PROPOSAL PENELITIAN
Diajukan oleh :
ANES RASELA
NPM. 1834030107
PROPOSAL PENELITIAN
Oleh :
ANES RASELA
NPM. 1834030107
Disetujui Oleh :
Pembimbing
Mengetahui
Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis
ii
KATA PENGANTAR
Puji dan Syukur Saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena
karena berkat dan rahmat-Nya saya dapat menyelesaikan proposal penelitian yang
Nabi Besar Muhammad SAW, yang mana telah berjasa menyebarkan islam bagi
mendapatkan bimbingan dan bantuan dari berbagai pihak, untuk itu dalam
kepada :
Bengkulu
iii
4. Ibu Yusmaniarti, SE.,M.M selaku Dosen Pembimbing yang dalam
5. Kedua orang tua dan saudara yang tak henti-hentinya memberika do’a dan
7. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu, yang telah
dari kata sempurna. Oleh karena itu, peneliti mengharapkan saran dan kritik yang
membangun agar berguna bagi peneliti pada masa yang akan datang. Semoga
Anes Rasela
iv
DAFTAR ISI
HALAMAN PENGESAHAN........................................................................ ii
KATA PENGANTAR.................................................................................... iii
DAFTAR ISI................................................................................................... v
DAFTAR GAMBAR...................................................................................... vi
DAFTAR TABEL........................................................................................... vii
BAB I PENDAHULUAN............................................................................ 1
1.1 Latar Belakang...................................................................................... 1
1.2 Identifikasi Masalah.............................................................................. 5
1.3 Batasan Masalah................................................................................... 5
1.4 RumusanMasalah.................................................................................. 5
1.5 Tujuan Penelitian.................................................................................. 6
1.6 Mamfaat Umum.................................................................................... 6
BAB II STUDI PUSTAKA........................................................................... 8
2.1 Deskripsi Konseptual............................................................................ 8
2.2 Hasil Penelitian Yang Relevan............................................................. 24
2.3 Kerangka Konseptual............................................................................ 28
2.4 Definisi Operasional............................................................................. 29
2.5 Hipotesis............................................................................................... 31
BAB III METODOLOGI PENELITIAN................................................... 38
3.1 Tempat Dan Waktu Penelitian............................................................. 38
3.2 Metode Penelitian................................................................................. 38
3.3 Populasi dan Sampel Penelitian............................................................ 38
3.4 Teknik Pengumpulan Data.................................................................... 40
3.5 Teknik Analisis Data............................................................................. 41
v
DAFTAR GAMBAR
vi
DAFTAR TABEL
vii
BAB I
PENDAHULUAN
semakin ketat. Perusahaan perlu berpikir secara efektif, efisien, dan yang
perusahaan. Semakin tinggi nilai perusahaan, maka sinyal positif investor dapat
ketika perusahaan dapat mencapai tujuan jangka pendek dan jangka panjang,
Harga saham mengacu pada harga yang muncul pada saat saham tersebut
diperdagangkan di pasar saham. Jika harga saham tinggi, maka nilainya juga akan
tinggi. Di sisi lain, Komarudin et al., n.d. (2019) memberikan arti yang berbeda,
arus kas kesehatan, pengembangan dan biaya modal. Menurut dia, saham juga
merupakan salah satu indikator nilai perusahaan, karena jika harga saham tidak
tinggi maka nilainya juga akan tinggi. Hal ini bisa diartikan sebagai kriteria untuk
1
2
maka nilainya juga akan tinggi dan berdampak positif pada peningkatan
kepercayaan pasar, tidak hanya pada kepercayaan pasar saat ini, tetapi juga pada
mengikat, melainkan etika yang menjadi acuan bagi semua perusahaan dalam
perusahaan yang luas, yaitu masyarakat nasional dan internasional, karyawan dan
oleh perusahaan tidak hanya memiliki kewajiban ekonomi dan hukum, tetapi juga
kewajiban etis (Pujana, 2016). Pengungkapan CSR dapat membuktikan bahwa jika
menunjukkan bahwa kinerja perusahaan di masa depan akan dianggap lebih baik,
perusahaan berasal dari keputusan penjualan dan investasi yang dibuat oleh
sehingga investor bereaksi positif dan harga saham akan meningkat (Tanjung
ROA adalah suatu rasio profitabilitas yang menunjukkan laba perusahaan dengan
membagi laba bersih terhadap total aktiva yang dimiliki perusahaan sehingga
rasio ini disebut juga dengan earning power karena menggambarkan kemampuan
perusahaan dalam menghasilkan keuntungan dari setiap satu rupiah asset yang
digunakan. Kinerja perusahaan tidak hanya dinilai dari faktor keuangannya saja,
namun juga dari faktor non keuangan yang berdampak terhadap nilai perusahaan
Governance (GCG) adalah faktor non keuangan yang sangat perlu dipertimbangan
perusahaan.
nilai perusahaan dengan adanya profitabilitas. Selain itu, menurut Suryati dan
Perusahaan LQ45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2019 &
2020 )”
masyarakat sekitar.
pada nilai perusahaan lalu dilihat dan dinilai oleh para investor.
