perhotelan
Penulis:
Dwi Fitri Winarni
Pengendali Mutu:
Winih Wicaksono
Penyunting:
Rais Setiawan
Editor:
Laili Handayani
Desain Sampul:
Sonny Rasdianto
Layout/Editing:
Ira
ii
Buku Food and Beverage untuk kelas XI sesuai dengan standar kesehatan hingga
merupakan pengantar bagi seorang calon juru makanan tersebut aman untuk di konsumsi.
masak/ chef dalam memahami tentang Di bagian akhir buku ini, di sajikan
mengolah makanan. Setiap materi yang tertulis Glosarium yang di harapkan bisa membantu
disesuaikan dengan kompetensi inti dan siswa maupun guru akan istilah-istilah yang
kompetensi dasar pada kompetensi keahlian terkait dengan food and beverage. Semoga
perhotelan. Setiap bab membahas materi yang adanya penambahan beberapa hal di atas
disesuaikan dengan KI/KD yang tertuang menambah semangat dalam belajar siswa dan
dalam struktur kurikulum sekolah menengah memudahkan guru untuk mengantar siswa
kejuruan (SMK) program keahlian pariwisata dalam mencapai tujuan pembelajaran. Sukses
pada kompetensi keahlian perhotelan yang dalam meraih profesi sebagai seorang chef!
dicapai dalam waktu kelulusan 3 (tiga) tahun.
Buku Food and Beverage untuk kelas XI ini,
Yogyakarta, Desember 2018
membahas tentang melakukan hygiene sani-
tation, melakukan teknik memotong, melaku- Penulis
kan pengolahan makanan, dan menerapkan
plating dan garnish. Tujuan dari pembelajaran
ini agar siswa mampu mengolah makanan
Dwi Fitri Winarni
iii
DAFTAR ISI
PRAKATA
DAFTAR ISI
BAB I MEMAHAMI HYGIENE SANITATION
A. Pengertian Hygiene Sanitasi
B. Prinsip Pemilihan Bahan Makanan
C. Penyimpanan Bahan Makanan
D. Pengolahan Bahan Makanan
E. Pengangkutan Makanan
F. Penyajian Makanan
iv
peta konsep
v
pengantar
Seiring berkembangnya teknologi modern, usaha makanan menengah keatas namun
alat-alat pengolahan tradisional mulai ter- pedagang kaki lima pun juga berusaha untuk
geser terutama dikota-kota besar misalnya alat bisa melayani dan menyajikan sesuai tuntutan
pemanas yang berfungsi untuk mematangkan zaman.
masakan biasa kita sebut kompor. Bahan bakar Agar makanan yang disajikan aman dikon-
kayu, arang diganti dengan bahan bakar, batu sumsi, seorang chef sebagai salah satu pen-
bara, minyak tanah, gas, dan saat ini listrik. jamah makanan wajib menerapkan personal
Hampir semua peralatan pengolahan yang hygiene karena memiliki potensi terhadap
tradisional sudah dibuat inovasinya dengaan resiko tidak amannya hidangan yang diolah
tuntutan zaman sehingga bisa membantu lebih ketika dikonsumsi tamu. Peran chef mengelola
efisien suatu pekerjaan. Perapian dari kayu bahan mentah menjadi hidangan siap di-
diganti dengan kompor gas, pornes dan konsumsi sangat penting sekali. Selain
kompor listrik. Alat pemanggang tradisional menerapkan personal hygiene, yang tidak
diganti dengan griller, salamander, oven, dan kalah pentingnya adalah mewujudkan sanitasi
sebagainya. makanan sebagai usaha pencegahan untuk
membebaskan makanan dan minuman dari
segala bahaya yang dapat mengganggu atau
merusak kesehatan.
Diawali dari sebelum makanan diproduksi,
selama dalam proses pengolahan, penyim-
panan, pengangkutan, sampai pada saat
dimana makanan dan minuman tersebut siap
untuk dikonsumsi. Resiko yang disebabkan
oleh penjamah makanan bisa melalui keti-
daktaatan dalam pemeliharaan kesehatan
pribadi, tidak mentaati aturan harus menge-
nakan alat pelindung diri (APD), dan tidak
melaksanakan prosedur pemilihan dan
penanganan bahan yang benar. Makanan yang
aman untuk dikonsumsi harus memenuhi
syarat tidak tercemar bahan yang berbahaya,
tidak mengandung mikroorganisme atau
bakteri yang merugikan tubuh, dan tidak
mengandung bahan kimia berbahaya.
Selain itu bahan makanan juga harus diolah
dengan cara yang benar sehingga sifat dan zat
gizinya tidak rusak, serta tidak bertentangan
dengan kesehatan manusia. Dan ketika
menyajikan makanan, tahapan-tahapan dalam
Gambar 1. 1.Perkembangan Peralatan Pengolahan
Sumber: www.google.com menangani keamanan makanan yang siap
Seiring dengan perkembangan teknologi, dikonsumsi tamu juga memerlukan prosedur
maka dengan mudah orang bisa mengakses yang harus ditaati baik juru masak/ chef juga
berita-berita dengan mudah. Salah satunya waiters yang mengantar hidangan sampai
berita yang terkait dengan kesehatan manusia dihadapan tamu, agar tidak terjadi hal-hal yang
dan perkembangan kuliner. Dimana perkem- tidak diinginkan seperti keracunan dan pe-
bangan kuliner ini tidak hanya diikuti oleh nyakit akibat makanan.
vi
BAB i
MEMAHAMI HYGIENE SANITATION
Setelah mempelajarai materi yang dijabarkan dalam bab 1 tentang memahami
hygiene sanitation, peserta didik diharapkan mampu:
1. Menjelaskan pengertian hygiene sanitation makanan
2. Menjelaskan prinsip pemilihan bahan makanan
3. Menjelaskan prinsip penyimpanan bahan makanan
4. Menjelaskan prinsip pengolahan makanan
5. Menjelaskan prinsip pengangkutan makanan
6. Menjelaskan prinsip penyajian makanan.
Dan memiliki sikap ingin tahu, teliti, bertanggung jawab dalam menyam-paikan
pendapat, menjawab pertanyaan, serta memberi saran dan kritik yang bersifat
membangun.
1
FOOD AND BEVERAGE
Guna mengetahui pengertian Hygiene Sani- bahan-bahan untuk digunakan dalam me-
tation dan makanan, ketahui dulu apa arti netapkan diagnosis, mencegah, mengurangi,
makanan. Makanan adalah barang yang menghilangkan, menyembuhkan penyakit,
digunakan sebagai makanan atau minuman luka atau kelainan badaniah dan rohaniah pada
manusia, termasuk permen karet dan sejenis- manusia atau hewan, memperelok badan atau
nya akan tetapi bukan obat. Makanan yang bagian badan manusia.
diproduksi dan diedarkan di wilayah Indonesia
harus memenuhi syarat-syarat keselamatan,
kesehatan, standar mutu atau persyaratan
yang ditetapkan oleh Menteri untuk tiap jenis
makanan. (Permenkes Nomor 329/Menkes/Per
/VI/1976 tentang Produksi dan Peredaran
Makanan).
2
FOOD AND BEVERAGE
tangan untuk kebersihan tangan, mencuci kan air yang bersih untuk keperluan men-
piring untuk melindungi kebersihan piring, cuci, menyediakan tempat sampah untuk
membuang bagian makanan yang rusak mewadahi sampah agar sampah tidak
untuk melindungi keutuhan makanan se- dibuang sembarangan. Contoh kegiatan
cara keseluruhan. Contohnya, higiena erat sanitasi memelihara kebersihan lingkungan
hubungannya dengan perorangan untuk itu dapur setelah digunakan untuk proses
seorang chef jika bekerja harus menge- pengolahan dikembalikan bersih seperti
nakan baju kerja yang standar meliputi: semula dalam keadaan kering dan siap
penutup rambut (hat), syal leher (necktie), digunakan untuk proses pengolahan selan-
baju kemeja lengan panjang dengan dada jutnya.
berlapis dua (double breasted), celemek Higiena dan sanitasi adalah dua kegiatan
(apron), celana panjang, sepatu bersol karet yang tidak dapat dipisahkan satu dengan
(safety shoes). yang lainnya. Higiena kegiatan menjaga
2. Pengertian Sanitasi Makanan kesehatan dari penyakit yang menitik
Sanitasi lebih memperhatikan masalah beratkan kepada “juru masak/ chef” itu
kebersihan untuk mencapai kesehatan. sendiri/ fokus pada aktivitas manusia.
Sanitasi merupakan upaya kesehatan de- Sedangkan sanitasi merupakan kegiatan
ngan cara memelihara dan melindungi menjaga kesehatan dari penyakit yang
kebersihan lingkungan dari subjeknya. menitik beratkan kepada “lingkungan” di
Sanitasi makanan adalah usaha pencegahan sekitar juru masak/ chef tersebut/ focus
untuk membebaskan makanan dan minum- pada lingkungan manusia. Hygiene dan
an dari segala bahaya yang dapat meng- sanitasi memiliki hubungan yang sangat
ganggu atau merusak kesehatan, mulai dari erat dan saling berhubungan satu sama lain.
sebelum makanan diproduksi, selama Apabila higiena seseorang baik akan tetapi
dalam proses pengolahan, penyimpanan, sanitasinya tidak mendukung maka resiko
pengangkutan, sampai pada saat dimana terjadinya penyakit atau efek lainnya akan
makanan dan minuman tersebut siap untuk lebih tinggi begitu juga sebaliknya.
dikonsumsi. Dapur sebagai ruangan khusus yang diper-
gunakan untuk pengolahan bahan makanan
dari mentah sampai bahan siap untuk di
makan. Dua hal yang menentukan dapur
yang saniter adalah
a. Kontruksi dapur
Kontruksi bangunan dapur meliputi
dinding, lantai, langit-langit, ventilasi,
saluran air, dan cahaya
b. Tata letak (layout)
Syarat tata letak dapur adalah memung-
kinkan dilakukannya pekerjaan pengo-
Gambar 1. 1.Dapur Kering dan Bersih Setelah Digunakan lahan makanan secara runtut dan efisien.
Sumber: www.google.com
Dan terhindarnya kontaminasi silang
Sanitasi menitikberatkan pada pengawasan
produk makanan dari bahan mentah,
terhadap berbagai faktor lingkungan yang
peralatan kantor, dan limbah makanan.
mempengaruhi derajat kesehatan manusia
dengan cara memelihara kebersihan ling- Kebersihan dapur harus senantiasa di
kungan dari subjeknya. Misalnya menyedia- perhatikan dari mulai permukaan atas,
3
FOOD AND BEVERAGE
hingga permukaan bawah yang terselip dan pada alat pemanggang atau grill dengan
tersembunyi. Membersihkan noda yang sikat kawat. Agar sisa-sisa pembakaran
biasa timbul di permukaan, perlu digunakan ini mudah dibersihkan, panasi panggang-
air hangat. Berikut ini langkah-langkah an tersebut hingga residu dan arang
membersihkan dapur restauran. sedikit lunak dan lebih mudah dikikis.
a. Setiap pegawai di bagian dapur, harus
memperhatikan kebersihan area kerja-
nya, dengan membersihkan seluruh
peralatan masak paska digunakan, jika
perlu menggunakan air hangat yang
diberi sedikit sabun. Termasuk didalam-
nya membersihkan meja yang digunakan
untuk memasak dan menyajikan makan-
an. Membersihkan sekaligus sanitizer
agar kuman tidak berkembang. Cara Gambar 1. 1.Membersihkan Kompor
Sumber: www.google.com
membersihkan meja bisa menggunakan
pembersih yang sama yang digunakan Cara membersihkan kompor:
untuk mencuci piring. Cara member- Pastikan kompor dalam kondisi dingin.
sihkannya, pertama bersihkan permuka- Cara membersihkan ring pada kompor
an meja secara menyeluruh dengan kain gas berupa kerangka tatakan panci
basah, lalu ulangi dengan kain kering. dengan cara direndam dalam larutan
Pastikan meja benar-benar kering dan sabun cuci piring cair, contohnya seperti
tidak ada cairan tersisa sebelum diguna- Sunlight, dan air hangat hingga kotoran
kan kembali untuk menyajikan makanan yang menempel lepas. Alat yang
keesokan harinya. digunakan adalah spons atau sikat cuci
b. Pastikan seluruh peralatan masak dan piring untuk mengangkat kotoran dan
makan telah bersih dari area bak cuci lemak yang melekat. Angkat ring dari air
piring Sebelum meninggalkan restau- rendaman dan bilas dengan air biasa, lalu
rant, semua peralatan masak harus sudah keringkan sambil menunggu bagian-
dicuci dan dipindahkan dari bak cuci bagian lain pada kompor dibersih-kan.
piring. Dalam mencuci piring, diperlukan Cara membersihkan bagian tungku api:
tiga tahap pencucian. Untuk peralatan Hindari penggunaan larutan sabun dan
masak dengan noda yang membandel, air pada tungku api kompor gas. Jika
diperlukan air dengan tekanan tinggi bagian ini basah berlebihan dan terlalu
(hot jet), sehingga kotoran bisa segera lembap, api berisiko tidak menyala
terangkat. Sisa-sisa makanan harus sempurna.Gunakan produk pembersih
tertampung pada tempat penampung khusus untuk dapur yang berupa krim,
sampah atau garbage disposal. Jika misalnya seperti Cif Cream, untuk
piring dan peralatan masak lain sudah membersihkan tungku api pada kompor
selesai dicuci, pindahkan ke rak untuk gas. Oleskan krim pada tungku api, lalu
mengeringkannya, dengan memisahkan gosok dengan spons cuci piring atau lap.
antara cangkir, gelas, piring, panci, dan Gunakan sikat gigi bekas untuk men-
peralatan masak lain. jangkau bagian-bagian yang sulit.
c. Mengikis sisa arang pembakaran di oven, Biarkan krim selama beberapa saat pada
grill, dan kompor, dengan cara mengikis kotoran yang melekat erat sebelum
semua arang dan sisa-sisa pembakaran menggosoknya dan tidak perlu mem-
4
FOOD AND BEVERAGE
bilas tungku api yang telah dibersihkan f. Bersihkan semua sisa makanan dan
dengan krim pembersih. bersihkan tempat penyimpanan makan-
an dengan air sabun hangat dan pember-
sih serbaguna yang aman untuk makan-
an, sebelum menggunakan tempat
penyimpanan tersebut untuk meletak-
kan makanan yang baru. Hal ini guna
Gambar 1. 1.Contoh Bahan Pembersih mencegah agar aroma makanan yang
Sumber: www.google.com lama tidak akan mencemari aroma
Cara membersihkan permukaan kompor makanan yang baru.
gas:
g. Sapu dan pel seluruh lantai dapur
Hilangkan kotoran padat yang tidak me- restauran, sapu bersih seluruh lantai
nempel pada permukaan kompor bisa dapur pada setiap akhir malam saat
memakai pembersih dapur berupa semua peralatan sudah dibersihkan dan
cairan, seperti Cif Serba Guna. Semprot- diletakkan kembali pada tempatnya.
kan cairan pembersih langsung pada Kembalikan setiap kitchen appliances
permukaan kompor, lalu seka dengan lap atau furnitur yang ke posisi semula.
atau spons cuci piring untuk mengangkat Menyapu adalah kegiatan untuk me-
kotoran yang menempel. Permukaan ngumpulkan residu atau sisa makanan
kompor diseka hingga bersih dan tidak yang terjatuh di lantai. Pel seluruh lantai
ada bercak-bercak sisa cairan pembersih dengan air dan pembersih yang mengan-
tertinggal. Permuka-an kompor yang dung desinfektan. Jangan lupa untuk
telah dibersihkan tidak perlu dibilas memasang papan tanda peringatan
dengan air. bertuliskan “Awas lantai basah” agar
d. Membersihkan oven dengan spons atau setiap pekerja bisa menghindari untuk
green scrubbing pad, yang diberi sabun menginjak lantai basah ini.
dan air. Hal ini juga berlaku pada kompor,
di mana kadang terdapat sisa – sisa
makanan yang hangus dan menjadi
arang. Panasi kompor, biarkan arang ini
menjadi lebih lunak, lalu kikis arang
dengan sikat kawat.
5
FOOD AND BEVERAGE
6
FOOD AND BEVERAGE
ganisme dapat masuk secara langsung dari dapat memindahkan bakteri dengan ber-
bahan pangan yang berasal dari hewan bagai cara contohnya, batuk di atas makan-
terinfeksi, penjamah makanan, dari makan- an, tidak mencuci tangan dengan baik
an lain atau dari lingkungan pertum-buhan sebelum mempersiapkan makanan, setelah
bakteri dan kapang dalam makanan. menggunakan kamar kecil, atau bekerja
Penjamah makanan atau chef wajib men- dalam keadaan sakit.
jaga kebersihan dan mengikuti prose-dur Kontaminasi dapat berlangsung melalui
yang memadai untuk mencegah konta- berbagai cara selama pengolahan makanan.
minasi pada makanan yang ditangani. Oleh karena itu, untuk menghindarkan
Kontaminasi makanan adalah terjadinya terjadinya kontaminasi ini perlu diterapkan
percampuran antara bahan makanan de- berbagai metode sanitation dan hygiene di
ngan zat, senyawa, atau mahluk hidup
lainnya yang bersifat merusak makanan
tersebut. Makanan yang sudah terkontami-
7
FOOD AND BEVERAGE
8
FOOD AND BEVERAGE
but berkepribadian rapi dan tertata tidak nya mengolah makanan?. Wajah dirias
acak-acakan. Menggunakan topi/ ker- seperlunya dan untuk menjaga kese-
pus/penutup kepala yang mampu hatan, tidak menggunakan kosmetik
menutup rambut dengan sempurna. yang berlebihan. Kosmetik yang ber-
Rambut tidak hygienis sehingga jika lebihan akan berpotensi mengkonta-
jatuh kedalam makanan terkontaminasi minasi makanan melalui keringat yang
jamur atau bakteri yang ada pada rambut bercampur bahan kimia yang terkandung
tersebut. dalam kosmetik. Tidak boleh menyeka
Kandungan rambut terdiri dari minyak wajah dengan tangan pada waktu me-
ngolah makanan, pergunakan sapu
tangan/tissue. Tangan merupakan ang-
gota tubuh yang selalu bersentuhan
langsung dengan makanan harus selalu
dijaga kebersihannya untuk meng-
9
FOOD AND BEVERAGE
10
FOOD AND BEVERAGE
Lantai dapur agar dijaga tetap kering dan sudah dipergunakan untuk mengolah
bersih, dibersihkan dengan mengguna- makanan. Mempergunakan detergen
kan bahan pembersih secara menye- pembersih untuk membersihkan per-
luruh setiap hari. Dinding keramik diber- alatan dapur. Menyimpan peralatan
sihkan dengan bahan pembersih dan dapur dalam keadaan.
dikeringkan. Ventilasi yang cukup ku- bersih dan kering pada rak yang sudah
rang lebih 40% dari luas tembok dan ditentukan. Adapun peraturan di dapur
dipasang kawat kasa untuk mencegah yang harus ditaati semua karyawan,
serangga masuk ventilasi dibersihkan sebagai berikut:
secara rutin. Pintu dan jendela dapat a. Pengaturan Dapur
ditutup rapat, dan selalu tertutup bila
Efisiensi dapur dan kualitas makanan
tidak digunakan. Plafon dibuat cukup
terkait dengan beberapa jam sebelum
tinggi sehingga ruangan terasa nyaman
restoran dibuka, ketika semua siap
untuk bekerja dan plafon dibersihkan
untuk proses masak yang sebenarnya.
secara rutin. Saluran air limbah tidak
Mise en place yaitu saat semua sudah
boleh tersumbat oleh kotoran ataupun
siap di tempatnya. Merupakan bagian
lemak. Apabila saluran air limbah
dari keyakinan, seni, dan kerajinan
berbentuk selokan yang tertutup jeruji
tangan yang sesungguhnya.
besi, maka bersihkan dinding selokan
dengan bahan pembersih secara rutin. b. Mulut Tertutup, Mata Terbuka
Penerangan dapur harus mampu mene- Dapur adalah tempat yang keras dan
rangi seluruh bagian area dapur sehing- berbahaya. Orang-orang bisa terluka
ga bagian-bagian dapur yang kotor karena terpotong, terbakar, tertindih,
segera dapat diketahui dan dibersihkan.
Lampu penerangan dapur harus cukup
terang dan tidak menimbulkan bayang-
bayang sehingga mata dapat melihat
benda dengan nyaman. Penerangan
yang cukup akan mengurangi kelelahan
mata.
b. Peraturan di dapur
Peraturan yang ada didapur wajib ditaati
oleh semua karyawan dan selalu dilak-
sanakan dengan tertib. Peraturan dapur
restoran dibuat untuk meningkatkan
efisiensi kerja dan menciptakan ling-
kungan yang aman, meliputi: member-
sihkan segera semua peralatan yang
11
FOOD AND BEVERAGE
12
FOOD AND BEVERAGE
kan untuk proses pengolahan kewajib- di belakang, hal ini mencegah celaka
an seorang chef untuk membersihkan, seperti saling bertubrukan,"
5. Melaksanakan Standar Operasional Prose-
dur Keamanan dan Keselamatan Kerja (K3)
13
FOOD AND BEVERAGE
14
FOOD AND BEVERAGE
15
FOOD AND BEVERAGE
16
FOOD AND BEVERAGE
tuk zat asam, gula dan garam yang tinggi. untuk melindungi kaki dan badan bagian
7. Alat Pelindung Diri (APD) bawah dan keleluasaan. Apron atau sering
disebut celemek, wajib dikenakan oleh chef
Alat pelindung diri bagi seorang chef
berupa baju kerja merupakan kelengkapan
yang wajib digunakan saat bekerja sesuai
kebutuhan untuk menjaga keselamatan
pekerja itu sendiri. APD bagi seorang chef
berupa pakaian kerja yang standar terdiri
dari: hat cook, necktie, double breasted
jacket, apron, side towel, trousers dan
safety shoes.
Hat cook/kerpus/topi memiliki fungsi
utama, yakni mencegah rambut rontok dan
jatuh ke dalam makanan. Selain itu disaat
bekerja, seorang chef selalu berhadapan
dengan panasnya proses pengolahan
sehingga sangat dimungkinkan berkeringat
fungsi hat ini sebagai alat untuk menyerap
Gambar 1. 1. Double Breasted
keringat di dahi. Sumber: www.google.com
Gambar 1. 1.Nectie
Sumber: www.google.com
17
FOOD AND BEVERAGE
Gambar 1. 1.Trousers
Sumber: www.google.com
18
FOOD AND BEVERAGE
19
FOOD AND BEVERAGE
20
FOOD AND BEVERAGE
21
FOOD AND BEVERAGE
22
FOOD AND BEVERAGE
23
FOOD AND BEVERAGE
bung dan keras sehingga tidak dapat biasanya disebabkan oleh infeksi
ditekan dengan ibu jari. Pada kerusak- patogen (seperti bakteri, parasit,
an yang sudah lanjut dimana gas yang atau virus). Biasanya, patogen yang
terbentuk sudah sangat banyak, ka- menyebabkan penyakit bawaan
leng dapat meledak karena sambung- makanan adalah: Escherichia coli,
an kaleng tidak dapat menahan tekan- biasanya terdapat di air yang kotor,
an gas dari dalam. salmonella biasanya ada dalam telur,
g. Akibat Kerusakan Makanan ayam, daging, susu mentah, keju,
serta sayuran dan buah-buahan yang
terkontaminasi, norovirus ada di
makanan mentah, air yang terkon-
taminasi, kerang yang terkonta-
minasi, listeria, bisa ada di susu
mentah (susu yang tidak dipas-
teurisasi), keju dari susu mentah.
