PROPOSAL USAHA

Judul Usaha :
NASI LIWET

Oleh
KELAS : Xll IPS 1
Kelompok : .......................
Anggota :
1. .............................................
2. .............................................
3. .............................................
4. .............................................
5. .............................................

SMAN 19 SURABAYA
TAHUN PELAJARAN 2022-2023
A. Analisis Usaha
Judul /Ide Usaha :
Nasi Liwet
Latar belakang :
Nasi Liwet adalah makanan khas dari beberapa daerah di Indonesia
khususnya di pulau Jawa. Meskipun memiliki istilah yang sama, ternyata
nasi liwet di satu daerah berbeda dengan nasi liwet di daerah lainnya.
Kelompok kami membuat nasi liwet di daerah Sunda dengan istilah
Ngeliwet dari bahasa orang Sunda yang berarti makan bersama yang
umumnya di lakukan di akhir pekan dan kebudayaan masyarakat Sunda
yang menunjukkan kesederhanaan serta kebersamaan.

Definisi Produk :
Nasi liwet atau di sebut juga dalam bahasa Sunda ngeliwet merupakan
istilah untuk memasak nasi yang paling simpel yang di tanam
menggunakan kastrol dengan menambahkan berbagai bumbu seperti
garam, sedikit minyak goreng, bawang, daun salam, dan daun serai. Lauk
yang di sajikan bersama nasi liwet ini umumnya tahu, tempe ikan teri/
asin, sambal, lalapan, lalu telur / ayam goreng. Nasi liwet di daerah Sunda
disajikan diatas hamparan daun pisang secara menyebar dan di santap
bersama sama

Analisis SWOT :
1. Strenght : Kekuatan
 Nasi merupakan kebutuhan karbohidrat sehari
hari
 Nasi liwet sudah tidak asing lagi menjadi
makanan bagi masyarakat Sunda
  Nasi liwet belum atau jarang dijual di area
SMAN 19 SURABAYA
2. Weakness : Kelemahan
 Persaingan antar makanan sangat sengit, Nasi
Liwet bukan hanya satu satunya makanan
pokok khas Sunda yang diedarkan di Surabaya
 Karena segmen pemasaran di Surabaya dan area
nya sangat luas, sulit bagi kamu untuk
menjangkau promosi
3. Opportunity : Peluang
 Bahan yang digunakan mudah di dapat
 Pengelolaannya yang cukup mudah
4. Treath : Ancaman
 Produk kami adalah makanan sehingga harus di
perhatikan kebersihannya untuk kesehatan bagi
yang memakannya (jangan sampai tidak
higienis).
 Produk kamu adalah makanan sehingga
mempunyai batas waktu untuk di makan
(kadaluarsa) oleh karena itu kami sangat
memperhatikan waktu pembuatan dan waktu
pemasaran.
B. Analisis Pasar
1) Segementasi Pasar :
Konsumen yang dituju :
Anak anak, remaja, orang tua
Alasan :
 Karena nasi liwet merupakan makanan pokok / makanan berat yang
bisa di konsumsi siapa saja.
2) Strategi Pemasaran :
a. Media online
b. Spanduk
dst.
3) Lokasi / tempat usaha :
Pinggir jalan dan tempat wisata
C. Analisis Produksi
1) Alat & Bahan :

- Beras 400 gr - Tahu

- Santan 1 liter - Tempe
- Serai 1 batang - Ikan teri
(memarkan) - 3 butir telur
- Garam secukupnya - 5 cabai
- Daun salam 2 lembar

2) Langkah Pembuatan :
 Cuci beras sampai bersih lalu tambahkan air secukupnya sekitar
setengah sampai satu liter. Air bisa juga di ganti dengan kaldu
ayam dan santan. Takaran kurang lebih sama
 Masukkan serai, daun salam, garam, dan minyak, aduk rata.
Maksakan dalam magic com seperti memasak nasi biasa
 Beberapa saat sebelum nasi di sajikan, tata cabai diatasnya.
Tutup rice cooker kembali dan biarkan kurang lebih lima menit
 Sajikan dan beli taburan ikan teri atau bawang goreng.
Tambahan lauk seperti tahu, tempe, telur, sambal dan lalapan
D. Analisis Sumber Daya Manusia
Jumlah SDM yang dibutuhkan : 5 orang
Deskripsi pekerjaan :
1. Membeli bahan
2. Mmbuat makanan
3. Menyajikan makanan
 4. Melakukan promosi
5. Bagian keuangan

