Untuk mengetahuiTeknik Optimasi
3. Untuk mengetahuiKonsep Analisis Optimisasi
4. Untuk mengetahuiRagam Teknik Optimasi
5. Untuk mengetahuiProses Optimasi
6. Untuk mengetahuiPerangkat Teknik Optimasi
7. Untuk mengetahui Metode Optimasi
BAB II

PEMBAHASAN

A. Perkembangan Teknik Optimasi

Setiap orang pasti ingin memperoleh yang terbaik dalam hidupnya, memaksimalkan
atau mengoptimalkan apa yang dia miliki untuk memperoleh sesuatu yang lebih baik. Hal
tersebut juga terjadi dalam dunia industri dan pemprograman, dimana setiap keputusan yang
dibuat diharapkan bisa memecahkan sebuah permasalahan yang ada dengan seoptimal
mungkin.Optimalisasi matematis berawal pada riset operasi yang dikembangkan dalam
perang dunia II.Sebagian besar masalah optimasi dunia nyata melibatkan beberapa tujuan
yang saling bertentangan yang harus pertimbangkan secara bersamaan, disebut masalah
optimasi vektor. Proses solusi untuk masalah optimisasi vektor ada tiga, berdasarkan metode
pengambilan keputusan, metode untuk mengatasi kendala nonlinier dan algoritma optimisasi
untuk meminimalkan fungsi tujuan.

Pada bidang pemprograman, dimana setiap algoritma harus mampu menyelesaikan


solusi optimal dari suatu permasalahan.Dalam perkembangannya banyak sekali algoritma
yang muncul maupun algoritma hasil pengembangan dari algoritma yang sudah ada.Dalam
perkembangannya, penilaian performansi sebuah algoritma sangat diperhitungkan.Biasanya
penilaian performansi tersebut terhadap nilai waktu yang dibutuhkan algoritma untuk berjalan
(running) dan juga terhadap presisi atau keakuratan hasil dari sebuah algoritma.

B. Pengertian Teknik Optimasi

Teknik optimasi adalah menentukan di mana dan kapan optimasi harus diterapkan.
Menurut definisi, optimasi adalah “proses” produksi lebih efisien (lebih kecil dan / atau lebih
cepat) program melalui seleksi dan desain struktur data, algoritma, dan urutan instruksi dan
lain-lainnya. Banyak Faktor yang berkaitan dengan optimasi, seperti optimasi komputer,
optimasi Web dan lain-lainnya, sehingga optimasi memang diperlukan untuk hal apapun.

Optimasi itu artinya membuat sesuatu sebagus mungkin.atau paling


maksimal.Persoalan optimasi adalah persoalan yang sangat penting untuk diterapkan untuk
segala sistem maupun organisasi. Dengan optimasi pada sebuah sistem kita akan bisa
berhemat dalam segala hal antara lain energi, keuangan, sumber daya alam, kerja dan lain-
lain, tanpa mengurangi fungsi sistem tersebut. Peranan kalimat optimasi juga banyak
diterapkan pada situs-situs yang berkecipung dalam bidang SEO maupun teknologi lainnya.

Dalam ekonomi manajerial,tujuan pokok manajemen adalah memaksimumkan nilai


perusahaan agar mampu menghasilkan secara ekonomi meperoleh keuntungan seperti yang di
harapkan , serta dapat mempertahankan eksistensi perusahaan dalam jangka panjang. Metode
dalam menggambarkan hubungan ekonomi seperti :
1. Hubungan ekonomi dapat di gambarkan dalam bentuk persamaan,table,grafik
2. Hubungan antara penerimaan total (TR) dan penerimaan (Q) barang dan jasa dengan
fungsi : TR = 100Q – 10Q2

C. Konsep Analisis Optimisasi

Analisis optimasi dapat mudah dijelaskan dengan mempelajari proses perusahaan


dalam menentukan tingkat output. yang mana memaksimalkan laba total, dengan
mempergunakan kurva penerimaan total dan biaya total dari bab yang menentukan tahap
analisis marjinal berikutnya yang merupakan perhatian utama kita. Sementara perusahaan
memaksimalkan laba yang ditentukan dengan kurva penerimaan total dan biaya total.
Analisis Marjinal merupakan salah satu konsep terpenting pada ekonomi manajerial secara
umum dan dalam analisa optimasi khususnya. Menurut analisis marjinal, perusahaan
memaksimumkan keuntungan bila penerimaan marjinal sama dengan biaya marjinal.

