Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH

KUNJUNGAN RUMAH

Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas pada mata kuliah


Kegiatan Pendukung BK

Dosen Pengampu : Akhir Pardamean Harahap,M.Pd.I

Disusun Oleh : Kelompok 5

1. Chici Fitria ( 0303223133 )


2. Nabillah Putri Utami ( 0303223153 )
3. Putri Mayasari Perangin angin ( 0303223177 )

BKPI-6 SEMESTER III

PRODI BIMBINGAN KONSELING PENDIDIKAN ISLAM

FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUMATERA UTARA

T.A 2023/2024
KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Dengan menyebut nama Allah SWT yang maha pengasih dan maha
penyayang kami panjatkan puji dan syukur atas kehadirat Allah SWT atas segala
limpahan rahmat,hidayah serta karunianya sehingga kami dapat menyusun dan
menyelesaikan makalah ini, makalah dengan judul “Kunjungan Rumah” dibuat
untuk memenuhi tugas pada mata kuliah Kegiatan Pendukung BK dengan Dosen
Pengampu yaitu Bapak Akhir Pardamean Harahap,M.Pd.I dan kami
mengucapkan terima kasih kepada bapak dosen pengampu yang telah memberikan
tugas ini kepada kami sehingga dapat menambah wawasan kami.

Makalah ini diharapkan dapat menambah wawasan bagi penulis,pembaca


dan pihak lainnya. Dan kami menyadari makalah ini jauh dari kata sempurna oleh
karena itu saran dan kritik yang kami harapkan untuk menjadi lebih baik lagi.

Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Medan, 10 Oktober 2023

( Kelompok 5)

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ........................................................................................... ii


DAFTAR ISI ......................................................................................................... iii
BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................... 1
A. Latar Belakang ............................................................................................. 1
B. Rumusan Masalah ........................................................................................ 1
C. Tujuan Masalah ............................................................................................ 2
BAB II PEMBAHASAN ....................................................................................... 3
A. Pengertian Kunjungan Rumah ..................................................................... 3
B. Tekhnik dan Pelaksanaan Kegiatan Kunjungan Rumah .............................. 4
C. Tujuan dan Manfaat Kunjungan Rumah ...................................................... 6
D. Komponen-Komponen Kunjungan Rumah.................................................. 7
BAB III PENUTUP ............................................................................................... 9
A. Kesimpulan .................................................................................................. 9
B. Saran............................................................................................................. 9
DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 10

iii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Permasalahan yang dialami peserta didik disekolah sering kali tidak


terelakkan karena sumber masalah bukan hanya berasal dari sekolah saja tetapi
bisa juga dari lingkungan keluarga dan masyarakat sekitar tempat tinggalnya. Dan
untuk menghadapi permasalahan peserta didik maka diperlukan kegiatan
bimbingan dan konseling disekolah1. Kegiatan bimbingan dan konseling di
aplikasikan dalam bentuk pelayanan konseling di sekolah yang merupakan usaha
dalam membantu peserta didik mengembangkan kehidupan pribadi, kegiatan
belajar serta perencanaan dan pengembangan karir agar terhindar dari
permasalahan yang mengakibatkan peserta didik terganggu dalam kehidupan
sehari-harinya.
Pelayanan bimbingan dan konseling disekolah dapat dilaksanakan melalui
berbagai jenis layanan dan kegiatan pendukung. Dan salah satu bentuk kegiatan
pendukung layanan BK tersebut yaitu kunjungan rumah ( home visit ). Maka dari
itu untuk mengetahui lebih banyak tentang kunjungan rumah, pemakalah akan
menjelaskannya dalam makalah ini.

B. Rumusan Masalah

1. Apa pengertian dari kunjungan rumah?


2. Bagaimana pelaksanaan kunjungan rumah?
3. Apa tujuan dan manfaat dari kunjungan rumah?
4. Apa saja komponen-komponen kunjungan rumah?

Prayitno,Pelayanan Bimbingan dan Konseling (Jakarta:PT.Bina Sumber Daya MIPA,1997)hal.17


1

1
C. Tujuan Masalah

1. Untuk mengetahui pengertian dari kunjungan rumah


2. Untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan kunjungan rumah
3. Untuk mengetahui apa tujuan dan manfaat dari kunjungan rumah
4. Untuk mengetahui apa saja komponen kunjungan rumah

2
BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Kunjungan Rumah

Kunjungan rumah (home visit) yaitu kegiatan pendukung bimbingan dan


konseling dalam memperoleh data,keterangan,kemudahan dan komitmen untuk
terentaskannya permasalahan peserta didik(klien) melalui kunjungan kerumahnya.
Kegiatan ini memerlukan kerja sama yang penuh antara orang tua/wali dengan
guru pembimbing atau guru konseling.2

Kunjungan rumah merupakan upaya yang dilakukan konselor untuk


mendeteksi kondisi keluarga yang ada dalam kaitannya dengan permasalahan
anak atau individu agar mendapatkan berbagai informasi yang dapat digunakan
dalam penyelesaian masalah.

