Anda di halaman 1dari 12

(Bararzadeh Penilaian Kerusakan merumuskan Kuantitati Pengembanga 3

Ledari et al., toleransi ekosistem strategi f n


2021) The ekosistem dari menurunka pengembanga (The berkelanjutan
tolerance ancaman n nilai dan n yang lebih Ecosyste dengan
level of the kerusakan dan keseimbang berkelanjutan m Quality mempertimba
ecosystem penurunan an sumber Index ngkan.
as a limited kualitas akibat daya alam, (EQI) and Pengembanga
constrain in pengembanga Technique n infrastruktur
the n for Order air yang
developmen Preferenc efisien,
t planning e by pengelolaan
Similarity limbah yang
to Ideal tepat, dan
Solution pertanian yang
(TOPSIS)) berkelanjutan
merupakan
prioritas.
(Burbano et Pandemi Terjadinya penelitian ini Kualitatif 1) melibatkan 3
al., 2022) COVID-19 penurunan berupaya (codes pemangku
“Rethink and mempengtaru wisatawan menunjukkan analysis) kepentingan
reset” hi opersional sebesra 1) persepsi lokal dalam
tourism in destinasi 71% kemajuan visi bersama
the wisata ditahun keberlanjutan untuk
Galapagos kepulauan 2020 dan pariwisata pengembanga
Islands: 31% dalam dekade n pariwisata;
Stakeholders ditahun terakhir; 2) 2) menangani
’ views on 2021. indikator dan masalah
the tindakan nyata masyarakat,
sustainabilit yang dianggap terutama
y of tourism penting untuk mengenai
developmen membantu layanan dasar,
t membangun kesehatan dan
pariwisata pendidikan; 3)
berkelanjutan; menilai dan
dan 3) mengelola
bagaimana keseimbangan
pemangku antara
kepentingan pariwisata
setempat
membayangka
n jalur masa
depan untuk
pariwisata
berkelanjutan
di Galapagos.
(Chong, Pariwisata Sampah investigasi ini Kualitatif ( menunjukkan 3
2020) The dapat yang adalah untuk deskritif bahwa
side effects memberikan berserakan, mengeksploras analisis pengembanga
of mass dampaok budaya i persepsi and codes n pariwisata
tourism: the negative lokal yang dampak dari analysis) massal tidak
voices of berupa mulai pariwisata hanya
Bali penururnan hilang massal di mempengaruh
islanders kualitas hidup merupakan kalangan i lingkungan,
masyarakat masalah masyarakat ekonomi, dan
lokal dan yang timbul lokal Bali dan tata kelola
lingkungan dari berharap bisnis
kegiataan bahwa setempat,
wisata di pemikiran namun yang
pulau bali. mereka dapat lebih penting
diarahkan ke lagi adalah
pemangku masyarakat,
kepentingan budaya,
yang relevan warisan
dalam budaya, dan
pengembanga tradisi. Data
n pariwisata yang
Bali. dikumpulkan
selama
penelitian
menunjukkan
dampak-
dampak
berikut: (i)
Perilaku Buruk
Wisatawan, (ii)
Pelemahan
Budaya, (iii)
Migrasi yang
Dipicu oleh
Kemacetan,
dan (iv)
Kurangnya
Kapasitas
Pengelolaan
Sampah.
Meskipun
demikian,
pariwisata
massal di Bali
tetap
menawarkan
peluang
pertumbuhan
finansial dan
meningkatkan
perkembangan
industri ritel,
transportasi,
hiburan, serta
industri
makanan dan
minuman
(Setyayudi Hilangnya Penurunan Penelitian ini Kuantitati Kinerja model 3
et al., 2019) habitat popolasi bertujuan f( SIG(sist dinilai dengan
Short monyet monyet di untuk em melihat luas
Communica menyebabkan Kalimantan mengembangk informasi area di bawah
tion: penurunan disebabkan an model geografis) kurva. Variabel
Exploration populasi oleh hubungan dan yang paling
of bidara beberapa antara SDM(Spec berpengaruh
laut Kawasan keberadaan ies terhadap
(Strychnos hidup bekantan distributi model
lucida) monyet dengan on kesesuaian
parent trees telah komponen model)). habitat adalah
in Gunung dikonvensi biologi habitat, habitat sungai
Tunak menjadi gangguan (60,9%), jarak
Ecotourism tempat aktivitas dari tambak
Park, West tertentu. manusia, dan (16,0%), dan
Nusa variabel iklim jarak dari garis
Tenggara, atau pantai (5,2%).
