A. KOMPETENSI INTI
KI. 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI. 2: Menunjukkkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong,
kerja sama, toleran, damai), santun responsif dan pro-aktif sebagai bagian dari
solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam serta menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia.
KI. 3: Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
dalam ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan
wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada
bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah.
KI. 4: Mengolah, menalar, dan menyajikan dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri, dan mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.
C. Tujuan Pembelajaran
D. Materi Pembelajaran
E. Metode Pembelajaran
Pendekatan : Saintifik
Model : Numbered Heads Together
Metode : Pengamatan, Diskusi informasi, dan Tanya jawab
F. Media, Bahan, dan Sumber Belajar
1)Alat
- Spidol
- Papan tulis
2)Media
- Papan ular tangga
- Berbagai macam tumbuhan paku
3)Bahan
- LKPD
G. Sumber Belajar
Irnaningtyas. 2013. Biologi Untuk SMA kelas X. Jakarta : Erlangga.
Campbell, N. 2008. Biologi Edisi 8 jilid 2. Erlangga: Jakarta.
Rikki Firmansyah, dkk. 2009. Mudah dan Aktif Belajar Biologi untuk Kelas X
SMA. Jakarta : Departemen Pendidikan Nasional.
http://tra-lili.blogspot.com/2013/05/tumbuhan-paku-pteridophyta.html.
H. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan Pertama (25 menit)
Sintaks (langkah-
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi
langkah) Numbered
Waktu
Heads Together
Awal Guru Menyampaikan Orientasi 5 menit
tujuan dan - Guru membuka pelajaran dengan memberi
mempersiapkan siswa. salam.
- Peserta didik dan guru berdoa sebelum memulai
pelajaran (Guru meminta seorang siswa untuk
memimpin doa).
- Guru mengecek kehadiran peserta didik dan
kebersihan kelas.
- Guru mengkondisikan suasana belajar yang
Sintaks (langkah-
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi
langkah) Numbered
Waktu
Heads Together
menyenangkan.
Apersepsi
- Guru mengecek kesiapan belajar dan meminta
siswa untuk menyiapkan perlengkapan dan
peralatan yang diperlukan, misalnya buku cetak
dan buku tulis siswa.
- Guru menyampaikan judul materi yang akan
dipelajari pada hari tersebut: “anak-anak hari ini
kita akan mempelajari materi Kingdom Plantae”.
Motivasi
- Guru memberikan motivasi kepada peserta didik
dengan menampilkan gambar berikut:
U s m a n, S. Pd Sarah Annisa
NIP. 19651231 198903 1282 NIM . 160207030
Lampiran -1
MATERI AJAR
“Dan Dialah (Alloh) yang menurunkan air hujan dari langit, lalu Kami tumbuhkan
dengan air itu segala macam tumbuh-tumbuhan maka Kami keluarkan dari tumbuh-
tumbuhan itu tanaman yang menghijau. Kami keluarkan dari tanaman yang menghijau itu
butir yang banyak; …… Sesungguhnya pada yang demikian itu ada tanda-tanda (kekuasaan
Allah) bagi orang-orang yang beriman.” (Quran Surat Al An’aam, 6: 99)
Tumbuhan ini disebut tumbuhan kormus karena sudah menyerupai tumbuhan tinggi.
Hal ini dapat dilihat dari bentuk tumbuhan ini sendiri, yaitu :
Bentuk daun pada tumbuhan paku muda dan dewasa berbeda. Pada tumbuhan paku
muda daun akan menggulung, sedangkan pada tumbuhan paku dewasa daunnya dapat
dibedakan menjadi :
Sorus : Sporangia dalam kotak sporangia terbuka atau berpenutup (insidium). Letak
sori pada setiap bangsa tumbuhan paku berbeda.
Strobilus : Sporangia membentuk suatu karangan bangun kerucut bersama sporofilnya
.
