Anda di halaman 1dari 6

PENDEKATAN STUDI ISLAM

Diajukan untuk memenuhi tugas mata kuliah

PENGANTAR STUDI ISLAM

Dosen Pengampu:

Abd. Kholik, S.Pd.I. , M.Pd

Disusun Oleh:

1. Firdausi Nuzula
2. Wulan Rahmadini

JURUSAN TARBIYAH

PROGRAM STUDI MANAJEMEN PENDIDIKAN ISLAM

SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM DARUSSALAM

KREMPYANG TANJUNGANOM NGANJUK 2023


PEMBAHASAN

A. Pengertian Pendidikan Studi Islam


Saat ini kehadiran agama semakin di tuntut agar ikut terlibat aktif di
dalam persoalan masalah yang dihadapi umat manusia. Agama tidak boleh
berhenti sekedar disampaikan dalam khotbah atau menjadi lambang
kesholihan, melainkan melalui pendekatan-pendekatan yang harus
dipahami. Hal demikian harus dilakukan, sebab kehadiran agama secara
fungsional dapat dirasakan oleh penganutnya
Dalam KBBI pendekatan adalah pertama, proses perbuatan, cara
mendekati. Dalam bahasa inggris pendekatan diistilahkan dengan
“Approach”, dalam bahasa arab disebut dengan “Madkhal”. 1 Pendekatan
adalah cara pandang atau paradigma yang terdapat dalam suatu bidang
ilmu yang selanjutnya di gunakan dalam memahami agama.
Pendekatan studi islam ialah suatu cara kerja utuk memudahkan
seseorang mengetahui dan mendalami islam secara luas dan menyeluruh
agar tidak muncul pola fikir yang dangkal.

B. Agama sebagai Gejala Budaya Dan Sosial


Ada 5 bentuk gejala agama yang perlu diperhatikan kalau kita hendak
mempelajari suatu agama, antara lain:
1. Scrip-ture, naskah-naskah sumber ajaran dan simbo-simbol agama.
2. Para penganut atau pemimpin dan pemuka agama, yakni sikap,
perilaku dan penghayatan para penganutnya.
3. Ritus-ritus, lembaga-lembaga, dan ibadat-ibadat, seperti sholat, haji,
puasa, perkawinan, dan waris.
4. Alat-alat, seperti masjid, gereja, lonceng, peci dan semacamnya.
5. Organisasi-organsasi keagamaan tempat para penganut agama
berkumpul dan berperan, seperti Nahdlatul Ulama, Muhammadiyah,
Gereja Katolik, Gereja Protestan dan lain-lain.

Dalam penelitian tentang naskah atau sumber-sumber ajaran agama,


yang pertama diteliti adalah persoalan Philologi dan kedua adalah isi dari
naskah yang ada. Misalnya dalam islam, membahas Al-qur’an dan isinya,
kitab tafsir atau penafsiran seseorang, dan sebagainya.

Penelitian keagamaan dapat mengambil sasaran salah satu atau


beberapa dari beberapa bentuk gejala ini. Orang boleh mengambil

1
Dr. Armal Arief, M.A. Pengantar Ilmu dan Metodologi Pendidikan Islam. hlm. 99.
tokohnya untuk dijadikan sebagai sasaran studinya. Seperti K. H. A.
Dahlan, Muhammad Abduh, dll.
Demikian pula penelitian tentang alat agama, maka tergantung alat apa
yang hendak diteliti. Jika yang hendak diteliti ialah kaidah, alat ritus dalam
islam, misalnya orang dapat meneliti sejarah ka’bah, kapan didirikannya,
siapa yang membangun, bagaimana bentuknya dan sebagainya.

C. Jenis-Jenis Pendekatan Dalam Studi Islam

Pendekatan merupakan cara pandang atau paradikma yang terdapat dalam

suatu bidang ilmu yang selanjutnya di gunakan dalam memahami agama.