Indonesi lingkungan. Habitat yang
sesuai untuk
bekantan
diperkirakan
hanya 9,32%
(8.726,58 ha)
dari total
93.631,41 ha
(Añasco et Pulau-pulau Kemampua Oleh karena Kuantitati tujuan wisata 3
al., 2021) kecil memiliki n suatu itu, kami f dan pulau kecil
Measuring karakteristik komunitas melakukan kualitatif ( seperti
Small Island lingkungan untuk penelitian ini Deskriptif Guimaras
Disaster yang unik yang mengukur untuk statistic adalah
Resilience membuatnya dan menilai mengukur dan komunitas
Towards rawan atau karakteristi ketangguhan Torrens yang tangguh
Sustainable rentan knya sendiri masyarakat Resilience akan
Coastal terhadap (misalnya, pulau kecil Institute berdampak
and Fisherie bahaya alam keterhubun dengan positif pada
s Tourism: dan bahaya gan, risiko menggunakan industri
The Case yang dan alat yang pariwisata,
of Guimaras, disebabkan kerentanan, dikembangkan kemungkinan
Philippines oleh manusia. prosedur oleh Torrens mengarah
perencanaa Resilience pada
n bencana, Institute. pembangunan
respons berkelanjutan
dan masyarakat
pemulihan, pesisir dengan
serta pariwisata
sumber sebagai
daya yang sumber utama
tersedia) mata
berkontribu pencaharian
si pada tambahan
peningkata atau alternatif
n kapasitas sambil
mereka mengurangi
untuk tekanan pada
menghadap stok ikan rucah
i, bertahan yang
hidup, dan dieksploitasi
pulih dari secara
bencana berlebihan.
dengan
lebih baik.
(Mujiyanto Tingginya namun Penelitian ini Kuantitati Pulau Tunda 3
et al., 2021) frekuensi aktivitas bertujuan f memiliki
Suitability of pariwisata di perilaku untuk (suitabilit potensi wisata
ecotourism Pulau Tunda wisatawan menganalisis y index yang cukup
in Tunda memberikan yang tidak kesesuaian for menjanjikan,
Island dampak positif ramah wilayah coastal, namun masih
Serang bagi mata lingkungan perairan untuk mangrove memerlukan
Regency pencaharian akan merencanakan , marine, beberapa
Banten masyarakat. berdampak kawasan carrying pengadaan
Province, pada alam ekowisata di capacity infrastruktur
Indonesia dan juga Pulau Tunda, tourism) dan perbaikan
dapat Kabupaten fasilitas untuk
menyebabk Serang. mendukung
an kegiatan
degradasi wisata.
habitat di
wilayah
pesisir,
sampai saat
ini belum
ada
penelitian
khusus
mengenai
kondisi
wisata
bahari yang
sesuai di
Pulau
Tunda
sebagai
kawasan
ekowisata
(Notohamijo Sektor Diperlukan Penelitian ini Kualitatif ( Pengelolaan 3
yo et al., pariwisata terobosan menyajikan Literatur yang
2021) merupakan yang model review terintegrasi
Developmen sektor sejalan pengelolaan dan menjadi kunci
t of ekonomi yang dengan yang membagi deskriptif utama dalam
Premium paling terpukul protokol tugas masing- analisis) penerapan
Ecotourism selama kesehatan masing ekowisata
in the pandemi untuk instansi premium di
Outermost Covid-19. menjaga pemerintah pulau-pulau
Islands jarak fisik dalam terluar antara
dan sosial. mengelola berbagai
ekowisata di Kementerian,
pulau-pulau Lembaga, dan
terluar dengan Pemerintah
skema Daerah. Selain
premium dan itu, pelibatan
Badan masyarakat
Nasional dan komunitas
Pengelola yang tinggal di
Perbatasan pulau-pulau
sebagai terluar dan
operatornya. sekitarnya
harus
dilakukan
dengan benar.
Hal ini akan
membangun
ketahanan
ekonomi dan
sosial
masyarakat di
pulau-pulau
terluar dan
sekitarnya.
