com - Panduan Cara Belajar bela diri Wing Chun Sendiri dengan Mudah
- Wing Chun merupakan suatu aliran beladiri yang sangat terkenal, tidak sedikit orang yang
pernah belajar wing chun. Orang indonesia yang pernah belajar wing chun di negara aslinya
yaitu china adalah Deddy Corubuzier, aktor bruce lee juga pernah belajar ilmu dan teknik
beladairi yang satu ini. Di indonesia sendiri banyak sekali sebuah tempat yang mengajarkan
aliran bela diri wing chun, biasanya yang ada tempat pelatihan wing chun terdapat di jakarta.
Jika anda ingin belajar wing chun lebih mendalam serta lebih mantep, maka sebaiknya belajar
pada master wing chun yang ada di negeri china. Disana anda akan diajarkan teknik bela diri
wing chun dari teknik dasar hingga anda mahir wing chun, jika sudah mahir belajar wing
chun dan pastikan gunakan dengan bijak serta jangan di salah gunakan keahlian tersebut.
Wing chun sendiri diperkenalkan oleh master wing chun yang bernama IP Man, kisah ip man
sudah di dokumentasikan dalam bentuk film. Sedikit mengulas tentang data diri ip man yang
lahir di Foshan tiongkok pada tanggal 1 oktober 1893, ip man meninggal dunia di mongkok
hongkong pada tanggal 1 desember 1972.
Untuk belajar beladiri wing chun harus memiliki tekat yang besar dan mempunyai
kesabaran dalam berlatih, wing chun sendiri harus dikuasai dalam hituangan tahunan serta
akan mahir dalam jangka waktu yang cukup lama. Namun semua itu akan terbayar ketika
anda sudah menjadi master wing chun, dalam dunia wing chun orang yang pada proses
belajar atau berlatih wing chun dari guru praktisi dinamakan murid, dan orang yang
mengajari wing chun atau praktisi disebut guru praktisi.
Dengan mengetahui teknik dan tahapan belajar wing chun maka anda akan mudah untuk
memahami apa yang harus dilakukan ketika belajar wing chung baik itu bersama guru
praktisi wing chun maupun belajar sendiri dirumah. Ketika anda ingin belajar wing chun
pastikan anda memenuhi tingkatan atau tahapan belajar wing chun, agar nantinya tidak terjadi
hal yang tidak di inginkan. Jika anda masih pemula maka jangan sesekali mencoba tahap
Suang hu tie duan jian kecuali jika anda sudah mahir boleh melakukanya asal melakanya jauh
dari orang-orang, hal ini dilakukan agar orang lain tidak terluka terkena pedang. Sama halnya
Cang guan dengan Suang hu tie duan jian yang perlu latihan khusus untuk melakukanya,
butuh mental dan usaha yang lebih untuk melakukanya.
Cara paling mudah yaitu visualisasi energi Chi yang kita miliki menjadi Cahaya Putih, jika
kita ingin memperkuat bagian kaki, maka lakukan aliran energi Chi ke Kaki tersebut, dan jika
ingin memperkuat bagian tangan kita maka kita alirkan energi Chi ke tangan. Namun bagi
anda yang ingin memusatkan chi ke seluruh tubuh dapat juga dengan cara melakukan
pernapasan biasa, kemudian tahan dan tahan lalu pusatkan energi chi dengan cara meletakan
3 jari tangan kanan (Telunjuk tengan serta jari manis) dibawah pusar dan sebarkan energi ke
seluruh tubuh.
Sama halnya bela diri pada umumnya seperti Judo, Karate, Taekwondo dan lainya yang
menggunakan latihan kuda-kuda dengan benar. Dalam penggunaan kuda kuda terdapat
banyak versi dan posisi, umumnya kuda-kuda dilakukan dengan berdiri dan melebarkan
kedua belah kaki dengan jarak tertentu.
