Lapangan bola voli memiliki panjang 18 meter dengan lebar lapangan 9 meter. Lebar garis serang 3
meter. Daerah clearance, yakni daerah menghalau bola, yang bagian belakang berukuran 3-8 meter
dan bagian samping 3-5 meter. (18 x 9)
Sementara itu, untuk Ukuran net, lebarnya 1 meter dan panjang 9 meter dengan Tinggi net bola voli
bervariasi. Setinggi 2,43 meter untuk net putra, sedangkan putri 2,24 meter.
Jarak tiang net dengan garis samping lapangan voli, yakni 0,5–1 meter. Pita tepian samping net
berukuran 5 centimeter dengan panjang 1 meter. Mata jala net berukuran 10 centimeter dengan
luas 162 meter persegi, lebar garis 5 centimeter. Pada pita tepian atas net berukuran 5 centimeter.
Tinggi antenna, yaitu 0,8 meter di atas net.
Sementara itu, untuk bahan material untuk membuat lapangan voli di dalam ruangan, tidak ada
aturan baku yang mengaturnya. Akan tetapi, pada umumnya lapangan voli dibuat dengan
menggunakan kayu serta bahan sintetisnya.
Lalu, untuk lapangan voli di luar ruangan, lazimnya menggunakan material beton ataupun tanah.
Berbeda dengan lapangan voli pantai yang menggunakan pasir pantai serta kayu untuk membuat
garis.
Senam Lantai
1. Sikap lilin
Sikap lilin merupakan posisi di mana seluruh tubuh diluruskan dengan kaki di atas. Siku dan tangan
menjadi tumpuan untuk membantu menopang berat tubuh di pinggang.
2. Kayang (Bridge)
Kayang adalah posisi punggung membentuk sebuah busur dengan posisi abdomen menghadap ke
langit-langit dan kedua tangan, serta kaki menjadi tumpuan.
3. Child’s pose
Gerakan child’s pose ini sangat mudah dilakukan. Hanya perlu memanjangkan kedua tangan ke
depan, kemudian lebarkan lutut tanpa mengubah posisi tangan dan jari yang menyentuh matras.
Setelah itu, turunkan dada di antara paha.
Gerakan berguling ke depan dapat dilakukan dengan sikap awal berdiri, kemudian berjongkok,
letakkan lutut ke dada dengan tangan terjulur ke depan. Dekatkan dagu ke lutut atau bagian dada
sambil mengarahkan kepala ke lantai. Setelah itu, dorong tubuh ke depan dan mulailah berguling.
Saat mendarat, akhiri dengan berdiri.
Berguling kedepan merupakan gerakan yang berkebalikan dengan berguling ke depan. Hanya saja,
untuk melakukannya tubuh harus ditekuk pada posisi squat dengan merentangkan tangan ke depan.
Kemudian, turunkan bokong dan punggung ke lantai dengan bantuan kaki. Dorong tubuh ke
belakang dengan tangan berada di samping bahu untuk menopang tubuh saat berguling.
6. Handstand
Handstand merupakan gerakan berdiri dengan tangan. Artinya, beban tubuh akan ditopang oleh
tangan yang berada di bawah (menyentuh matras) dalam keadaan stabil dan terbalik dengan lurus.
7. Cartwheel
Gerakan cartwheel adalah gerakan jungkir balik yang memutar seluruh tubuh ke arah samping.
Cartwheell ini membutuhkan kedua tangan untuk menjadi tumpuan.
Pengertian
Daya tahan dapat didefinisikan sebagai kemampuan tubuh untuk melakukan kegiatan atau
pekerjaan dalam waktu lama tanpa mengalami kelelahan yang berarti.
Pengertian Menurut Para Ahli
1) Suharno (1985), Daya tahan adalah sebagai kemampuan organisme seseorang untuk
melawan kelelahan yang timbul saat menjalankan aktivitas dalam waktu yang lama.
2) Weineck, Pengertian daya tahan yaitu kemampuan yang dilakukan seseorang untuk
mengatasi kelelahan yang bersifat fisik ataupun psikis.
3) The Physiology of Physical Training (2018), Daya tahan adalah kemampuan fisiologis yang
kompleks, yang dipisahkan ke dalam kategori-kategori seperti aerob, laktat anaerob, dan
alaktik anaerob berdasarkan sifat metabolik.
4) Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), Daya tahan dapat didefinisikan sebagai kemampuan
bertahan terhadap semua pengaruh dari luar yang bisa merugikan, seperti penyakit, godaan,
serangan musuh, dan lain sebagainya.
Tujuan
Agar bisa memiliki daya tahan tubuh yang baik, maka perlu melakukan latihan-latihan atau
olahraga tertentu. Ketika seorang atlet akan menghadapi pertandingan, dia harus melakukan
latihan daya tahan terlebih dahulu, tujuannya yaitu untuk meperkuat sistem produksi energi
untuk memenuhi tuntutan pertandingan.
Faktor Yang Mempengaruhi
A. Genetik
Faktor genetik yang berpengaruh terhadap daya tahan adalah tipe serabut otot yang
dominan dan kadar Hemoglobin (Hb).
B. Usia
Daya tahan seseorang akan mengalami peningkatan dan mencapai batas maksimal
pada usia 20-30 tahun. Setelah itu, daya tahan akan terus mengalami penurunan
apabila tidak diimbangi dengan latihan fisik secara rutin.
C. Jenis Kelamin
Sebenarnya tak ada perbedaan daya tahan yang dimiliki kaum laki-laki dan kaum
perempuan, tapi setelah usia purbertas, daya tahan yang dimiliki perempuan sedikit
lebih rendah dibandingkan laki-laki.
D. Aktivitas Fisik
Perlu kita ketahui bahwa apabila beristirahat di tempat tidur selama lebih dari tiga
minggu bisa menurunkan daya tahanmu, khususnya daya tahan kardiovaskuler.
Manfaat
i. Pelatihan Daya Tahan dan Kesehatan Kardiovaskular
ii. Pelatihan Daya Tahan dan Kesehatan Mental
iii. Pelatihan Daya Tahan dan Kontrol Berat Badan
Contoh
a. Berjalan cepat
b. Lari/jogging
c. Menari
d. Berenang
e. Bersepeda
f. Menaiki tangga. Misal dalam hal ini adalah tangga yang ada di tempat kerja
g. Bermain olahraga seperti tenis, basket, sepak bola, atau bulu tangkis
Bola Besar