Disusun Oleh :
Ikhlassul adam.h ( 052119039 )
Wilayah Indonesia sebagian besar terdiri dari lautan dan memiliki potensi hasil laut
yang cukup besar. Potensi yang besar ini seharusnya dapat mensejahterakan kehidupan
masyarakat daerah pesisir pantai. Namun kenyataannya kehidupan masyarakat pesisir
pantai senantiasa dilanda kemiskinan, bahkan kehidupan masyarakat pesisir sering
diidentikkan dengan kemiskinan. Tingkat kesejahteraan para pelaku perikanan (nelayan)
pada saat ini masih di bawah sektor-sektor lain, termasuk sektor pertanian agraris
(Nasution, 2005).
Sumber daya ikan di laut Indonesia meliputi 37% dari spesies ikan di dunia, dimana
beberapa jenis diantaranya mempunyai nilai ekonomis tinggi, seperti tuna, udang, lobster,
ikan karang, berbagai jenis ikan hias, kekerangan, dan rumput laut. Pada tahun 2015
tercatat produksi perikanan mencapai 22,31 juta ton, meningkat mencapai 22,87 juta ton
pada tahun 2019, yang terdiri dari produksi perikanan tangkap sebesar 7,33 juta ton dan
produksi perikanan budidaya sebesar 15,54 juta ton (termasuk rumput laut). Sementara itu,
nilai ekspor hasil perikanan tahun 2015 mencapai sekitar USD 3,94 miliar dan pada tahun
2019 meningkat mencapai USD 4,94 miliar (Kementrian Kelautan dan Perikanan, 2020).
Masyarakat pesisir adalah masyarakat yang tinggal dan melakukan aktifitas sosial
ekonomi yang berkaitan dengan sumber daya wilayah pesisir dan lautan. Dengan
demikian, secara sempit masyarakat pesisir memiliki ketergantungan yang cukup tinggi
dengan potensi dan kondisi sumber daya pesisir dan lautan. Masyarakat pesisir adalah
sekumpulan masyarakat (nelayan, pembudidaya ikan, pedagang ikan, dan lan-lain) yang
hidup bersama-sama mendiami wilayah pesisir membentuk dan memiliki yang keras
dimana selalu diliputi oleh adanya ketidakpastian dalam menjalankan usahanya.
Kecamatan Donomulyo adalah Salah satu Kecamatan yang ada di Kabupaten Malang
Kecamatan Donomulyo terletak di pojok selatan barat wilayah Kabupaten Malang yang
berbatasan dengan kabupaten Blitar di sebelah barat, Samudra Hindia disebelah selatan,
Kecamatan pagak disebelah timur dan kecamatan kalipare disebelah utara.
Sumberdaya yang dapat pilih terdiri dari berbagai jenis ikan, udang, rumput laut,
padang lamun, mangrove, terumbu karang termasuk kegiatan budidaya pantai dan
budidaya laut (marine culture). Ketersedian lahan pesisir merupakan salah satu potensi
yang dapat dikembangkan untuk kegiatan perikanan. Wilayah Kecamatan Donomulyo
terletak di Kabupaten Malang. Daerah ini merupakan salah satu daerah yang memiliki
potensi kekayaan alam yang beragam, diantaranya adalah ekosistem mangrove.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Letak Geografis
Kecamatan Donomulyo merupakan kecamatan yang terletak paling selatan
barat dari Kabupaten Malang (+48 Km dari Kota Malang), yang mempunyai kontur
bergunung, dengan letak geografis yang berbatasan dengan kabupaten Blitar.
Secara astronomis, Kecamatan Donomulyo terletak diantara 112,2330 0 - 112,2964
0 BT dan 8,1981 0 - 8,1675 0 LS. Wilayah Kecamatan Donomulyo mempunyai
luas 19.259 Ha atau 19,259 Km2 (sekitar 6,47% dari total luas Kabupaten Malang),
terdiri dari 10 Desa 39 dusun dengan ketinggian kurang lebih 480 Mdpl.
Kecamatan Donomulyo terletak di pesisir Selatan Kabupaten Malang dengan
kawasan pantai yang panjang dan 6 dari 10 desa di Kecamatan Donomulyo
merupakan kawasan pesisir . Sebagai daerah yang topografi sebagian wilayahnya
berupa perbukitan, Kecamatan Donomulyo memiliki pemandangan alam yang
sangat indah. Namun kekayaan alam yang dimiliki kecamatan ini hingga saat ini
belum sepenuhnya dapat dimanfaatkan secara optimal.
D. Kondisi Jalan
kondisi jalan lingkungan di Kecamatan Donomulyo sebagian besar berupa
Tanah dan Makadam.Hanya di sebagian rusak jalan-jalan poros saja yang sudah
memiliki perkerasan aspal dan rabat beton.Selebihnya yang menghubungkan
antar kawasan permukiman masih merupakan jalan tanah yang kondisinya
rusak.Kondisi jalan yang lebih banyak berupa jalan tanah ini diakibatkan oleh
luas dan menyebarnya kawasan permukiman pada setiap desa