Banyak perdebatan tentang kuda-kuda yang dikemukakan oleh beberapa praktisi bela diri
tertentu dengan masalah efektivitas dan efisien gerakan dalam suatu pertarungan, dalam
dunia beladiri saat ini banyak mengalami perubahan baik itu gerakan hingga formasi yang
digunakan. Pada dunia bela diri tradisional yang dilakukan pada zaman dahulu yaitu
mengandalkan tenaga, dan untuk saat ini saat ini bela diri mengandalkan teknik seperti salah
satunya wing chun. Tidak sedikit dari praktisi beladiri konservatif yang senantiasa
mempertahankan bentuk serta gerakan kuda-kuda ketika bertarung, tentunya setiap kuda-
kuda akan berpengaruh pada efektivitas dan efisen suatu gerakan. Dimana untuk saat ini
gerajak bela diri lebih fleksibel dan tidak terlalu banyak memakai kuda-kuda
Analisa yang dilakukan oleh Lee Siao Lung atau yang sering disapa Bruce Lee yang
menganalisa gerakan kuda-kuda, beliau menganalisa serta memplementasikan suatu beladiri
ke dalam bela diri wing chun yaitu Karate Kempo, Taekwondo dan sebagainya. Bruce Lee
menyatakan bahwa kuda-kuda yang lebar atau besar akan menghasilkan tenaga yang besar,
namun terdapat kelemahanya yaitu memikiki kecepatan yang rendah atau lambat. Berbeda
halnya dengan posisi kuda-kuda yang kecil atau posisi kaki lebih sempit serta tidak terlalu
lebar akan menghasilkan tenaga yang kecil, namun memiliki kelebiah tersendiri yaitu
memilik kecepatan yang lebih tinggi dari pada kuda kuda yang lebar. Alangkah sebaiknya
jika menggunakan kuda-kuda dengan sedang dan pusatkan pada gerakan tangan yang cepat.
Wing chun menggunakan kuda kuda gunung atau dalam bahasa China disebut dengan istilah
San Zhan atau dalam bahasa jepang disebut juga San Chin Daiichi, latihan pertama dalam
wing chun adalah latihan Kuda-kuda tetap, dalam latihan kuda-kuda pada wing chun maka
kekuatan jari kaki, telapak kaki, samping kaki, paha hingga tulang ekor dituntut untuk bekerja
dengan baik untuk kolaborasi menjaga kestabilan antara bagian dari kaki dengan bagian otot.
Hal ini bertujuan untuk meningkatkan teknik fleksibelitas langkah kaki, hal ini akan
memudahkan gerak serta membuat badan menjadi lebih ringan untuk gerak.
Melatih pergeseran pola gerak kaki dapat meningkatkan pertahanan dan dapat mengecoh
dengan menyibukan lawan terhadap gerak kaki, sehingga kita lebih leluasa dalam melakukan
serangan dan bertahan.
Dari kelima aspek diatas perlu kita terapkan dalam latihan dasar wing chun, hal itu sangat
penting fungsi dan cara melakukanya. Kita harus benar-benar memperhitungkan kekuatan,
kecepatan, dan gerak refleks antara pikiran dan tangan.
4. Keseimbangan
Memiliki keseimbangan ketika perubahan gerakan seperti Mi Zhoung Yi, Sama halnya wing
chun yang memiliki perubahan gerak yang sangat cepat baik itu gerak kaki maupun gerak
tangan.Intinya gerak yang satu dilakukan seimbang dengan gerak yang lain.
5. Akselerasi
Ketika melakukan serangan terhadap lawan, kunci untuk menghadapinya yaitu melakukan
hal diatas serta ditambah dengan tingkat ke akuratan serangan, ketepatan serangan dan
ketepatan menangkis serangan perlu dilatih dengan benar.
Jadi kesimpulan yang dapat kita ambil adalah ketika anda melakukan wing chun adalah
dengan mengoptimalkan perlindungan bagian center atau bagian utama dadi lurus, misalnya
ketika anda diserang pastikan posisi perlindungan dan penyerangan ke pada lawan selalu
berhadapan. Hal ini memungkinkan pengguna bela diri wing chun untuk selalu bisa
menangkis sekaligus menyerang tanpa harus mengalami serangan.