Anda di halaman 1dari 2

UJIAN TENGAH SEMESTER

ERGONOMI

Nama : Adelia Marliana

Npm : 01200000019

Prodi : S1 Kesehatan Masyarakat Smt 7 Reg

Jawaban :

1. Menurut saya ergonomi adalah ilmu yang mempelajari interaksi antara manusia dengan
elemen-elemen lain dalam suatu sistem, serta profesi yang mempraktikkan teori, prinsip,
data, dan metode dalam perancangan untuk mengoptimalkan sistem agar sesuai dengan
kebutuhan, kelemahan, dan keterampilan manusia.
2. Beban kerja mental merupakan kondisi mental yang dialami pekerja dalam melakukan
tugasnya. Aktivitas mental lebih banyak didominasi oleh pekerja-pekerja kantor,
supervisor, dan pimpinan sebagai pengambil keputusan. Beban kerja juga bisa dikatakan
seperti sesuatu yang muncul dari interaksi antara tuntutan tugas-tugas lingkungan kerja
dimana digunakan sebagai tempat kerja, keterampilan, perilaku dan persepsi dari pekerja.
Beberapa aspek yang dipahami mengenai beban kerja mental adalah terkait tingkat
kesulitan dan jumlah pekerjaan yang harus dikerjakan, tekanan waktu yang dirasakan,
tingkat usaha, keberhasilan mencapai target, serta dampak fisiologis dan psikis dari tugas
3. Istilah anthropometry berasal dari kata anthropos (man) yang berarti manusia dan metron
(measure) yang berarti ukuran. Secara pasti antropometri dapat dinyatakan sebagai suatu
studi yang berkaitan dengan pengukuran dimensi tubuh manusia. Antropometri secara
luas digunakan untuk pertimbangan ergonomis dalam suatu perancangan/design produk
maupun sistem kerja yang akan memerlukan interaksi manusia. Dalam arti lain
antropometri adalah pengukuran dimensi tubuh atau karakteristik fisik tubuh lainnya
yang relevan dengan desain tentang sesuatu yang dipakai orang.
4. Manual handling adalah segala aktifitas yang membutuhkan kekuatan otot untuk
mengangkat, membawa, memindahkan, mendorong, menarik, memegang, ataupun
menahan benda orang atau binatang sekalipun. Selain itu manual handling juga
mencakup segala aktifitas yang berulang misalnya seperti di bagian assembling produk,
dimana tenaga yang dikeluarkan oleh otot secara terus menerus digunakan untuk
menahan, atau mendukung beban atau bahkan sekedar untuk mempertahankan postur
tetap bagian belakag seperti halnya saat seorang sedang mengetik.
5. Stasiun kerja yang dirancang secara benar akan mampu memberikan keselamatan dan
kenyamanan kerja bagi operator yang selanjutnya akan berpengaruh secara signifikan
dalam menentukan kinerjanya, Dalam desain atau redesain stasiun kerja harus ada
kompromi antara kebutuhan biologis operator dengan kebutuhan stasiun kerja fisik
(ukuran+fungsi dalam stasiun kerja). Kompromi untuk kesesuaian tersebut perlu
mempertimbangkan antropometri dan lokasi elemen mesin terhadap posisi kerja,
jangkauan, pandangan, ruang gerak, dan interface antara tubuh operator dengan mesin.
• Posisi tubuh saat bekerja ditentukan oleh jenis pekerjaannya, masing-masing posisi
kerja berpengaruh berbeda terhadap tubuh.
• Sikap kerja :
– Duduk
– Berdiri
– Sikap kerja dinamis

Anda mungkin juga menyukai