(Nurrochmat Pembalakan Namun, tudi ini Kualitatif Meskipun
et al., 2019) liar dan peningkata menegaskan (FGD dan Hutan
Promoting perambahan n frekuensi bahwa deskriptif Kemasyarakata
community adalah banjir dan partisipasi analisis) n telah
forestry to penyebab tanah masyarakat berhasil
reduce utama longsor merupakan diimplementas
deforestatio deforestasi di baru-baru faktor penting ikan di
n Pulau Lombok. ini telah untuk beberapa
surrounding meningkatk melindungi kawasan hutan
Gunung an hutan, antara produksi dan
Rinjani kesadaran lain melalui hutan lindung, 3
National masyarakat keterlibatan skema ini
Park in setempat dalam merupakan
Central untuk kegiatan kebijakan
Lombok, melakukan ekowisata di pemerintah
Indonesia restorasi Taman yang baru
ekosistem. Nasional diperkenalkan
Gunung untuk
Rinjani dan mereformasi
partisipasi pengelolaan
dalam kawasan
program konservasi di
wanatani di Indonesia.
zona Melalui skema
penyangga ini, masyarakat
taman nasiona lokal memiliki
hak untuk
mengelola
sebidang
lahan hutan di
sekitar Taman
Nasional
Gunung
Rinjani. Selain
memberikan
akses untuk
mengelola
lahan hutan,
skema ini juga
mendukung
pemberdayaan
masyarakat
lokal untuk
mengelola
hutan dengan
cara yang lebih
berkelanjutan,
misalnya
melalui
pemanfaatan
hasil hutan
bukan kayu,
budidaya
tanaman di
lahan di
bawah
tegakan hutan,
dan
rehabilitasi
lahan hutan
yang
terdegradasi.
(Oktaviani et Kepulauan Oleh karena Penelitian ini Kualitatif ( Kecenderunga 3
al., 2021) Banda adalah itu, bertujuan deskriptif n peningkatan
Initiating sebuah pulau kawasan ini untuk analisis) jumlah
Napoleon kecil yang memiliki memperkiraka Napoleon
wrasse secara indeks n potensi wrasse dari
(Cheilinus geografis keanekarag manfaat dari waktu ke
undulatus terletak di Laut aman ikan inisiasi wisata waktu, dengan
Ruppell, Banda, yang tinggi menonton Pulau Ay dan
1835) as Provinsi dan sebagai Rhun sebagai
watching Maluku, berpeluang prospek daerah dengan
species bagian timur untuk layanan sosial populasi
object in Indonesia. dijadikan ekonomi yang paling banyak
Banda Mata objek berkelanjutan. yang dapat
Islands pencaharian wisata memberikan
marine terdiri dari selam kontribusi
ecotourism pertanian, yang signifikan
perkebunan, sebagai
peternakan daerah utama
dan untuk
perikanan.Peri ekowisata
kanan bahari untuk
terumbu melihat
karang Napoleon
jumlahnya wrasse
relatif
terbatas,
sehingga
eksploitasi
ikan karang
agak rendah.
(Trialfhianty Proyek Sebagian Studi ini Kualitatif ( Temuan 3
& Suadi, restorasi besar gagal mengevaluasi observati menunjukkan
2017) The terumbu menunjukk proyek on dan adanya
role of the karang telah an hasil restorasi deskriptif korelasi positif
community dilakukan di yang terumbu analisis) antara
in seluruh dunia signifikan. karang di Bali kuantitati persepsi dan
supporting untuk Beberapa Barat Laut dari d ( multi partisipasi
coral reef meningkatkan telah perspektif analisis masyarakat.
restoration kelangsungan berhasil masyarakat statstistik) Tingkat
in hidup dan setempat partisipasi
Pemuteran, ekosistem mendapatk selama 16 masyarakat
Bali, terumbu an tahun terakhir. juga
Indonesia karang yang pengakuan tergantung
rusak. internasion pada
al karena bagaimana
manfaatnya pekerjaan
yang besar mereka
bagi jasa berhubungan
ekosistem. dengan
ekosistem
terumbu
karang.
(Yem et al., tempat ini Danau An ujuan Kualitatif Pengendalian 3
2013) Study dinamakan Duong keseluruhan dan sumber
for sebagai Koloni dipilih dari penelitian kuantitati pencemaran,
Improving Bangau Chi untuk ini adalah f dan
an Duong Lang Nam penelitian untuk ( eksperi Pemantauan
Lake Water yang menjadi ini karena mengetahui men air Danau An
Quality for tempat perannya beberapa laborator Duong.
Chi Lang konservasi yang langkah y water Penanaman
Nam Stork bangau dan penting mitigasi untuk quality) eceng gondok
Island kuali yang dalam meningkatkan dan alang-
Conservatio sangat perlindunga kualitas air alang terbukti
n and terkenal di n habitat Danau An menjadi
Ecotourism bagian utara bangau dan Duong untuk metode yang
Developmen Vietnam. kuali, melestarikan paling efektif
t Pulau bangau perikanan, pulau-pulau dan praktis
ini menarik dan bangau dan untuk
ribuan orang ekowisata pengembanga mengurangi
untuk di Provinsi n ekowisata. pencemaran
berkunjung Hai Duong, air Danau An
setiap khususnya Duong
tahunnya. di Distrik
Thanh
Mien.
