No ISI Halaman
1 Sampul i
2 Daftar Isi ii
3 Kata pengantar iii
4 Tata tertib Praktkum iv
5 Entamoeba histolytica (trofozoit) 1
6 Entamoeba histolytica (minuta) 1
7 Entamoeba histolytica (kista inti 1) 1
8 Entamoeba histolytica (kista inti 2) 2
9 Entamoeba histolytica (kista inti 4) 2
10 Entamoeba coli (trofozoit) 2
11 Entamoeba coli (kista inti 2) 3
12 Entamoeba coli (kista inti 8) 3
13 Giardia lamblia (trofozoit) 3
14 Giardia lamblia (kista) 4
15 Balantidium coli (trofozoit) 4
16 Balantidium coli (kista) 4
17 Lembar Gambar Pengamatan Entamoeba histolytica (trofozoit) 5
18 Lembar Gambar Pengamatan Entamoeba histolytica (minuta) 5
19 Lembar Gambar Pengamatan Entamoeba histolytica (kista inti 1) 5
20 Lembar Gambar Pengamatan Entamoeba histolytica (kista inti 2) 6
21 Lembar Gambar Pengamatan Entamoeba histolytica (kista inti 4) 6
22 Lembar Gambar Pengamatan Entamoeba coli (trofozoit) 6
23 Lembar Gambar Pengamatan Entamoeba coli (kista inti 2) 7
24 Lembar Gambar Pengamatan Entamoeba coli (kista inti 8) 7
25 Lembar Gambar Pengamatan Giardia lamblia (trofozoit) 7
26 Lembar Gambar Pengamatan Giardia lamblia (kista) 8
27 Lembar Gambar Pengamatan Balantidium coli (trofozoit) 8
28 Lembar Gambar Pengamatan Balantidium coli (kista) 8
Kata Pengantar
TIM PENYUSUN
Hasanuddin.
2. Mahasiswa diwajibkan memakai jas praktikum warna putih dilengkapi papan nama selama
praktikum berlangsung.
3. Rambut yang melewati bahu harus diikat dan ujung kerudung harus dimasukkan kedalam
jas praktikum.
4. Mahasiswa harus memahami teori yang terdapat dalam penuntun sesuai dengan topik
5. Mahasiswa bertanggung jawab atas semua peralatan praktikum termasuk mikroskop dan
9. Mahasiswa yang akan ke kamar kecil harus meninggalkan identitasnya di meja instruktur
praktikum.
10. Bila terjadi pelanggaran terhadap tata tertib, maka dosen / asisten berhak memberikan
Amati :
- Besar : 20 – 40 mikron
- Intinya : inti entamoeba (1) dengan
kariosom kecil, terletak sentral dan
butir-butir kromatin halus, sama besar
dan letaknya teratur pada selaput inti
- Endoplasma bergranula halus dan
mengandung sel darah merah
- Ektoplasma tampak jelas
Amati :
- Besar : 10 – 20 mikron
- Inti entamoeba (1) dengan
kariosom kecil, terletak sentral dan
butir-butir kromatin halus, sama besar
dan letaknya teratur pada selaput inti
- Endoplasma bervakuola halus
- Ektoplasma tidak tampak jelas
Amati :
- Besar : 10 – 20 mikron
- Bentuk bulat
- Dinding tipis
- Satu inti entamoeba dengan kariosom sentral
- Benda kromatoid berbentuk : lisong, vacuola,
glikogen
Amati :
- Besar : 10 – 20 mikron
- Bentuk bulat, dinding tipis
- 2 inti entamoeba yang letaknya berdekatan
- Benda kromatoid berbentuk lisong, bisa
mempunyai vacuola glikogen
Amati :
- Besar : 10 – 20 mikron
- Bentuk bulat, dinding tipis
- 4 inti entamoeba, letak inti berpasangan
- Benda kromatoid dan vacuola glikogen
biasanya tidak ada
Amati :
- Besar : 15 – 30 mikron
- Intinya : inti entamoeba (1) dengan
kariosom kasar, terletak eksentrik dan
butir-butir kromatin kasar, tidak sama besar
pada selaput inti
- Endoplasma bervacuola
- Ektoplasma tidak nyata
Amati :
- Besar : 15 – 22 mikron
- Bentuk bulat, dinding tebal
- 2 inti entamoeba dengan kariosom
eksentrik, yang letaknya berhadapan
pada vacuol glikogen yang besar
- Benda kromatoid halus berujung runcing
- seperti jarum (kadang tidak nampak)
Amati :
- Besar : 15 – 22 mikron
- Bentuk bulat, dinding tebal
- 8 inti dengan kariosom eksentrik
- Benda kromatoid dan vacuola glikogen
biasanya tidak ada
Amati :
- Besar : 14 x 7 mikron
- Bentuk seperti jambu monyet/buah peer
- Memiliki 2 inti, benda parabasal dan aksostil
- Mempunyai 4 flagel (tidak jelas terlihat)
Amati :
- Berukuran 12 x 8 µ
- Bentuk seperti lonjong
- Inti 2 – 4 terletak pada satu kutub
- Dinding tebal dan rangkap
Amati :
- Panjang 50 – 200 mµ, lebar 40 – 70 mµ
- Bentuk seperti lonjong, silia pada permukaan
- Sitoplasma pada anterior dan sitopig di anterior
- Memiliki 1 makronukleus berbentuk ginjal
berisi kromatin dan 1 mikronukleus
(mengandung DNA) berbentuk bulat kecil,
serta 2 vacuol kontaktil
Amati :
- Besar : 45 – 75 mikron
- Bentuk seperti bola, dinding tebal
- Memiliki makronukleus dan
vacuola kontaktil