Kunjungan rumah dilakukan apabila data siswa untuk kepentingan


pelayanan bimbingan dan konseling belum atau tidak diperoleh melalui
wawancara atau angket, selain itu kunjungan rumah juga perlu dilakukan untuk
melakukan cek berkenaan dengan data yang diperoleh melalui angket dan
wawancara. Dengan kunjungan rumah maka akan diperoleh berbagai data dan
keterangan tentang berbagai hal yang besar kemungkinan ada keterkaitannya
dengan permasalahan peserta didik. Data dan keterangan ini meliputi

1. Kondisi rumah tangga dan orang tua


2. Fasilitas belajar yang ada di rumah
3. Hubungan antar anggota keluarga
4. Sikap dan kebiasaan siswa dirumah
5. Berbagai pendapat orang tua dan anggota keluarga lainnya terhadap siswa

Nur afni,Sri hastati,Abdul wahid. Bimbingan Konseling Di Sekolah Dasar(Yogyakarta:Samudra


2

Biru,2018)hal.146
3
6. Komitmen orang tua dan anggota keluarga lainnya dalam perkembangan
dan pengentasan masalah siswa3

Kunjungan rumah perlu dilakukan apabila permasalahan siswa yang sedang


ditangani diperlukan keterangan lebih jauh dan tentang orang tuanya serta tentang
kondisi kelarganya dan guru kelas ingin menyampaikan sesuatu kepada orang tua
siswa tentang permasalahan anaknya tersebut, dan hasil dari kunjungan rumah
dapat dipergunakan oleh guru untuk melanjutkan pelajarannya terhadap siswa
yang bersangkutan, dengan kunjungan rumah orang tua dapat diajak kerja sama
untuk mengetaskan permasalahan siswa tersebut.

Asas yang harus ditegakkan dalam kegiatan kunjungan rumah adalah asas
kesukarelaan, asas keterbukaan dan asas kerahasiaan.

B. Tekhnik dan Pelaksanaan Kegiatan Kunjungan Rumah

Tekhnik kegiatan kunjungan rumah yang dilakukan oleh guru bk yaitu


1. Kunjungan rumah dapat dilakukan mengikut format lapangan dan politik,
melalui kunjungan rumah konselor memasuki lapangan permasalahan
klien yang menjangkau kehidupan keluarga klien. Dengan jangkauan yang
lebih luas diharapkan dalam penanganan masalah klien dapat dilakukan
secara lebih komprehensif dan intensif.
2. Materi, materi yang diperhatikan saat di hadapan keluarga yaitu tidak
melanggar asas kerahasiaan klien, tidak merugikan klien, dalam kaitannya
dengan kedudukan hubungan kekeluargaan dalam keluarga yang
bersangkutan, materi yang dibicarakan meliputi kondisi-kondisi orang tua
atau wali siswa,anggota keluarga,orang-orang yang tinggal dalam
lingkungan keluarga. Kondisi fisik rumah,isinya dan lingkungannya,
kondisi ekonomi dan hubungan sosio-emosional yang terjadi dalam
keluarga. Dalam materi tersebut dirangkai dengan sistematis baik dalam

H.Nurdin. Pembentukan Kepribadian Islami dengan Bimbingan dan Konseling Islam(Indramayu:


