Anda di halaman 1dari 3

Nama : Andry Saputra

NIM : 044434636

1.) Sumber hukum dalam islam sudah diatur di dalam Al-Quran. Secara jelas
disebutkan bahwa sumber hukum islam adalah dua yaitu Al-Quran dan Sunnah
(Hadits). Al-Quran merupakan sumber hukum utama dan selanjutnya adalah Sunnah
atau Hadits Rasul. Dua landasan sumber hukum islam tersebut terdapat dalam Al-
Quran Surah An-Nisa ayat 59 yang berbunyi :

‫َ وٍْء فل هرُ ودُْه ِاَلى ل ا‬


‫ل‬ ‫ُ وْ لَ لِْهْ اَى وِال وِ ار اِ وَ هُ م وْ فلا واْ ُلَلاَل وُْ ه وْ فا وْ ل‬ ‫اْوالْد لَا َِر اِْوْل اِ لَِه وِْ ِ ل اِ وُْهِْ ل ل‬
‫ل لِْ ل اِ وُْهِْ ر‬
‫َِر ه‬
ً‫ُ هْ ُ لأ و اْْ لو‬
‫ِا اَ ر ار اَِاَل لَْ رور رِْلْو ل‬
‫اّ لْ وَِْل وْ اْ و ا‬
‫ُ وْ اَ ِ واْ هُ وَُ ه وْ ُهْو اَِه وْْل اِ ل ا‬
‫َِر ه‬
‫ࣖ لْ ر‬
Artinya : "Wahai orang-orang yang beriman! Taatilah Allah dan taatilah Rasul
(Muhammad), dan Ulil Amri (pemegang kekuasaan) di antara kamu. Kemudian, jika
kamu berbeda pendapat tentang sesuatu, maka kembalikanlah kepada Allah (Al-
Qur'an) dan Rasul (sunnahnya), jika kamu beriman kepada Allah dan hari kemudian.
Yang demikian itu lebih utama (bagimu) dan lebih baik akibatnya."

2.) Moral dan etika termasuk ke golongan akhlak dalam agama Islam. Di mana kedua
tingkah laku tersebut termasuk dalam golongan akhlak baik jika dilakukan. Karena
orang yang bermoral dan beretika akan selalu menghormati orang lain dan tidak
menyakitinya.
Islam merupakan salah satu agama terbesar di dunia. Bahkan di Indonesia,
Islam adalah agama yang paling banyak dianut. Alasan agama Islam banyak diterima
di kalangan masyarakat karena mengajarkan tentang perdamaian dan rasa
menghormati antar sesama. Dalam Islam terdapat ajaran yang menyuruh umatnya
agar memiliki akhlak yang terpuji dan selalu berbuat baik. Hal ini sesuai dengan
nilai moral dan etika yang sering diwacanakan di seluruh dunia. Sikap peduli sesama
serta sopan terhadap orang lain adalah salah satu bukti perilaku moral dan etika yang
diajarkan dalam Islam.

3) - QS. Al-Mujadalah Ayat 11


Artinya: "Hai orang-orang beriman apabila dikatakan kepadamu: 'Berlapang-
lapanglah dalam majelis', lapangkanlah niscaya Allah akan memberi kelapangan
untukmu. Dan apabila dikatakan: 'Berdirilah kamu', berdirilah, niscaya Allah akan
meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi
ilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu
kerjakan,"
- QS. Shad Ayat 29
Artinya: "Ini adalah sebuah kitab yang Kami turunkan kepadamu penuh dengan
berkah supaya mereka memperhatikan ayat-ayatnya dan supaya mendapat pelajaran
orang-orang yang mempunyai pikiran,"
- QS. At-Taubah Ayat 122
Artinya: "Tidak sepatutnya bagi mukminin itu pergi semuanya (ke medan perang).
Mengapa tidak pergi dari tiap-tiap golongan di antara mereka beberapa orang untuk
memperdalam pengetahuan mereka tentang agama dan untuk memberi peringatan
kepada kaumnya apabila mereka telah kembali kepadanya, supaya mereka itu dapat
menjaga dirinya,"
Ilmu pengetahuan amat penting bagi setiap individu bahkan dapat
meningkatkan martabat manusia. Di dalam Islam, menuntut ilmu juga merupakan
suatu ibadah kepada Allah dan terdapat beberapa matlamat tertentu dalam proses
menuntut ilmu. Pentingnya mempunyai ilmu adalah untuk membuktikan kekuasaan
Allah SWT. Dengan adanya ilmu, manusia dapat membaca Al Quran yang mana
terkandung segala persoalan yang nyata di muka bumi ini. Ilmu juga membolehkan
manusia mengkaji alam semesta ciptaan Allah ini.
Untuk kehidupan dunia kita memerlukan ilmu yang dapat menopang
kehidupan dunia, untuk persiapan di akhirat. Kita juga memerlukan ilmu yang
sekiranya dapat membekali kehidupan akhirat. Dengan demikian, kebahagiaan di
dunia dan di akhirat sebagai tujuan hidup insya Allah akan tercapai.

Anda mungkin juga menyukai