C. Habitat Tumbuhan Paku
Secara garis besar terdapat 5 kawasan yang menjadi habitat utama tumbuhan paku,
antara lain :
1. Kawasan terbuka/terdedah
Kawasan ini hidup paku tumbuh berbentuk gerombolan atau semak yang besar.
Kawasan yang menjadi habitat golongan ini adalah kawasan tanah gersang dan kering atau
tempat-tempat lembab dan basah.
2. Kawasan terlindung
Golongan paku teresterial di kawasan terlindung ini mempunyai factor lingkungan
yang sangat berbeda dengan golongan paku yang hidup dikawasan terbuka/terdedah baik dari
segi tanah, suhu, udara, kelembapan udara dan cahaya. Tumbuhan paku dikawasan ini
memiliki daun yang lebih tipis. Sebagian besar paku ini dijumpai di kawasan tepi sungai di
dalam hutan primer.
3. Paku memanjat
Golongan paku ini mempunyai rizom menjalar di atas tanah dan apabila menemui
pohon-pohon besar akan terus memanjat. Kadang-kadang akar ini bermula pada dasar atau
pangkal phon-pohon besar dan kemudian memanjatnya.
4. Epifit
Golongan paku ini hidup menumpang di atas pohon-pohon lain namun tidak bersifat
parasit tetapi hanya menempel di permukaan kulit kayu. Tumbuhan paku efipit ini terbagi
menjadi dua yaitu :
Epifit di kawasan terlindung
Epifit dikawasan terbuka
5. Paku berhabitat dibebatuan dan pinggiran sungai
Golongan paku ini hidup di kawasan berbatuan ataupun tebing-tebing sungai.
Tumbuhan ini mendapatkan air dari udara yang berkelembapan tinggi di tepi sungai,
rizomnya menjalar kuat di permukaan batu dengan akar yang banyak.
Tumbuhan paku memiliki banyak manfaat bagi kehidupan manusia, namun ada pula
yang merugikan. Tumbuhan paku yang bermanfaat antara lain sebagai berikut.
Tanaman hias, misalnya Adiantum (suplir), Platycerium sp. (paku tanduk rusa),
Asplenium nidus (paku sarang burung), Nephrolepis, dan lain-lain.
Bahan obat-obatan, antara lain Equisetum (paku ekor kuda) yang memiliki fungsi
untuk antidiuretik (melancarkan pengeluaran urine), Cyclophorus untuk obat pusing
dan obat luar, Dryopteris untuk obat cacing pita, Platycerium bifurcata untuk obat
tetes telinga luar, dan Selaginella plana (obat luka bakar).
(a). Equisetum (paku ekor kuda) (b). Selaginella plana
Pupuk hijau, misalnya Azolla pinnata bersimbiosis dengan ganggang biru Anabaena
azollae yang mampu mengikat gas nitrogen (N2) bebas.
(a). Azolla pinnata
Lampiran 2
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
Nama sekolah :
Mata pelajaran :
Materi :
Kelas/ semester :
Tanggal :
Alokasi waktu :
Kelompok :
Anggota :1.
2.
3.
Tujuan Pembelajaran :
Untuk mengetahui karakteristik tumbuhan paku, habitat tumbuhan paku, dan peranan
nya dalam kehidupan sehari-hari.
Cara kerja :
1. Permainan dimulai dari kotak start olehkelompok pertama, dan akan dilanjutkan oleh
kelompok seterusnya sampai semua kelompok mendapat kesempatan bermain,
2. Kelompok yang pertama mendapatkan giliran, diberikan kesempatan untuk maju ke
depan untuk melempar dadu.
3. Setelah dadu dilempar maka terlebih dahulu kelompok wajib menjawab pertanyaan
yang tersedia.
4. Lalu peserta didik mendiskusikan jawaban dari pertanyaan dengan teman
sekelompoknya.
5. Jika jawaban yang diberikan anggota kelompoknya :
Bila jawaban salah, maka pion kelompok mereka tidak boleh berjalan.