(Yeniasir & Saat ini, demi Salah satu makalah ini, Kuantitati Berdasarkan 3
Gökbulut, mendapatkan langkah Nicosia, ibu f ( statistic hasil
2018) pendapatan pertama kota Siprus, deskripsi, penelitian,
Perception dari dari dipilih sebagai chi dapat diklaim
and pariwisata, tindakan ini daerah square) bahwa sebuah
Attitudes of budaya, alam adalah penelitian dan lingkungan
Local People dan nilai-nilai menentuka survei harus
on sejarah n pendapat dilakukan diciptakan di
Sustainable diabaikan dan sikap terhadap 100 mana
Cultural terutama di masyarakat orang yang masyarakat
Tourism on negara-negara lokal tinggal di Nicosia akan
the Islands: kepulauan. mengenai daerah berpartisipasi
The Case of pariwisata tersebut untuk dalam
Nicosia budaya mengukur kegiatan
berkelanjut persepsi dan pariwisata dan
an. sikap mereka beberapa
terhadap rencana harus
pariwisata dibuat untuk
budaya mewujudkan
berkelanjutan lingkungan
dan seperti itu.
pelestarian
warisan
budaya.
(Chang et alam Kasus-kasus Makalah ini Kualitatif ( Analisis data 3
al., 2020) pariwisata yang mengeksploras deskripsi menunjukkan
The Impact berkelanjutan, dibahas di i dampak dari analisis) hasil yang
of Low- penyedia jasa atas operasi signifikan
Carbon pariwisata memberika layanan bahwa
Service harus n bukti rendah karbon pariwisata
Operations mempertimba penting terhadap pulau
on ngkan apa bahwa perilaku berkelanjutan
Responsible yang mereka proses wisatawan terdiri dari dua
Tourist sediakan di psikologis yang elemen
Behavior: luar operasi dapat bertanggung penting: sisi
The rendah memotivasi jawab dalam penawaran
Psychologica karbon, dan wisatawan pariwisata dan
l Processes mendorong untuk budaya yang permintaan
of wisatawan secara berkelanjutan. suatu
Sustainable untuk bertanggun destinasi. Sisi
Cultural berperilaku g jawab penawaran
Tourism lebih berinteraksi menggambark
bertanggung dengan an operasi
jawab operasi layanan
terhadap pengalama rendah
lingkungan n budaya karbon-yang
untuk jasa rendah meliputi
meminimalkan karbon, makanan,
kerusakan seperti penginapan,
yang penerjemah dan kegiatan
disebabkan pariwisata wisata
oleh manusia. warisan ekologis-
budaya, sedangkan sisi
penyedia permintaan
sarana mencerminkan
transportasi perilaku
wisata wisatawan-
lambat, dan yang
pemerintah diekspresikan
daerah melalui
seperti kognisi, emosi,
Beijing dan motivasi
dalam serta keaslian
membangu
n Olympic
Green
(Albasri & ekanan dari Mata Penelitian ini Kualitatif Temuan studi 3
Sammut, kerentanan, pencaharia bertujuan (Analisis ini
2021) A seperti n yang untuk tematik memberikan
Comparison keterpencilan, berbeda membandingk ( grounde strategi
of keterpencilan, memiliki an indikator d heoryt)) alternatif
Vulnerability kerentanan risiko kerentanan utama untuk
Risks and terhadap kerentanan mata mengatasi
Conservatio bencana alam, yang pencaharian risiko
n dan berbeda musiman, kerentanan
Perceptions persaingan dan tren, dan dari tiga
between atas sumber pengaruhny guncangan kelompok
Mariculture, daya yang a terhadap (LVI) dari tiga utama dan
Fishery and terbatas, pengelolaa kelompok untuk
Ecotourism secara n kawasan mata meningkatkan
Livelihood langsung konservasi pencaharian dukungan
Groups in a memengaruhi perairan yang dominan mereka
Multi-Use keberlanjutan (KKP). serta persepsi terhadap
MPA in mata kelompok- tujuan
Indonesia pencaharian di kelompok konservasi di
wilayah pulau- tersebut KKP serupa
pulau kecil. dalam
mendukung
upaya
konservasi KKP
(Hu & Sung, Sebelum Dengan Penelitian ini Kuantitati hasilnya 3
2022) dimulainya menilai menggunakan f ( meta menunjukkan
Critical pandemi keterikatan model perilaku analisis) bahwa
Influences COVID-19, tempat dan untuk keterikatan
on sektor keterlibatan mengkonfirma tempat,
Responsible pariwisata destinasi si dan keterlibatan
Tourism merupakan secara menjelaskan destinasi, dan
Behavior pendorong bersamaan, pengaruh emosi
and the penting bagi komponen penting dari ambivalen
Mediating pertumbuhan kognitif keterikatan secara kritis
Role of ekonomi dan yang tempat, mempengaruh
Ambivalent penciptaan mengarah keterlibatan i perilaku
Emotions lapangan kerja pada destinasi, dan pariwisata
di seluruh perilaku emosi yang
dunia, pariwisata ambivalen bertanggung
yang terhadap jawab, dan
bertanggun perilaku keterikatan
g jawab pariwisata tempat
dapat yang berhubungan
diidentifikas bertanggung negatif dengan
i. jawab. emosi
ambivalen.