Berbeda waktu dalam menunjukkan
Adalah bentuk dari penyakit bawaan gejala jika keracunan makanan bisa
makanan yang disebabkan oleh ter- terjadi segera setelah makan makanan
telannya racun yang ada dalam ma- yang terkontaminasi tersebut. gejala
kanan. Keracunan makanan mengacu yang dialami seperti muntah tiba-tiba
pada penyakit yang disebabkan oleh dan diare. sedangkan, gejala penyakit
racun dalam makanan yang dimakan. bawaan makanan biasanya dapat
Racun ini bisa dihasilkan dari bakteri muncul lebih lama dan juga dapat
yang ada dalam makanan: bahan berlangsung lebih lama daripada
kimia, logam berat, atau zat lain yang gejala keracunan makanan. gejala
menempel di makanan: atau bisa penyakit bawaan makanan ini bisa saja
juga karena dalam daging ikan, muncul sampai 10 hari setelah makan
kerang, atau hewan lainnya telah makanan yang terkontaminasi. selain
terkandung racun. itu, penyakit bawaan makanan juga
· Penyakit Bawaan lebih mudah ditularkan ke orang
sekitarnya. Gejala yang muncul jika
Penyakit bawaan makanan adalah mengalami keracunan atau mengalami
infeksi atau keracunan yang di- penyakit bawaan makanan adalah:
hasilkan dari makanan yang terkon- mual, muntah, diare, perut kram,
taminasi mikroorganisme hidup atau demam, feses berdarah, sakit kepala
racunnya. Penyakit bawaan makanan
24
FOOD AND BEVERAGE
25
FOOD AND BEVERAGE
yang ternoda atau berubah warnanya, selain warna aslinya, biji tidak ber-
bebas dari tanah atau kotoran lainnya. lubang-lubang, tidak tercium bau lain
Sayuran Berlapis, lapisan luar menem- selain bau khas biji yang bersang-
pel dengan baik, lapisan luar telah kutan, tidak tumbuh kecambah, tunas
dalam keadaan bersih, lapisan dalam kecuali dikehendaki untuk touge, biji
masih tertutup. Sayuran berlapis yang masih baik akan tenggelam bila
seperti bawang kol, sawi, jagung muda, dimasukkan ke dalam air. Perhatikan,
bunga tebu dilapisi lapisan kulit luar apabila biji yang telah berubah
yang berfungsi melindungi bagian warnanya atau bernoda atau berjamur
dalamnya. Lapisan ini sangat mengun- dan terasa pahit bila dimakan, jangan
tungkan waktu panen dan pengang- dimakan karena sangat berke-
kutan karena akan mencegah pence- mungkinan mengandung alpatoksin
maran. Ciri makanan jenis ini yang yang dapat mematikan.
perlu diperhatikan, lapisan luar masih
menempel dengan baik, lapisan luar
dalam keadaan bersih.
26
FOOD AND BEVERAGE
baik, utuh, tidak rusak, bocor atau minasi pada tepung dan bumbu kering,
kembung, belum habis masa pakai debu dan kotoran, bahan pewarna,
(belum kadaluwarsa), segel penutup serangga (kutu), bakteri coliform. Bahaya
masih terpasang dengan baik, mem- kontaminasi pada sayuran : pestisida, E.
punyai merk dan label yang jelas nama Coli karena dicuci dengan air yang tidak
pabrik pembuatnya. bersih. Makanan fermentasi : Relatif
6. Bahaya Kontaminasi hampir tidak ada, hanya perubahan
tekstur atau rasa.
Daging ternak yang terutama adalah:
Staphylococcus aureus pada daging sapi, C. Penyimpanan Bahan Makanan
kerbau dan kambing: Taenia saginata
(cacing pita) pada daging babi; Salmo-
nelia typhosa dan Paratyphosa pada
ayam dan unggas Anthrax atau Brocella
spiralis pada hewan yang sakit.
27
FOOD AND BEVERAGE
terjadi kontaminasi pada tempat pe- rak tersebut terdapat beberapa bahan
nyimpanan dengan menghindari adanya makanan kering dengan jenis yang sama
bakteri, serangga, tikus dan hewan maka bahan yang datang lebih dahulu
lainnya maupun bahan berbahaya lain- ditempatkan paling depan dari susunan
nya. Selain itu penyimpanan bahan bahan yang baru datang dari pembelian.
makanan harus memperhatikan prinsip Caranya jika ada bahan yang datang,
First In First Out (FIFO) dan First Expired maka bahan yang dibeli lebih dahulu
First Out (FEFO) bahkan juga Last In First dipindahkan tempat disusun/ diletakkan
Out (LIFO). paling depan. Sehingga bahan tersebt
First In First Out (FIFO) adalah penyim- yang segera digunakan.
panan bahan makanan berdasarkan Penyimpanan bahan makanan dengan
bahan yang datang lebih dulu dan cara FEFO menitik beratkan pada tanggal
dikeluarkan lebih dulu. First Expired First kedaluarso/ expired date (ED) karena
Out (FEFO) adalah penyimpanan bahan berbeda-beda setiap kemasan bahan
makanan berdasarkan bahan yang me- makanan tergantung tanggal manu-
miliki tanggal kadaluarsa lebih cepat facturing (MD) atau tanggal produksi.
maka dikeluarkan lebih dulu. Untuk itu diperlukan adanya pencatatan
mengenai apakah bahan makanan yang
pertama masuk di gudang memiliki
tanggal ED yang juga lebih cepat atau
bahkan sebaliknya.
28
FOOD AND BEVERAGE
makanan yang disimpan terlebih dahulu d. Pintu tidak boleh terlalu sering dibuka,
dan yang mendekati masa kadaluarsa karena dapat memengaruhi suhu dan
dimanfaatkan / digunakan lebih dahulu. berisiko terjadi kerusakan bahan ma-
3. Wadah Penyimpanan kanan.
Penempatan dan pengaturan bahan
makanan setiap bahan makanan yang
disimpan harus diletakkan secara ter-
pisah menurut jenisnya, dalam wadah
(container) masing-masing. Hal ini
bertujuan untuk menghindari terjadinya
kontaminasi bahan makanan dan juga
kerusakan. Wadah penyimpanan dapat
berupa stainless-steel, wadah plastik, Gambar 1. 1.Penyimpanan Bahan Makanan yang Salah
atau wadah tertutup lainnya. Sumber: www.google.com
29
FOOD AND BEVERAGE
30
FOOD AND BEVERAGE
sayuran, dan buah-buahan yang masih pada kelembaban yang tinggi di atas
baru. Makanan yang baik adalah makan- 70C.
an yang bergizi yang dibutuhkan oleh Berdasarkan kebutuhan oksigen, bakteri
setiap mahluk hidup. Zat gizi selain dibagi dua golongan, yaitu:
diperlukan oleh manusia juga dibutuh-
a. Bakteri aerob, yaitu bakteri yang
kan oleh bakteri, oleh karena itu makan-
membutuhkan oksigen untuk per-
an yang tercemar oleh bakteri mudah
tumbuhannya, Contoh: Salmonella,
menjadi rusak.
Shygela dan Staphylococcus.
Berdasarkan daya tahan terhadap panas,
bakteri dibagi tiga kelompok, yaitu:
a. Rentan panas, yaitu bakteri akan mati
pada suhu 60C selama 10 menit.
b. Tahan panas, yaitu bakteri mati pada
suhu 100C dalam waktu 10 menit.
c. Thermodurik, yaitu bakteri akan mati
pada suhu 60C dalam waktu 10-20
menit atau pada suhu 100C dalam Gambar 1. 1.Bakteri Salmonella
Sumber: www.google.com
waktu 10 menit.
Berdasarkan faktor lingkungan hidup-
nya, bakteri dipengaruhi oleh faktor:
a. Derajat keasaman (pH), yaitu kadar
suasana keasaman bakteri pathogen,
umumnya hidup pada pH 6-8. pH
netral adalah 7.
b. Kadar air bebas (aw = available water),
yaitu proporsi kandungan air bebas Gambar 1. 1.Bakteri Shigellosis
Sumber: www.google.com
yang terdapat dalam makanan ter-
dapat jumlah total air. Air bebas ini Salmonella adalah bakteri yang dapat
yang dapat dipergunakan oleh mikro- menyebabkan infeksi gastrointestinal
ba. Aw bakteri yaitu : 0,91, sedangkan atau lebih dikenal sebagai salmonel-
jamur 0,87 - 0,91. losis. Infeksi Salmonella terjadi pada
c. Suhu lingkungan, yaitu suhu optimal saluran cerna dan menyebar lewat
untuk tumbuh bakteri. Bakteri patho- peredaran darah ke seluruh organ
gen tumbuh pada suhu sama dengan tubuh. Pembawa utama mikroorga-
suhu tubuh manusia (37C). nisme kelompok Salmonella ini adalah
manusia. Organisme-organisme
d. Kandungan nutrisi, yaitu zat gizi dalam kelompok ini dikeluarkan ke alam
makanan, terutama protein dan air melalui kotoran (faeces). Rantai
bebas makanan yang mengandung penularannya adalah : manusia-bahan
protein dan air adalah mudah rusak pangan(air)-manusia. Bakteri ini
(perihable food). sangat berbahaya. Gejala infeksi
e. Kelembaban relatif (rh = relative Bakteri Salmonella dengan masa
humidity), yaitu kandungan uap air inkubasi 12-36 Jam dengan gejala
udara dibandingkan dengan kan- sebagai berikut, Panas badan semakin
dungan jenuh. Bakteri tumbuh subur hari bertambah tinggi, terutama pada
31
FOOD AND BEVERAGE
sore dan malam hari; Terjadi selama 7- gejala dari jenis infeksi staph ini
10 hari, kemudian panasnya menjadi meliputi: Mual, muntah, diare, dehi-
konstan dan kontinyu; Diare (diarrhea), drasi dan tekanan darah rendah,
sakit kepala, muntah-muntah, pusing Bakteri ini juga dapat ditularkan antar
bagian bawah, demam dan kadang- manusia. Karena bakteri staph sangat
kadang didahului sakit kepala dan kuat, bakteri dapat tinggal di benda
menggigil: Hilangnya nafsu makan: mati seperti sarung bantal atau handuk
Bentuk klasik demam tiphoid selama 4 cukup lama untuk berpindah ke orang
minggu. Masa inkubasi 7-14 hari. selanjutnya yang menyentuh benda
Shigellosis adalah infeksi usus yang tersebut. Bakteri staph dapat bertahan
disebabkan oleh bakteri dari keluarga pada, kekeringan, suhu yang ekstrim,
Shigella. Nama lain shigellosis adalah kadar garam yang tinggi. Mengatasi
Shigella Gastroenteritis, infeksi infeksi Staph:
Shigella, Shigella enteritis dan disentri
basiler. Gejala umum shigellosis
antara lain; diare yang mungkin
mengandung darah, lendir atau nanah,
kram perut, mual dan muntah. Anak-
anak sangat rentan terhadap shigel-
losis. Pengobatan shigellosis adalah
antibiotik dan minum banyak cairan.
Bakteri Shigella masuk ke tubuh
melalui mulut, baik secara langsung
melalui kontak fisik dengan orang
Gambar 1. 1.Tangan Potensi Penyebaran Bakteri
yang sudah terinfeksi, atau secara Sumber: Dokumen Penulis
tidak langsung akibat makanan dan air · Mencuci tangan dengan bersih
yang sudah terkontaminasi. adalah perlawanan terhadap kuman.
Cuci tangan setidaknya selama 15-
30 detik, kemudian keringkan
dengan handuk sekali pakai dan
gunakan handuk lain untuk mema-
tikan kran. Jika tangan Anda tidak
terlihat kotor, Anda dapat meng-
gunakan hand sanitizer yang me-
ngandung setidaknya 62% alkohol.
Gambar 1. 1.Bakteri Staphylococcus
Sumber: www.google.com · Jaga luka tetap tertutup. Jaga luka
Bakteri Staph adalah salah satu pe- sayatan dan abrasi tetap bersih dan
nyebab utama dari keracunan makan- tertutup dengan perban yang steril
an. Gejala muncul dengan cepat, dan kering hingga luka sembuh.
biasanya dalam beberapa jam setelah Nanah dari luka yang terinfeksi
mengonsumsi makanan yang terkon- seringkali mengandung bakteri
taminasi. Gejala biasanya menghilang staph, dan menjaga luka tertutup
dengan cepat, seringkali berlangsung dapat mencegah penyebaran bak-
selama setengah hari. Infeksi staph teri.
pada makanan biasanya tidak menye- · Kurangi risiko tampon. Toxic shock
babkan demam. Tanda-tanda dan syndrome disebabkan oleh infeksi
32
FOOD AND BEVERAGE
33
FOOD AND BEVERAGE
34
FOOD AND BEVERAGE
35
FOOD AND BEVERAGE
36
FOOD AND BEVERAGE
37
FOOD AND BEVERAGE
38
FOOD AND BEVERAGE
misalnya : stock pot, sauce pot. Keramik Piring, cangkir 1. Rendam pada air hangat yang dicam-
pur dengan sabun
· Peralatan untuk menyimpan 2. Gosok dengan spon pencuci yang
lembut
Peralatan yang berfungsi untuk me- 3. Bilas dengan air panas 70C
4. Dikeringkan dengan lap kering yang
nyimpan bahan makanan sebelum/ bersih
setelah diolah, misalnya: whisking
Plastik dan Piring, mangkuk 1. Rendam pada air hangat yang dicam-
bowl, trays melamin pur dengan sabun
2. Gosok dengan spon pencuci yang lem-
· Alat bantu pengolahan but
3. Bilas dengan air dingin
Peralatan yang kegunaannya mem- 4. Dikeringkan dengan lap kering yang
bersih
bantu proses pengolahan, misalnya :
ladle, skimmer, frying spatula. Aluminium Panci, wajan 1. rendam dengan air panas berisi sabun
dan 2. gosok dengan sikat halus, bila ada
39
FOOD AND BEVERAGE
Asal Bahan Contoh Alat Cara Membersihkan misalnya kelompok mangkuk, sen-
duk dan gelas.
Stainless lapisan yang berwarna hitam dapat di-
steel hilangkan dengan menggunakan larut- · Tempat pencucian peraltan sebaik-
an asam nya menggunakan dua tempat, satu
3. bilas dengan air bersih
4. dikeringkan dengan lap kering yang tempat berisi air hangat dan sabun
bersih
cuci, satu tempat lainnya untuk air
Kayu Wooden 1. Chopping block dan rolling pin hangat pembilas.
Sifatnya spatula, rolling sebaiknya tidak dicuci dengan air,
mudah
menghisap
pin tetapi cukup dilap bersih atau ditabur
tepung dan disikat dengan steel wool
· Suhu air pembilas peralatan yang
air (chopping block) paling baik antara 80 – 90 C.
2. Wooden spatula bisa dicuci dengan
sabun cuci dan air panas g. Teknik Membersihkan Peralatan Ber-
mesin
f. Teknik Pencucian
Peralatan bermesin (mechanical equ-
Pembersihan dan perawatan peralatan
ipment) dan peralatan yang menggu-
memasak dan alat penyajian makanan
nakan tenaga listrik (electric equip-
memegang peranan yang sangat
ment) untuk membersihkannya
penting untuk mencegah bakteri ber-
kembang biak dan menyebar ke ma- harus mengingat dua aspek yang
kanan. Teknik pencucian tersebut penting:
sebagai berikut : · Keselamatan kerja
· Sebaiknya mencuci peralatan me- Wajib mengetahui petunjuk be-
masak dan alat saji/ hidang ditempat berapa larangan untuk keselamatan
terpisah, hal ini dikarenakan tingkat kerja (precaution) dan teknik mem-
kotoran yang berbeda dan biasanya bongkar/ memasang kembali apabila
peralatan dapur terbuat dari bahan peralatan tersebut perlu dibuka pada
dasar yang berat misalnya stainless saat dibersihkan
steel, aluinium sedangkan alat saji/ · Kebersihan (sanitation) dan kese-
hidang terbuat dari keramik dan hatan (hygiene)
glassware yang jelas lebih mudah
Teknik membersihkan: Putuskan hu-
pecah dibanding alat pengolahan.
bungan aliran listrik atau cabut
· Sisa makanan dikumpulkan/ dibuang sambungan listrik sehingga alat
ditempat sampah (khusus sampah tersebut aman dari pengaruh listrik.
basah). Lepaskan bagian-bagian yang dapat
· Peralatan dibilas dengan air, kemu- berhubungan dengan makanan,
dian direndam dengan air hangat untuk menghilangkan sisa makanan,
dicampur sabun cuci, kemudian di- misalnya alat penggiling daging.
bilas dengan air panas (peralatan di- Bersihkan bagian yang boleh dicuci
masukkan keranjang). Fungsi air pa- dengan air dan yang tidak boleh
nas untuk membilas dan mensteril- tekena air (lihat buku petunjuk).
kan peralatan. Simpan ditempat kering dalam ke-
· Panci dan penggorengan yang masih adaan benar-benar bersih dan kering
panas sebaiknya didinginkan se- serta peralatan sudah dirangkai
bentar sebelum dicelupkan kedalam seperti semula siap digunakan.
air dingin. Kebersihan ruang pendingin (cold
· Mencuci alat saji/ hidang sebaiknya storage)
dikelompokkan berdasar jenisnya, Almari pendingin (refrigerator) dan
40
FOOD AND BEVERAGE
ruang pembeku (frezzer), dikelom- Asal Bahan Contoh Alat Cara Penyimpanan
pokkan menjadi dua jenis: 4. Peralatan diletakkan di
tempatnya/ rak dalam
· Reach in refrigerator/ frezzer, almari keadaan terbalik
pendingin dimana bahan makanan
Besi, Gilingan mie 1. Setelah digunakan peralatan
dapat diatur dan diambil dengan Stainless tidak dicuci cukup
dibersihkan hingga betu-
tangan, cara pembersihan sama betul bersih dari adonan
dengan alat elektrik lainnya yaitu 2. peralatan dilap kering dan
dioles minyak goreng tipis-
harus dilepas terlebih dahulu kontak tipis
3. peralatan dikembalikan ke
dengan aliran listrik, air pembuangan dos penyimpan dalam
dibersihkan, rak dalam dibersihkan keadaan betul-betul bersih
dan kering
dengan lap kering dan bersih bila
Peralatan Blender 1. Setelah gelas (blender)
perlu menggunakan lap basah untuk Elektrik dicuci bersih, diangin-
menghilangkan noda-noda yang anginkan hingga betul-betul
kering
membekas. 2. Gelas dilap dengan kain
kering dan bersih
· Walk in refrigerator/ frezzer, ruang 3. Peralatan diletakkan diatas
mesin blender lengkap
pendingin yang berbentuk ruangan dengan tutup serta penga-
besar dimana manusia dan barang duknya
41
FOOD AND BEVERAGE
42
FOOD AND BEVERAGE
maupun untuk orang yang akan menik- bersih dan lengkap selama bekerja
mati hasil pengolahan masakan, me- · Gunakan kaos kaki yang bersih dan
musatkan perhatian pada pekerjaan, sepati bertimut pendek selama be-
menghemat waktu dan tenaga. kerja.
43
FOOD AND BEVERAGE
· Menyaring (siff)
Bisa dilakukan untuk bahan cair dan
Gambar 1. 1.Whisk
Sumber: www.google.com
44
FOOD AND BEVERAGE
Gambar 1. 1.Marinade
Sumber: www.google.com
· Pengisian (stuffing)
Memasukkan bahan pengisi kedalam
bahan makanan yang berupa kulit,
contoh: rogout + kulit lumpia, kulit Gambar 1. 1.Mampu Menguasai Berbagai
Teknik Pengolahan Makanan
ayam dengan bahan pengisi. Sumber: www.google.com
baik.
· Mempunyai wawasan yang luas
tentang keterampilan memasak.
· Memiliki pengetahuan menu.
· Memiliki pengetahuan tentang
fungsi dapur dan organisasinya.
· Di samping hal tersebut di atas, juru
masak yang ahli juga harus me-
Gambar 1. 1.Stuffing ngetahui bagaimana mengelola
Sumber: www.google.com
45
FOOD AND BEVERAGE
46
FOOD AND BEVERAGE
hingga makanan cepat menjadi basi. Pengangkutan makanan yang telah siap
Wadah yang dipergunakan harus utuh, disajikan perlu diperhatikan dalam cara
kuat dan ukurannya memadai dengan pengangkutannya, yaitu makanan
makanan yang ditempatkan dan terbuat diangkut dengan menggunakan kereta
dari bahan anti karat atau bocor. dorong yang tertutup dan bersih.
Pengangkutan untuk waktu yang lama Pengisian kereta dorong tidak sampai
harus diatur suhunya agar tetap panas penuh, agar masih tersedia udara untuk
60C atau tetap dingin 4C. Wadah selama ruang gerak. Perlu diperhatikan jalur
dalam perjalanan tidak boleh selalu khusus yang terpisah dengan jalur untuk
dibuka dan tetap dalam keadaan ter- mengangkut bahan/ barang kotor.
tutup sampai di tempat penyajian. 2. Jenis Pengangkutan Makanan
Trolley yang dipergunakan sebagai alat Pengangkutan makanan yang baik akan
angkut disediakan khusus dan tidak sangat berperan dalam mencegah
digunakan untuk keperluan mengangkut terjadinya pencemaran atau konta-
bahan lain. Pengangkutan makanan minasi makanan. Jenis pengangkutan
berperan dalam terjadinya pencemaran makanan,
makanan.
sebagai berikut:
Makanan yang sudah di plating dan
a. Pengangkutan Bahan Makanan (belum
diberi garnish diangkut dengan meng-
diolah)
gunakan trolley/ kereta dorong atau
tray/ nampan dari kitchen/ dapur me- Pencemaran bahan makanan selama
nuju ruang makan. Penggunaan trolley dalam pengangkutan dapat berupa
atau nampan tergantung dari banyaknya pencemaran fisik, mikroba maupun
hidangan atau jauhnya jarak tempuh. kimia. Agar tidak terjadi pencemaran
Apabila hanya mengambil dari chiller ataupun kontaminasi pada bahan ma-
yang lokasinya dekat dengan jumlah kanan bisa dilakukan usaha pence-
yang tidak terlalu banyak, biasanya akan gahan, yaitu membuang sumber yang
menggunakan tray. Namun apabila akan menyebabkan pencemaran.
komponen yang dibutuhkan tergolong
banyak, maka bahan akan diambil
menggunakan trolley. Makanan siap
santap yang telah selesai diolah dan di
plating, akan dibawa ke MTSU (Meal Tray
Set Up) untuk ditata kembali di troly
Gambar 1. 1.Perlakuan Sayuran Saat Pengangkutan
untuk dibawa ke room service. Sumber: www.google.com
47
FOOD AND BEVERAGE
sihannya agar setiap akan digunakan gunakan harus utuh, kuat dan ukuran-
untuk mengangkut makanan selalu nya memadai dengan makanan yang
dalam keadaan bersih, (4) pemakaian ditempatkan dan terbuat dari bahan
kendaraan yang telah mengangkut anti karat atau bocor, (3) pengang-
bahan kimia atau pestisida perlu di- kutan untuk waktu yang lama harus
hindari, walaupun telah dicuci masih diatur suhunya agar tetap panas 60°C
akan terjadi pencemaran, (5) perla- atau tetap dingin 4°C, (4) wadah
kuan manusia yang menangani makan- selama dalam perjalanan tidak boleh
an selama pengangkutan, seperti terbuka sampai di tempat penyajian,
perlakuan makanan yang ditumpuk, (5) kendaraan pengangkutan dise-
diinjak, dibanting, diduduki atau diakan khusus dan tidak dipergunakan
bahkan menjadi alas tempat tidur untuk keperluan mengangkut bahan
harus dihindari. Contohnya sayuran lain.
dan buah-buahan yang diangkut antar Makanan yang disajikan dalam kondisi
pasar, dan (6) kendaraan yang diguna- panas yang disimpan dengan suhu
kan untuk mengangkut bahan makan- dibawah 4°C harus dipanaskan
an dikonstruksi secara hygiene seperti kembali sampai 60°C sebelum di-
kendaraan pengangkut daging dari sajikan.