6
peneliti membatasi masalah yang ada dalam penelitian ini adalah objek utama,
dan Penelitian hanya dilakukan pada perusahaan LQ45 yang terdaftar di BEI,
Atas dasar deskripsi latar belakang di atas, beberapa rumusan masalah berikut
dapat dirumuskan:
Perusahaan?
Perusahaan?
Moderasi (Pada Perusahaan LQ45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun
yang bermanfaat bagi perusahaan lq45 pada tahun 2020, dan dapat
selanjutnya.
8
2.1.2 Good Corporate Governance
antara
9
10
berbagai pihak yang mengurus perusahaan (hard definition), maupun ditinjau dari
nilai tambah, efisiensi biaya serta penerapan good governance. BEI telah
penekanan kuat pada kesejahteraan para pemegang saham. Ada pula sisi
lain yang merupakan subjek dari tata kelola perusahaan, seperti sudut
11
untuk bertindak dalam koridor aturan yang ada dan tidak dapat lagi
perusahaan.
12
panjang perusahaan.
pegawai dan stakeholders lainnya dan merupakan solusi yang elegan dalam
stakeholders.
a. Faktor Eksternal
masyarakat.
b. Faktor Internal
penerapan GCG.
yang diwujudkan dalam bentuk perilaku transparan dan etis yang sejalan
(CSR) adalah komitmen perusahaan untuk bersikap etis dan sesuai dengan
16
Index (CSDI).
sebagai berikut:
∑ x ij
CSRDI =
nj
Keterangan :
Tabel 2.1
Pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR) Berdasarkan Indikator
GRI-G4
Katagori
Ekonomi:
EC1 Nilai ekonomi langsung yang dihasilkan
Ekonomi
pasar
langsung
pengadaan signifikan
Katagori
Lingkungan:
Bahan EN1 Bahan Yang Digunakan Berat Atau Volume
EN2 Presentasi bahan yang digunakan yang merupakan bahan
input daur ulang
Energi EN3 Konsumsi energi dalam organisasi
EN4 Konsumsi energi di luar organisasi
EN5 Intensitas energi
EN6 Pengurangan konsumsi energi
EN7 Pengurangan kebutuhan energi pada produk dan jasa
Air EN8 Total pengambilan air berdasarkan sumber
EN9 Sumber air yang signifikan dipengaruhi oleh pengambilan
air
EN10 Presentasi dan volume pengambilan air yang di daur
ulang dan digunakan kembali
Keanekaraga
EN11 Lokasi-lokasi operasional yang dimiliki, disewa, dikelola
man di dalam, atau yang berdekatan dengan kawasan lindung
Hayati dan kawasan dengan nilai keanekaragaman hayati tinggi
di luar kawasan lindung
EN12 Uraian dampak signifikan kegiatan, produk, dan jasa
terhadap keanekaragaman hayati di kawasan lindung dan
kawasan dengan nilai keanekaragaman hayati tinggi di
19
2. Sub
Kategori
Hak Asasi
Manusia
Investasi HR1 Jumlah total dan persentase perjanjian dan kontrak
investasi yang signifikan yang menyertakan klausul
terkait hak asasi manusia atau penapisan berdasarkan hak
asasi manusia
HR2 Jumlah waktu pelatihan karyawan tentang kebijakan atau
prosedur hak asasi manusia terkait dengan aspek hak asasi
manusia yang relevan dengan operasi, termasuk
persentase karyawan yang dilatih
Non- HR3 Jumlah total insiden diskriminasi dan tindakan perbaikan
Diskriminasi yang diambil
Kebebasan HR4 Operasi dan pemasok teridentifikasi yang mungkin
Berserikat melanggar atau berisiko tinggi melanggar hak untuk
dan melaksanakan kebebasan berserikat dan perjanjian kerja
Perjanjian bersama, dan tindakan yang diambil untuk mendukung
Kerja hak-hak tersebut
Bersama
Pekerja anak
HR5 Operasi dan pemasok yang diidentifikasi berisiko tinggi
melakukan eksploitasi pekerja anak dan tindakan yang
diambil untuk berkontribusi dalam penghapusan pekerja
anak yang efektif
Pekerja HR6 Operasi dan pemasok yang diidentifikasi berisiko tinggi
Paksa atau melakukan pekerja paksa atau wajib kerja dan tindakan
Wajib untuk berkontribusi dalam penghapusan segala bentuk
Kerja pekerja paksa atau wajib kerja
Praktik HR7 Persentase petugas pengamanan yang dilatih dalam