Selain itu,
emosi
ambivalen
ditemukan
untuk
memediasi
hubungan
antara
keterikatan
tempat dan
perilaku
pariwisata
yang
bertanggung
jawab
(Huang et Sebelum era Oleh karena Tujuan dari Kuantatif temuan 3
al., 2022) COVID-19, itu, penelitian ini (fuzzy menunjukkan
The pariwisata dibutuhkan adalah Delphi bahwa
Sustainable pulau evaluasi pertama untuk (FDM), kepentingan
Island merupakan yang mengusulkan laboratori relatif dari
Tourism jenis komperhen model evaluasi um uji dimensi yang
Evaluation pariwisata si untuk yang coba dan tinggi ke
Model Using yang paling menilai komprehensif evaluasi rendah adalah
the FDM- populer, dan dampak untuk pengambi ekonomi dan
DEMATEL- merupakan opersional pariwisata lan keuangan, tata
ANP Metho bagian pariwisata pulau yang keputusa kelola,
terbesar dari di suatu berkelanjutan, n lingkungan,
produk destinasi dan kemudian (DEMATEL dan sosial-
domestik supaya memberikan ), proses budaya. Lima
bruto sebagian mendapatk pedoman dan jaringan kriteria utama
besar pulau. an strategi saran untuk analitik teratas dimulai
inovasi dan pengembanga (ANP), dengan
perbaikan nnya. dan FDM- memiliki
yang DEMATEL- organisasi
menyeluruh ANP administrasi
. (FDANP)) resmi,
memiliki
industri
pariwisata,
dan
ketidakpastian
pendapatan
berdasarkan
peristiwa
kesehatan
masyarakat.
(Yulianda et Hutan bakau Intervensi Penelitian ini Kuantitati Wilayah- 3
al., 2019) dianggap manusia dilakukan f wilayah ini
Mangrove sebagai dan untuk menilai ( caarying dapat
ecosystem ekosistem pembangun keanekaragam capacity) ditetapkan
for yang sangat an telah an hayati dan sebagai
sustainable produktif di berdampak ekosistem kualitatif ( ekowisata
tourism in daerah pesisir pada mangrove deskripsi mangrove
Dampier tropis. Hutan ekosistem untuk analisis) berdasarkan
Strait mangrove pesisira pariwisata pengelolaan
Marine merupakan berkelanjutan resor,
Protected sumber daya di selat berdasarkan
Area Raja yang sangat Dampier, Raja hak
Ampat berharga yang Ampat. pengelolaan
menyediakan masyarakat
jasa dalam hal lokal dan
fungsi fisik, pengelolaan
biologis dan adat
sosial setempat, dan
ekonomi. berdasarkan
pengelolaan
kemitraan dan
kolaborasi.
(Yulianda & Analisis daya Sebelum Penelitian ini Kuantitati Tulisan ini 3
Mazaya, dukung perlu pengelolaa bertujuan f (analisis menyimpulkan
2021) disetujui untuk n terkait untuk kesesuaia bahwa
mengendalika pembatasa menganalisis n wisata, ekowisata
n dampak yang n jumlah potensi daya analisis bahari di sub
ditimbulkan wisatawan dukung dan daya kawasan III
oleh kegiatan dilakukan, alokasi dukung TNLKpS masih
wisata bahari analisis wisatawan dan dapat
potensi wisata bahari analisis dikembangkan
daya di sub wilayah Sistem dengan
dukung III, Taman Informasi menerapkan
diterima Nasional Laut Geografis prinsip daya
untuk Kepulauan (SIG)) dukung dan
menentuka Seribu pengaturan
n jumlah (TNLKpS). alokasi spot
maksimum wisata per trip
wisatawan per hari.
yang dapat
melakukan
ekowisata
bahari

Anda mungkin juga menyukai