Anda di halaman 1dari 11

PROPOSAL KULIAH KERJA NYATA TEMATIK (KKN-T )

PROGRAM MERDEKA BELAJAR KAMPUS MERDEKA


(MBKM)

PROSES PENGOLAHAN IKAN ASAP CAKALANG (Skipjack tuna) UNTUK


PENINGKATANI NILAI JUAL DI MASYARAKAT KABUPATEN BONE

OLEH :
SITI ATIKA ALWI
NIM STK120025

TEKNOLOGI HASIL PERIKANAN


INSTITUT TEKNOLOGI DAN BISNIS MARITIM BALIK DIWA
MAKASSAR
TAHUN 2023
HALAMAN PENGESAHAAN

Judul : Proses Pengolahan Ikan Asap Cakalang ( Skipjacktuna )


Untuk Peningkatan Nilai Jual Di Masyarakat Kabupaten Bone
Lokasi : Kabupaten Bone
Nama : Siti Atika Alwi
STK / Nim : STK120025

Makassar,20 September 2023

Disetujui Oleh

Menyetujui,
Dosen Pembibing Pembimbing

Lapangan

DR. HARIANTI, S.PI, M.SI


NIDN 0030127604

Mengetahui
Ketua Program Studi Teknologi Hasil Perikanan

ZUL KHAIRYAH, S.PI, M.SI


NIDN 0901078302
KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur Kami Panjatkan Kepada Allah SWT Karena berkat dan
rahmat dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan Proposal Kuliah Kerja Nyata
Tematik (KKN-T ) MBKM Pada 2023 Di Kabupaten Bone dengan Tujuan penyusunan
proposal kagiatan ini adalah untuk memenuhi syarat pengajuan program dan
pengabdian kepada masyarakaat .
Keberhasilan penyusunan proposal kegiatan ini tidak akan tercapai dan
terselesaikan dengan baik tanpa bantuan, pembimbing dan dorongan serta nilai yang
tak terhingga dari para pihak baik secara material maupun spiritual. Pada kesempatan
ini, dengan segala kerendahan hati dan ketulusan hati, penulis mengucapkan terima
kasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dalam penyusunan proposal
kegiatan ini. Penulis menyadari sepenuhnya bahwa masih banyak kekurangan dalam
penyusunan proposal kegiatan ini karena keterbatasan yang dimiliki.
Akhir kata, semoga tulisan yang sederhana ini dapat bermanfaat

Makassar, September 2023

Siti Atika Alwi


DAFTAR ISI

SAMPUL……………………………………………………………………………
HALAMAN PENGESAHAAN……………………………………………………
KATA PENGANTAR……………………………………………………………..
DAFTAR ISI……………………………………………………………………….
BAB I ……………………………………………………………………………..
PENDAHULUAN…………………………………………………………………
1.1 Latar Belakang…………………………………………………………….
1.2 Tujuan ( KKN-T )
1.3 Manfaat ( KKN-T )…….…………………………………………………..
1.4 Urgensi Topik Kegiatan KKN-T………………………………………….
BAB II……………………………………………………………………………….
DASAR PENGETAHUAN………………………………………………………..
2.1 Gambaran Umum Lokasi KKN-T………………………..………………
2.2 Visi dan Misi Lokasi Kegiatan KKN-T…………………………………..
2.3 Deskripsi Kegiatan Lokasi KKN-T……………………………………….
BAB III………………………………………………………………………………
PELAKSANAAN KKN-T………………………………………………..……….
3.1 Persiapan dan Pembekalan KKN-T……………………………………
3.2 Uraian Pelaksana Program KKN-T….…………………………………
BAB I