Pengamanan kebijakan atau prosedur hak asasi manusia di organisasi
yang relevan dengan operasi
Hak Adat HR8 Jumlah total insiden pelanggaran yang melibatkan hak-
hak masyarakat adat dan tindakan yang diambil
HR9 Jumlah total dan persentase operasi yang telah melakukan
review atau assessment dampak hak asasi Manusia
AssessmentHR10 Persentase penapisan pemasok baru menggunakan kriteria
pemasok atas hak asasi manusia
22
Hak Asasi
Manusia
HR11 Dampak negatif aktual dan potensial yang signifikan
terhadap hak asasi manusia dalam rantai pasokan dan
tindakan yang diambil
MekanismeHR12 Jumlah pengaduan tentang dampak terhadap hak asasi
Pengaduan manusia yang diajukan, ditangani, dan diselesaikan
Masalah Hak melalui mekanisme pengaduan formal
Asasi
Manusia
3.
Kategori
Masyaraka
t
MasyarakatSO1 Persentase operasi dengan pelibatan masyarakat lokal,
Lokal assessment dampak, dan program pengembangan yang
diterapkan
SO2 Operasi dengan dampak negatif aktual dan potensial yang
signifikan terhadap masyarakat lokal
Anti korupsi
SO3 Jumlah total dan persentase operasi yang dinilai terhadap
risiko terkait dengan korupsi dan risiko signifikan yang
teridentifikasi
SO4 Komunikasi dan pelatihan mengenai kebijakan dan
prosedur antikorupsi
SO5 Insiden korupsi yang terbukti dan tindakan yang diambil
Kebijakan SO6 Nilai total kontribusi politik berdasarkan negara dan
Publik penerima/penerima manfaat
Anti SO7 Jumlah total tindakan hukum terkait anti persaingan, anti-
Persaingan trust, serta praktik monopoli dan hasilnya
Kepatuhan SO8 Nilai moneter denda yang signifikan dan jumlah total
sanksi non-moneter atas ketidakpatuhan terhadap
Undang-Undang dan peraturan
AssessmentSO9 Persentase penapisan pemasok baru menggunakan kriteria
Pemasok atas dampak terhadap masyarakat
Dampak
pada
Masyarakat
SO10 Dampak negatif aktual dan potensial yang signifikan
terhadap masyarakat dalam rantai pasokan dan tindakan
yang diambil
MekanismeSO11 Jumlah pengaduan tentang dampak terhadap masyarakat
Pengaduan yang diajukan, ditangani, dan diselesaikan melalui
Dampak mekanisme pengaduan resmi
terhadap
Masyarakat
4. Sub-
Kategori :
Tanggung
Jawab
Atas
23
Produk
Kesehatan PR1 Persentase kategori produk dan jasa yang signifikan yang
dan dampaknya terhadap kesehatan dan keselamatan yang
Keselamatan dinilai untuk peningkatan
Pelanggan
PR2 Total jumlah insiden ketidakpatuhan terhadap peraturan
dan koda sukarela terkait dampak kesehatan dan
keselamatan dari produk dan jasa sepanjang daur hidup,
menurut jenis hasil
Pelabelan PR3 Jenis informasi produk dan jasa yang diharuskan oleh
Produk prosedur organisasi terkait dengan informasi dan
dan Jasa pelabelan produk dan jasa, serta persentase kategori
produk dan jasa yang signifikan harus mengikuti
persyaratan informasi sejenis
PR4 Jumlah total insiden ketidakpatuhan terhadap peraturan
dan koda sukarela terkait dengan informasi dan pelabelan
produk dan jasa, menurut jenis hasil
PR5 Hasil survei untuk mengukur kepuasan pelanggan
KomunikasiPR6 Penjualan produk yang dilarang atau disengketakan
Pemasaran
PR7 Jumlah total insiden ketidakpatuhan terhadap peraturan
dan koda sukarela tentang komunikasi pemasaran,
termasuk iklan, promosi, dan sponsor, menurut jenis hasil
Privasi PR8 Jumlah total keluhan yang terbukti terkait dengan
Pelanggan pelanggaran privasi pelanggan dan hilangnya data
pelanggan
Kepatuhan PR9 Nilai moneter denda yang signifikan atas ketidakpatuhan
terhadap Undang-Undang dan peraturan terkait
penyediaan dan penggunaan produk dan jasa
Sumber: Global Reporting Initiative (data diolah-diakses 26 Juli
2018)https://www.globalreporting.org/.