RPH (rumah potong hewan) atau
perusahaan supplier.
Gambar 1. 1.Microwave
Sumber: www.google.com
48
FOOD AND BEVERAGE
49
FOOD AND BEVERAGE
tempatnya relatif dekat dengan tempat level dengan wadah makanan lainnya.
penyajian atau restoran. Cara Penyajian Tujuannya adalah, makanan tidak ter-
banyak ragamnya misalnya penyajian meja kontaminasi silang, bila satu tercemar
(table service) yaitu penyajian di meja yang lain dapat diamankan, dan memper-
secara bersama, saung (Ala Carte) yaitu panjang masa saji makanan sesuai
penyajian terpisah-pisah untuk setiap jenis dengan tingkat kerawanan makanan.
makanan dimana setiap orang dapat 2. Prinsip Kadar Air
memesan makanan sesuai pilihannya yang
Artinya makanan yang mengandung
ditawarkan dalam menu.
kadar air tinggi (makanan berkuah), baru
Kebersihan dan cara mengendalikan ma- dicampur pada saat menjelang dihi-
kanan sebelum disajikan dapat mempe- dangkan untuk mencegah makanan
ngaruhi kesehatan orang yang akan me- cepat rusak.
ngonsumsinya. Makanan yang tercemar
oleh bakteri atau bahan-bahan berbahaya,
dapat menyebabkan keracunan dan pe-
nyakit. Bahaya yang diakibatkan oleh
kesalahan dalam pengendalian makanan
ada tiga jenis yaitu bahaya biologis, bahaya
kimia, dan bahaya fisik. Bahaya biologis
berupa pencemaran bakteri dan parasit
yang bisa menyebabkan penyakit. Pen-
Gambar 1. 100 Bahan Utama Adalah Kaldu
cemaran ini bisa disebabkan oleh dari Sumber: Dokumen Penulis
udara, tanah, dan air atau binatang kecil di 3. Prinsip Edible Part
lingkungan yang kotor. Tidak semua
makanan yang disajikan akan langsung Artinya setiap bahan yang disajikan
disantap, terutama makanan katering. Jika merupakan bahan makanan yang dapat
tidak disimpan dengan prinsip kebersihan dimakan. Bahan yang tidak untuk
dan sanitasi makanan sebelum penyajian dimakan harus segera dibersihkan dari
makanan, bisa jadi makanan akan tercemar. tempat penyajian manakala acara makan
dimulai. Tujuan untuk mencegah kecela-
1. Prinsip Wadah kaan atau gangguan akibat salah makan.
50
FOOD AND BEVERAGE
dipisah dari setiap jenis makanan agar penyakit dan memberikan penampilan
tidak saling mencampur aduk. Tujuan yang estetis.
untuk mencegah kontaminasi silang.
51
FOOD AND BEVERAGE
52
FOOD AND BEVERAGE
53
FOOD AND BEVERAGE
dan sayuran agar terbebas dari hama, dapat turan bahan makanan setiap bahan makanan
menimbulkan keracunan. Jenis bakteri yang yang disimpan harus diletakkan secara
paling banyak terdapat pada makanan dan terpisah menurut jenisnya, dalam wadah
berbahaya bagi manusia adalah bakteri (Container) masing-masing. Cara penyim-
Salmonela yang hidup pada usus manusia dan panan bahan makanan memerlukan fasilitas
usus binatang, keluar bersama kotoran manu- peralatan yang tepat seperti refrigerator,
sia dan menyebar dengan perantaraan manu- freezer, atau cold storage. Hal ini tergantung
sia dan binatang. Alat pelindung diri bagi dari suhu dan bahan makanan yang akan
seorang chef berupa baju kerja merupakan disimpan.
kelengkapan yang wajib digunakan saat Tugas utama seorang chef adalah menyiapkan,
bekerja sesuai kebutuhan untuk menjaga mengolah, dan menyajikan bahan makanan
keselamatan pekerja itu sendiri. hingga siap dinikmati dengan aman, lezat serta
Rantai makanan yaitu rangkaian perjalanan suhu penyajian yang tepat. Pengolahan
makanan sejak dari pembibitan, pertumbuhan, makanan merupakan suatu proses perubahan
produksi, panen, pensortiran, pengemasan, bentuk dari bahan mentah menjadi makanan
penggudangan, pemasaran bahan, sampai yang siap dikonsumsi. Tempat pengolahan
kepada tangan konsumen hingga diolah makanan atau dapur harus memenuhi
menjadi makanan siap dikonsumsi. Setelah persyaratan teknis hygiene sanitation untuk
bahan makanan sampai ketangan konsumen, mencegah risiko pencemaran (croos infection/
maka akan melalui lajur makanan (food flow), kontaminasi silang) terhadap makanan dan
yaitu perjalanan makanan dalam rangkaian dapat mencegah masuknya lalat, kecoa, tikus
proses pengolahan makanan akan ditemukan dan hewan lainnya. Pencucian peralatan
titik-titik yang bersifat rawan pencemaran makan dan masak, berarti membersihkan
(critical point). Kerusakan bahan makanan bisa semua alat/ barang yang telah digunakan
disebabkan oleh misalnya pertumbuhan untuk pembuatan dan penyajian makanan
mikroorganisme patogen dan pembentukan dicuci bersih dan hygienist, sehingga dapat
toksin selama transportasi dan penyimpanan. mencegah kemungkinan timbulnya sumber
Bahan makanan bisa diolah menjadi makanan terjangkitnya penyakit.
disebut aman untuk dikonsumsi apabila Makanan maupun minuman yang telah selesai
memenuhi empat (4) kriteria, yaitu: tingkat diolah kemudian plating atau ditambahkan
kematangan yang sesuai, bebas dari pence- garnish ataukah akan disimpan memerlukan
maran, bebas dari adanya perubahan secara pengangkutan untuk selanjutnya disajikan
fisik/ kimia akibat faktor-faktor luar, dan bebas atau disimpan. Selama proses pengangkutan
dari mikroorganisme dan parasit penyebab dimungkinkan akan terjadi pencemaran
penyakit. terhadap makanan tersebut. Makanan masak
Penyimpanan bahan makanan merupakan lebih tinggi resikonya terhadap pencemaran
suatu proses agar suatu bahan makanan tidak dibandingkan bahan makanan sebelum diolah.
mudah rusak dan kehilangan kandungan Oleh karena itu titik berat pengendalian yang
gizinya. Sebelum dilakukan penyimpanan, perlu diperhatikan adalah pada makanan
bahan makanan harus dibersihkan terlebih masak. Pengangkutan makanan yang baik akan
dahulu. Prinsip menyimpan bahan makanan sangat berperan dalam mencegah terjadinya
adalah memastikan bahwa tidak akan terjadi pencemaran atau kontaminasi makanan. Baik/
kontaminasi pada tempat penyimpanan buruknya pengangkutan makanan dipengaruhi
dengan menghindari adanya bakteri, serangga, oleh beberapa faktor yang memiliki potensi
tikus dan hewan lainnya maupun bahan terhadap pencemaran, meliputi tempat/ alat
berbahaya lainnya. Penempatan dan penga- angkut: tenaga pengangkut dan teknik
54
FOOD ANDFOOD
BEVERAGE
AND BEVERAGE
penilaian harian
Kerjakan soal berikut dengan menjawab
pertanyaan dengan uraian singkat dan jelas!
1. Jelaskan pengertian hyiege sanitation!
2. Jelaskan prinsip pemilihan bahan makanan!
3. Jelaskan prinsip penyimpanan bahan ma-
kanan!
4. Jelaskan prinsip pengolahan bahan ma-
kanan!
5. Jelaskan prinsip penyajian bahan makanan!
55
BAB ii
TEKNIK MEMOTONG BAHAN MAKANAN
Melalui materi yang dijabarkan dalam bab 2 tentang teknik memotong bahan
makanan, peserta didik diharapkan mampu:
1. Mendeskripsikan teknik memotong bahan makanan
2. Menentukan alat dan bahan potongan bahan makanan
3. Menerapkan teknik memotong.
Dan memiliki sikap ingin tahu, teliti, bertanggungjawab dalam menyampaikan
pendapat, menjawab pertanyaan, serta memberi saran dan kritik yang bersifat
membangun.
56
FOOD AND BEVERAGE
A. Deskripsi Teknik Memotong Bahan Ma- tong tidak hanya sekedar dipotong
kanan saja tetapi melalui beberapa cara
1. Pengertian Teknik Memotong Bahan sehingga menjadi potongan yang
Makanan menarik.
Pengertian teknik memotong bahan b. Mempercantik penampilan
makanan adalah cara memotong bahan Memotong bahan makanan tidak
makanan menjadi lebih kecil, seragam hanya memudahkan untuk dima-
dan menarik untuk diolah menjadi ma- sukkan kedalam mulut dan mengu-
kanan dan mempercepat proses pengo- nyahnya, namun dengan memotong
lahan serta memiliki tingkat kematangan bahan makanan akan memberikan
yang sama juga membentuk bahan nilai lebih yaitu mempercantik penam-
makanan menjadi garnish atau hiasan pilan. Bayangkan jika menyajikan
pada hidangan. Teknik memotong bahan wortel/ carrot secara utuh maka bagi
makanan adalah suatu cara memotong yang akan menikmati menjadi merasa
bahan makanan menggunakan alat kenyang terlebih dahulu yang akhir-
pemotong/ alat khusus yang tajam nya mengurangi selera makan. Ber-
sesuai bentuk yang standar. beda jika bahan makanan terebut
dipotong yang rapih melalui beberapa
teknik pemotongan. Ketika akan
disajikan nampak cantik dilihat mata
dan menggugah selera makan.
c. Membuat keseragaman dan kerapihan
Gambar 2. 1 Penampilan Nampak Rapih Potongan bahan makanan yang dibuat
Sumber: Dokumen Penulis
dengan ukuran dan bentuk yang sama/
2. Tujuan Memotong Bahan Makanan
seragam, ketika diatur dalam plate
Memotong bahan makanan bertujuan akan menampilkan sajian yang mena-
untuk: rik, seragam dan rapih. Membuat
a. Membuat ukuran bahan makanan konsumen atau tamu yang akan
menjadi lebih kecil menikmati hidangan merasa dihargai.
d. Memudahkan untuk dimasukkan ke-
dalam mulut.
57
FOOD AND BEVERAGE
ukurannya dengan mulut kita. Se- bulat pipih seperti bawal dan ikan
hingga tidak menyulitkan ketika bulat lonjong seperti tongkol.
memasuki mulut dan mengunyahnya.
e. Mempercepat proses matang saat
pengolahan
Proses pengolahan bahan makanan
apapun jika memiliki potongan yang
besar dan tebal akan memperlama
proses pematangan. Akibatnya akan Gambar 2.5 Potongan Ayam
Sumber: Dokumen Penulis
terjadi pemborosan baik bahan bakar
maupun waktu. Dimana kedua hal
tersebut merupakan bagian terpen-
ting dalam usaha jasa boga untuk
meraih keutungan.
Gambar 2.6 Potongan Ikan
f. Mempercepat meresapnya bumbu ke- Sumber: Dokumen Penulis
58
FOOD AND BEVERAGE
kan oleh seorang chef untuk melaksa- Adapun penanganan bahan makanan
nakan kegitan tersebut adalah Mene- tersebut disesuaikan dengan karakteris-
rapkan personal hygiene dan menge- tiknya dan kebutuhan dalam resep
nakan alat pelindung diri dengan masakan, seperti:
tujuan untuk menjaga agar bahan a. Penyiangan (trimming)
makanan tidak terkontaminasi oleh
Menghilangkan bagian-bagian yang
penjamah makanan dan keselamatan
tidak diinginkan atau busuk.
chef itu sendiri.
Gambar 2. 11 Penyiangan
Sumber: Dokumen Penulis
b. Pencucian (washing)
Gambar 2.8 Persiapan Diri Membebaskan bahan makanan dari
Sumber: Dokumen Penulis kotoran yang menempel.
b. Persiapan peralatan, disiapkan dalam
keadaan bersih dan sesuai dengan
kebutuhan untuk membantu kelan-
caran dalam proses pemotongan agar
medapatkan hasil yang berkualitas.
59
FOOD AND BEVERAGE
d. Pemotongan (cutting)
Pemotongan adalah lanjutan dari
pengupasan disesuaikan dengan jenis
masakan, contoh nama-nama po-
tongan : brunois, macedoine, julienne,
jardinière (potongan sayuran); fillet,
Gambar 2. 16 Menghilangkan Biji tomat
darne, supreme, troncom (potongan Sumber: www.google.com
ikan); escalope, medallion, cube
(potongan daging) dll.
4. Persiapan Ruang
Proses penimbangan ini perlu untuk Dapur adalah tempat untuk meletakkan
menjaga standarisasi mutu poduk peralatan yang berupa: perapian, alat-
yang dihasilkan. alat pengolahan, alat bantu pengolahan,
serta alat hidang dan perlengkapan
dapur lainnya termasuk sink. Dapur
berfungsi untuk mengolah makanan
dengan sendirinya dapur haruslah bersih
Gambar 2. 15 Penimbangan/ pengukuran Bahan Makanan
Sumber: www.google.com
dan higienis karena makanan berhu-
bungan langsung dengan keselamatan
f. Mengambil hati/ biji (Seeding)
dan kesehatan tubuh. Hal-hal yang perlu
Biasanya dilakukan dalam membuat diperhatikan dalam penggunaan dapur
tomatto concase dengan membuang perlu perawatan setiap saat agar
biji tomat. Mebuat acar mentimun terhindar dari berbagai kuman dan
dengan menghilangkan bijinya, dll. kotoran. Bak cuci harus bersih dari sisa
60
FOOD AND BEVERAGE
kotoran, saluran air di dapur tidak boleh serangan hama, sayur sayuran
tergenang, tempat sampah harus berbiji atau kacang kacangan tam-
tertutup dan selalu dikosongkan/ dicuci pak penuh berisi mudah patah dan
setiap hari dan dikeringkan. bijinya belum tampak patah, harus
5. Prinsip Memotong Bahan Makanan berwarnacerah dan berpenampilan
segar, untuk sayuran yang berasal
Prinsip memotong bahan makanan baik
dari umbi atau batang, pilihlah umbi
berupa sayuran, buah-buahan, ayam,
yang tidak terlalu besar maupun
ikan maupun daging yang perlu diper-
yang terlalu kecil.
hatikan agar mendapatkan kualitas hasil
masakan yang optimal dan area dapur 2) Cuci tangan dengan bersih sebelum
tidak tercemar oleh bakteri, sebagai melakukan proses lebih lanjut.
berikut: 3) Cucilah semua sayuran dengan
a. Sayuran bersih dan memakai air dingin dan
mengalir.
Pemilihan dan persiapan sayuran un-
tuk pengolahan masakan memerlukan
keterampilan dan pengetahuan ten-
tang bahan tersebut. Banyak jenis dan
varietas sayur dengan warna, rasa dan
aroma yang berbeda dan mempunyai
karakteristik masing-masing. Di dalam
sayur banyak terkandung vitamin dan
mineral yang berfungsi sebagai zat
pelindung bagi tubuh. Memilih mem- Gambar 2. 20 Mencuci Sayuran
bersihkan dan mencuci sayur pada Menggunakan Air Dingin dan Mengalir
Sumber: www.google.com
persiapan pengolahan masakan harus
dilakukan sebelum sayur dipotong- 4) Sayuran hijau harus dicuci bebe-
potong. Tujuannya adalah agar vitamin rapa kali untuk memastikan setiap
dan zat gizi yang terkandung dalam serangga atau kotoran yang mele-
sayur tidak banyak rusak atau hilang. kat pada daun sudah lepas.
5) Sayuran umbi seperti kentang,
wortel, lobak jika penggunaanya
tidak dikupas harus digosok dengan
sikat sampai bersih dan dicuci.
6) Sayuran blumkol dan brokoli
setelah dipotong menjadi bagian
lebih kecil, direndam dalam air dan
diberi garam atau cuka selama 30
menit untuk mematikan ulat yang
Gambar 2. 19 Cuci Sebelum Dipotong mungkin terdapat didalam sayuran
Sumber: Dokumen Penulis tersebut.
1) Pilih bahan yang berkualitas baik.
7) Untuk menghilangkan kotoran pada
Sayuran harus tampak bersih, tidak bawang prei yang masih tertinggal
diselubungi tanah atau kotoran diantara lapisannya, bagian daun
maupun memar akibat benturan, dipotong pendek, bagian akar
daun sayuran tampak segar, tidak dibuang, kemudian dibelah mem-
layu, kering atau terdapat bekas
61
FOOD AND BEVERAGE
bujur kearah bagian daun yang 12) Ketimun, zucchini kulitnya dapat
masih ada. dimakan, untuk masakan tertentu
tidak dikupas, jadi harus dicuci
dengan bersih.
13) Trimming sayuran tertentu ada
yang dapat digunakan dalam pem-
buatan kaldu, saus dan mirepoix.
62
FOOD AND BEVERAGE
63
FOOD AND BEVERAGE
2) Cuci tangan dengan bersih sebelum daging yang diperoleh dari ternak
melakukan pemotongan ikan. potong yang dipelihara khusus untuk
3) Cuci ikan yang akan dibersihkan mendapatkan daging yang berkualitas
untuk melepaskan semua kotoran baik. Memilih daging adalah penting,
dan pasir yang mungin melkatkan tetapi merupakan pekerjaan yang
pada badan ikan. tidak mudah. untuk tiap-tiap bagian
karkas, dagingnya mempunyai sifat-
4) Potong semua sirip.
sifat khusus yang berbeda-beda. ke-
5) Potong dan keluarkan insang. salahan dalam memilih, member-
6) Buat torehan dari lubang duhur sihkan dan mengolah daging akan
menuju kepala. berakibat buruk terhadap bahan
7) Tarik dan keluarkan semua bagian makanan itu sendiri maupun pada
perut, serta bagian jeroan lainnya. hidangan yang akan dihasilkan.
8) Keluarkan kantong darah yang 1) Pilih daging yang berkualitas baik.
melekat pada tulang belakang. Warna daging merah cerah (tidak
9) Buang sisik ikan bila diperlukan. pucat), dan kelihatan mengkilat dan
lembab, tekstur daging lembut dan
10) Cuci dan bilas dengan air bersih,
berserat halus (daging yang ber-
kemudian keringkan pada suatu
serat kasar lebih alot), daging masih
tempat yang memungkinkan air
elastis (tidak kaku), apabila dipe-
dapat jatuh menetes.
gang bingkas, tidak lekat pada
11) Lakukan penanganan bahan ma- tangan dan masih terasa kelem-
kanan setelah dipotong, misalnya babannya.
merendam ikan kedalam bumbu
2) Cuci tangan dengan bersih sebelum
untuk mencencam/ marinate.
melakukan pemotongan daging.
12) Segera simpan di refrigerator jika
3) Cara Membersihkan Daging
segera diolah atau di frezzer
ketika menunggu beberapa saat. Pilihlah daging, disesuaikan de-
ngan menu yang akan dioleh (jenis
13) Cuci bersih tangan menggunakan
karkas, bagian dari karkas), cucilah
sabun dan bersihkan area pen-
daging untuk melepaskan kotoran
cucian dengan disiram air panas
atau sisa darah yang masih menem-
dan dibersihkan menggunakan
pel pada daging, potong dan buang
sabun. Kemudian dikeringkan
bagian lemak tipis dan bagian lain
agar percikan air tidak meng-
yang tidak akan dipergunakan,
kontaminasi barang disekitarnya.
tempatkan pada tempat yang
memungkingkan air dapat menetes
4) Potong sesuai kebutuhan dengan
menggunakan pisau yang tajam
sesuai fungsinya.
5) Lakukan penanganan bahan, misal-
Gambar 2. 26 Kenari Ciri-ciri Daging yang Berkualitas
nya merendam dengan bumbu/
Sumber: www.google.com marinate dan segera dimasukkan ke
d. Daging refregerator ketika akan diolah
Daging (meat) dalam pengolahan atau frezzer bila masih menunggu
masakan kontinental hanya mencakup beberapa saat.
64
FOOD AND BEVERAGE
65
FOOD AND BEVERAGE
juru masak, dan seorang chef harus lihai Berbagai jenis pisau yang digunakan
dalam penggunaan berbagai macam untuk memotong bahan makanan, ba-
pisau dan harus hati-hati dan aman. nyak ragam dan kegunaannya, lihat
Penggunaan pisau tidak hanya dimulai gambar 2.94.
dengan mengambil sebuah pisau dan a. Cutting Board/ Talenan
kemudian menggunakannya, tetapi
Digunakan untuk alas tempat meng-
penggunaan disini yang dimaksud
iris, memotong dan membelah makan-
adalah bagaimana cara memegang pisau
an. Jangan memotong pada tempat
yang benar dan cara menerapkannya.
yang keras, seperti keramik, batu atau
Pisau memiliki fungsi pada bagian-
logam karena akan merusak mata
bagiannya yaitu:
pisau.
66
FOOD AND BEVERAGE
67
FOOD AND BEVERAGE
bekerja oleh seorang chef. Pisau sangat tenaga besar yang dikeluarkan untuk
membantu selama persiapan pengo- memotongnya.
lahan makanan untuk mendapatkan
potongan bahan makanan sesuai kebu-
tuhan. Syarat pisau yang aman diguna-
kan dalam proses memotong bahan
makanan adalah tajam dan sesuai
jenisnya untuk potongan tertentu. Untuk Gambar 2.39 Cara Memegang Pisau
Sumber: www.google.com
itu seorang chef harus mampu dan
b. Cara memegang bahan makanan yang
terampil menggunakan berbagai jenis
akan dipotong
pisau.
Untuk memotong bahan makanan
Selanjutnya berlatih bagaimana meme-
yang aman agar jari tidak teriris ketika
gang pisau dan cara menggunakannya
memotong, maka ikuti langkah se-
dengan aman, ikuti petunjuk cara
bagai berikut: posisi tangan dikon-
penggunaan pisau yang benar karena
disikan seperti cakar yang menceng-
kegiatan itu merupakan suatu persiapan
keram. Tangan yang mencengkeram
awal proses pemotongan bahan makan-
ini ujung jari memegang bahan ma-
an yang dilakukan dengan benar dan
kanan dan buku-buku jari menekan
aman, efektif dan efisien waktu. Adapun
bahan untuk menahannya serta men-
pisau yang digunakan harus memenuhi
jaga agar tidak bergeser saat bahan
syarat keamanan dan sesuai fungsinya
makanan dipotong. Untuk memper-
agar tidak terjadi kecelakaan kerja.
tahankan irama momotong yang baik
Langkah-langkah dalam penggunaan
dan stabil, maka harus:
pisau yang aman, sebagai berikut:
ü Secara terus menerus menggunakan
a. Pegang pisau, jari telunjuk berada di
tangan bebas ketika memotong.
luar bagian bilah pisau (pada sisi
datarnya) dan jari tengah, manis, dan ü Tahanlah tulang ruas jari yang kedua
kelingking berada di bagian atas (tangan bebas) pada sudut yang benar
pegangan pada bilahnya. Pisau harus dari alat potong.
sejajar dengan tubuh cara ini meru- ü Biarkan mata pisau menggerakkan jari
pakan cara yang baik untuk memegang tangan bebas, untuk menghindari agar
pisau, karena akan menghasilkan jari tangan tidak sampai teriris,
kontrol dan akurasi yang optimal bengkokkan ujung-ujung jari tangan
untuk potongan yang dihasilkan. bebas di luar jalannya mata pisau.