Untuk menjawab pertanyaan berapa besarnya laba yang layak untuk ditentukan oleh
perusahaan, maka perlu melakukan penghitungan penentuan laba dengan teknik optimisasi
(optimization technique).Teknik ini merupakan aplikasi dari teori ekonomi yang digunakan
sebagai ilmu pengambilan keputusan bagi manajer agar mencapai tujuan secara efektif dan
efisien. Teknik optimisasi sendiri beragam, antara lain: teknik Optimasi dengan Kalkulus,
Optimisasi Multivariate, Optimisasi Terkendala (constrained optimization).

D. Ragam Teknik Optimasi

1. Teknik Optimasi dengan Kalkulus,

Teknik ini menggunakan perhitungan-perhitungan matematis (kalkulus). Teknik ini


digunakan untuk:
a. Menentukan nilai maksimum atau minimum output produksi yang dapat menciptakan
laba maksimal. Caranya adalah menggunakan turunan atau derivasi tingkat satu dari suatu
fungsi,
b. Membedakan antara nilai maksimum dan minimum. Caranya adalah dengan
menggunakan turunan atau derivasi tingkat kedua.

2. Optimisasi Multivariate,

Optimisasi multivariate merupakan proses penentuan nilai maksimum atau minimum


atas suatu fungsi yang memiliki dua atau lebih variabel. Langkah yang perlu ditempuh adalah
terlebih dahulu melakukan derivasi secara partial dan kemudian mengujinya dengan melalui
proses maksimisasi fungsi multivariabel. Oleh karena itu sering disebut partial derivative.

3. Optimisasi Terkendala (constrained optimization).

Dua teknik optimisasi yang telah di bahas di atas adalah menggunakan asumsi tidak
ada kendala.Padahal, dalam praktik manajerial sangat mungkin untuk timbulnya kendala.
Sehingga keinginan untuk memaksimisasi profit juga tidak sesuai yang diharapkan. Kendala-
kendala tersebut dapat berupa terbatasnya kapasitas produksi, tidak tersedianya tenaga
terampil, kelangkaan bahan baku, adanya masalah legal, konflik dengan lingkungan, dan
sebagainya. Untuk menghitung optimisasi profit dalam kondisi terkendala, maka dapat
dilakukan dengan menggunakan dua cara yaitu, dengan optimasi terkendala biasa atau
dengan metode lagrangian multiplier.

E. Proses Optimasi

Faktor-faktor yang mempengaruhi harta dan kuantitas hal ini terlihat saling
keterkaitan antara faktor-faktor tersebut

1. Hubungan penerimaan tersebut mencakup pertimbangan-pertimbangan permintaan


(Demand) dan penawaran (Supply). jenis dan macam produk , serta harga yang di
tawarkan dengan menyesuaikan dengan pesaingnya dan kemampuan daya beli dapat
memprediksi pertumbuhan ekonomi dalam suatu Negara termasuk Negara lain.

2. Hubungan hubungan dengan biaya proses produksi dari suatu perusahaan juga kompleks
dan ini menjadi problem yang sangat krusial karena bahan baku di dalam negeri sekitar
20 – 30% masih berharap dari bahan impor. Harga dari faktor-faktor produksi juga
berperan penting dalam penentuan biaya, oleh sebab itu masalah penawaran merupakan
faktor produksi menjadi penting untuk diperhitungkan.

3. Begitu juga hubungan antara tingkat bunga dan produk campuran, asset-aset fisik maupun
nonfisik. Faktor-faktor tersebut juga mempengaruhi biaya operasional serta tersedianya
sumber daya keuangan bagi perusahaan tersebut dan akhirnya menentukan tingkat suku
bunga bank, selanjutnya oleh para investor dipakai menetapkan nilai dari perusahaan
tersebut.

4. Biaya inkremental adalah biaya yang timbul sebaagai akibat dari adanya suatu
pengambilan keputusan merupakan perubahan biaya total akibat adanya suatu keputusan
yang dibuat. Oleh karena itu, biaya inkremental bisa bersifat tetap (fixed) atau variable.
Jika penerimaan inkremental tersebut lebih besar dari biaya inkrementalnya, maka
keputusan yang diambil tersebut menambah laba total (atau akan mengurangi kerugian
jika penerimaan secara keseluruhan belum bisa menutupi biaya total yang harus
ditanggung) biaya inkremental harus diidentifikasi secara tepat.

F. Perangkat Teknik Optimasi

1. Benchmarking

Upaya mencari jalan bagaimana agar perusahaan dapat melakukan operasional lebih
baik melalui penginderaan perusahaan lain atau mengkopy metode perusahaan lain, yang
tentu saja bisa dilakukan improvisasi yang sesuai dengan kondisi perusahaan. Kata kunci:
Komparasi, Adopsi, Improvisasi.

2. Total Quality Management

a. Upaya secara konstan untuk improvisasi pada ranah mutu produk dan proses
produksi.
b. Upaya TQM dapat dilakukan melalui penerapan kerja tim yang solid serta secara
terus menerus melakukan pengawasan, pengendalian, serta benchmarking.