2.1.4 Profitabilitas
melalui berbagai cara tergantung pada laba dan aktiva atau modal yang
kreditur (bank) untuk menilai jumlah laba investasi yang akan diperoleh
pemakaian aset dan sumber daya lainnya sehingga terlihat tingkat efisiensi
perusahaan.
unsur unsur laporan keuangan. Semakin tinggi nilai rasio maka kondisi
bisa dilihat dari tingkat pendapatan dan arus kas. Rasio-rasio profitabilitas
berpengaruh.
sumber daya atau total aset sehingga efisiensi suatu perusahaan dalam
dari laba bersih setelah dikurangi pajak terhadap total aktiva. Return on
nilai perusahaan.
semakin baik tata kelola suatu perusahaan maka nilai perusahaan juga
adanya profitabilitas.
perusahaan
lainnya seperti GMP (Gross Profit Margin) atau rasio lain yang dinilai
perusahaan.
Tabel 2.1
Kerangka Konseptual
H1
H3 Nilai Perusahaan
Profitabilitas (Z)
(Y)
H4
Keterangan :
variabel dalam penelitian ini dapat dilihat dalam tabel 2.2 berikut.
Tabel 2.2
Definisi Operasional
Good Corporate
KM =
∑ Kepemilikan saham GCG memiliki 5 asas yaitu
( X 1) responsibilitas,
Dimana :
Kepemilikan saham manajer, direktur independensi dan
pembiayaan perusahaan.
Corporate
CSRDI =
∑ Xij indikator pengungkapan
nj
Social CSR diukur menggunakan
Dimana :
Responsibility CSRDI. Perhitungan
CSRDI = Corporate Social
( X 2) CSRDI berdasarkan kriteria
Responsibility
Global Reporting Initiative
Disclousure Index
(GRI) 4.0 yang diperoleh
Xij = Dummy variabel; 1 = jika 1
dari GRI berjumlah 91 item
item diungkapkan, 0 = jika 1 item
kriteria pengungkapan.
tidak diungkapkan, dengan demikian
Perhitungan CSRDI
0 ≤ CSRDI ≤ 1. dilakukan dengan
nj = jumlah item untuk perusahaan memberikan nilai 1 jika
diungkapkan..
jangka panjang)
TA =Total Aset
suatu perusahaan.
mengukur keuntungan
penggunaan aset.
2.5 Hipotesis
nol (Ho) dan hipotesis alternatif (Ha), pemilihan uji statistik, perhitungan
nilai perusahaan.
semakin baik tata kelola suatu perusahaan maka nilai perusahaan juga
sebagai berikut :
sebagai berikut :
sebagai berikut :
perusahaan
perusahaan.
BAB III
METODE PENELITIAN
Penelitian ini dilakukan pada perusahaan LQ45 yang yang terdaftar di Bursa
Efek Indonesia (BEI) Pada tahun 2019 & 2020. Penulis memperoleh data dan
informasi dari IDX. Adapun waktu penelitian ini mengambil periode pengamatan
Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder,
berdasarkan dari laporan tahunan LQ45 pada tahun 2019 & 2020 Melalui website
2. Data laporan tahunan telah digunakan dalam berbagai penelitian di dalam dan
luar negeri.