Karena jari lebih dekat dengan bilah,
dan dapat mengendalikannya dengan
lebih baik dan membuatnya mengarah
ke arah yang dimau. Saat memegang
pisau pastikan melakukannya dengan
santai dan pergelangan tangan tidak
kaku, karena jika digenggam terlalu
Gambar 2. 40 Cara Memegang Bahan
kuat dan kaku, memudahkan tangan Makanan yang Akan Dipotong
kita cepat lelah dan akan menyulitkan Sumber: www.google.com
proses pemotongan. Biarkan pisau c. Cara memotong top and tail (memo-
memotong bahan dengan sempurna tong pada bagian bawah dan ujung).
menggunakan ketajamannya, bukan Memotong bahan makanan berbentuk
68
FOOD AND BEVERAGE
69
FOOD AND BEVERAGE
Gambar 2. 44 Bowl
Sumber: www.google.com
Gambar 2. 45 Colander
Sumber: www.google.com
c. Tray/ nampan
Alat untuk meletakkan/ menata bahan
makanan.
Gambar 2. 46 Tray
Sumber: Dokumen Penulis
70
FOOD AND BEVERAGE
71
FOOD AND BEVERAGE
sidase dan katalase yang terkandung harus tertutup dan selalu dikosong-
dalam kentang. kan/ dicuci setiap hari dan disimpan
ü Pemotongan (cutting) dalam keadaan kering dan bersih.
ü Pemotongan adalah lanjutan dari 2. Macam-Macam Potongan Sayuran Dan
pengupasan/ penyiangan, dalam hal Buah
pemotongan disesuaikan dengan Potongan bahan makanan nabati meli-
jenis masakan, contoh nama-nama puti sayuran dan buah-buahan. Potong-
potongan: brunois, macedoine, an sayuran atau vegetable cutting adalah
julienne, jardinière (potongan sayur- berbagai jenis potongan sayuran/bahan
an); fillet, darne, supreme, troncom makanan yang digunakan untuk pengo-
(potongan ikan); escalope, medal- lahan masakan, terdiri dari:
lion, cube (potongan daging) dll. a. Pemotongan Kasar
ü Penimbangan (weighing) Pemotongan kasar adalah pemotong-
ü Proses penimbangan ini perlu untuk an secara kasar (besar) dan tidak
menjaga standarisasi mutu poduk beraturan, dan umumnya pemotongan
yang dihasilkan seperti ini tidak dipakai dalam penya-
ü Mencacah (chopped) jian hidangan. Sayuran yang dipotong
kasar digunakan untuk memberi rasa
• Finely chopped (cincangan halus),
dan warna (brown stock) pada kaldu,
Bahan makanan dicacah halus
sup, saus, masakan daging atau sayur
dengan pisau atau mesin, contoh :
yang diolah dengan teknik direbus.
garlic, parsley
Setelah masakan ini matang, sayuran
• Coarsely chopped (cincangan yang dipotong kasar tadi tidak
kasar), bahan makanan dicacah dihidangkan atau dibuang. Mirepoix
kasar, contoh: tomato concase. adalah contoh sayuran yang dipotong
• Crush (digiling), Bahan makanan kasar terdiri dari bawang bombay
diling halus dan lembut memakai (onion), wortel (carrot) dan sledri
alat gilingan, contoh : pepper, chili (celery) yang digunakan untuk
d.Persiapan Ruang Dapur menambah rasa pada pembuatan
kaldu (stock), saus (sauce) dan
Ruang dapur siap digunakan untuk
sebagainya.
proses pemotongan bahan makanan
dalam keadaan bersih, kering, tidak b.Pemotongan Khusus
berdebu, tidak ada sampah, pene- Memotong sayuran berbentuk khusus
rangan cukup baik, tidak lembab, biasanya dilakukan pada sayur yang
peralatan siap digunakan, dan air serta berasal dari akar umbi. Pemotongan
selokan lancer tidak berbau. Setelah sayuran dalam bentuk khusus umum-
dipakai, dapur harus dibersihkan, nya digunakan untuk sup (soup),
seperti ; disapu, dipel dengan obat hidangan sayuran (vegetable) dan
antiseptic yang mematikan kuman, hidangan kentang (potatoes) pada
perlu diperhatikn bagian yang ter- hidangan utama (main course). Nama
penting saat membersihkan dapur dari potongan sayuran ini juga
adalah bagian pojok/ bagian sudut disertakan pada nama masakan ter-
ruangan. Bak cuci harus bersih dari sisa sebut, misalnya paysanne soup sayur-
kotoran. Saluran air di dapur tidak an yang diolah dipotong berbentuk
boleh tergenang. Tempat sampah paysanne, jardinierre vegetables
72
FOOD AND BEVERAGE
73
FOOD AND BEVERAGE
74
FOOD AND BEVERAGE
75
FOOD AND BEVERAGE
76
FOOD AND BEVERAGE
standar yang berlaku di industri, seorang ü Potong kulit leher dari bawah (bagian
chef harus mengetahu anatomi dan lurus dan punggung) potong dan
pengenalan kerangka sebelum memo- buang kantong makanan.
tong ayam menjadl bagian tertentu. ü Potong tulang leher, bersihkan dan
Tujuannya adalah membuat potongan ini dapat digunakan untuk pembuat-
yang tepat, mengurangi trimming atau an kaldu.
serpihan daging yang mungkin masih
ü Buat torehan menyilang di bawah
melekat pada tulang dan mempercepat
dubur, keluarkan isi perut (hati,
proses pemotongan.
rempela, jantung, usus dan lemak).
a. Pengertian karkas ayam
ü Karkas ayam dicuci sambil mem-
Pengertian karkas ayam adalah ayam buang/potong bagian lemak, saluran
yang sudah dihilangkan bulunya, darah yang masih menempel pada
dipotong kepala dan kakinya, serta karkas.
dibersihkan hati, ampela, dan jan-
ü Tempatkan pada tempat yang me-
tungnya (jeroan). Dari karkas ini
mungkinkan air dapat menetes.
kemudian dipotong menjadi beberapa
Karkas ayam siap dipergunakan atau
bagian yang memiliki nama masing-
dipotong potong menjadi bagian
masing.
yang lebih kecil sesuai dengan
Kualitas Ayam (unggas): karkas ayam keperluan atau menu yang akan
mempunyai daging lebih banyak dari diolah.
bagian lainnya (daging tebal), karkas
Macam-macam Potongan Unggas/ Ayam
utuh yaitu tidak ada bagian yang
memar, bagian paha tampak penuh a. Ayam Utuh (Whole Chikcen)
berisi dan tidak keras, kulit tidak Meliputi semua bagian tubuh ayam
banyak bulu halus dan kulitnya tidak tanpa terkecuali.
kasar, tekstur daging lembut dan b. Separuh Bagian (Halves)
mempunyai serat yang halus, tidak
Ayam dipotong menjadi setengah
berbau asam apalagi busuk.
bagian mulai dari pundak atas hingga
b. Langkah langkah membersihkan ayam ekor menjadi 2 (simetris).
c. Separuh Dada dan Sayap (Breast
Quarters)
Potongan seperempat termasuk dada
dan sayap.
d. Dada Terpisah (Split Breast)
(unggas)
ü Cabut, bakar bulu-bulu halus yang Seperempat dada dengan sayap
masih terdapat pada karkas. dipotong.
ü Potong dan buang sayap bawah e. Dada Terpisah Tanpa Punggung (Split
(ujung) dan kaku bawah lutut. Breast Without Back)
77
FOOD AND BEVERAGE
78
FOOD AND BEVERAGE
ketika keluar dari freezer kemudian bau yang segar atau tidak ada ciri-ciri
dimasukkan kembali karena sisa. bau busuk.
Tempatkan ayam menggunakan b. Langkah-langkah membersihkan ikan
wadah tertutup atau plastik tebal.
ü Cuci ikan yang akan dibersihkan
d. Simpan di Freezer, simpan ayam di untuk melepaskan semua kotoran
freezer dengan suhu -4C > Usahakan dan pasir yang mungin melekat pada
untuk menyimpan ayam di lemari badan ikan
pendingin bagian freezer. Ayam yang
ü Potong semua sirip
telah membeku di freezer bisa
bertahan hingga berhari-hari bahkan ü Potong dan keluarkan insang
berbulan-bulan. ü Buat torehan dari lubang duhur
e. Hindari menyimpan ayam bersama menuju kepala
makanan yang berbau menyengat, ü Tarik dan keluarkan semua bagian
ayam yang disimpan di dekat makanan perut, serta bagian isi lainnya
dengan bau menyengat sangat akan ü Keluarkan kantong darah yang mele-
terkontaminasi bau makanan ini. kat pada tulang belakang
Sebaiknya, hindari menyimpan ayam
ü Buang sisik ikan bila diperlukan
di dekat makanan berbau menyengat.
ü Cuci dan bilas dengan air bersih dan
4. Potongan Ikan
tambahkan air jeruk nipis agar sisa ir
Ikan atau biasa disebut fish diartikan pembuangan tidak berbau amis,
semua binatang berdarah dingin yang
hidup di air dan bernafas dengan insang.
Ikan termasuk bahan pangan yang
berprotein tinggi dalam pengolahan
ikan, mutu ikan memegang peranan
penting yang harus benar diperhatikan.
Hal ini disebabkan karena ikan merupa-
kan bahan makanan yang mudah rusak Gambar 2. 53 Tubuh Ikan
Sumber: www.google.com
atau busuk. Kerusakan ikan diantaranya
kemudian keringkan pada suatu
dapat disebakan oleh bakteri atau
tempat yang memungkinkan air
mikroorganisme yang menghasilkan
dapat jatuh menetes.
lender pada permukaan badan ikan yang
telah mati. Bagian Potongan Ikan
a. Kualitas ikan Ikan yang biasa dipotong secara khusus
adalah jenis flat fish, bertubuh agak
Kualitas ikan sangat tergantung pada
gepeng/ pipih seperti ikan bawal dan
tingkat kesegarannya (freshness). Ikan
round fish, ikan bertubuh bertubuh bulat
yang berkualitas baik dapat diketahui
lonjong, seperti ikan tongkol. Nama
dengan memperhatikan tanda-tanda:
bagian potongan ikan, sebagai berikut:
mata ikan tampak jernih dan penuh,
bila biji matanya ditekan akan segera a. Whole/-Round Fish - Seluruh kepala
timbul kembali, insang akan berwarna dengan jeroan (nyali), ekor, semuanya
merah seperti darah yang masih segar, utuh, persis seperti saat ditangkap.
sisik ikan harus rata dan melekat b. Dressed Fish - Kepala, semua sirip
dengan baik pada badan ikan (tidak termasuk ekor, kecuali yang memiliki
mudah lepas bila ditarik), mempunyai jeroan (nyali) dikeluarkan.
79
FOOD AND BEVERAGE
utuh.
g. Supreme
Potongan ikan yang diiris miring dari
mempertahankan bagian tulang pung- fillet ikan , supreme biasanya dipotong
gung.
f. Butterfly Fillet - Dilakukan pada ikan
kecil seperti ikan trout, sarden, mac-
kerel atau herring, potongan ini dibuat
dengan meninggalkan kedua fillet
80
FOOD AND BEVERAGE
d. Simpan di Freezer
Simpan ikan di freezer dengan suhu -
4C > Usahakan untuk menyimpan ikan
di lemari pendingin bagian freezer.
Ikan yang telah membeku di freezer
bisa bertahan hingga berhari-hari
kenyal dan matanya masih bening. bahkan berbulan-bulan.
Ikan yang berkualitas baik akan tahan e. Hindari Menyimpan Ikan Bersama
lama saat disimpan di freezer. Makanan yang Berbau Menyengat
b. Bersihkan Ikan Sebelum Disimpan Ikan yang disimpan di dekat makanan
Ikan dibersihkan dan dicuci dengan dengan bau menyengat sangat akan
menambahkan air jeruk terlebih terkontaminasi bau makanan ini.
dahulu sebelum disimpan, dengan Sebaiknya, hindari menyimpan ikan di
membuang bagian insangnya dan dekat makanan berbau menyengat.
perutnya. 5. Potongan Daging Sapi
c. Simpan di Wadah Tertutup atau Plastik Termasuk daging (meat) adalah urat
Tebal dan Rapat daging atau otot yang melekat pada
81
FOOD AND BEVERAGE
kerangka kecuali urat daging pada bibir, ü Cucilah daging untuk melepaskan
hidung, dan telinga. Semua daging yang kotoran atau sisa darah yang masih
diambil dari hewan berkaki empat yang menempel pada daging.
dipelihara khusus untuk mendapatkan ü Potong dan buang bagian lemak tipis
dagingnya, yaitu: daging sapi (beef), dan bagian lain yang tidak akan
daging sapi muda (veal), daging domba dipergunakan.
(lamb), daging kambing (mutton), daging
ü Tempatkan pada tempat yang me-
babi (pork).
mungkingkan air dapat menetes.
Daging (meat) dalam pengolahan
c. Bagan bagian daging sapi
masakan kontinental hanya mencakup
daging yang diperoleh dari ternak d. Kesesuaian daging sapi untuk masak-
potong yang dipelihara khusus untuk an:
mendapatkan daging yang berkualitas ü Daging punuk (blade) – Empal, semur,
baik, seperti sapi, kambing, babi. Paling sop, kari, abon dan rendang.
banyak digunakan adalah daging sapi ü Daging paha depan (chuck) – Empal,
dan daging sapi muda. daging muda semur, sop, kari, abon dan rendang.
diporeh dari sapi yang berumur 3 bulan
ü Daging Lemusir (cub roll) – Bistik,
dimana warna daging mirip daging babi
sate, rendang, empal, sukiyaki.
dan tidak begitu banyak mengandung
lemak. Memilih daging adalah penting, ü Has luar (sirloin) – Bistik, roll.
tetapi merupakan pekerjaan yang tidak
mudah. Untuk tiap-tiap bagian karkas,
dagingnya mempunyai sifat-sifat khusus
yang berbeda-beda. Kesalahan dalam
memilih, membersihkan dan mengolah
daging akan berakibat buruk terhadap
bahan makanan itu sendiri maupun pada
hidangan yang akan dihasilkan.
a. Kualitas Daging
Secara umum kualitas daging yang
baik ditandai dengan: Gambar 2. 56 Daging Berkualitas
Sumber: Dokumen Penulis
ü Warna daging merah cerah (tidak ü Has dalam (fillet) – Grill, steak, sate,
pucat), dan kelihatan mengkilat dan sukiyaki.
lembab.
ü Penutup + tanjung (Top side + Rump)
ü Tekstur daging lembut dan berserat – Bistik, empal, rendang, dendeng,
halus (daging yang berserat kasar baso, abon.
lebih alot).
ü Pendasar + Gandik (Silver side) –
ü Daging masih elastis (tidak kaku) Bistik, rendang, empal, dendeng,
ü Apabila dipegang bingkas, tidak lekat baso, abon
pada tangan dan masih terasa ü Daging Kelapa (Inside) – Cornet, sate,
kelembabannya. daging giling, sop, rawon.
b. Cara Membersihkan Daging ü Sengkel (Shank) — Semur, sop,
ü Pilihlah daging, disesuaikan dengan rawon, empal.
menu yang akan dioleh (jenis karkas, ü Samcan (Flank) – Cornet, sate, daging
bagian dari karkas).
82
FOOD AND BEVERAGE
c. Chop
Daging potongan chop sering disebut
juga cincang kasar. Potongan chop
biasanya dilakukan untuk daging dan
tulang yang cukup empuk. Seperti
tulang bagian iga yang bertulang
rawan.
d. Mince
Potongan mince ini lebih sering
Gambar 2. 58Gambar Peta Daging Sapi
Sumber: www.google.com disebut dengan istilah cincang halus.
giling, sop, rawon. Hasil potongan ini identik dengan hasil
penggilingan daging dengan mesin.
ü Daging iga (Rib meat) – Cornet, roll,
rawon, sop, roast.
ü Sandung lamur (Brisket) — Cornet,
roll, rawon, sop, roast.
Macam-Macam Potongan Daging Sapi
Memotong daging sapi melawan arah
Gambar 2. 59 Fillet
serat tujuannya ketika dimakan daging Sumber: www.google.com
bertekstur empuk karena serat daging Mirip dengan chop, hasil potongan
akan mudah terurai. Ketika Thawing mince ini punya ukuran lebih halus.
secara lambat dalam suhu refrigerator. e. Slice
Hindari thawing menggunakan air atau di
suhu ruang tekstur daging menjadi keras Daging diiris yang super tipis dan
dan alot. terlihat lebar ataupun panjang. Untuk
mendapatkan irisan yang bagus,
a. Fillet daging sapi yang digunakan yaitu
Potongan ini biasanya dipakai untuk bagian rump, knuckle, flank, topside,
daging bagian lulur atau daging has chuck roll, topside, cube roll, dan strip
(sirloin), dimana daging dipotong utuh
panjang. Potongan daging sealur
dengan serat akan membuat alot. Tapi
jika potongan berlawanan arah de-
ngan serat daging tekstur akan terasa
empuk.
b.Cube
Potongan cubes merupakan potongan Gambar 2. 60 Cube
Sumber: www.google.com
yang biasa digunakan untuk memasak.
Biasanya bentuk potongan ini diambil loin. Daging dipotong tipis, melintang,
dari bagian topside, short rib, chuck pipih, dan cenderung lebar.
tender, rump, dan shin. Jika ingin
f. Cutlet
memotong daging berbentuk cubes
cukup siapkan pisau yang tajam lalu Potongan cutlet sepintas mirip dengan
potong dadu daging dengan ukuran potongan fillet dengan tujuan mem-
3×3 cm. perpendek serat daging sehingga
lebih lunak. Bagian yang biasanya
83
FOOD AND BEVERAGE
Gambar 2. 61 Chop
Sumber: www.google.com
dipotong dengan cara ini adalah kaki
atau iga sapi. Pertama-tama, buang
tulang daging lalu iris tipis. Mirip
dengan fillet, namun cutlet biasanya
dipoton g merata dengan ketebalan 1
sampai 2 cm.
g. Goujons dan Rolled Gambar 2. 64 Cutlet
Sumber: www.google.com
terlebih dahulu, maka kuman-kuman
bisa masuk ke dalam pori-pori daging
dan kualitasnya menjadi tidak baik.
c. Daging Dipotong Dulu
Daging disimpan dalam bentuk
porsian untuk menghindari turunnya
Gambar 2. 62 Mince
Sumber: www.google.com kualitas jika disimpan dalam bentuk
Goujons merupakan potongan daging besar, maka sisa dari daging yang
sebesar ibu jari, yang sering digunakan digunakan terkena air ketika thowing/
dalam hidangan Perancis. Bagian
daging yang biasa digunakan yaitu
sirloin. Sementara rolled merupakan
daging iris tipis yang digulung. Bagian
daging yang biasa digunakan adalah
fore rib dan sirloin.
Cara Menyimpan Daging
Gambar 2. 63 Slice
Sumber: www.google.com
84
FOOD AND BEVERAGE
85
FOOD AND BEVERAGE
86
FOOD AND BEVERAGE
pisau beragam sesuai kegunaannya, selain Sebaliknya jika mise en place kurang baik
hasil potongan yang rapih, seragam dan disiapkan dapat membuat juru masak bingung,
menarik tidak kalah pentingnya seorang chef frustasi dan jengkel. Akibatnya tidak mustahil
harus tahu cara menggunakan pisau yang aman dapat menimbulkan kekacauan dalam bekerja
di dapur/ knife safety selain untuk keamanan di dapur yang akhirnya sangat berpengaruh
diri juga orang lain. Penggunaan pisau tidak terhadap pengolahan dan pelayanan makanan.
hanya dimulai dengan mengambil sebuah Potongan sayuran atau vegetable cutting
pisau dan kemudian menggunakannya, tetapi adalah berbagai jenis potongan sayuran/
penggunaan disini yang dimaksud adalah bahan makanan yang digunakan untuk
bagaimana cara memegang pisau yang benar pengolahan masakan. Begitu juga dengan
dan cara menerapkannya. teknik memotong bagian dari ayam yang
Pisau adalah benda tajam yang sangat memiliki nama khusus dan juga dijadikan nama
berbahaya dan selalu digunakan untuk bekerja masakan. Untuk dapat memotong bagian-
oleh seorang chef. Pisau sangat membantu bagian ayam sesuai standar yang berlaku di
selama persiapan pengolahan makanan untuk industri, seorang chef harus mengetahu
mendapatkan potongan bahan makanan sesuai anatomi dan pengenalan kerangka sebelum
kebutuhan. Syarat pisau yang aman digunakan memotong ayam menjadl bagian tertentu. Ikan
dalam proses memotong bahan makanan yang biasa dipotong secara khusus adalah jenis
adalah tajam dan sesuai jenisnya untuk flat fish, bertubuh agak gepeng/ pipih seperti
potongan tertentu. Untuk itu seorang chef ikan bawal dan round fish, ikan bertubuh
harus mampu dan terampil menggunakan bertubuh bulat lonjong, seperti ikan tongkol.
berbagai jenis pisau. Pisau bisa digunakan Memotong daging sapi melawan arah serat
dalam waktu yang lama dan ketajamannya juga tujuannya ketika dimakan daging bertekstur
mampu bertahan seperti semula ketika selalu empuk karena serat daging akan mudah
dirawat. Pisau diasah ketika akan digunakan terurai. Ketika Thawing secara lambat dalam
untuk memastikan ketajamannya, sebelum suhu refrigerator. Hindari thawing mengguna-
mengasah pisau, pastikan membasahi terlebih kan air atau di suhu ruang tekstur daging
dahulu batu asahan dengan minyak atau air, hal menjadi keras dan a lot.
ini untuk mengurangi gesekan yang bisa
Kerjakan soal-soal di bawah ini dengan benar!
menyebabkan mata pisau rusak.
1. Sebutkan cara menggunakan pisau yang
Hal-hal yang perlu dipersiapkan agar pelak-
aman di dapur (knife safety)!
sanaan memotong bahan makanan berjalan
lancar dan terjaminnya keselamatan kerjanya, 2. Ada penanganan bahan makanan tersebut
perlu dipersiapkan: personal hygiene, peng- yang disesuaikan dengan karakteristiknya
gunaan alat pelindung diri, persiapan per- dan kebutuhan dalam resep masakan.
alatan, persiapan bahan, persiapan ruang. Mise Sebutkan penanganan-penanganan ter-
en place merupakan langkah penting yang sebut!
harus dilaksanakan oleh juru masak, agar dapat 3. Sebutkan prinsip-prinsip memotong bahan
melaksanakan tugas menurut urutan yang logis makanan!
dan benar. Dalam suatu proses kerja jika 4. Jelaskan perbedaan pemotongan sayur
sesuatu yang diperlukan sudah disiapkan Julienne dengan Brunois!
dengan baik, juru masak akan dapat mengatur
5. Jelaskan cara penyimpanan daging yang
urutan yang sistematis. Perhatian juru masak
baik!
akan akan terkontrentrasi sepenuh pada
pekerjaan sehingga dapat menghasilkan
produk yang bermutu dan tepat guna.
