Susunan Acara :
1. Pembukaan
2. Menyanyikan lagu Indonesia Raya
3. Sambutan Ketua KKG Gugus X
4. Sambutan Perwakilan Kepala Sekolah Gugus X
5. Sambutan Pengawas
6. Do’a
7. Acara Inti
8. Penutup
6. Sambutan Pengawas Binaan Gugus X ( Hj. Anih Rohani, S.Pd. dan Hj. Kris Yudha S. )
- Semoga dewan guru peserta pertemuan hari ini dapat menerima materi yang
disampaikan sehingga dapat menambah ilmu dan membawa manfaat. Guru harus bisa
menjaga siswa/ siswinya untuk lebih membimbing agar memiliki perilaku dan akhlak
terpuji. TPPKS ( Tim Pencegahan Penanganan Kekerasan Sekolah ) harus segera
terbentuk agar jika terjadi sesuatu hal yang tidak diinginkan terkait kekerasan /
bullying dapat segera ditangani karena sudah di bentuk Tim yang di beri tanggung jawab
kepala sekolah untuk menangani kasus tersebut.
- P5 bukan hanya hasil kerja tetapi karakternya. Proses belajar adalah proses dari yang
tidak tahu menjadi tahu.
- Penyusunan kurikulum, RPP dan bahan ajar agar sesegera mungkin dilakukan agar
bisa digunakan ditahun ajaran baru.
7. Acara Inti penyampaian dengan pembahasan “Belajar Kurikulum Merdeka untuk Menyongsong
Tahun Ajaran 2023- 2024 (Penyusunan kurikulum, RPP dan bahan ajar) “ disampaikan oleh
Ibu Sulis, M.Pd. Kurikulum Merdeka adalah kurikulum dengan pembelajaran
intrakurikuler yang beragam di mana konten akan lebih optimal agar peserta didik
memiliki cukup waktu untuk mendalami konsep dan menguatkan kompetensi. Guru
memiliki keleluasaan untuk memilih berbagai perangkat ajar sehingga pembelajaran dapat
disesuaikan dengan kebutuhan belajar dan minat peserta didik. Kurikulum Merdeka
memberikan keleluasaan kepada pendidik untuk menciptakan pembelajaran berkualitas
yang sesuai dengan kebutuhan dan lingkunganbelajar peserta didik.
Karakteristik Kurikulum Merdeka
1. Pengembangan Soft Skills dan Karakter
2. Fokus pada Materi Esensial
3. Pembelajaran yang fleksibel
8. Penutupa
Acara di tutup dengan membaca do’a kafaratul Majlis