3. Data laporan tahunan yang terdapat di BEI sangat terpercaya dan bertanggung
terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun2019 & 2020. Sugiyono (2017),
sampel penilaian yang bertujuan, dengan tujuan untuk mendapatkan sampel yang
memenuhi standar yang telah ditentukan. Tujuan penjurian sampling adalah untuk
41
42
menentukan sampel dan memilih setiap item sampel sesuai dengan keputusan
Tabel 3.3
Perusahaan Yang Dijadikan Sampel Penelitian tetap
Tabel 3.4
Perusahaan Yang tidak Dijadikan Sampel Penelitian tidak tetap dan tidak
lengkap
Setidaknya 3 bulan, dengan status keuangan dan prospek pertumbuhan yang baik
Kriteria seleksi yang ketat, seleksi dan pengawasan yang teratur BEI terus
mencatatkan sahamnya Ini disukai oleh investor di indeks LQ45. Investor penuh
percaya diri Investasikan pada saham LQ45 ini karena mereka percaya Saham
yang dia beli adalah saham unggulan dengan prospek pengembangan Manajemen
laba yang baik dan tinggi. Perusahaan termasuk dalam LQ45 biasanya pemimpin
Dictionary). Tahun 2019 dan 2020 yang dilakukan dengan mengambil data
terikat yaitu nilai perusahaan. Jenis data yang digunakan adalah jenis data
kuantitatif yaitu data yang berwujud angka-angka yang kemudian diolah dan
dimana mengkaji berbagai sumber seperti jurnal, buku, dan sumber lainnya yang
Teknik analisis data adalah cara pengolahan data yang terkumpul untuk
deskripsi suatu data yang dilihat dari nilai rata-rata (mean), standar deviasi,
variabel independen (GCG, dan CSR) sebagai indikator. Analisis ini digunakan
dengan melibatkan dua atau lebih variabel bebas antara variabel dependen (Y) dan
variabel independen (X1ndan X2). Dalam penelitian ini, analisis regresi linear
berganda digunakan untuk membuktikan sejauh mana pengaruh gcg dan csr
Y =a+b 1 x 1+ b2 x 2 +b 3 x 3 +e
Di mana:
Y = tingkat kemiskinan
X1 = motivasi
X2 = pelatihan
b1 = koefisien motivasi
b2 = koefisien pelatihan
a = konstanta
46
perubahan variabel tidak bebas (Y) yang disebabkan oleh variabel bebas (X)”.
Jika R2 semakin besar, maka prosentase perubahan variabel tidak bebas (Y) yang
disebabkan oleh variabel bebas (X) semakin tinggi. Jika R2 semakin kecil, maka,
prosentase perubahan variabel tidak bebas (Y) yang disebabkan oleh variabel
DAFTAR FUSTAKA
Astuti zuni. 2019. “pengaruh corporate social responsibility dan good corporate
governance terhadap nilai variabel moderasi ( studi empiris pada perusahaan
manufaktur yang terdaftar di bursa efek indonesia tahun 2013-2017 ) good
corporate governance terhadap nilai variabel m.”
Ghozali. 2008. “bab ii landasan teori 2.1 teori stakeholder (,” 10–48.
Gray, rob, mohammed javad, david m. Power, dan c. Donald sinclair. 2001.
“social and environmental disclosure and corporate characteristics: a
research note and extension.” Journal of business finance and accounting 28
(3–4): 327–56. Https://doi.org/10.1111/1468-5957.00376.
H., tanjung. 2019. Pengaruh good corporate governance dan corporate social
responsbility terhadap nilai perusahaan dengan profitabilitas sebagai variabel
moderating (studi pada perusahaan yang terdaftar di indeks lq45 tahun 2017).
Hanum, latifah, fefri indra azra, dan desi areva. 2012. “pengaruh good corporate
governance terhadap nilai perusahaan dengan corporate social responsibility
( csr ) sebagai variabel moderasi ( studi empiris pada perusahaan manufaktur
yang terdaftar di bei), 1–7.
Jeklin, andrew. 2016. “corporate social responsibility (csr),” no. July: 1–23.
Khasanah, isti dahliatul, agus sucipto, islam maulana, dan malik ibrahim. 2020.
“pengaruh corporate social responbility ( csr ) dan good corporate
governance ( gcg ) terhadap nilai perusahaan dengan profitabilitas sebagai
variabel intervening the influence of corporate social responsibility ( csr )
and good corporate governance ( gcg ” 17 (1): 14–28.
Purnawati, dewi. 2015. “pengaruh gross profit margin, return on equity, debt to
equity ratio dan ukuran perusahaan terhadap nilai perusahaan.” Ekonomi
akuntansi 01 (08): 1–13.
Safitri kaniasari ufi. 2015. “pengaruh profitabilitas dan size terhadap nilai
perusahaan dengan struktur modal sebagai,” 1–20.
Suryati, gama, dan astiti. 2019. “pengaruh corporate social responsibility terhadap
nilai perusahaan dengan profitabilitas sebagai variabel moderasi (studi
empirirs pada perusahaan pertambangan yang terdaftar di bursa efek
indonesia periode 2014 – 2016)” 17: 111–21.
W., pujana. 2016. “pengaruh good corporate governance dan corporate social
responsibility terhadap nilai perusahaan dengan profitabilitas sebagai
variabel mediasi (studi empiris pada perusahaan perbankan yang terdaftar
didi bursa efek indonesia tahun 2012-2014).”
49