2. Apa saja factor kunci yang mempengaruhi manajemen permintaan dalam rantai pasok
pertanian pangan?
Jawab : Pertama, karakteristik permintaan di sepanjang rantai pasok dan pola
aktivitas yang dihasilkan.
Kedua, Fitur operasional yang terkait dengan sistem dan prosedur untuk menangani
informasi permintaan. Kedua hal ini saling terkait hingga membentuk hubungan
sebab-akibat dalam manajemen permintaan pertanian pangan sehingga membentuk
ciri tersendiri dalam manajemen permintaan dalam rantai industri pangan.
3. Apa saja tantangan dalam menerapkan strategi manajemen permintaan dalam rantai
pasokan pertanian pangan?
Jawab :
a. Variabilitas dalam permintaan konsumen
b. Ketidakselarasan permintaan dan aktivitas di sepanjang rantai
c. Permintaan harian yang tidak dikelola dengan baik
4. Apa manfaat koordinasi vertikal sebagai strategi manajemen risiko di industri daging
sapi Inggris?
Jawab : Manfaat koordinasi vertikal dalam industri daging sapi di Inggris sebagai
strategi manajemen risiko dapat mengurangi jumlah suplai dan ketidakpastian
permintaan dan juga risiko harga yang fluktuatif hal ini dapat berimbas pada posisi
harga pasar, serta menciptakan peluang berupa kesempatan untuk membuat harga
baru serta menjangkau konsumen baru.
9. Apa saja permasalahan dan tantangan utama dalam penerapan respons konsumen
yang efisien?
Jawab : Ada beberapa tantangan dalam pengimplementasian ECR antara lain :
Kurangnya skill, baik kemampuan kerja maupun dalam bidang teknologi
Sikap dalam menghadapi konsumen, manufaktur maupun pengecer dalam
menjalani kerjasama
10. Apa saja potensi pengembangan masa depan dalam manajemen permintaan dalam
rantai pasok pertanian pangan?
Jawab :
a. Pengembangan dan penggunaan satu prakiraan untuk digunakan oleh seluruh
rantai. Idealnya, hal ini harus dibuat bersama oleh perwakilan dari semua
Perusahaan dari rantai pasok, atau setidaknya disetujui oleh mereka semua dan
kemudia digunakan sebagai dasar perencanaan kapasitas dan sumber daya di
seluruh rantai pasok.
b. Pengembangan kebijakan untuk mengurangi variabilitas permintaan di dalam
rantai pasokan.
c. Di sebagian besar rantai pasokan, permintaan pengguna akhir merupakan elemen
permintaan dan aktivitas yang paling tidak bervariasi dalam rantai pasok.
Variabilitas meningkat di bagian hulu, baik karena efek amplifikasi permintaan
yang dihasilkan secara internal di dalam rantai pasokan dan oleh karena itu, dapat
dikendalikan oleh manajemen.