87
FOOD ANDFOOD
BEVERAGE
AND BEVERAGE
penilaian harian
88
FOOD AND BEVERAGE
89
FOOD AND BEVERAGE
90
FOOD AND BEVERAGE
91
FOOD AND BEVERAGE
28. Penyimpan ikan di freezer, dengan suhu ….Setelah mempelajari bab kesatu dan kedua ini
A. 10°C dan mengerjakan evaluasi semester ganjil,
cobalah refleksi diri Anda mengenai materi
B. 4°C
pada satu semester ini, apakah masih ada
C. 0°C materi yang belum dimengerti? Adakah yang
D. -4°C masih ingin ditanyakan pada guru pengampu?
E. -10°C Jika iya, diskusikan dengan teman maupun
guru Anda. Sampaikan juga kekurangan atau
kelebihan kegiatan pembelajaran selama satu
29. Goujons pada potongan daging sapi, biasa semester ini kepada guru pengampu untuk
digunakan pada bagian … perbaikan kegiatan pembelajaran ke depan.
A. Rump
B. Knuckle
C. Sirloin
D. Topside
E. Strip
B. URAIAN
Jawablah pertanyaan berikut dengan jawaban
uraian yang singkat dan jelas!
1. Jelaskan tujuan seorang memotong bahan
makanan!
2. Jelaskan bagian-bagian pisau!
3. Jika seorang chef akan melakukan berbagai
potongan ayam, pisau apa saja yang harus
disiapkan sesuai dengan fungsinya?
4. Seorang chef akan mengolah masakan yang
berbahan dasar kentang dan berbagai
teknik pengolahan, potongan kentang apa
saja yang akan dibuat chef tersebut?
5. Seorang chef akan membuat masakan
humburger, daging dan jenis potongan apa
yang akan disiapkan?
92
BAB iii
METODE PENGOLAHAN MAKANAN
Melalui materi yang dijabarkan dalam bab 3 tentang metode pengolahan
makanan, diharapkan peserta didik mampu:
1. Memahami pengertian metode pengolahan makanan
2. Menentukan macam-macam metode pengolahan
3. Menentukan peralatan pengolahan
4. Menerapkan metode pengolahan makanan.
Dan memiliki sikap ingin tahu, teliti, bertanggungjawab dalam menyampaikan
pendapat, menjawab pertanyaan, serta memberi saran dan kritik yang bersifat
membangun.
93
FOOD AND BEVERAGE
94
FOOD AND BEVERAGE
proses memasak, panas yang men- pengolahan adalah kegiatan yang ter-
capai derajat tertentu akan membu- arah, sistematis dan baku dalam mem-
nuh telur cacing dan juga menetralisir persiapkan hal-hal yang akan dilakukan
zat-zat racun yang terkandung di dalam proses pengolahan makanan agar
dalamnya. supaya efektif dalam penggunaan waktu
c. Meningkatkan rasa dan efisien dalam bekerja. Efektif dalam
penggunaan waktu adalah dapat meng-
Proses pengolahan selain menghan-
hasilkan pekerjaan yang optimal sesuai
curkan jaringan, panas juga akan
dengan waktu yang ditentukan. Sedang-
membakar cairan yang terdapat pada
kan efisien dalam bekerja adalah dengan
bahan makanan. Pembakaran ini dapat
fasilitas yang ada dapat menyelesaikan
merubah rasa dan aroma lebih enak
pekerjaan secara optimal.
dan sedap sehingga merangsang
selera makan apalagi kalau ditambah a. Syarat-syarat Alur Kerja Yang Efektif
bumbu.
d. Meningkatkan penampilan
Panas yang diberikan selama proses
pengolahan, juga dapat merubah
warna atau rupa makanan. Perubahan
ini bisa menyebabkan warna makanan
bisa lebih baik atau bahkan lebih
buruk yang terjadi pada pengolahan Gambar 3. 1.Alur Kerja Efektif
Sumber: Prihastuti. 2008
sayuran. Disisi lain, proses memasak
dapat meningkatkan warna makanan Syarat alur kerja yang baik harus
menjadi lebih menarik (attractive), seperti ban berjalan, menghemat
seperti daging, ayam. waktu dan bisa bekerja dengan efektif
dan efisien. Gambar di bawah ini
3. Alur Kerja Persiapan Pengolahan
diuraikan langkah-langkah mempro-
Alur kerja di dapur dapat mempengaruhi duksi hidangan mulai dari penerimaan
cepat tidaknya suatu pekerjaan dapat di- bahan sampai pembuangan sampah,
selesaikan. Dapur yang baik sangat perlu yang dilakukan secara sistematis guna
diterapkan alur kerja yang efisien guna mencapai kerja secara optimal seperti
pemanfaatan tempat dan keefektifan alur ban berjalan. Alur kerja yang baik
kerja sehingga fungsi dapur benar-benar dapat dicontohkan sebagai berikut:
dapat dirasakan. Untuk itu, penataan
ruang dapur sebaiknya ditata sesuai
dengan alur kerja yang dibutuhkan agar
juru masak maupun pekerja lainnya
dapat bekerja dengan baik. Gambar 3. 1.Alur Kerja Yang Efektif
Sumber: Prihastuti. 2008
95
FOOD AND BEVERAGE
bang, mengukur dan mengaduk. Tahap yang standar. Hal ini dilakukan karena
ketiga adalah memasak (cooking) dalam pembuatan resep baku sudah
dalam tahap ini bisa dilakukan ke- melalui pengulangan berkali-kali sampai
giatan memanggang, merebus, meng- didapat cita rasa, penampilan yang baku/
goreng, dan tahap keempat adalah standar. Resep baku sangat membantu
penyajian (serving). Penyajian bisa sekali dalam usaha pengolahan makanan
dilakukan di piring atau di meja. Tahap untuk membuat cita rasa yang khas
terakhir dari pekerjaan adalah wash up sehingga konsumen akan tertarik datang
meliputi pencucian dan pengeringan. dan menjadi pelanggan setia karena
spesifikasi rasa yang tidak ada duanya di
tempat lain:
a. Pengertian Resep Baku
Gambar 3. 1.Penyesuaian Tempat Kerja
Formula tertulis yang akan diper-
Sumber: Prihastuti, 2008 gunakan (diikuti) untuk mengolah
Tujuan dipersiapkannya tata letak suatu makanan yang sesuai dengan
perabotan dalam pelaksanaan alur kualitas dan spesifik yang dikehen-
kerja persiapan pengolahan yang daki. Resep baku biasanya mencan-
efisien adalah: tumkan data, Nama makanan (dish),
· Memanfaatkan waktu secara optimal, Nama bahan makanan, Ukuran bahan
karena waktu sangat berharga apa- makanan, Spesifikasi bahan makanan,
lagi untuk orang yang sibuk atau bagi Besarnya porsi, Jumlah produksi yang
pengusaha jasa boga yang harus dihasilkan, Metode atau langkah
mampu melayani konsumen tepat pembuatan, alat untuk penyajian/ alat
waktu. hidang, Alat khusus yang digunakan
untuk pengolahan
· Mendapatkan hasil masakan yang
berkualitas, karena kegiatan sudah b. Fungsi Resep Baku
terarah dan terencana sehingga Dalam usaha makanan untuk, meng-
konsentrasi pekerjaan focus pada hitung harga jual, dengan cara:
masakan. ü Harga sesuai resep, dari resep baku
4. Resep Baku ditambah data harga tiap bahan
makanan yang digunakan, harga ini
didapat dengan jalan memban-
dingkan kebutuhan dengan harga
satuan bahan makanan sehingga
didapatkan jumlah biaya total (food
cost).
ü Harga atau biaya pokok satu porsi,
disebut portion cost diperoleh dari
perhitungan total food cost dibagi
Gambar 3. 1.Resep Masakan jumlah porsi.
Sumber: Dokumen Penulis
Sebelum pengolahan makanan dilaku- ü Membantu mempermudah perhi-
kan sebaiknya membuat suatu perenca- tungan biaya dan jumlah produk
naan dengan melihat resep baku untuk ü Mengendalikan jumlah bahan dan
mengetahui kebutuhan bahan makanan biaya yang dikeluarkan
yang digunakan guna mendapatkan hasil ü Konsistensi dalam penampilan, cita
96
FOOD AND BEVERAGE
5. Perbedaan Makanan Kontinental dan Makanan pokok Kentang, porsi Beras, mie, jagung
karbohidrat lebih sedikit porsi sumber
Oriental dari pada protein hewani karbohidrat lebih
banyak dari protein
Tiap-tiap Negara mempunyai ciri khas hewani
tentang pola makan dan susunan menu Lauk pauk Daging, porsi protein Terdiri dari protein
hal ini dipengaruhi oleh adanya kebu- hewani merupakan hewani dan nabati,
makanan utama lebih jumlah porsi lebih
dayaan, adat istiadat, iklim. Negara yang banyak dari makanan sedikit dari pada
pokok makanan pokok
sangat berpengaruh terhadap ciri
budaya hidangan internasional adalah Sayuran Merupakan satu Susunannya berdiri
rangkaian dalam sendiri, standarisasi
Perancis untuk makanan kontinental dan makanan utama dan berat belum ada
Cina untuk makanan oriental. jumlah porsi sama
dengan karbohidrat
97
entree (hidangan penyela dingin), tidak terlalu banyak. Garnish dalam
Sherbet/ sorbet, Roast (hidangan makanan kontinental tidak terlalu
yang dipanggang), Vegetables (hi- rame untuk saat ini penataan hidangan
dangan sayuran), Sweet (hot/ cold), disertai plating sauce sudah meru-
Savoury (hidangan penutup panas), pakan garnish. Penyajian dalam hi-
Dessert (hidangan penutup dingin). dangan kontinental identik dengan
Menu modern, penyederhanaan dari penggunaan saus, saus selain untuk
menu klasik, terdiri dari : membumbui hidangan yang memberi
cita rasa juga dapat sebagai garnish.
Contoh menu tiga giliran : soup, main
c o u r s e ( m e a t / f i s h / p o u l t r y , B. Macam-Macam Metode Pengolahan
vegetables, potatoes), dessert. Makanan Panas Basah (moist heat cooking)
Contoh menu empat giliran : 1. Merebus (Boiling)
appetizer, soup, main course, Pengertian boiling atau merebus, mema-
savoury/ dessert. sak makanan didalam air mendidih
Contoh menu lima giliran : cold (100C) dalam volume lebih banyak
appetizer, soup, hot appetizer, main daripada makanan yang diolah ditandai
course, savoury/ dessert. dengan bergejolaknya air secara cepat
ü Struktur menu makanan Oriental
terdiri dari :Makanan pokok bisa
berupa : nasi, jagung, mie; Lauk-pauk
: hewani, nabati; Sayuran
d. Karakteristik Menu Kontinental
Struktur pola menu makanan konti-
nental didasarkan pada pola menu
klasik disederhanakan menjadi pola
menu modern yang terdiri dari cold
appetizer (hidangan pembuka dingin),
hidangan soup, hot appetizer (makan-
an pembuka panas), maincourse (ma-
Gambar Boiling
kanan utama), sweet dish (makanan Sumber: www.google.com
manis) dan dessert (makanan penu- a. Prinsip dasar teknik boiling:
tup). Makanan kontinental dihidang- ü Cairan harus mendidih suhu 100C.
kan secara giliran per hidangan.
Sumber protein dalam makanan utama ü Untuk menghemat energi, sebelum
porsinya lebih banyak dibanding cairan mendidih, alat perebus
sumber karbohidrat. Porsi setiap ditutup terlebih dahulu.
hidangan ditentukan dan sudah ü Air bergejolak dan gelembung besar
terstandar, misalnya untuk maksimal memecah dipermukaan secara cepat.
appetizer 80 gr; maincourse hewani ü Buih yang ada dipermukaan cairan
22 gr, sayuran 75 gr, dan karbohidrat harus dibuang untuk mencegah
75 gr, penyajian disertai sauce bersatunya kembali kedalam cairan
sejumlah 50 cc; dan dessert maksimal sehingga mempengaruhi mutu
80 gr. makanan.
Bumbu yang digunakan dalam makan- ü Bahan makanan yang diolah tercelup
an kontinental jumlah dan macamnya air secara keseluruhan.
98
FOOD AND BEVERAGE
99
FOOD AND BEVERAGE
100
FOOD AND BEVERAGE
tengah matang untuk diolah lebih air biasa, contoh dalam pembuatan
lanjut stock
b. Prinsip teknik blanching
ü Cairan (air atau minyak) dididihkan
100C
ü Bahan makanan seluruhnya harus
terendam oleh cairan.
ü Diperlukan pada bahan makanan
yang akan diolah lebih lanjut (bahan
Air Mendidih makanan setengah matang).
c. Cara mem-blanching daging/ tulang
ü Daging/ tulang dibersihkan
ü Mendidihkan air 100C
ü Daging/ tulang dimasukkan, tunggu
sebentar
ü Angkat dan siram air dingin kemu-
dian dicuci
Bahan Makanan Direbus Dengan Cepat d. Cara mem-blanching sayuran
ü Air perebus ditambah garam, dididih-
kan sampai 100C
ü Sayuran dimasukkan diolah hingga
setengah matang
ü Langsung disiram air dingin atau
direndam air es
e. Cara mem-blanching tomat
ü Tomat disayat berbentuk +
Angkat Bahan Makanan ü Tomat dimasukkan pada air men-
didih sampai tercelup
ü Setelah kulit terbuka, diangkat di-
dinginkan kemudian dikupas
f. Peralatan yang digunakan dalam tek-
nik blanching
ü Sauce pot
ü Skimmer
ü Colander
Bahan Makanan di Refresh ü Bowl
ü Membuat lapisan pelindung dan g. Kriteria hasil pengolahan bahan ma-
memudahkan membuang kotoran, kanan dengan teknik blanching
lapisan ini berguna untuk melin-
dungi sari makanan dari tulanh ü Daging/ tulang, bersih dari kotoran
tersebut, selanjutnya dicuci dengan (darah dan lemak), bagian sum-sum
tidak merah muda
101
FOOD AND BEVERAGE
102
FOOD AND BEVERAGE
103
FOOD AND BEVERAGE
104
FOOD AND BEVERAGE
105
FOOD AND BEVERAGE
106
FOOD AND BEVERAGE
107
FOOD AND BEVERAGE
108
FOOD AND BEVERAGE
109
FOOD AND BEVERAGE
110
FOOD AND BEVERAGE
111
FOOD AND BEVERAGE
yang telah panas menggunakan api lupkan pada adonan frying better
sedang sampai berwarna kuning kemudian digoreng dengan minyak
kecoklatan. banyak dalam keadaan minyak sudah
Ayam goreng a”la Orly, daging ayam panas dengan menggunakan api
dimarinade kemudian daging ayam sedang sampai berwarna kuning
dikeringkan menggunakan tissue kecoklatan beri taburan gula dan
atau serbet. Menyiapkan adonan kayu manis bubuk kemudian dibakar
frying better kemudian ayam dalam oven
dimasukkan kedalam adonan sampai ü Kentang dan kerupuk
semua bagian tertutup adonan. Digoreng polos tanpa dimarinade,
Kemudian ayam digoreng dengan pada kentang dipotong slice di-
minyak banyak dalam keadaan mi- keringkan lalu digoreng dalam
nyak sudah panas dengan meng- minyak banyak dan panas menggu-
gunakan api sedang sampai berwar- nakan api sedang sampai berwarna
na kuning kecoklatan. kekuningan
üIkan/ udang ü Hasil adonan liquid
English style, Ikan biasanya dipotong Kulit lumpia, menyiapkan adonan
strip, udang dikupas kulitnya tinggal liquit kemudian menuang adonan
ekor, kemudian di marinade. Ikan/ pada teflon sampai matang. Adonan
udang dilumuri brad crumb kemu- lumpia siap diolah menjadi makanan
dian dicelupkan ke putih telur dan lebih lanjut.
gulingkan di brad crumb lagi.
ü Fritur, menyiapkan adonan liquit,
Kemudian digoreng dengan minyak
mencelupkan cetakan fritur pada
banyak dalam keadaan minyak sudah
adonan yang sebelumnya cetakan
panas dengan menggunakan api
dicelupkan pada minyak panas
sedang sampai berwarna kuning
terlebih dahulu sampai adonan
kecoklatan.
terlepas dari cetakan, fritur siap diisi
Orly style, ikan biasanya dipotong oleh bahan isian
strip, udang dikupas kulitnya tinggal
Frying better, adonan liquid yang
ekor, kemudian dimarinade.
terbuat dari tepung, telur, bumbu,
menyiapkan adonan frying better
margarin/ minyak dan cairan
kemudian ikan/ udang dimasukkan
dicampur menjadi satu hingga
kedalam adonan sampai semua
diperoleh adonan agak cair.
bagian tertutup adonan. Ikan/ udang
digoreng dengan minyak banyak f. Peralatan yang digunakan pada
dalam keadaan minyak sudah panas pengolahan teknik deep frying, deep
dengan menggunakan api sedang fryer, pan fryer, sauce pan, frying
sampai berwarna kuning kecoklatan. spatula, cake tong, spider.
ü Buah g. Kriteria hasil bahan makanan yang
diolah dengan teknik deep frying,
Orly style dan lebih dikenal dengan
warna kuning merata, rapuh, hasil
fruit fritters, biasanya buah yang
fritur berupa mangkuk tidak bolong.
diolah nanas, pisang dan apel. Pisang
dibelah memanjang, nanas dipotong h. Masalah penyebab kegagalan dan
melingkar, apel dipotong seperti usaha menanggulanginya.
bulan sabit. Kemudian buah dice- ü Ayam
112
FOOD AND BEVERAGE
Masalah: Hasil kurang matang sam- ü Stuffing, bahan isian yang dima-
pai kedalam sukkan kedalam hasil adonan liquid,
Penyebab: Api/ suhu minyak terlalu fritur atau kue yang lain.
panas 2. Menggoreng Dengan Minyak sedikit
Menanggulangi: Perhatikan suhu api (Shallow Frying)
ü Ikan/ Udang Shallow Frying, proses menggoreng yang
dilakukan dengan cepat dalam minyak
Masalah: Adonan tidak lengket pada
goreng yang sedikit, teknik pengolahan
udang/ ikan
yang termasuk shallow frying:
Penyebab: Adonan terlalu cair
a. Pengertian teknik menumis (Sauteing)
Menaggulangi: Menambah tepung dalam pengolahan makanan, meng-
dan dicampur hingga rata olah bahan makanan dalam minyak
ü Buah sedikit sambil diaduk-aduk dan dila-
Masalah: Kulit berwarna coklat gelap kukan secara cepat (Stir frying).
dan lembab
Penyebab: Buah lembab, minyak
terlalu panas
Menanggulangi: Buah dikeringkan
terlebih dahulu, suhu perlu diper-
hatikan.
ü Kerupuk/ kentang
masalah : hasil tidak crispy
penyebab : saat memasukkan ke-
dalam minyak, suhu kurang panas
menanggulangi : suhu minyak
disesuaikan dengan kebutuhan,
nyala api distabilkan Gambar 3. 1.Sauteing
Sumber: www.google.com
ü Hasil olahan adonan liquid
b. Syarat/ prinsip dasar teknik sauteing
Masalah: Kulit dadar robek, hingga
ü Biasanya bahan makanan yang akan
suffing keluar saat digoreng
diolah dipotong tipis.
Penyebab: Waktu menggoreng
ü Bisa menggunakan mentega/ marga-
kurang hati-hati
rine maupun minyak goreng.
Menanggulangi: Hati-hati saat mem-
ü Memasukkan bahan makanan sete-
balik
lah margarine/mentega/ minyak
ü Hasil adonan liquid menjadi panas agar hasil masakan
Masalah: Celupan adonan jatuh sempurna.
sebelum dimasukkan keminyak ü Saat melakukan sautéing bumbu,
Penyebab: Suhu cetakan terlalu harus beraroma harum dan warna
panas agak kuning sebelum bahan ma-
Menanggulangi: Jangan terlalu lama kanan lain dimasukkan karena akan
merendam cetakan dalam minyak membuat sedap masakan.
panas. ü Pengadukkan teknik sautéing harus
113
FOOD AND BEVERAGE
cepat dan merata, agar hasil masakan g. Masalah penyebab kegagalan dan
menjadi sempurna. usaha menanggulanginya
ü Teknik sautéing menggunakan api ü Chopped onion
sedang, minyak sedikit dan tempat Masalah: Warna tidak merata
terbuka serta lapang untuk memu-
Penyebab: Minyak terlalu sedikit dan
dahkan pengadukan.
panas serta pengadukkan tidak
c. Bahan makanan yang biasa diolah merata.
dengan teknik sautéing, bumbu segar
Menanggulangi: Minyak disesuaikan
(garlic, onion, shallot etc), daging,
dengan bahan yang diolah, diaduk
sayur, bumbu pasta.
rata.
d. Cara pengolahan bahan makanan
ü Daging
dengan teknik sautéing, Onion (chop-
ped), Onion diiris/ dicincang harus Masalah: Daging lengket pada
sama besar dan tipisnya. Kemudain sauteor/ sauté pan
margarine/mentega/ minyak dipanas- Penyebab: Kurang minyak
kan, Onion dimasukkan dan diaduk Menanggulangi: Minyak disesuaikan
secara cepat. Kemudian memasukkan dengan bahan yang diolah
bahan makanan lebih lanjut. Daging
ü Sayuran
dipotong tipis/ cincang, marga-
rine/mentega/ minyak dipanaskan Masalah: Terlalu kering/ tidak meng-
kemudian daging dimasukkan dan kilap, tidak chrispy/ layu, warna
diaduk secara cepat. Biasanya dilanjut kecoklatan
dengan teknik braising. Daging Penyebab: Kurang minyak, terlalu
cincang yang biasanya di saute dengan lama dalam pengolahan, mengaduk
bumbu dan sayuran biasanya diguna- tidak rata
kan untuk stuffing. Sayuran, biasanya Menanggulangi: Minyak disesuaikan
sayuran diblanch terlebih dahulu dengan bahan, pengadukkan secara
kemudian margarine/mentega/ mi- cepat dan merata
nyak dipanaskan. Chopped onion
3. Menggoreng Dengan Minyak Sedikit
disaute sampai harum. Sayuran
Menggunakan Pan Frying
dimasukkan, diaduk cepat, biasanya
ditambah chopped parslay, aduk Pengertian pan frying, menggoreng
cepat, angkat. dengan minyak sedikit dan memper-
gunakan frying pan.
e. Peralatan yang digunakan pada
pengolahan teknik sauteing, Saute-
use/ pan dadar, Sautior/ sauté pan,
Wooden spatatula, Frying spatula.
f. Kriteria hasil bahan makanan yang
diolah dengan teknik sauteing,
Chopped onion, warna agak keku-
ningan merata, aroma harum. Sayuran,
warna segar, tekstur chrispy, dibalut
tipis dengan lapisan minyak dari bahan
untuk menumis (mengkilat). Daging,
berwarna coklat merata, mengkilat/ Gambar 3. 1.Seunting
lembab, empuk. Sumber : Dokumen Penulis
114
FOOD AND BEVERAGE
a. Bahan makanan yang biasa diolah ü Sayuran: Matang bagian luar sedang-
dengan teknik ini, kan bagian dalam masih crispy
Telur: Suny side up, scramble, omellete ü Mie: Bumbu meresap sampai ke-
Daging yang lunak dipotong tipis dalam/rata, mie tidak berasa tepung
b. Alat yang digunakan, pan frying, ü Nasi: Bumbu meresap sampai ke-
wooden spatula dalam/ rata
4. Pengolahan Dengan Minyak Sedikit, Api ü Daging: Empuk bumbu meresap
Besar dan diaduk Secara Cepat sampai kedalam
a. Pengertian teknik stir frying dalam ü Unggas: Empuk bumbu meresap
pengolahan makanan, Pengolahan sampai kedalam
bahan makanan dengan menggunakan e. Masalah, penyebab dan cara menang-
minyak sedikit, api besar dan diaduk gulangi
secara cepat dalam waktu yang sing- ü Sayuran
kat. Biasa diterapkan dalam dapur
Masalah: Lembek bumbu tidak
Cina.
merata
Penyebab: Pengadukan tidak mak-
simal, terlalu lama dalam peng-
olahan
Menanggulangi: Diaduk secara cepat
waktu pengolahan disesuaikan
ü Mie
Masalah: Masih liat
Penyebab : Kurang lama dalam
pengadukan
Menanggulangi: Diaduk secara cepat
Gambar 3. 1.Pan frying
waktu pengolahan disesuaikan
Sumber : Dokumen Penulis
ü Nasi
b. Prinsip dasar pengolahan
Masalah: Bumbu kurang merata
ü Minyak yang digunakan 1 – 1 ½ x
sautéing Penyebab: Pengadukan kurang sem-
purna
ü Suhu minyak jangan sampai berasap
Menanggulangi: Diaduk secara cepat
ü Suhu temperature normal 175C - waktu pengolahan disesuaikan
195C
ü Daging
ü Bahan makanan yang diolah diaduk
secara cepat hingga rata Masalah: Liat
ü Waktu memasak lebih lama dari Penyebab: Api terlalu besar, pe-
sauteing milihan daging kurang tepat, waktu
pengolahan kurang
ü Bahan yang biasa diolah, sayuran,
mie, nasi, daging, unggas Menanggulangi: Pilih daging yang
empuk, api dan waktu pengolahan
c. Alat pengolahan, Wok, Sautéing pan, disesuaikan.
