1. Yudi
2. Steven
3. Fitri
4. Anugrah
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat , karunia
dan hidayahNya kepada kita semua sehingga akhirnya tugas makalah yang
berjudul “ Pengaruh Lingkungan Terhadap Kehidupan Remaja” dapat kami
selesaikan dengan baik.
Penulis mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang turut
membantu dalam menyelesaikan makalah ini baik secara moril maupun materil.
Semoga Allah SWT selalu mencurahkan rahmat dan karunia-Nya serta keridhoan-
Nya kepada kita semua , amin.
Penulis menyadari bahwa makalah ini masih banyak memiliki
kekurangan.Oleh karena itu segala saran dan kritik yang membangun , penulis
harapkan untuk kemajuan masa-masa mendatang.
Harapan penulis semoga makalah ini dapat menjadi bahan belajar dan
diambil manfaatnya oleh para pembaca.
Hormat Kami
Penulis
i
DAFTAR ISI
Kata Pengantar.................................................................................................... i
Daftar Isi.............................................................................................................. ii
BAB I PENDAHULUAN................................................................................... 1
1.1...................................................................................................................Lat
ar Belakang............................................................................................... 1
1.2...................................................................................................................Ru
musan Masalah......................................................................................... 2
1.3...................................................................................................................Tuj
uan Penulisan............................................................................................ 2
1.4...................................................................................................................Ma
nfaat Penulisan......................................................................................... 2
BAB II PEMBAHASAN.................................................................................... 3
2.1..................................................................................................................Re
maja ........................................................................................................ 3
2.2..................................................................................................................Lin
gkungan Sosial........................................................................................ 5
2.3..................................................................................................................Pen
garuh Lingkungan Terhadap Kehidupan Remaja.................................... 7
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................... 14
ii
iii
BAB I
PENDAHULUAN
masa remaja pada umumnya di muai pada usia 10-13 dan berakhir pada usia
18-22 tahun.
baik fisik maupun perilaku. Bagaimana tidak, jika lingkungannya baik maka
individu itu akan memiliki pribadi yang baik pula, begitu juga sebaliknya.
lingkungan yang mempunyai sifat baik ataupun buruk dapat merubah fisik
atau tidak.
salah satu faktor yang sedikit banyak tentu akan mempengaruhi kehidupan
mereka kedepannya.
1
1.2. Rumusan Masalah
remaja
2
BAB II
PEMBAHASAN
2.1. Remaja
2.1.1. Pengertian Remaja
RI, 2015).
Nomor 25 tahun 2014, remaja adalah penduduk dalam rentang usia 10-18
(BKKBN) rentang usia remaja adalah 10-24 tahun dan belum menikah.
3
Seorang remaja untuk tahap ini akan terjadi perubahan-perubahan
yang terjadi pada tubuhnya sendiri dan yang akan menyertai perubahan-
tertarik pada lawan jenis, mudah terangsang secara erotis, dengan dipegang
sendiri, dengan menyukai teman-teman yang sama dengan dirinya, selain itu
ia berada dalam kondisi kebingungan karena tidak tahu memilih yang mana
peka atau tidak peduli, ramai-ramai atau sendiri, optimis atau pesimistis,
2) Egonya akan mencari kesempatan untuk bersatu dengan orang lain dan
4
2.2. Lingkungan Sosial
pranata dan simbol sosial, dan juga nilai serta norma yang sudah
5
dapat memberikan pengaruh pada manusia tersebut, serta manusia-
adalah :
suasana rumah)
keluarga dengan guru sebagai ganti orang tua yang harus ditaati.
6
Lingkungan sekolah meliputi hubungan guru dengan siswa dan
7
keinginan teman sebayanya, sehingga bila teman sebaya merupakan anak-
anak yang delinkuen maka mereka akan cenderung untuk ikut menjadi
delinkuen.
informasi dan pengetahuan dapat menjadi hal yang berbahaya bagi remaja,
mengambil informasi dan pengetahuan yang salah atau tidak tepat bagi
usianya, sehingga terjerumus dalam perilaku, gaya hidup atau ideologi yang
tidak bisa diterima oleh masyarakat seperti gaya hidup free sex, penggunaan
godaan-godaan ini, termasuk aktifitas sexual pada usia yang semakin muda.
Klip musik, iklan, film atau sinetron seringkali menampilkan adegan seks
8
bebas, perselingkuhan, kekerasan, transgender, pembunuhan dan
kriminalitas yang diekspos secara vulgar juga menjadi faktor yang dapat
belajar sosial (Bandura dalam Sandrock, 2003), fungsi role model sangat
dan norma masyarakat, hal itu dapat dianggap sebagai perilaku yang benar
diperoleh oleh Anak/Remaja, pilihan nilai dan norma sosial menjadi sangat
dan mengambil nilai-nilai yang bertentangan itu dan tidak jarang terjadi
tentang hidupnya, pilihan sekolah, pilihan teman hidup dan lainnya. Contoh
9
lainnya, Anak/remaja tidak boleh mengendarai motor sebelum usia 17
tahun, namun banyak masyarakat yang sudah mengajari anaknya untuk naik
motor sejak usia SMP bahkan SD. Anak/Remaja diharapkan bersikap naif
tentang sex, tetapi akses tentang sex sangat mudah diperoleh dari berbagai
memberikan pengaruh yang baik terhadap anak. Namun pada saat ini
teman sebaya (Sarwono, 2013). Sehingga banyak guru dan sekolah yang
terjadi pada siswa-siswa yang terlibat tawuran antar siswa dalam kondisi
perhatian anak seperti mall, pusat – pusat berbelanjaan, pusat hiburan dan
lain – lain.
10
mendapatkan bonus demografi (demograpfic deviden). Bonus Demografi
adalah bonus yang dinikmati suatu negara sebagai akibat dari besarnya
dalam kurun waktu yang sang lama dan akan berlangsung dalam waktu
untuk bekerja.
berpendidikan rendah yaitu Sekolah Dasar (SD) ke bawah sebesar 53,9 juta
orang (48,63 persen) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) sebesar 20,2
hanya sekitar 10,0 juta orang mencakup 3,0 juta orang (2,68 persen)
(39,86 persen) bekerja pada sektor formal dan 66,6 juta orang (60,14
pendidikan yang dimiliki. Oleh karena itulah, tenaga kerja cederung dibayar
murah sehingga kesejahteraan pun juga rendah, atau banya tenaga kerja
produktif yang tidak dapat terserap dalam lapangan kerja yang ada.
11
Peningkatan kualitas pendidikan dan kapasitas sumberdaya manusia sangat
terlibat tindak kejahatan atau terlibat dalam jual peredaran narkotika dan
12
BAB III
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
3.2. Saran
13
DAFTAR PUSTAKA
Lewis, Oscar (1988). Kisah Lima Keluarga. Jakarta. Yayasan Obor Indonesia.
https://ditsmp.kemdikbud.go.id/kiat-pencegahan-pergaulan-bebas-di-kalangan-
remaja/
http://www.beritasatu.com/kesehatan/279270-bkkbn-indonesia-masuki-er
14