Bila jawaban benar, maka pion kelompok boleh berjalan sesuai dengan
jumlah point yang tertera didadu.
Hasil pengamatan :
1. Tumbuhan paku pada gambar
disamping berperan sebagai?
Lampiran 3
RUBRIK PENILAIAN SIKAP (AFEKTIF )
No Nama Disiplin Kerjasama Teliti Sopan Nilai
Santun Akhir
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1
2
3
Teliti
Teliti dalam hal melakukan
pengamatan
Teliti dalam hal mencatat
data
Teliti dalam hal
mndeskripsikan hasil
pengamatan
Teliti dalam mengecek
kembali hasil pekerjaan
sebelum dikumpulkan.
Sopan Santun
Menghormati guru
Mengungkapkan bahasa
santun saat menyampaikan
pendapat
Menggunakan bahasa
santun saat mengkritik
pendapat teman
Meminta ijin terlebih
dahulu ketika ingin
menyampaikan pendapat
Alternati
f Penyelesaian Skor
jawaban
1 Tracheophyta 15
Bentuk daun nya seperti sayap dan berkembangbiak dengan
2 20
spora
Ditempat yang lembab, di air, batu, tanah, dan ada yang
3 30
menempel
a. Alsophila glauca memiliki peranan sebagai tiang bangunan
4 b. Semangi memiliki peranan sebagai bahan makanan 35
c. Suplir memiliki peranan sebagai tanaman hias
Jumlah 100
Nilai = Jumlah Skor yang Diperoleh / 4 × 100
Pedoman Penskoran
No Jawaban Skor
a.
b.
Skor maksimal
KELAS : X SMA
Pernyataan
Pengungkapan Ketepatan
Kebenaran Dan lain
gagasan yang penggunaan
Konsep sebaginya
No Nama Peserta Didik orisinil istilah
Tidak
Tidak
Tidak
Tidak
Ya
Ya
Ya
Ya
1 Adel
2 Kinan
3 Fay
Nama Pernyataan
Pesert Pengungkapan Kebenaran konsep Ketepatan Jumlah
a gagasan yang orisinil penggunaan istilah
Didik YA TIDA YA TIDA YA TIDA YA TIDA
K K K K
Adel
Kinan
Fay
KELAS : X SMA
Tingkat
No Nama Siswa Nilai Ket.
4 3 2 1
1.
2.
3.
Lembar Pengamatan
Penilaian Keterampilan - Unjuk Kerja/Kinerja
Sub topik : Tumbuhan paku
KD : ……………………..
Indikator : ………………………..
Pelaksanaan
N Nam Persiapan Kegiatan Akhir Jumlah
permainan ular
o a pengisian lkpd (presentasi lkpd) Skor
tangga
1
2
N Sko
Keterampilan yang dinilai Rubrik
o r
Persiapan pengisian lkpd - menyiapakan alat-alat tulis
(Menyiapkan alat Bahan) - meyiapkan buku paket sebagai bahan
30
referensi.
1
- Kerapihan bermain ular tangga.
20 Ada 2 aspek yang tersedia
10 Ada 1 aspek yang tersedia
Pelaksanaan Permainan ular - Menggunakan alat permainan dengan tepat.
tangga - Mematuhi peraturan permainan dengan
2 30 baik.
- Memperhatikan saat teman bermain dengan
baik.
20 Ada 2 aspek yang tersedia
10 Ada 1 aspek yang tersedia
Kegiatan akhir ( presentasi - Meyampaikan kesimpulan dengan tepat.
kesimpulan pengisian lkpd) - Menyampaikan kesan dan pesan dengan
30
baik.
3
- Mengakiri permainan dengan baik.
20 Ada 2 aspek yang tersedia
10 Ada 1 aspek yang tersedia
Lampiran 4
1. Media Pembelajaran Tumbuhan Paku (Pteridophyta)
2. Papan Permaianan Ular Tangga Tumbuhan Paku (Pteridophyta)