E. Analisis Biaya
A. Investasi Alat

No Nama Alat Jumlah @dalam ribu Σ dalam ribu

1. Kompor + spatula 1 300.000 300.000

+ elpiji
2. Rice cooker 1 500.000 500.000
Total Investasi 800.000

Asumsi Alat:
 Masa penggunaan peralatan = 5 tahun (60 bulan)

B. Biaya Penyusutan

Biaya penyusutan = jumlah alat / umur alat (bulan) x @ (dalam ribu)

No Nama Alat Biaya Penyusutan

1. Kompor, spatula, gas 1
60 x 300.000 = 5000
2. Rice cooker 1
60 x 500.000 = 8.333
TOTAL Rp. 13.333

C. Biaya Tetap / Fixed Cost (FC)

No. Items Jumlah @ dalam ribu Σ dalam ribu

1. Penyusutan alat 2 13.333 13.333
2. Pisau 1 5000 5000
3. piring 1 5000 5000
4. sendok 1 2000 2000
TOTAL 25.333

D. Biaya Tidak Tetap / Variabel Cost (VC)

No Item Jumlah @ dalam ribu Σ dalam ribu

1. beras 400 gr 20.000 20.000
 2. ikan 1/2 10.000 10.000
3. telur 3 2.000 6.000
4. tahu 1 2.000 2.000
5. tempe 1 2.000 2.000
6. santan 1 2.000 2.000
7. Bumbu (serai, 2 5.000 10.000
daun salam,
cabai, kaldu)
TOTAL Rp. 52.000

E. Total Biaya (TC)

TC = FC + VC
= 25.333 + 52.000
= 77.333
F. Harga Pokok Penjualan (HPP)

HPP = TC
Q
= 77.333 : 7
= 11.047

G. Harga Jual

Harga jual = HPP + Margin laba (20% dari HPP)

= 11.047 + (11.047 x 20%)
= 11.047 + 2.209
= 13.256

H. Penerimaan Total

TR =PxQ
= 13.256 x 7
= 92.792

I. Laba Bersih

Laba Bersih = TR – TC
= 92.792 – 77.333
= 15.459
Laba per unit = Laba Bersih
Q
= 15.459 : 7
= 2.208
J. Perhitungan Break Event Point (BEP) / Waktu Balik Modal

Waktu balik modal = total investasi : laba per unit

= 800.000 : 2.208
= 362 unit.

Usaha ini akan mengalami BEP / balik modal setelah mampu menjual produk
sebanyak 362 unit

F. Kesimpulan dan Saran

1. Kesimpulan.
Indonesia memiliki kekayaan yang tak terhingga dan salah satu
yang paling menarik adalah makanan khas Sunda. Nasi liwet
merupakan sajian nasi tradisional dengan ciri khas rasanya yang
gurih. Disebut nasi liwet karena pengelolaan nasi ini dimasak
dengan cara diliwet yaitu mencampurkan air dan beberapa bumbu
bersama beras dalam satu tempat masak. Pada pembuatan nasi
liwet Sunda cita rasa gurihnya berasal dari tumisan bumbu berupa
serai, daun salam, cabai dan ikan teri. Selain cita rasa yang gurih,
aroma yang di hasilkan dari nasi liwet ini sangatlah harum dari
daun yang di gunakan pada saat memasak nasi

2. Saran.
Pembuatan nasi liwet ini dapat memberikan pengetahuan
bagaimana mengelola makanan tradisional terutama pada masakan
Sunda. Nasi liwet ini bisa saja langsung dikonsumsi begitu saja
karena nasi liwet sendiri sudah memiliki cita rasa yang gurih dan
didalamnya sudah terdapat taburan ikan teri dan kaldu. Namun,
untuk lebih nikmat pada nasi liwet bisa ditambahkan lengkap
dengan tahu, tempe, telur, sambal dan lalapan pada saat penyajian.