3

Penerbit Adab,2023)hal.47
4
penggaliannya bersama anggota keluarga maupun dalam menyusun hasil
kunjungan rumah nantinya
3. Peran klien, menyetujui kunjungan rumah yang akan dilakukan klien dan
mempertimbangkan perlu tidaknya ia terlibat saat kunjungan rumah. Dan
keterbukaan,objektivitas,kenyamanan,suasana kelancaaran kegiatan serta
dampak positif bagi siswa dan keluarganya juga menjadi pertimbangan
dalam kriteria keterlibatan siswa.
4. Kegiatan, melakukan wawancara dan pengamatan. Konselor tidak
diperbolehkan memeriksa berbagai dokumen dokumen yang dimiliki
keluarga kecuali keluarga yang bersangkutan memperbolehkannya.
5. Waktu dan tempat, kapan maupun berapa lama kunjungan rumah
dilakukan tergantung kepada perkembangan proses pelayanan terhadap
siswa. Lamanya pebimbing atau konselor berkunjung kerumah keluarga
siswa juga tergantung materi yang dibicarakan dan kegiatan yang
dilakukan dalam keluarga yang bersangkutan . apabila kunjungan rumah
diganti dengan undangan keluarga maka tempat pertemuannya bisa
dilakukan di tempat pembimbing atau konselor bekerja
6. Evaluasi . untuk mengetahui hasil dari kunjungan rumah harus dilakukan
evaluasi terhadap pelaksanaan kunjungan rumah. Penilaian terhadap hasil
kunjungan rumah dapat diarahkan pada kelengkapan akurasi data yaang
diperoleh serta manfaat data tersebut dalam pelayanan terhadap siswa.4

Pelaksanaan kegiatan kunjungan rumah juga menempuh beberapa tahap


kegiatan seperti : perencanaan,pelaksanaan, evaluasi, analisis hasil evaluasi,
tindak lanjut dan laporan.

Pada tahap perencanaan hal hal yang perlu dilakukan adalah menetapkan
kasus dan klien yang memerlukan kunjungan rumah, meyakinkan klien tentang
pentingnya kunjungan rumah, menyiapkan data dan informasi pokok yang perlu
dikomunikasikan dengan keluarga, menetapkan materi kunjungan rumah atau data

Sukardi,dan Kusmawati,Proses Bimbingan dan Konseling di Sekolah(Jakarta:Rineka


4

Cipta,2008)hal.45
5
yang perlu diungkapkan dan peranan masing-masing anggota keluarga yang akan
ditemui, menyiapkan kelengkapan administrasi.

Pada tahap pelaksanaan, hal hal yang perlu dilakukan adalah


mengomunikasikan rencana kegiatan kunjungan rumah kepada berbagai pihak
yang terkait. melakukan kunjungan rumah dengan melakukan kegiatan bertemu
dengan orang tua atau wali siswa dan anggota keluarga lainnya,membahas
permasalahan siswa,melengkapi data,mengembangkan komitmen orang tua dan
wali siswa atau anggota keluarga lainnya,menyelenggarakan konseling keluarga
apabila memungkinkan, merekam dan menyimpulkan hasil kegiatan ini.

Evaluasi,pada tahap ini hal-hal yang dilakukan adalah mengevaluasi proses


pelaksanaan kunjungan rumah,mengevaluasi ke akuratan hasil kunjungan rumah,
serta komitmen orang tua dan anggota keluarga lainnya.mengevaluasi penggunaan
data hasil kunjungan rumah dalam penyelesaian masalah klien atau siswa.
Analisis hasil evakuasi, melakukan analisis terhadap efektivitas penggunaan hasil
kunjungan rumah terhadap penyelesaian masalah klien.

Laporan ,pada tahap ini pembimbing atau konselor melakukan kegiatan


menyusun laporan kegiatan,menyampaikan hasil laporan kepada pihak terkait,
mendokumentasikan laporan

C. Tujuan dan Manfaat Kunjungan Rumah

Tujuan dari kunjungan rumah yaitu untuk memperoleh keterangan atau data
siswa yang diperlukan dalam pemahaman lingkungan dan permasalahan peserta
didik dan untuk pengentasan permasalahannya.5 Dan kunjungan rumah juga
bertujuan untuk mengenal lebih dekat bagaimana lingkungan hidup peserta didik
sehari-harinya6

Adapun beberapa pendapat ahli tentang tujuan dari pelaksanaan kunjungan


rumah yaitu :

Safrianus Haryanto Djehaut, Bimbingan Konseling Di Sekolah (Yogyakarta:Absolute


5

Media,2010)hal.115
W.S Winkel, Bimbingan dan Konseling di Institusi Pendidikan(Jakarta:Grasindo,1991)hal.76
6

6
1. Memperoleh data siswa secara lengkap dan akurat yang berkaitan dengan
orang tua,keluarga dan lingkungannya.
2. Dapat menyampaikan atau mengadakan komunikasi dan koordinasi
kepada orang tua tentang permasalahan yang dihadapi oleh siswa
3. Memahami dan mengetahui secara langsung tentang pola asuh yang
diterapkan oleh orang tua terhadap siswa
4. Sebagai sarana kerjasama untuk membangun komitmen bersama antara
orang tua dengan sekolah terhadap penanganan masalah siswa
5. Sebagai sarana untuk mencari dan menentukan solusi atau pemecahan
terhadao penanganan masalah siswa secara tepat
6. Dan meningkatkan tingkat kepedulian orang tua terhadap masalah yang
dihadapi oleh siswa7

Melalui kunjungan rumah maka akan terbina kerjasama yang baik antara
konselor dengan orang tua siswa sehingga akan terwujud situasi yang kondusif
bagi pengembangan dan pemeliharaan potensi siswa.