Adapun jenis-jenis pendekatan yang dibutuhkan dalam studi islam adalah

sebagai berikut :

1. Pendekatan Historis

Pendekatan historis adalah meninjau sebuah permasalahan dari sudut

tinjauan sejarah, dan menjawab sebuah permasalahan dan menganalisis dengan

menggunakan metode analisis sejarah. Sejarah atau histori adalah sebuah studi

yang berhubungan dengan peristiwa-peristiwa atau kejadian masa lalu yang

menyangkut kejadian atau keadaan yang sebenarnya.

Contoh pendekatan historis adalah ketika seseorang ingin memahami Alquran

secara benar maka hendaknya ia juga mempelajari sejarah turunnya alquran atau

kejadian-kejadian yang mengiringi turunnya alquran. Hal ini bertujuan untuk

memahami hikmah dari suatu ayat yang berkenaan dengan hukum tertentu dan

memelihara syariat dari kekeliruan dalam pemahamannya2

2.Pendekatan Filosofis
2
Abdullah Nata. Metodologi Studi Islam. Hlm 48
Pendekatan filosofis adalah melihat sebuah permasalahan dari sudut tinjauan
filsafat dan berusaha untuk menjawab dan memecahkan sebuah permasalahan
dengan menggunakan analisis spekulatif. Filsafat adalah berfikir secara
sistematis radikal dan universal. Namun filsafat tidak mau menerima segala
bentuk bentuk otoritas, baik dari agama maupun ilmu pengetahuan. Pengertian
filsafat secara umum adalah berfikir secara mendalam.

3.Pendekatan Sosiologis

Sosiologi adalah ilmu yang mempelajari tentang hidup bersama dalam

bermasyarakat. Sarjono soekanto mengartikan bahwa sosiologi adalah sebuah

ilmu pengetahuan yang membatasi diri pada sebuah persoalan nilai.

Selanjutnya, sosiologi bisa digunakan sebagai salah satu pendekatan dalam

memahami agama, hal ini karena banyak bidang dan kajian agama yang baru di

dapat dipahami secara proposional dengan menggunakan ilmu sosiologi.

Dalam agama islam dapat dijumpai pada peristiwa Nabi Yusuf yang dahulu

beliau menjadi seorang budak akhirnya beliau bisa menjadi penguasa di kota

mesir. Mengapa dalam melaksanakan tugasnya nabi Musa harus dibantu oleh

nabi Harun, dan masih banyak contoh lainnya. Berkat peristiwa tersebut dapat

ditemukan hikmahnya dengan bantuan ilmu sosiologi. Disinilah letaknya

sosiologi sebagai salah satu alat dalam memahami agama. Dalam buku

berjudul Islam Altenative, Jalaluddin Rahmat menunjukkan seberapa besarnya

perhatian agama dalam masalah sosial, dengan lima alasan sebagai berikut:

a.Al-qur’an atau kitab-kitab hadits yang berkenaan dengan urusan muamalab.

Contoh dalam surat Al- qur’an surah Al-mukminun ayat 1-9 berisi mengenai
orang yang khusyuk di dalam sholatnya, menghindarkan diri dari perbuatan yang

tidak bermanfaat,menjaga amanat dan janji.

b. Ditekankan masalah muamalah (sosial) dalam ibadah adalah adanya

kenyataan bahwa bila urusan ibadah dikerjakan sesuai mestinya.

c. Bahwa ibadah secara berjamaah kemasyarakatan lebih besar pahalanya

daripada ibadah perseorangan.

d. Dalam urusan ibadah ada ketentuannya. Misal jika tidak mampu

melaksanakan puasa dalam keadaan sakit maka jalan keluarnya membayar

fidyah dalam bentuk memberi makan orang miskin.

e. Melalui pendekatan sosiologis agama akan dapat dipahami dengan mudah

karena agama sendiri itu diturunkan untuk kepentingan sosial.

Anda mungkin juga menyukai