3. Reenginering

Pendesainan ulang secara radikal seluruh proses perusahaan untuk meraih


keunggulan, kualitas, layanan, dan profitabilitas dengan cepat.

4. Learning Curve
Penganalisaan peningkatan pencapaian hasil secara kontinyu.Berdasarkan tingkat
pencapaian sebelumnya.Meningkatkan kepercayaan bahwa keunggulan kompetitive dapat
diperoleh melalui penguasaan informasi, dan pembelajaran secara kontinu.

G. Metode Optimasi

1. Optimasi Secara Pemrograman Linier

Pemrograman linier atau juga disebut sebagai optimasi linier adalah sebuah metode untuk
mencapai hasil terbaik (seperti misalnya keuntungan maksimum atau biaya terendah) dalam
sebuah model matematika yang seluruh kebutuhan dasarnya disajikan dalam hubungan linier.
Pemrograman linier adalah sebuah kasus khusus dari (matematika permograman) dan
(matematika optimasi). Secara lebih formal, pemrograman linier adalah sebuah tehnik untuk
optimasi pada sebuah fungsi objektif linier, subjek untuk persamaan linier dan
pertidaksamaan linier.

2. Optimasi Secara Stokastik

Metode optimasi stokastik adalah metode optimasi yang menghasilkan dan menggunakan
variabel-variabel random. Untuk masalah-masalah stokastik, variabel-variabel random
muncul dalam perumusan masalah optimasi sendiri, yang melibatkan fungsi objektif random
atau batasanbatasan random, untuk contoh. Metode-metode optimasi stokastik juga
mencakup metode-metode iterasi random. Beberapa metode optimasi stokastik menggunakan
iterasi-iterasi random untuk memecahkan masalah-masalah stokastik, mengkombinasikan
keduanya adalah berarti optimasi stokastik. Metode-metode optimasi stokastik memperumum
metode-metode deterministik untuk masalah-masalah yang bersifat deterministik.

3. Optimasi secara kalkulus variasi

Kalkulus variasi merupakan bagian dari kalkulus yang berkaitan erat dengan optimasi
fungsional, menyediakan berbagai metode dalam mencari optimasi suatu fungsional atau
merupakan bidang dari matematika analisis yang berhubungan dengan memaksimalkan atau
meminimalkan suatu fungsi. Fungsi yang memaksimalkan atau meminimalkan fungsi dapat
ditemukan dengan menggunakan persamaan Euler-Lagrange dari kalkulus variasi.

4. Optimasi secara algoritma genetika


Algoritma Genetika (AG) pertama kali dikembangkan oleh John Holland pada tahun 1970-an
di New York, Amerika Serikat. John Holland beserta murid-murid dan teman kerjanya
berhasil membuat buku berjudul "Adaption in Natural and Artificial Systems" pada tahun
1975. Melalui sebuah penelitian dan dipopulerkan oleh salah satu muridnya, David Goldberg
(1989) yang mendefenisikan algoritma genetik ini sebagai metode algoritma pencarian
berdasarkan pada mekanisme seleksi alam dan genetik alam. Algoritma genetika digunakan
untuk mengoptimasi parameter yang optimal dengan ruang lingkup yang besar, dengan
pemilihan parameter yang tepat algoritma genetika akan lebih optimal (Sing’oei & Wang,
2013).

Menurut (Suyanto, 2011), Algoritma Genetika adalah algoritma pencarian yang didasarkan
pada mekanisme seleksi alamiah dan genetika alamiah. Pada awalnya, AG memang
digunakan sebagai algoritma pencarian parameter-parameter optimal. Tetapi, dalam
perkembangannya, AG dapat diaplikasikan dalam berbagai masalah lain, seperti learning,
peramalan, pemrograman otomatis, dan sebagainya.
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Pengambilan keputusan manajerial merupakan proses penentuan solusi terbaik dari berbagai
alte rnatif sol usi terhadap suatu masalah tertentu. Manajer menggunakan alat ekonomi manajerial
untuk membantu dalam proses menemukan keputusan tindakan yang terbaik. Keputusan optimal
(optimal decision) adalah tindak an yang memberikan h asil yang paling konsisten dengan tujuan
pengambil keputusan yang terbaik.
DAFTAR PUSTAKA

1. http://uutkhairunisa.blogspot.com/2018/01/teknik-optimasi.html?m=1
2. https://www.scribd.com/document/558857723/Makalah-Teknik-Teknik-Optimasi-docx
3. file:///C:/Users/User/Downloads/pdf-makalah-teknik-optimasi_compress.pdf
4. http://rizkadwid.blogspot.com/2018/01/v-behaviorurldefaultvmlo.html?m=1

Anda mungkin juga menyukai