Tugas kelompok pada mata kuliah Merger dan Akuisisi Universitas Asahan
Nama Kelompok :
Sindi ( 19030019 )
PRODI MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS ASAHAN
2022-2023
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Mahakuasa karena telah memberikan
kesempatan pada penulis untuk menyelesaikan makalah ini. Atas rahmat dan
hidayah-Nya lah penulis dapat menyelesaikan makalah yang berjudul Alternatif.
Penulis menyadari makalah ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh
karena itu, kritik dan saran yang membangun akan penulis terima demi
kesempurnaan makalah ini.
BAB I
PENDAHULUAN
A. Pembahasan
ALTERNATIF
1. Joint Venture
Joint venture adalah suatu bisnis atau usaha yang dilakukan oleh dua atau
lebih entitas bisnis dalam periode waktu tertentu sesuai kesepakatan.Umumnya,
kerja sama itu akan diciptakan untuk memberikan sebuah tujuan yang spesifik
sesuai dengan ketentuan yang telah disepakati bersama. Pada joint venture, sistem
kerja sama yang terjalin akan berakhir ketiak tujuan-tujuan telah terpenuhi semua
dengan baik. Kecuali bila pihak-pihak yang terlibat di dalamnya memutuskan
untuk terus melanjutkan kerja sama tersebut.
Ciri-ciri dari gabungan perusahaan atau joint venture ini diantaranya yaitu:
Kekuasaan dan hak suara didasarkan pada banyaknya saham yang ditanam
oleh masing-masing perusahaan pendiri
Perusahaan joint venture tetap memiliki eksistensi dan kebebasan masing-
masing
Dapat memanfaatkan skala ekonomi dan spesialisasi
Sumber informasi akan semakin lengkap karena adanya perbaikan
komunikasi dan networking
Sumber keuangan akan semakin besar
Kredibilitas Joint Venture lebih diakui daripada perseorangan
Joint Venture lebih memungkinkan beroperasi secara global
Dapat meminimumkan resiko, tidak berat sebelah
1. Garudafood - Suntory
2. Telkom - Telstra
Ciri-Ciri Partnership
Layaknya sebuah partner, maka mitra harus menjalin kerja sama dengan
suatu usaha bisnis, baik itu yang berskala besar atau berskala kecil.
b. Saling Menguntungkan
Seseorang yang melakukan kerja sama dalam bidang bisnis pasti akan
menginginkan keuntungan. Begitu juga dalam partnership, para mitra yang
tergabung didalamnya akan berusaha untuk mendapatkan keuntungan, sehingga
akan memikirkan bagaimana cara agar usaha bisnis dapat terus berkembang.
Contoh partnership juga bisa melibatkan usaha yang besar dengan usaha lain.
Seperti yang dilakukan PT Transjakarta dengan berbagai PO Bis untuk mengelola
moda transportasi tersebut.
Selain itu, contoh partnership adalah waralaba makanan cepat saji seperti
franchise brand kopi dan makanan kekinian yang dimiliki oleh banyak partner
business.
Ciri-Ciri Konsolidasi
Kekurangan Konsolidasi
1. Konsolidasi Bisnis
Konsolidasi bisnis adalah usaha menggabungkan dua perusahaan atau lebih untuk
menjadi satu perusahaan baru dan berbadan hukum baru. Konsolidasi bisnis
dilakukan dengan harapan dapat memperluas pangsa pasar, profitabilitas, dan
peningkatan keuntungan dari penggabungan bakat, keahlian, dan teknologi
industri yang dimiliki masing-masing perusahaan. Contoh perusahaan hasil
konsolidasi, antara lain:
- Bank Mandiri, hasil konsolidasi dari Bank Bumi Daya (BBD), Bank Dagang
Negara (BDN), Bank Ekspor Impor Indonesia (Bank Exim), Bank Pembangunan
Indonesia (Bapindo).
Pada ilmu teknologi, konsolidasi merujuk pada penyimpanan data atau sumber
daya server dibagi di antara banyak pengguna dan diakses oleh banyak aplikasi.
Tujuan dari konsolidasi ini adalah tercapainya penggunaan sumber daya komputer
yang efisien. Dengan begitu, server dan peralatan penyimpanan bisa lebih
dimaksimalkan penggunaannya.
3. Konsolidasi Aksi Massa
Istilah konsolidasi juga cukup sering digunakan saat terjadi aksi massa. Sebelum
melakukan aksi, biasanya massa akan berkumpul untuk membahas segala sesuatu
mengenai isu yang akan diangkat. Massa perlu menggabungkan kekuatan yang
dimiliki untuk mencapai tujuan bersama. Contoh konsolidasi aksi masa adalah
demonstrasi Reformasi Dikorupsi pada 23-24 September 2019 silam.
Pengusaha kecil dapat “mendompleng” pada entitas yang lebih besar yang
memiliki pengaruh lebih besar dalam suatu industri atau lebih banyak sumber
daya untuk memastikan keberhasilan suatu usaha. Kesempatan lebih terbuka
untuk meningkatkan penjualan serta mendapatkan akses ke pasar yang lebih luas.
2) Menggabungkan keahlian.
3) Mengurangi resiko
1. Secara bersama-sama:
c. Menyetujui apabila ditunjuk sebagai pemenang, wajib bertanggung jawab baik secara
bersama-sama atau masing-masing atas semua kewajiban sesuai ketentuan dokumen
kontrak.
4. Pembagian sharing dalam Kemitraan/KSO ini tidak akan diubah baik selama masa
penawaran maupun sepanjang masa kontrak, kecuali dengan persetujuan tertulis
terlebih dahulu dari Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dan persetujuan bersama secara
tertulis dari masing-masing anggota Kemitraan/KSO.
5. Terlepas dari sharing yang ditetapkan diatas, masing-masing anggota Kemitraan/KSO
akan melakukan pengawasan penuh terhadap semua aspek pelaksanaan dari perjanjian
ini, termasuk hak untuk memeriksa keuangan, perintah pembelian, tanda terima, daftar
peralatan dan tenaga kerja, perjanjian subkontrak, surat-menyurat, teleks, dan lain-lain.
8. Perjanjian ini secara otomatis menjadi batal dan tidak berlaku lagi bila pelelangan
tidak dimenangkan oleh perusahaan kemitraan/KSO.
[dst
(_________________)