Frying spatula
5. Mengepan (Baking)
d. Kriteria hasil
115
FOOD AND BEVERAGE
116
FOOD AND BEVERAGE
117
FOOD AND BEVERAGE
gosong, warna merata, renyah dan Masalah: Tidak rapuh dan masih
tidak keras. lembab
ü Pudding, permukaan agak meleng- Penyebab: Suhu oven terlalu rendah,
kung kedalam, bagian dalam sedikit oven tidak dipanaskan terlebih
lembab, lembut tidak padat. dahulu
ü Ikan, tidak hancur, warna permukaan Menanggulangi: Oven dipanaskan
kuning kecoklatan (sauce) dahulu, suhu disesuaikan
ü Sayuran, warna permukaan sauce ü Pudding
kuning kecoklatan, sayuran tetap Masalah: Bagian atas lembab dan cair
berwarna segar
Penyebab: Tergenang air selama
g. Masalah penyebab kegagalan dan proses baking
usaha menanggulangi
enanggulangi: Kurangi air yangm ada
ü Potatoes pada Loyang
Masalah: Warna permukaan kurang ü Ikan/ sayuran
kuning
Masalah: Sayuran/ ikan lengket di
Penyebab: Suhu oven kurang tepat pinggan tahan panas
Menanggulangi: Suhu oven disesuai- Penyebab: Kurang olesan margarine
kan dengan kebutuhan
Menanggulangi: Dioles margarine
ü Roti yang cukup sebelum sayuran/ ikan
Masalah: Warna bagian atas masih diletakkan kedalam pinggan.
putih, bagian dalam lembab dan 6. Membakar (Grilling)
bagian bawah kecoklatan
Pengertian teknik membakar grilling/
Penyebab: Suhu oven tidak stabil broilling dalam pengolahan makanan,
Menanggulangi: Perhatikan suhu mengolah makanan diatas lempengan
oven, loyang diletakkan dibagian rak besi panas (gridle) yang diletakkan
atas diatas perapian suhu 292C atau Peng-
ü Sponge olahan bahan makanan diatas bara api
langsung dengan jeruji panggang atau
Masalah: Bagian atas merekah/ mau
alat bantu lainnya.
pecah tetapi belum matang
Penyebab: Suhu oven terlalu panas
tidak sesuai dengan suhu yang
digunakan untuk pengolahan sponge
Menanggulangi: Suhu disesuaikan
ü Cake
Masalah: Bagian dan bagian tengah
cake belum matang
Penyebab: Suhu oven terlalu rendah,
oven tidak dipanaskan terlebih
dahulu
Menanggulangi: Oven dipanaskan
dahulu, suhu disesuaikan
Gambar 3. 1.Grilling
ü Biscuit Sumber: www.google.com
118
FOOD AND BEVERAGE
119
FOOD AND BEVERAGE
120
FOOD AND BEVERAGE
121
FOOD AND BEVERAGE
atau peralatan besar yang membuat Bahan dari sintetis yang dibentuk
ruangan tersebut berfungsi sebagai sesuai fungsi, mudah membersihkan,
dapur untuk mengolah makanan seperti: ringan, tidak tahan panas misalnya:
meja, kompor, oven. kom adonan, cutting board.
f. Peralatan dari email
Lapisan yang terbuat dari campuran
(pasir, kapur dan soda), tahan terhadap
asam, garam, tidak memberi rasa dan
warna pada makanan, mudah diber-
sihkan, panci ini tidak boleh jatuh
karena lapisan akan terkelupas, misal-
Gambar 3. 1.Utensils dan Equipmen
Sumber: Dokumen Penulis nya plastic.
2. Klasifikasi Peralatan Dapur g. Peralatan pecah belah
Peralatan dapur (kitchen utensils) dapat Barang ini terbuat dari tembikar,
diklasifikasikan berdasarkan bahan porselin, kaca, kaca tahan panas
dasar pembuatannya, yaitu: (pyrex) dan plastik, misalnya: piring,
a. Peralatan dari baja gelas.
Baja terbuat dari besi, bahan ini tahan 3. Klasifikasi Peralatan Dapur (Kitchen
terhadap panas tinggi dan berat serta Utensils)
bisa menyimpan panas lebih lama dari Berdasar kegunaannya peralatan dapur
bahan lainnya jika penyimpanan tidak diklasifikasikan sebagai berikut:
baik akan mudah berkarat, misalnya: a. Perapian
wajan, hot plate, griller.
Perapian yang digunakan bermacam-
b. Peralatan dari stainless steel macam dari yang sederhana sampai
Bahan ini cepat panas, warnanya yang modern, dari bahan bakar yang
mengkilat berlapis bahan atom, tidak digunakan perapian dapat dibedakan
mudah berkarat, kuat, mudah menjadi:
dibersihkan misalnya: spoon, fork, Tungku, terbuat dari susunan batu bata
ladle. dengan bahan bakar menggunakan
c. Peralatan dari aluminium kayu: Anglo, terbuat dari tanah, besi
Bahan ini ringan dan cepat panas, tidak tuang, dengan bahan bakar arang;
tahan terhadap asam dan soda, dapat Kompor minyak tanah, umumnya
merubah warna masakan misalnya: terbuat dari besi tipis, dengan bahan
panci, wajan, rice cooker. bakar minyak tanah: Kompor gas,
umumnya terbuat dari stainless stell,
d. Peralatan dari kayu
dengan bahan bakar gas: Pornes,
Biasanya dibuat dari proses pem- umumnya terbuat dari stainless stell,
bubutan sehingga kualitas bagus dan dengan bahan bakar gas: Kompor
mudah untuk dibersihkan dan listrik, mempunyai perapian dari
digunakan, mudah berjamur apabila elemen yang mengalirkan arus listrik
tidak baik dalam pembersihan dan dan tidak boleh terkena/ tersiram air .
penyimpanan, misalnya, wooden
spatula, cutting board.
e. Peralatan dari plastic
Gambar 3. 1.Perapian
Sumber: www.google.com
122
FOOD AND BEVERAGE
123
FOOD AND BEVERAGE
124
FOOD AND BEVERAGE
Supper (hidanagn tengah malam), Banquet Marmalade, Honey: Coffee atau Tea
(hidangan perjamuan) , dan Buffet terkadang juga dihidangkan Juice.
(hidangan prasmanan). b. English Breakfast
1. Breakfast Menu untuk English Breakfast biasa-
Menu hidangan makan pagi disusun nya terdiri dari, Bread and Butter,
dengan menggabungkan beberapa Cereals atau Porridges (bubur), Fruit
kelompok atau jenis makanan seperti: slices atau Fruit Juices, Eggs(kadang-
a. Fruits or Juice (buah atau sari buah): kadang), Fish (kadang-kadang) atau
grapefruit, orange, melon, pineapple, Meat, Coffe atau Tea.
papaya, manggoe dan fruit compotes. c. American Breakfast
b. Eggs (hidangan telur): boiled egg (soft, Biasa disajikan untuk menu American
medium or hard), poached eggs, fried Breakfast, atau biasa disebut juga full
eggs, scramble eggs, omelette. breakfast atau menu makan pagi yang
c. Cereals: Cornflakes (jagung berbentuk paling lengkap dan paling berat
serpihan), rice crispes, shredded (banyak kalori), terdiri dari: Bread and
wheat (irisan gandum), porridge dsb. Butter: Jam, Marmalet, Honey: Cereals
atau Porridge: Fruits atau Fruit Juices:
d. Fish (hidangan ikan): Grilled Herrings,
Eggs, Fish atau Meat: Beverage.
Kippers, Sole, Fish Cake, Smoked
Haddock dsb. 3. Brunch (Pk. 10.00 – 11.00)
e. Hot Meat (hidangan daging panas): Menu Brunch berasal dari kata ''break-
Grilled Ham, Bacon, Sausage, Grilled fast” dan ''lunch'' disajikan untuk mereka
Kidney (kacang merah panggang), dsb. yang terlambat makan pagi, menu makan
pagi tetapi menjelang makan siang,
f. Cold meat (hidangan daging dingin):
menu yang disajikan dapat berupa: Fruit
cold ham, bacon, cold pressed beef
atau juice: Marmalde, Jam: Bread or Rolls:
dsb.
Mixed Grilled Or Fried Food Of Bacon:
g. Bread (roti): Rolls, Croisants, Toasted Eggs, Sausages, Tomatoes, Mushroom, Or
Bread, French Toast, Danish dsb. Bread Fried Potatoes: Beverages yang terdiri
selalu disajikan dengan butter dari Coffee Or Tea.
(mentega).
4. Luncheon Menu (Pk. 12.00 – 15.00)
h. Preserves (yang diawetkan): Jam
Luncheon atau menu makan siang dapat
(selai), Marmalade (semacam selai
berbentuk a'la carte ' atau ''table d hote''.
jeruk), Honey dsb:
Menu table di hotel untuk makan siang
i. Beverage (minuman): Tea, Coffee, Milk, biasanya mencantumkan tiga kelompok
Chocolate, Chocolate Milk dsb. hidangan (Courses): Soup, Main course
2. Breakfast (Pk. 08.00 - 09.00) (terdiri dari hidangan hewani, karbo-
Menu untuk makan pagi (breakfast) hidrat, dan sayuran), dan dessert. Menu
dapat dibedakan menjadi beberapa dengan empat courses: Appetizer, Soup,
macam, yaitu: Main Course, dan Dessert.
a. Cotinental Breakfast. 5. Tea Time (Pk. 16.00 – 18.00)
Continental Breakfast atau European Menu yang disajikan pada Tea Time atau
Breakfast adalah menu makan pagi Aftrnoon Tea/ minum teh sore hari dalam
yang paling sederhana. Menu ini hanya kurun waktu antara makan siang (lunch)
terdiri dari: Bread and Butter: Jam , dan makan malam (dinner). Menu ini
125
FOOD AND BEVERAGE
126
FOOD AND BEVERAGE
127
FOOD AND BEVERAGE
Nama Alat Gambar Spesifikasi Kegunaan Nama Bahan Gambar Ukuran Keterangan
Leek/
loncang 3 rsj
128
FOOD AND BEVERAGE
129
FOOD AND BEVERAGE
ü Setelah kaldu dingin, segera disim- ü Mempertinggi nilai gizi, nilai gizi
pan di refrigerator. suatu makanan dapat ditingkatkan
ü Lemak yang ada dipermukaan kaldu, dengan memberikan sauce, misalnya
dibuang. sayuran diberi mayonaise artinya
diberi tambahan protein dan lemak
130
FOOD AND BEVERAGE
diperoleh dari bahan utamanya yang Sauce Dasar Nama Sauce Bahan Cair Bahan
Pengental
berkualitas serta harus mampu
White sauce Bechamel Susu White roux
meningkatkan atau melengkapi rasa
dari hidangan utamanya. Veloute White stock (veal, White roux
chicken, fish)
d.Pengelompokan sauce berdasar suhu
Brown sauce Demiglace Brown stock/ Brown roux
penyajian atau espagnole Estoufade (brown
stock)
Sauce dapat dikelompokan berdasar
suhu penyajian/ penghidangan, yaitu: Sauce dasar
tomat
tomato sauce White stock White or blond
roux
ü Sauce dingin (cold sauce), sauce yang Sauce dasar Holandaise Margarine/ Butter Yolk/ kuning
dihidangkan dingin atau setidaknya margarine/ (cuka) telur
Butter Bearnaise (cuka
dalam temperature normal ± 60ºC tarragon)
ada juga sauce beku disebut matre Sauce dasar Mayonaise Minyak selada Yolk/ kuning
d'hotel sauce. Sauce ini juga bisa minyak sayur telur
tidak cocok dihidangkan untuk Bechamel Cream Sauce Bechamel + Heavy Cream
hidangan yang dingin.
Morney Sauce Bechamel + Gruyere Cheese
e. Sauce dasar/ Mother's sauce/ Leading + Permesan
ü Sauce dasar putih (white sauce), Mustard Sauce Bechamel + Mustard Sauce
bahan dasar susu dengan bahan
Soubice Sauce Bechamel + Onion
pengental white roux.
Nantua Sauce Bechamel + Shrimp Butter +
ü Sauce dasar putih (white sauce), Heavy Cream
bahan dasar kaldu putih (white stock)
131
FOOD AND BEVERAGE
Mother's Sauce/ Small Sauce Proses Mother's Sauce/ Small Sauce Proses
Leading Sauce Leading Sauce
Veloute Poulette Sauce Veloute + Mushroom Vin Blanc Sauce Holandaise + Reduce White
wine + Fish Stock
Aurora Sauce Veloute + Tomato Puree
Mayonnaise Aspic Mayonnaise Mayonnaise + Aspic
Hungarian sauce Veloute + Onion + Paprika +
White Wine Andalouse sauce Mayonnaise + Tomato
ketchup + Capsicum
Ivory/ Albufera Sauce Veloute + Meat Glace
Coctail Sauce Mayonaise + Tomato
Mushroom Veloute Veloute + Shallot + White Ketchup + Cream +
Sauce Wine Worchester Shire sauce +
Lemon Juice + Brandy
Herb sauce Veloute + White Wine +
Parsley + Chives + Taragon Thousand Island Sauce Mayonnaise + Capsicum +
Yolk (dihaluskan) + Tabasco
Normandy Sauce Fish Veloute + Mushroom + Chopped Parsley
Diable Sauce Demiglace + White wine + f. Bahan Dasar Membuat Saus/ Sauce
Shallot + Cayene
Bahan pengental, yang dipakai dalam
Madeira Sauce Demiglace + Madeira wine
pembuatan saus adalah:
Piquante Demiglace + White wine +
Shallot ü Roux, adalah campuran antara lemak
Lyonnaise Demiglace + Onion + White
dengan tepung melalui proses
wine + Vinegar pemasakan. Lemak yang digunakan
Tomato Sauce Portugaise Sauce Tomato Sauce + Garlic
seperti butter, margarine, shor-
tening, lemak ayam, meat dripping.
Spanish Sauce Tomato Sauce + Onion +
Green pepper + Garlic Untuk mendapatkan hasil yang baik,
maka salah satu antara kaldu dan
Creole Sauce Tomato sauce + Onion +
Celery + Green Pepper + roux sebelum dicampurkan harus
Garlic + Bay leaf + Thyme +
Lemon
dingin. Roux dapat dibedakan
menjadi dua jenis, yaitu:
Holandaise Maltaise Sauce Holandaise + Orange juice
• White roux (roux putih) digunakan
Mousseline Sauce Holandaise + Heavy cream
sebagai bahan pengental sauce
Bearnaise Sauce Holandaise + Tarragon + berwarna putih.
Chervil
• Blond roux (roux coklat muda)
Foyot Sauce Bernaise + Meat glaze
waktu pengolahan lebih sedikit
Choron Sauce Foyot + Tomato Paste lama dari white roux, bila sudah
Colbert Sauce Foyot + Reduced White wine terjadi perubahan maka segera
132
FOOD AND BEVERAGE
133
FOOD AND BEVERAGE
Bumbu: Roux:
Lemon juice/ air jeruk 1 sdt Flour/ tepung terigu 20 gr
nipis Butter/ mentega 20 gr
Cream/ kepala susu ½ sdm
Pepper/ lada ¼ sdt Bahan cair:
Salt/ garam ½sdt White Stock/ kaldu 400 cc
putih
Cara membuat :
Bumbu:
Membuat roux:
Butter/ minyak goreng 15 cc
1. Panaskan butter dalam sauce pan.
(untuk sauté)
2. Tambahkan tepung saat butter sudah mencair, aduk-aduk dengan
Smoked beef/ daging 25 gr
menggunakan api sedang sampai tidak berasa tepung dan memasir
asap
± 5 menit (white roux).
Mirepoix 60 gr
3. Angkat, dinginkan roux.
Bouquet garnie 20 gr
Tomato pasta 25 gr
Membuat sauce:
Tomato concase/ puree 2 bh
1. Panaskan white stock, pepper dan salt, hingga mendidih.
tomat
2. Tuang stock kedalam roux sedikit demi sedikit sambil terus diaduk
Garlic/ bawang putih 2 siung
hingga licin.
Puree tomat 15 gr
3. Jerang adonan roux keperapian menggunakan api kecil, lakukan simmer
Pepper/ lada ¼ sdt
(merebus dibawah titik didih) dan diaduk-aduk hingga matang dan
Salt/ garam ½ sdt
tekstur mengalir saat dituang dan meninggalkan lapisan pada ladle.
Gula pasir 1 sdm
4. Tambahkan lemon juice, saring sauce, veloute sauce siap disajikan.
5. Hasil 6 porsi, satu porsi saus 50 – 75 cc.
Cara membuat :
134
FOOD AND BEVERAGE
135
FOOD AND BEVERAGE
kan hidangan yang merupakan campur- yang bahan utamanya terbuat dari
an dari sayuran hijau segar, buah, daging, vegetable based salad dihidangkan
unggas dan ikan yang dihidangkan secara bersamaan dengan rangkaian
bersama dengan dressing atau hanya maincourse. salad disini berfungsi
terdiri dari buah segar dan juice. sebagai makanan penyerta atau
Berbagai macam nama salad yang (accompaniment) atau makanan
dikenal seperti tomato salad, orange pengiring dengan berat perporsi 40
salad dan mixed salad, diambil dari gr – 50 gr.
dressing yang dipergunakan. Salad ü Main dish/ makanan pokok/ makanan
dapat dihidangkan dalam keadaan utama, biasanya salad ini dihidang-
dingin, panas, mentah, masak atau kan untuk orang vegetarian (yang
kombinasi yang terpenting penampilan makan hanya sayuran) dengan berat
salad pada waktu dihidangkan harus perporsi 80 gr – 125 gr.
segar dan menarik.
d. Kualitas salad
a. Klasifikasi salad berdasar jenisnya
Salad yang baik dapat dilihat dari
ü Simple salad, dibuat dari satu atau beberapa aspek/ segi antara lain:
dua jenis bahan utama, contoh:
ü Texsture (susunan bahan-bahan)
Potato salad.
Bahan utama salad yang berasal dari
ü Compound salad/ complete, salad
Vegetable apabila dihidangkan men-
yang terbuat dari tiga atau lebih
tah harus benar-benar segar dan
bahan utama, contoh: Yolande salad.
lembut serta berkualitas baik, jika
ü American salad, mirip dengan bahan utama harus diolah terlebih
compound salad hanya body terbuat dahulu harus melalui penanganan
dari buah, contoh: Florida salad bahan yang baik serta dimasak
b. Klasifikasi salad berdasar temperatur dengan seksama.
ü Cold salad (salad yang dihidangkan ü Consistency (keadaan campuran
dingin): salad pada umumnya dihi- bahan)
dangkan dengan suhu / temperatur Pencampuran bahan utama dengan
sekitar 10°C – 15°C. sauce/ dressing harus tepat, tidak
ü Hot salad (salad yang dihidangkan terlalu kering dan lembab atau
hangat): beberapa salad dihidangkan berair.
hangat karena dressing dan be- ü Taste (rasa)
berapa bahannya dimasak terlebih
Rasa harus seimbang antara body
dahulu. Namun salad ini jarang
dan sauce/ dressing.
dihidangkan untuk Negara-negara
tropis. Suhu penyajian salad ini kira- ü Appearance (penampilan)
kira 50°C - 60°C. Penampilan salad tidak hanya
c. Fungsi salad dalam menu tergantung pada komposisi warna
dan bahan saja tetapi ukuran piring
ü Appetizer/ Hors D'oeuvre/ Cold
(salad bowl/ dessert plate, cocktail
appetizer hidangan pembuka dingin,
glass) juga berpengaruh terhadap
berfungsi untuk membangkitkan
penampilan salad yang dihidangkan
selera makan dengan berat perporsi
50 gr – 75 gr. e. Syarat-syarat dalam pembuatan salad
ü Accompaniment/ side dish, salad ü Bahan dan bumbu masih segar
136
FOOD AND BEVERAGE
ü Bahan yang perlu dimasak harus minyak selada, saus dasar mentega
dimasak dengan baik berserta turunannya.
ü Persiapan: h. Garnish (hiasan)
ü Sayuran hijau yang crispy dicuci pada Digunakan untuk mempercantik hi-
air mengalir dan direndam air es dangan, tujuan pemberian garnish
ü Dikeringkan dengan serbet bersih adalah untuk meningkatkan penam-
atau mempergunakan basket dryer pilan makanan yang dihidangkan.
Penampilan merupakan aspek yang
ü Bahan-bahan yang belum siap
terpenting untuk menentukan daya
digunakan, dimasukkan ke refri-
tarik suatu makanan. Garnish pada
gerator
hidangan memerlukan seni tersendiri,
ü Pencampuran dressing saat akan untuk itu diperlukan kreatifitas juru
dihidangkan masak dalam mengerjakannya.