D. Komponen-Komponen Kunjungan Rumah

Komponen adalah bagian dari keseluruhan yang membentuk kesatuan. Dan


dalam kunjungan rumah terdapat 3 komponen yaitu :

1. Kasus , kunjungan rumah difokuskan pada penanganan kasus yang dialami


oleh klien atau siswa yang dimana berkaitan dengan faktor-faktor
keluarga, kasus siswa terlebih dahulu yang dianalisis, dipahami, disikapi
dan dilaksanakan dan selanjutnya diberikan pelayanan bimbingan
konseling yang memadai. Melalui kunjungan rumah dan hasil kunjungan
rumah digunakan dalam pelayanan bimbingan konseling.
2. Keluarga / Orang Tua. Keluarga menjadi fokus pada kunjungan rumah
yang menyangkut orang tua atau wali, anggota keluarga lain, orang-orang
yang tinggaal dalam lingkungan keluarga yang bersangkutan, kondisi fisik

Mae Endang Iriastuti,Meningkatkan Kepedulian Orang Tua Terhadap Masalah Siswa,Melalui


7

Kegiatan Kunjungan Rumah,Jurnal Ilmu Pengetahuan 1 (Kalasan:Cendekia,2021)hal.7


7
rumah isinya dan lingkungannya. Kondisi ekonomi dan bagaimana
hubungan sosioemosional yang terjadi dalam keluarga.
3. Konselor/ Guru Pembimbing. Konselor bertinak sebagai perencana,
pelaksana dan pengguna hasil kunjungan rumah. Seluruh kegiatan
kunjungan rumah dikaitkan langsung dengan pelayanan bimbingan dan
konseling dan kegiatan pendukung lainnya.

8
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Kesimpulan yang bisa penulis ambil dari makalah ini yaitu kunjungan
rumah merupakan salah satu tekhnik pengumpulan data dengan mengunjungi
rumah siswa dan untuk membantu menyelesaikan masalah siswa membangun
kerja sama dengan orang tua untuk pengembangan dan pemeliharaan potensi
siswa.
Teknik yang digunakan dalam kunjungan rumah adalah format,materi,peran
klien,kegiatan, waktu dan tempat serta evaluasi. Dan pelaksanaan kegiatan
kunjungan rumah juga menempuh beberapa tahap yaitu perencanaan,
pelaksanaan, evaluasi analisis hasil evaluasi, tindak lanjut dan laporan.
Selain untuk mendapatkan informasi data siswa tujuan dari kunjungan
rumah yaitu untuk mengenal lebih dekat bagaimana lingkungan hidup peserta
didik sehari-harinya bagaimana pola asuh yang digunakan orang tua dan pastinya
untuk menyelesaikan masalah klien atau siswa.

B. Saran

Kepada pembaca, makalah saya jauh dari kata sempurna maka dari itu saya
meminta kepada para pembaca untuk memberikan kritik dan saran untuk
menyempurnakan makalah ini dan saya harap makalah ini bisa bermanfaat untuk
menambah wawasan dan pengetahuan para pembaca.

9
DAFTAR PUSTAKA

Winkel,W.S.1991.Bimbingan dan Konseling di Institusi Pendidikan.


Jakarta:Grasindo.

Iriastuti,M.E.(2021)Meningkatkan Kepedulian Orang Tua Terhadap Masalah


Siswa Melalui Kegiatan Kunjungan Rumah Oleh Guru BK.Cendekia :
Jurnal Ilmu Pengetahuan1(1)

Haryanto Safrianus Djehaut(2010) Bimbingan Konseling Di


Sekolah.Yogyakarta:Absolute Media

Kusmawati,Sukardi (2008). Proses Bimbingan dan Konseling di Sekolah.


Jakarta:Rineka Cipta

Prayitno (1997).Pelayanan Bimbingan dan Konseling. Jakarta : PT.Bina Sumber


Daya.

Nurdin.(2023). Pembentukan Kepribadian Islami dengan Bimbingan dan


Konseling Islam.Indramayu: Penerbit Arab.

10

Anda mungkin juga menyukai