ü Rasa seimbang dan tidak menonjol i. Bahan Makanan Untuk Pembuatan
dari salah satu bumbu Salad
ü Penampilan harus memperhatikan • Bahan utama adalah bahan makanan
susunan menunya sehingga tidak yang dipergunakan untuk
terjadi pengulangan bahan membentuk “body” salad, sehingga
ü Dihidangkan mudah dan tidak terlalu salad dibedakan menjadi:
banyak diatur • Vegetable based salad (salad yang
f. Komposisi Salad terbuat dari bahan utama sayuran)
Komposisi Salad yang lengkap (com- • Meat based salad (salad yang terbuat
plete salad) terdiri dari empat bagian dari bahan utama daging merah/
pokok, yaitu : sapi)
• Underliner (alas atau dasar) • Poultry based salad (salad yang
Underliner atau bagian alas/ dasar terbuat dari bahan utama unggas/
pada umumnya dibuat dari sayuran ayam)
daun hijau berupa daun slada atau • Fish and shelfish based salad (salad
lettuce karena merupakan sayuran yang terbuat dari bahan utama hasil
segar yang kering/ renyah (crispy), laut/ udang/ kerang)
baik dipotong julienne maupun utuh • Rice and pasta based salad (salad
tujuannya adalah untuk membuat yang terbuat dari bahan utama pasta)
salad tampak lebih segar (refreshing
• Fruit based salad (salad yang terbuat
effect), kadang-kadang underliner
dari bahan utama buah-buahan)
dapat dibuat dari bukan sayuran
hijau. • Hal-hal yang yang perlu diperhatikan
dalam menata body salad:
• Body (Bagian utama)
• Bahan utama yang terdiri dari bebe-
Bagian ini adalah bagian utama dari
rapa bahan, dicampur pada saat akan
salad, nama salad pada umumnya
disajikan
diambil dari bagian utama ini,
misalnya tomato salad, potato salad. • Penambahan mayonnaise sauce
pada body tidah boleh meleleh
g. Dressing (saus)
• Body masih merupakan onggokan
Dressing yang biasa digunakan untuk
yang rapih
membuat salad adalah dari saus dasar
137
FOOD AND BEVERAGE
138
FOOD AND BEVERAGE
139
FOOD AND BEVERAGE
140
FOOD AND BEVERAGE
141
FOOD AND BEVERAGE
142
FOOD AND BEVERAGE
143
FOOD AND BEVERAGE
dan ditutup lagi dengan roti ta- dan garam saling menarik.
war. ØAtau Campur semua bahan dalam
Teknik penataan mangkuk atau botol kaca bertutup
Menggunakan dessert plate dan des- hingga tercampur rata, French dres-
sert fork, sebagai underliner lettuce, sing siap digunakan.
bisa dihidangkan dengan mengguna- YULANDE SALAD
kan tomato sauce. Hasil: 5 porsi
Kriteria hasil Bahan yang dibutuhkan:
ØChesse bread caserol: gurih, matang ØBiet masak (julienne) 100 gr
merata, tekstur agak padat, warna
ØBatang sledri besar (julienne) 100 gr
kuning kecoklatan, potongan rapi,
bahan isi tidak terburai ØWortel (julienne) 100 gr
ØPenampilan keseluruhan: rapi, ØApel hijau (julienne) 100 gr
bersih, lettuce segar, menggunakan ØVinaigrette dressing 30 cc
alat yang tepat, porsi sesuai standar ØLettuce/ daun slada
ØDisajikan pada suhu 70C - 80C Cara membuat:
Resep Cold Appetizer Blanch batang sledri dan wortel sebe-
FRENCH DRESSING lum digunakan, tambahkan Vinaigrette
Bahan dasar dalam pembuatan dres- dressing. Aduk hingga rata, salad siap
sing diatur dalam dessert plate.
ØMinyak selada 750 gr Teknik penataan
ØCuka 250 gr Menggunakan dessert plate dan des-
sert fork, sebagai underliner lettuce
ØBumbu: garam 10 gr
Kriteria hasil
ØMerica 1 gr
ØBody: Segar, potongan rapih, tidak
ØFrench mustard 10 gr
bercampur warnanya
Cara membuat:
ØDressing: Berasa asam segar, mela-
ØMinyak dan air asam (air + cuka) pisi body
Minyak tidak campur dengan air atau ØPenampilan keseluruhan: Rapi,
asam, asam cuka mudah larut pada bersih, lettuce segar, menggunakan
alcohol dengan demikian minyak alat yang tepat, porsi sesuai standar
dan cuka yang mengandung alcohol
ØDisajikan pada suhu 10C - 15C
4 – 5 % tidak dapat bercampur
dengan baik. Percampuran kedua TOMATO SALAD
bahan ini dapat dibuat sementara Hasil: 5 porsi
saja yaitu dengan cara mengaduk Bahan yang dibutuhkan:
atau mengocok
ØTomat merah segar (slice) 500 gr
ØMinyak dan garam
ØFrench dressing 30 cc
Garam tidak larut dalam minyak,
ØLettuce/ daun slad 50 gr
dengan demikian sebelum dicampur
dengan minyak, garam dilarutkan ØChopped parsley
dengan air atau cuka. Dengan kata Teknik penataan
lain air dan minyak saling tolak, air Menggunakan dessert plate dan des-
144
FOOD AND BEVERAGE
145
FOOD AND BEVERAGE
146
FOOD AND BEVERAGE
147
FOOD AND BEVERAGE
mudian diolah dengan hasil yang Jenis Thick soup (sup kental);
jernih (warna seperti air teh), bisa • Passed soup (sup kental yang di-
dihidangkan dengan atau tanpa isi. saring)
Pada umumnya nama consommé
• Cream soup: sup kental yang dibuat
diberikan berdasarkan pada macam
dari bahan dasar white roux
isi/ garnish yang digunakan, contoh
ditambah milk (béchamel) dengan
: consommé julienne – consommé
menambah, ditambah daging,
dengan isi julienne of vegetables
ayam, sayuran atau ikan dan dicair-
seperti carrot, leek, atau celery;
kan dengan kaldu/ stock dan
consommé brunois – consommé
dikentalkan dengan cream dihi-
dengan isi brunois of vegetables;
dangkan dengan isi sebagai
consommé profiteralls – consom-
garnish.
mé dengan isi choux kecil-kecil;
consommé Xavier – consommé • Veloute soup: sup kental yang
dengan isi beaten egg; consommé dibuat dari bahan dasar white roux/
royale – consommé dengan isi blond roux dicairkan dengan me-
royale; consommé Colbert – nambah kaldu/ stock, ditambah
consommé dengan isi poached egg; daging, ayam, sayuran atau ikan dan
consommé Celestin – consommé disaring. Penyelesaiannya dengan
dengan isi pancake, telur dan menambahkan liasion (kuning telur
parsley; consommé diablotin – + cream + butter), dihidangkan
consommé dengan isi crouton, dengan isi sebagai garnish.
cheese dan paprika. Variasi-variasi • Bisque: cream soup yang didalam-
consommé (1) Double Consommé nya ditambahkan shellfish atau
penggunaan daging sebanyak dua kerang laut, jenis sup ini pada
kali dari resep dasar dan ditambah 4 umumnya diflambe dengan meng-
oz (125 gr) leek untuk memper- gunakan cognac atau brandy dan
banyak mirepoix (2) Cold Consom- dislesaikan dengan cream.
me (3) Chicken Consomme (4) Cold • Chowder: sup kental yang mem-
Jullien Consomme, dan Clear punyai ciri khas adanya gumpalan-
vegetables soup : sup jernih yang gumpalan atau sup yang bergum-
dibuat stock atau broth jernih tidak pal-gumpal, biasa disebut juga sup
memerlukan penjernihan berisi hearty. Sebagaian besar chowder
satu atau lebih sayuran dan kadang- merupakan cream atau puree soup
kadang ditambah daging/ ayam/ yang sederhana tidak dibuat puree
pasta/ grain. Sayuran-sayuran yang atau disaring tetapi dibiarkan
biasa digunakan seperti onion, leek, bergumpal. Dimasak melalui pro-
carrot dan kadang-kadang berisi ses stew dan ditambah kentang,
sayuran yang beraroma kuat cab- ikan laut (bahan makanan dari laut)
bage, turnip. dipotong dadu dan diselesaikan
ü Thick soup (sup kental) dengan cream.
Pengertian Thick soup (sup kental) • Puree: adalah sup yang dikentalkan
adalah sup yang menggunakan dengan menambah sayur-sayuran
bahan pengental meliputi roux, yang dihancurkan (blender) ke-
kentang atau bahan lain yang dalam kaldu (stock) dan sayuran
mengandung zat tepung/ starch. tersebut merupakan bahan utama
148
FOOD AND BEVERAGE
149
FOOD AND BEVERAGE
kan segera disajikan setelah diolah kriteria hasil sup yang dibakukan
karena suhu, tekstur, rasa dan penam- dalam penyajian sup:
pilan akan sangat berpengaruh ter- ü Clear soup (1) warna jernih (2) Kaya
hadap kualitas sup jika tidak sesegera akan rasa (3) Beraroma khas (4) Suhu
mungkin disajikan. Tetapi ada bebe- penyajian 70 C (hot) (5) Apabila sup
rapa cara untuk mengatasi kualitas sup menggunakan isian, tekstur tidak
jika akan disimpan dalam arti tidak boleh terlalu lunak (5) Menggunakan
sesegera mungkin disajikan : garnish yang sesuai.
ü Bahan cair dan padat (isian) ü Cream soup (1) Thickness, kekental-
dipisahkan dan dimasukkan kedalam annya diatas cream tetapi tidak
plastik dan divacum disimpan di begitu kental (2) Texture, lembut
freezer. tidak berbutir atau bergumpal
ü Cream soup, jangan dicampur (kecuali untuk garnis) (3) Taste, rasa
dengan cream, liasion saat akan khas dari bahan utama dan tidak
disimpan karena akan terjadi berasa tepung dari roux yang belum
gumpalan/ jendalan/ curdling ketika matang (4) Menggunakan cream dan
dipanaskan kembali saat akan crouton sebagai pelengkap serta
dihidangkan. menggunakan garnish yang sesuai.
ü Beri tanggal penyimpanan : untuk ü Puree soup (1) Thickness, bahan
stock bisa disimpan selama satu pengental dari bahan sup itu sendiri.
bulan dalam refrigerator dan tiga Kental dan bisa mengalir (2) Texture
bulan dalam frezer dengan teknik lembut tidak terjadi curdling (tidak
pendinginan yang sempurna dengan bergumpal) (3) Boleh menggunakan
cara : stock dibiarkan dingin dengan cream saat penyajian (4) Taste, rasa
cara alat direndam air es maksimal tergantung dari bahan utama itu
dua jam, setelah stock diturunkan sendiri (5) Menggunakan garnish
dari api kemudian ditutup dan diberi yang sesuai.
label tanggal mulai disimpan. ü National soup (1) Beraroma khas dari
ü Isi sup berupa sayuran tidak bisa bumbu dasar/ bahan dasar suatu
disimpan lama karena tekstur dan negara (2) Pelengkap spesifik (3)
rasa akan berubah jika disimpan Penyajian khusus/ spesifik.
terlalu lama dalam refrigerator. l. Resep Soup
ü Penyimpanan sup akan efektif
apabila disimpan dalam waktu 24
jam untuk mendapatkan kualitas
yang bagus. Alangkah baiknya jika
sup segera dihidangkan setelah
diolah.
k. Kriteria Hasil Sup
Kriteria hasil sup yang baik, diawali
dengan persiapan alat dan bahan yang
digunakan kemudian dilanjutkan
dengan teknik pengolahan yang
diterapkan dan terakhir suhu dan
garnish yang dianjurkan. Beberapa
150
FOOD AND BEVERAGE
151
FOOD AND BEVERAGE
152
FOOD AND BEVERAGE
153
FOOD AND BEVERAGE
154
FOOD AND BEVERAGE
155
FOOD AND BEVERAGE
156
FOOD AND BEVERAGE
157
FOOD AND BEVERAGE
14. Dessert
158
FOOD AND BEVERAGE
159
FOOD AND BEVERAGE
160
FOOD AND BEVERAGE
161
FOOD AND BEVERAGE
sedikit rumit dalam menyalakannya, saat ini masyarakat Papua yang berfungsi sebagai
kompor semakin modern diawali berbahan ucapan syukur atas berkah. Upacara ini
bakar ranting, kayu, arang, batu bara, minyak dilakukan saat pernikahan, penyambutan tamu
tanah, LPG, listrik, sampai dengan kompor yang istimewa, upacara kematian, dan bukti
bergoyang seorang chef tidak perlu mengaduk perdamaian antar suku.
makanan yang diolah. Upacara ini terutama dilakukan suku di Lembah
Baliem, yang memasak dan mengolah makanan
dengan cara membakar batu. Setiap daerah
dan suku memiliki istilah sendiri, misalnya
masyarakat Paniai menyebutnya gapiia,
masyarakat Wamena menyebutnya kit oba
isagoa, sedangkan masyarakat Biak menyebut-
nya barapen, seperti dikutip dari laman
Indonesia.Travel, Sabtu (23/2/2013).
Saat pesta bakar batu dilaksanakan, terlihat
jelas solidaritas dan kebersamaan antar
Kompor Canggih masyarakat Papua, sehingga kerap dijadikan
Sumber: http://youtube.com/watch?v=phrHELkbhSQ
ajang kumpul warga. Pesta bakar batu terdiri
dari tiga tahapan.
Tahap pertama adalah persiapan, yakni men-
cari kayu bakar dan batu yang dipergunakan
Perhatikan gambar dibawah ini, jelaskan benda untuk memasak. Batu dan kayu ditumpuk
apa itu, yang digunakan untuk meletakkan ma- sedemikian rupa kemudian dibakar hingga
kanan, bagimana cara penggunaanya dengan kayu habis dan batu menjadi panas. Kemudian,
apa benda tersebut bisa dioperasionalkan atau proses memasak atau membakar. Biasanya,
digunakan. hewan yang akan dimasak adalah babi. Saat
tahapan ini, masing-masing suku akan
menyerahkan babi, kemudian kepala suku
secara bergiliran memanah babi tersebut.
Selanjutnya, kaum wanita akan menyiapkan
babi tersebut, membelahnya, dan menyiapkan
bahan lainnya, seperti sayuran. Kaum pria akan
membuat lubang yang dilapisi alang-alang dan
daun pisang. Batu yang telah panas kemudian
diletakkan di lubang tersebut menggunakan
penjepit yang terbuat dari kayu. Di atas batu
panas tadi kemudian dilapisi lagi dengan
alang-alang, dan ditaruh babi yang akan
PAPUA menyimpan sejuta budaya dan tradisi dimasak, kemudian ditutup dengan dedaunan.
serta keindahan, mulai dari pesona alam Dedaunan kembali ditutupi dengan batu-batu
hingga adat istiadat. Provinsi paling timur panas, lalu dilapisi daun-daun tebal.
Indonesia ini memang memiliki adat istiadat
Setelah daun-daun tebal, sayuran secara
serta upacara tradisional yang menarik untuk
berlapis dengan daun dan batu panas kembali
dinikmati sebagai obyek wisata, salah satunya
diletakkan di atasnya. Proses memasak ini
upacara tradisional Pesta Bakar Batu.
membutuhkan waktu 60 hingga 90 menit.
Pesta Bakar Batu merupakan ritual tradisional Setelah matang, makanan akan dihamparkan di
162
FOOD AND BEVERAGE
atas rerumputan kemudian diberi sari dari yang baik harus seperti ban berjalan, meng-
buah merah, buah khas Papua, yang ditambah hemat waktu dan bisa bekerja dengan efektif
dengan penyedap rasa dan garam. Tahap dan efisien. Seorang chef sebelum melakukan
terakhir adalah makan bersama. Proses me- proses pengolahan makanan harus membuat
makan makanan yang telah dimasak dimulai suatu perencanaan dengan melihat resep baku
dengan kepala suku, kemudian anggota untuk mengetahui kebutuhan bahan makanan
sukunya. Semua orang akan duduk menge- yang digunakan guna mendapatkan hasil yang
lilingi makanan dan mendapat bagian yang standar. Seorang chef harus mampu melaku-
sama. kan berbagai teknik dasar pengolahan makan-
(https://lifestyle.okezone.com/read/2013/02/2 an dan menghasilkan prosuk yang berkualitas.
3/408/766496/makan-besar-ala-papua-di- Dalam pengolahan makanan dikenal adanya
pesta-bakar-batu). dua kelompok besar metode pengolahan yaitu.
Metode pengolahan panas basah (moist heat
cooking) dan pengolahan panas kering (dry
heat cooking). Dan, seorang chef harus mampu
menanggulangi suatu kegagalan dalam
melakukan proses pengolahan. Selain mampu
menerapkan berbagai metode pengolahan
makanan, seorang chef juga harus mampu
mengoperasionalkan peralatan yang diguna-
kan dalam proses pengolahan.
Gambar Bakar Batu Berbagai resep yang dimiliki sbuah usaha
Sumber: https://1001indonesia.net/bakar-batu-tradisi-unik-dari-papua/ komersial bidang makanan, chef yang menjadi
tumpuan harapan untuk mampu memasukkan
keuntungan dari produk yang dihasilkan, harus
mampu bekerja sesuai standar operasinal
Pengolahan makanan/ memasak (Cooking) prosedur. Selain itu harus menjaga kualitas
adalah suatu proses penerapan panas dari produk yang terstandar dengan mengolah
bahan mentah menjadi matang dengan tujuan makanan sesuai dengan resep baku. Resep
tertentu. Proses Pengolahan makanan/ mema- yang ada di dapur kontinental meliputi
sak (Cooking) berlangsung hanya selama panas hidangan pembuka, soup, hidangan utama, dan
mengenai alat yang digunakan dalam peng- hidangan penutup/ kue-kue.
olahan bahan makanan. Selama proses me-
masak, panas yang diterima bahan makanan
akan menghancurkan dan/ atau melembutkan
penilaian harian
jaringan-jaringan yang terdapat pada bahan Jawablah pertanyaan berikut dengan jawaban
makanan tersebut sehingga makanan aman uraian yang singkat dan jelas!
untuk dimakan. Pengolahan ini dapat merubah
rasa dan aroma lebih enak dan sedap sehingga 1. Jelaskan perambatan panas kedalam bahan
merangsang selera makan seta meningkatkan makanan saat mengolah makanan!
warna makanan menjadi lebih menarik 2. Jelaskan macam-macam metode dasar
(attractive). pengolahan panas basah (moist heat
Dapur yang baik sangat perlu diterapkan alur cooking)!
kerja yang efisien guna pemanfaatan tempat 3. Jelaskan macam-macam metode dasar
dan keefektifan kerja sehingga fungsi dapur pengolahan panas kering (dry heat
benar-benar dapat dirasakan. Syarat alur kerja cooking)!
163
FOOD AND BEVERAGE
penilaian harian
4. Jelaskan peralatan yang digunakan untuk
membuat kaldu (stock)!
5. Jelaskan turunan sauce dasar (small sauce)!
164
BAB iv
PLATING DAN GARNISH
Setelah mempelajarai materi yang dijabarkan dalam bab 4 tentang menerapkan
plating dan garnish, peserta didik diharapkan mampu:
1. Mendeskripsika plating dan garnish
2. Menerapkan prinsip plating dan garnish
3. Menentukan peralatan plating dan garnish
4. Membuat desain plating dan garnish
5. Memahami konsep dasar plating dan garnish
6. Membaut desain plating dan garnish
7. Menerapkan plating dan garnish
Dan memiliki sikap ingin tahu, teliti, bertanggung jawab dalam menyampaikan
pendapat, menjawab pertanyaan, serta memberi saran dan kritik yang bersifat
membangun.
165
BAB iv
PLATING DAN GARNISH
Deskripsi plating dan garnish, prinsip plating dan garnish, peralatan plating
dan garnish, desain plating dan garnish, konsep dasar plating dan garnish,
desain plating dan garnish, menerapkan plating dan garnish.
166
165
A. Deskripsi Plating dan Garnish masak yang terpenting adalah jangan
1. Pengertian Plating dan Garnish pernah takut untuk mencoba mene-
rapkan imajinasi dan melakukan eks-
Plating dan garnish atau teknik penyajian
perimen. Jika kuraang bagus hasilnya
makanan dan dihias adalah seni penata-
maka dicoba lagi hingga mendapatkan
an dan penyajian makanan di atas piring
hasil yang memuaskan.
atau plate dengan memperhatikan posisi
dan komposisi makanan agar menun- b. Membuat Kerangka Konsep
jukan nilai seni dan kualitas yang tinggi Merangkai konsep plating dan ide-ide
dan mengesankan pengunjung disertai presentasi sebelum melakukan plating
denga hiasan yang menarik. Untuk akan menghasilkan hasil yang baik.
perkembangan kuliner saat ini hiasan Mulailah dengan membuat sketsa
makanan tidak lagi berupa bahan gambar sebelum mulai membuatnya
makanan yang diukir atau terlalu lama di piring dengan makanan sungguhan.
tersentuh tangan, namun hiasan adalah Membuat sketsa presentasi untuk
berupa penataan makanan yang indah membantu membayangkan bentuk
ditambah sentuhan sauce serta garnish akhir yang hendak dicapai. Cara yang
yang simple berupa edible flower atau tepat untuk menemukan ide adalah
bunga yang dapat dimakan. dengan mengikuti perkembangan
2. Pokok-Pokok Plating mode plating terkini di media baik
online maupun tidak.
Makanan yang lezat jika disajikan de-
ngan penampilan yang kurang menarik, c. Adanya Keseimbangan
pastilah mengurangi minat untuk Hal lain yang perlu diingat saat
menikmatinya. Teknik penyajian makan- merencanakan plating dan presentasi
an atau plating ini banyak dilakukan oleh hidangan dalam plating adalah adanya
professional chef atau celebrity chef keseimbangan. Adapun hal-hal yang
yang memang terlatih dan berpe- perlu dipertimbangkan sebelum mela-
ngalaman. Namun bagi juru pemula kukan plating:
sebaiknya tidaklah pesimis terhadap ü Memahami Komposisi Dan Warna
kompetensi tersebut, yang penting Hidangan
secara konsisten terus berlatih. Pokok-
Komposisi seperti tekstur, bentuk
pokok plating yang dikuasai juru masak
(melingkar, kerucut, balok, dan lain-
agar memiliki keterampilan di bidang
lain) dan juga warna perlu diper-
plating, sebagai berikut:
hatikan dengan baik. Warna yang
a. Memiliki Imajinasi kontras, terang dan cerah dapat
Berimajinasi sangat penting untuk memberi kesan yang segar dan
membuat penyajian atau presentasi sangat menarik. Kreasikan ragam
makanan yang menarik. Imajinasi tekstur yang bervariasi menghasil-
sangat diperlukan dalam proses kan citarasa yang beragam pula.
plating karena memasak dan menya- ü Pastikan bahwa design komposisi
jikan makanan merupakan sebuah seni dan warna yang ada, justru membuat
yang tak hanya membutuhkan kete- makan utama yang disajikan tetap
rampilan, tetapi juga imajinasi yang menjadi fokus dan pusat perhatian.
tinggi. Saat akan menyajikan makanan, Jangan sampai pusat perhatian lebih
akan terbersit bayangan bagaimana tertuju pada garnish atau makanan
penampilan hasil akhirnya. Bagi juru pendampingnya.
167
FOOD AND BEVERAGE
168
FOOD AND BEVERAGE
169
FOOD AND BEVERAGE
2. Saucier Spoon Senduk Sauce berbentuk 13.Revolving Cake Alat yang digunakan untuk
agak mengecil diujungnya Decorating Stand membentuk Sauce menjadi
digunakan untuk lingkaran-lingkaran dengan
membentuk Sauce. bantuan Squeeze Botle.
170
FOOD AND BEVERAGE
171
FOOD AND BEVERAGE
5. Hal penting yang perlu diperhatikan warna dan plate “sebaiknya” polos.
ü Pikirkan warna dan kontras. Perbandingan antara hidangan dan
ruang yang kosong sebaiknya, hidang-
Salah satu rahasia terbaik untuk pla-
an 40% dan ruang kosong 60%. Dan
ting yang indah adalah memperhati-
penyajian makanan tidak melebihi
kan detailnya. Plate yang berwarna
pinggir plate dikarenakan tempat
putih dengan beraneka warna dari
tersebut biasanya untuk meletakkan
hidangan yang disajikan menyajikan
jari-jari ketika mengangkat plate.
penampilan yang indah. Didukung
Contoh cara melakukan Plating,
oleh warna yang kontras antara plate
sebagai berikut:
yang polos dan hidangan yang ber-
warna tajam termasuk sauce sebagai Plating Klasik Plating Moden
pelengkap hidangan.
ü Ciptakan latar belakang yang indah di
plate dengan menambahkan bahan
makanan yang berwarna cerah dan
bervariasi.
Penyajian hidangan diibartkan melu- Masukkan puree kedalam piping Tempatkan titik-titik puree di
kis dengan media hidangan sehingga bag sekitar piring menggunakan
squeeze bottle
plate merupakan kanvas yang dihiasi
dengan warna yang berasal dari
hidangan yang disajikan.
ü Manfaatkan ketinggian dari hidangan
yang disajikan sehingga memiliki daya
Letakkan bahan makanan kedalam
tarik visual yang menarik. plate dengan menggunakan Cat puree ke plate menggunakan
precision tongs sikat
ü Manfaatkan kombinasi perbedaan
tekstur hidangan yang disajikan, misal-
nya menyajikan pure dengan bahan
yang renyah atau topping keju yang
melted akan menciptakan kombinasi
tekstur yang menarik. Letakkan hidangan utama dengan Masukkan puree kedalam piping
menggunakan precision tongs bag letakkan diatas sauce
ü Guna menampilkan hidangan yang
menarik dihadapan tamu, perlu diper-
hatikan syarat penataan hidangan,
meliputi makanan yang disajikan,
Sauce, dan Garnish agar penampilan
makanan tidak terkesan penuh.
Meletakkan wortel dengan
Beberapa referensi terkait dengan Garnish hidangan utama menggunakan precision tongs
penataan hidangan mengatakan
bahwa agar terlihat menarik makanan
yang ditata diatas plate, perlu diper-
Meletakkan steak dengan cara
hatikan adanya space atau ruang yang disandarkan
kosong untuk memisahkan pandangan Sentuhan terakhir sauce dituang
dengan tambah garnish
antara hidangan yang memiliki aneka Siram dengan sauce menggunakan
spouted saucier
172
FOOD AND BEVERAGE
2. Memotong Kelopak
Garnish yang simple dan menarik dari edible flower
(bunga yang dapat dimakan). Langkah selanjutnya adalah memo-
Sumber : Dokumen Penulis
tong bentuk-V untuk setiap 5 titik
2. Tempatkan Garnish dengan tepat
keratan.
Jangan menempatkan Garnish disem-
barang tempat, letakkan Garnish
dengan memperhatikan warna dan
tekstur yang kontras dari hidangan
yang disajikan.
3. Gunakan Garnish yang menimbulkan
selera makan
3. Membentuk Kelopak
Garnish yang mentah terkecuali daun
dan bunga (edible flower) yang bisa
dimakan mentah, potongan yang
besar, dan aroma tajam menimbulkan
selera makan menjadi berkurang.
Sebaiknya pastikan pemberian Gar-
nish disajikan dengan cepat dan
mudah dibuat, berbentuk kecil tidak
menutupi hidangan, segar dan tidak
beraroma tajam.
Membuang bagian kelopak bentuk-
Contoh-contoh Garnish
V mengeluarkan daging untuk
a. Daikon Rose membuat kelopak tipis. Dari ujung
173
FOOD AND BEVERAGE
setiap kelopak, buat kelopak se- dan cuci akarnya sampai bersih.
tebal 2 milimeter dengan memo- Lalu masukkan ke dalam juicer.
tong ke bawah ke bagian yang Celupkan kuas kecil ke dalam jus bit
bergabung dari dua kelopak., ulangi dan mulailah mengecat bunga.
dengan setiap kelopak. Mulai dari tepi atas, tapi jangan cat
4. Membuat Kelopak Bagian Dalam semuanya. Bagian bawah bunga
harus tetap putih, di bagian dalam
Letakkan daikon atau turnip potong
dan di luar. Sebagai langkah
sudut-sudut dari bagian tengah
terakhir, cat bagian tepi atas bunga.
untuk memberikan bentuk bulat.
Ini menambah kontras, mem-
Potong daging yang tipis untuk
berikan bunga penampilan yang
membuat kelopak bagian dalam.
lebih realistis.
Kerjakan di sekitar pusat dari luar ke
dalam.
5. Memisahkan Kelopak
174
FOOD AND BEVERAGE
Daikon Rose
Sumber: http://www.makesushi.com/daikon-rose-garnish-tutorial/
175
FOOD AND BEVERAGE
4. Membuat Kelopak
Kelopak, batang dan daun akan 6. Membuat Batang
dipotong dari cucumber (menti- Potongan cucumber (mentimun)
mun). Mulailah dengan kelopak, tipis memanjang untuk dijadi-
dengan membuat 4 potongan di kan batang.
sekitar ujung mentimun. Potong
agak miring dan pemotongan ini
akan menjadi 4 daun hijau. Ke-
mudian potong potongan men-
timun, tetapi jangan memotong
daunnya.
176
FOOD AND BEVERAGE
Carrot Rose
Sumber: http://www.makesushi.com/
carrot-rose-garnish-tutorial/
c. Cucumber Wave
· Bahan: cucumber
· Peralatan: vegetable knife, cutting
board. Tooth picks
1. Posisikan cucumber (menti-
mun) memanjang di atas
cutting board. Jaga agar pisau
tetap lurus, posisikan pisau
pada sudut 45 derajat ke titik
Cucumber Wave
Sumber: http://www.makesushi.com/cucumber-wave-garnish-2/
177
d. Carrot Butterfly And Cucumber tan bertemu untuk membuat
Fans 'v'.
· Bahan: carrot, cucumber
· Peralatan: vegetable knife, paring
knife, carving knife.
1. Posisikan carrot (wortel) de-
ngan satu ujung menghadap
ke atas. Pegang bagian atas
carrot (wortel) dengan kuat
dengan ibu jari di sisi bawah,
dan jari-jari di atas. Luruskan
pisau di satu sisi carrot (wor-
tel), lalu iris ke bawah. Buang
bagian yang lebih kecil.
178
FOOD AND BEVERAGE
179
FOOD AND BEVERAGE
G. Desain Sauce
Setelah bahan makanan yang akan di
plating siap, maka dipersiapkan sauce yang
memiliki tekstur yang sempurna yaitu semi
liquit. Cara melakukan plating sauce jangan
hanya menuangkan sembarangan ke
seluruh hidangan atau plate, namun
dituangkan dengan seni yang menarik.
Beberapa contoh plating sauce, sebagai
berikut:
Table Plating Sauce
Saucier Spoon
Bentuk garis lengkung
Spoon
Bentuk goresan,
abstrak, dot/ titik
Carrot Butterfly And Cucumber Fans
Sumber: http://www.makesushi.com/
carrot-butterfly-cucumber-fans/
Deco Spoon
Bunga Sepatu Bentuk dot, lengkung,
garis
Bunga Nasturtium
Spatula
Bentuk sapuan lurus
Bunga Combrang
180
FOOD AND BEVERAGE
Alat Yang Digunakan Cara Menuang Sauce Hasil Plating b. Persiapan peralatan plating.
c. Menyiapkan makanan yang akan di
plating termasuk Sauce dan Garnish,
dengan mempertimbangkan:
ü Rasa, citarasa bisa bersatu karena
saling melengkapi.
ü Tekstur, tekstur adalah komponen
Squeeze Bottle
Berbentuk dot, garis, penting dari presentasi makanan
lengkung
yang baik, dengan membandingkan
tekstur yang tegas dan lembut, halus
dan kasar. Dalam satu plate se-
baiknya disajikan tingkatan tekstur
mulai lunak sedang dan keras.
d. Menyiapkan Desain penataan hi-
dangan dengan persyaratan:
ü Menentukan titik fokus (center
piece) pada plate, bertujuan untuk
menarik perhatian mata yang me-
lihat. Fokus ini merupakan elemen
Dekorasi Brushes
Berbentuk sapuan
komposisi penataan yang tertinggi.
lurus, lengkung Sebaiknya ditempatkan di ujung
piring/ tengah agar tidak menyem-
bunyikan barang-barang yang lebih
rendah. Atau bisa juga yang paling
tebal, untuk hidangan utama, tempat
ini kerap ditempati oleh potongan
Silicon Wedge Plating
Tool daging atau ikan.
ü Kombinasi Warna, warna sangat
penting karena menciptakan variasi
penampilan. Hijau membawa
kesejukan dan menenangkan diri.
Merah berdiri untuk semangat dan
Revolving Cake kegembiraan. Hitam adalah tanda
Decorating Stand
Alat bantu untuk keanggunan. Biru adalah penekan
membentuk Sauce nafsu makan alami. Sayuran sangat
berbentuk melingkar
penting dengan kontras warna dan
bentuknya.
e. Langkah-langkah Plating
Sumber: www.google.com
Aturan dasar untuk presentasi/ penya-
H. Menerapkan Plating dan Garnish
jian makanan yang harus diikuti sesuai
1. Persiapan Plating dengan rancangan plating, ikuti
Sebelum melakukan Food Plating, perlu aturannya:
menyiapkan hal-hal berikut: ü Siapkan plate sesuai aturan.
a. Penerapan personal hygiene. ü Sapukan atau buatlah lukisan sauce
181
FOOD AND BEVERAGE
182
FOOD AND BEVERAGE
karena setiap komposisi dan komponen bisa kualitas yang tinggi dan mengesankan pe-
melahirkan hidangan berbeda. ngunjung disertai denga hiasan yang menarik.
Di zaman Romawi Kuno, plating makanan Makanan yang lezat jika disajikan dengan
menjadi salah satu representasi untuk penampilan yang kurang menarik, pastilah
menunjukkan status sosial mereka. Semakin mengurangi minat untuk menikmatinya.
rumit, mahal dan berat makanan mereka orang Teknik penyajian makanan atau Food Plating
tersebut akan semakin dipandang. Maka dari ini banyak dilakukan oleh professional chef
itu, penyajian makanan mereka sangatlah atau celebrity chef yang memang terlatih dan
berpengaruh terhadap imej mereka. Semakin berpengalaman. Berimajinasi sangat penting
rumit dan mewah makanannya, maka semakin untuk membuat penyajian atau presentasi
tinggi tahta mereka. makanan yang menarik. Imajinasi sangat
diperlukan dalam proses plating karena me-
Berbeda di era Eropa abad pertengahan, status
masak dan menyajikan makanan merupakan
sosial para bangsawan pada era tersebut
sebuah seni yang tak hanya membutuhkan
menunjukkan sebagaimana makanan mereka
keterampilan, tetapi juga imajinasi yang tinggi.
disuguhkan secara rumit dan kompleks.
Membuat sketsa presentasi untuk membantu
Biasanya, makanan era tersebut dihadirkan
membayangkan bentuk akhir yang hendak
dengan menugaskan para seniman untuk
dicapai. Cara yang tepat untuk menemukan
merangkai patung rumit dengan menggunakan
ide adalah dengan mengikuti perkembangan
makanan! Adapun menu favorit mereka seperti
mode plating terkini di media baik online
kue dan pai dirancang sedemikian rupa
maupun tidak. Hal lain yang perlu diingat saat
menyerupai bentuk sarang burung indah.
merencanakan plating dan presentasi hi-
Melihat sebagaimana penyajian makanan di
dangan dalam plating adalah adanya kese-
era dulu merepresentasikan status sosial
imbangan. Saat melakukan plating, selalu beri
seseorang, sekarang, peranan penyajian
penekanan pada bahan yang menjadi kunci
makanan tentu menjadi hal jauh lebih modern.
utama/ bahan utama. Juru masak selalu
Penyajian makanan kini telah merangkap menjaga kebersihan dalam menyajikan
menjadi peran dalam merepresentasikan taste makanan. Saat melakukan plating, design yang
dan estetika seseorang. Tidak terlepas dari itu, rumitpun tetap harus terlihat bersih dan tidak
nyatanya, peranan penyajian makanan telah berlebihan. Keseimbangan antara presentasi
lahir dengan fungsinya cukup crucial. Alhasil, dan rasa, keduanya sangat perlu diperhatikan.
plating makanan telah terbukti sebagai satu Jangan terlalu fokus pada plating dan garnish
faktor penting dalam mempertimbangkan saja hingga lupa pada rasa makanan. Juru
faktor menghidupi industri makanan. Kini masak harus yakin bahwa penyajian makanan
tanpa food plating, makanan tidak bisa terasa dan penambahan sauce sebagai garnish
spesial. haruslah menambah kelezatan rasa makanan
(https://www.goaheadpeople.id/magazine/cari yang disajikan serta indah untuk dilihat.
-tahu-sejarah-plating-makanan-yuk)
Plating dan garnish atau teknik penyajian Perhatikan gambar tersebut dibawah, dis-
makanan dan dihias adalah seni penataan dan kusikan Bersama kelompok baha-bahan yang
penyajian makanan di atas piring atau plate fungsinya sebagai garnish.
dengan memperhatikan posisi dan komposisi
makanan agar menunjukan nilai seni dan
183
FOOD AND BEVERAGE
penilaian harian
Kerjakan soal-soal di bawah ini dengan benar!
1. Apakah yang dimaksud dengan plating dan
garnish?
2. Sebutkan prinsip atau aturan tentang
plating (minimal 5)!
3. Jelaskan langkah-langkah melakukan pla-
ting!
4. Jelaskan tujuan melakukan desain sauce!
5. Jelaskan pembuatan garnish daikon rose!
184
FOOD AND BEVERAGE
185
FOOD AND BEVERAGE
C. Spider A. 20°C
D. Conical strainer B. 16°C
E. Skimmer C. 12°C
D. 8°C
10. Menjahit dengan pita lemak sebelum E. 4°C
daging diolah agar memperoleh daging
yang lemab, adalah …
15. Soup kental yang ditambah shellfish,
A. Basting adalah ….
B. Marinate A. Puree
C. Trussing B. Cream soup
D. Packing C. Chowder
E. Larding D. Bisque
E. National soup
11. Proses basting, biasa dilakukan dalam
proses pengolahan ….
16. Ciri khas penyajian winsor salad, adalah ….
A. Frying
A. Apel merah
B. Sautéing
B. Nanas
C. Baking
C. Lemon
D. Grilling
D. Tomat
E. Roasting
E. Selada
186
FOOD AND BEVERAGE
187
FOOD AND BEVERAGE
B. URAIAN
Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan baik
dan benar!
1 Jelaskan pengertian plating dan garnish!
2 Jelaskan pokok-pokok plating!
3 Seorang chef akan melakukan kegiatan
plating dan garnish hidangan yang telah
diolah, perlatan apa saja yang harus
disiapkan?
4 Seorang chef akan melakukan plating dan
garnish, konsep dasar apa yang harus
dimiliki?
5 Bagaiman seorang chef melakukan plating?
188
FOOD AND BEVERAGE
189
FOOD ANDFOOD
BEVERAGE
AND BEVERAGE
33. Chopped Mencacah Bahan Makanan 54. Cutting Pemotongaan Bahan Makanan
34. Chopped P o t o n g a n s a y u r a n y a n g 55. Cutting Pemotongan
berbentuk cacahan kecil/besar yang tidak 56. Cutting Memotong
beraturan.
57. Cutting Memotong
35. Chopping Mencincang
58. Cutting Board Talenan
36. Chopping Mencincang
59. Cutting Board Alas Memotong
37. Chuck Daging Paha Depan
60. Danger Zone Daerah Berbahaya,
38. Clever Knife Pisau Tulang Suhu Yang Paling Cocok Untuk
39. Coarsely Chopped Mencincang Bahan Pertumbuhan Bakteri Adalah 4°C-60°C.
Makanan Menghasilkan Cincangan Yang 61. Darne Potongan ikan yang dipotong
Kasar. melintang , dari ikan yang bertubuh bulat .
40. Colander Alat Peniris potongan darne ini bulat utuh.
41. Cold Storage Ruang Pendingin, 62. Delice Potongan delice adalah potongan
Ruangan Khusus Untuk Menyimpan Bahan fillet utuh panjang, kemudian disimpul
Makanan Beku (Frozen Food) Dengan Suhu - menjadi bulatan atau dilipat.
20°C Seperti Daging Atau Makanan Beku 63. Denaturasi Penggumpalan Protein
Yang Memang Harus Disimpan Dalam
64. Double Breasted Jacket Jas Praktik
Jangka Waktu Yang Lama.
65. Dressed Fish Kepala, semua sirip
42. Conduction perambatan panas
termasuk ekor, kecuali yang memiliki jeroan
melalui sentuhan langsung pada bahan
(nyali) dikeluarkan.
makanan yang diolah, misalnya membakar.
66. Drummstick Paha
43. connective tissue jaringan yang terdapat
pada daging 67. Edge Mata Pisau
44. Container Wadah 68. Edible Part Setiap Bahan Yang Disajikan
Dapat Dimakan.
45. convection perambatan panas melalui
sirkulasi atau perputaran zat cair, misalnya 69. English style b a h a n i s i a n
merebus, menggoreng, mengukus. dimasukkan kedalam adonan kulit jadi
kemudian digulung/ dibentuk kemudian
46. Cooking Pengolahan Masakan
dimasukkan kocokan putih telur kemudian
47. Cooling Penyimpanan Bahan Makanan Di digulirkan di tepung panir, putih telur dan
Dalam Refrigerator Mencapai Suhu 10°C - tepung panir lagi baru digoreng dalam
15°C Digunakan Untuk Menyimpan minyak banyak.
Sayuran, Minuman, Dan Buah, Atau Makanan
70. Expired Date (Ed) Tanggal Kedaluarso
Yang Harus Didisplay Dan Harus Disajikan
Dingin. 71. Fillet Ayam Lepas Tulang
48. Coring Mengambil Hati Buah Pada Apel 72. Fillet Seluruh sisi ikan dengan tulang
Atau Nanas belakangnya.
49. Critical Point Rawan Pencemaran Fillet dari ikan yang lebih besar dapat dibagi
lebih lanjut menjadi supremes atau
50. Crush Menggiling Bahan Makanan
escalopes.
51. Cub Roll Daging Lemusir
73. Fillet Has Dalam
52. Cutleries Alat Makan
74. Filleting Memisahkan daging dengan
53. Cutlet Potongan daging sapi seperti fillet duri/ tulang ikan.
namun ketebalan 1 sampai 2 cm.
190
FOOD ANDFOOD
BEVERAGE
AND BEVERAGE
75. Filleting Knife Pisau Fille Untuk Bahan Makanan Protein Yang Mudah
76. Finely Chopped Mencicang Bahan Rusak Untuk Jangka Waktu >24 Jam.
Makanan Menghasilkan Cincangan Yang 92. Garbage Disposal Penampung Sampah
Halus 93. Garnish Hiasan Makanan Yang Dapt
77. F i r s t E x p i r e d F i r s t O u t ( F e f o ) Dimakan.
Penyimpanan Bahan Makanan Berdasarkan 94. Good Manufacturing Practices Cara
Bahan Yang Memiliki Tanggal Kadaluarsa Pengolahan Makanan
Lebih Cepat Maka Dikeluarkan Lebih Dulu
95. Goujon / Goujonette Daging ikan
78. First In, First Out (Fifo) Produk Paling fillet yang dipotong serong memanjang.
Lama Harus Dipakai Terlebih Dahulu
96. Green Rots Busuk Hijau, Albumin Encer &
79. Flank Samcan Berserabut Hijau, Yolk Diselimuti Bintik-
80. Florets Memotong bagian dari bunga Bintik Pink/Putih Mengeras, Membran
brokoli atau blomkol Vitelin Putih Menebal Berwarna
81. Foam Busa Lemak Putih/Hitam, Penyebab Pseudomonas
Fluorescens.
82. Food Borne Illness P e n y a k i t Y a n g
Dihantarkan Oleh Makanan 97. Green Scrubbing Pad S p o n s
Pembersih
83. Food Chain R a n t a i M a k a n a n Y a i t u
Rangkaian Perjalanan Makanan Sejak Dari 98. Grill Alat Pemanggang
Pembibitan, Pertumbuhan, Produksi, Panen, 99. Groceries Bahan Tahan Lama
Pensortiran, Pengemasan, Penggudangan, 100. Halves Ayam dipotong menjadi
Pemasaran Bahan, Sampai Kepada Tangan setengah bagian mulai dari pundak atas
Konsumen Hingga Diolah Menjadi Makanan hingga ekor menjadi 2 (simetris).
Siap Dikonsumsi.
101. Hat Cook Penutup Rambut/ Kerpus/ Topi
84. Food Flow L a j u r M a k a n a n Y a i t u
102. Higiena I l m u K e s e h a t a n D a n
Perjalanan Makanan Dalam Rangkaian
Pencegahan Timbulnya Penyakit, Lebih
Proses Pengolahan Makanan Akan
Banyak Membicarakan Masalah Bakteri
Ditemukan Titik-Titik Yang Bersifat Rawan
Sebagai Penyebab Timbulnya Penyakit.
Pencemaran.
103. Hot Jet Air Dengan Tekanan Tinggi
85. Food Grade golongan material
Untuk Mencuci Peralatan Masak
yang layak dipakai untuk memproduksi
perlengkapan makan, dan tidak berbahaya 104. Hygea Dewi Pencegah Penyakit
pada makanan. 105. Inside Daging Kelapa
86. Food Handler Penjamah Makanan 106. Jardinière Potongan sayuran berbentuk
87. Food Poisoning Keracunan Makanan balok ukuran 3 x 1 x 1 cm.
88. Food Warmer Alat Saji Untuk 107. Julienne Potongan sayuran berbentuk
Mennyajikan Makanan Agar Terjaga batang korek api ukuran 3-4 cm atau 30- 40
Temperatur Panasnya. x 2 x 2 mm.
89. Freezing Penyimpanan Bahan Makanan 108. Karkas Potongan Hewan Konsumsi
Di Freezer Mencapai Suhu 0°C – (-5°C) 109. Keep Your Eyes On The Blade.
Digunakan Untuk Menyimpan Daging, Selalu Konsentrasi Dalam Memotong.
Unggas, Ikan.
110. Khamir Asporogenous Bakteri Yang
90. Freshness Tingkat Kesegaran Menyebakan Ikan Berwarna Coklat.
91. Frozen Penyimpanan Dengan Suhu < 0 C 111. Kondensasi Mengembun
191
FOOD ANDFOOD
BEVERAGE
AND BEVERAGE
192
FOOD ANDFOOD
BEVERAGE
AND BEVERAGE
193
FOOD ANDFOOD
BEVERAGE
AND BEVERAGE
194
FOOD AND BEVERAGE
195
FOOD AND BEVERAGE
FOOD AND BEVERAGE
196
FOOD AND BEVERAGE
FOOD AND BEVERAGE
197
FOOD AND BEVERAGE
FOOD AND BEVERAGE
198
FOOD AND BEVERAGE
199
FOOD AND BEVERAGE
200