PENDAHULUAN
11. Latar Belakang
Indonesia dijuluki sebagai negara maritim, yaitu negara yang
sebagian besar wilayahnya merupakan perairan dan memanfaatkan wilayah lautnya
secara optimal dalam konteks pelayaran. Bisa dikatakan, Indonesia termasuk negara
maritim terbesar di kawasan Asia Tenggara. Oleh karna itu, perguruan tinggi di
makassar yaitu Institut Teknologi Bisnis Maritim Balik Diwa Berfokus pada bidang
kelautan dan perikanan. ITBM berada di JL. Perintis Kemerdekaan VIII No.8 ,
Tamalanrea, Makassar yang menerapakan sistem kampus merdeka dengan Program
MBKM. Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dengan program KKN-T
mempunyai kegiatan akademis yang dapat menjadi pilihan mahasiswa setara
penerapan 20 SKS mata kuliah yang dilaksanakan di luar kampus sebagai media bagi
mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman rill dalam dunia lingkungan. Merdeka
Belajar Kampus Merdeka (MBKM) adalah respons atas tantangan tersebut. Salah satu
program Kampus Merdeka, dituturkan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan
Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Anwar Makarim, adalah Kuliah Kerja Nyata (KKN)
Tematik yang mengajak mahasiswa berkontribusi langsung mengembangkan potensi
daerah. Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) merupakan suatu bentuk pendidikan
dengan cara memberikan pengalaman belajar kepada mahasiswa untuk hidup di
tengah masyarakat di luar kampus, yang secara langsung bersama-sama masyarakat
mengidentifikasi potensi dan menangani masalah sehingga diharapkan mampu
mengembangkan potensi desa/daerah dan meramu solusi untuk masalah yang ada di
desa. Kegiatan KKNT ini dapat mengasah softskill kemitraan, kerjasama tim lintas
disiplin/keilmuan (lintas kompetensi), dan leadership mahasiswa dalam mengelola
program pembangunan di wilayah perdesaan.
Kabupaten bone merupakan salah satu kabupen yang berada di
Provinsi Sulawesi selatan yang memiki sumber daya ikan (SDI) sangat besar, salah
satu hasil perikanannya yaitu ikan cakalang. Ikan cakalang adalah nama dagang
indonesia. Wilayah pasar yang lebih luas dipakani Skipjack tuna sebagai nama dagang
internasional. Nama ini diambil dari bahasa inggris, sedangkan nama ilmiah disebut
Katsuwonus pelamis diambil dari bahasa jepang yang artinya ikan keras. Ikan cakalang
menjadi komoditi ekspor baik dalam bentuk segar, beku, maupun olahan. Cakalang
banyak digemari karena tekstur dagingnya yang baik dengan cita rasa yang tinggi.
Sebagai bagian dari sumber daya ikan tuna, ikan cakalang menjadi salah satu sumber
protein hewani yang bermanfaat bagi masyarakat (Mantjoro dkk, 2013). Ikan cakalang
juga memiliki nilai komersial tinggi, dan dijual dalam bentuk segar, beku, atau diproses
sebagai ikan kaleng, ikan kering, atau ikan asap. Dalam bahasa Jepang, cakalang
disebut katsuo. Ikan ini menjadi buruan nelayan guna konsumsi masyarakat. Cakalang
umumnya berukuran cukup besar dengan daging tebal dan banyak karena itu bisa
dijadikan olahan makanan setengah jadi atau ikan asap. Salah satu cara pengawetan
ikan adalah pengasapan. Pengasapan dilakukan melalui beberapa tahap yaitu
penggaraman, pengeringan, dan pemanasan. Tujuan pengasapan adalah mengolah
ikan agar siap untuk dikonsumsi langsung, memberi cita rasa yang khas agar lebih
disukai konsumen, dan memberikan daya awet melalui pemanasan, serta dapat
disimpan lebih lama.

1.2 Tujuan Kuliah Kerja Nyata Tematik ( KKN-T )


Adapun tujuan yang diperoleh dari kegiatan Kuliah Kerja Nyata
Tematik (KKN-T) yaitu:
1. Untuk memenuhi Satuan Kredit Semester (SKS) yang wajib di tempuh sebagai
persyaratan akademis Program Studi S1 Jurusan Teknologi Hasil Perikanan.
2. Untuk melatih mahasiswa agar mampu beradaptasi dengan masyarakat tepatnya di
lokasi KKN-T.
3. Untuk menjalin kerja sama dengan masyarakat dalam meningkatkan taraf ekonomi
masyarakat Kabupaten Bone.
4. Untuk melaksanakan proses pengolahan salah satu hasil perikanan menjadi sebuah
produk yaitu Ikan Asap dari Ikan Cakalang.

1.3 Manfaat Kuliah kerja Nyata Tematik ( KKN-T )


Adapun manfaat yang diperoleh dari pelaksanaan kegiatan Kuliah Kerja Nyata Tematik
(KKN-T) yaitu:
1. Sebagai media untuk menerapkan pemahaman pengetahuan yang didapatkan
selama perkuliahan baik dari segi materi maupun kenyataan di lokasi KKN-T.
2. Sebagai media untuk mahasiswa dan masyarakat dalam menjalin kerjasama dalam
meningkatkan ekonomi masyarakat.
3. Sebagai media untuk mahasiswa dan masyarakat dalam memanfaatkan hasil
perikanan menjadi sebuah produk.
1.4 Urgensi Topik Kegiatan Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T)
Adapun urgensi topik kegiatan Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) yaitu:
1. Dalam pelaksanaan program kerja Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) di Kabupaten
Bone dalam berbagi pengalaman, pemahaman dan pengetahuan tentang mengelolah
hasil perikanan menjadi sebuah produk sehingga dapat meningkatkan ekonomi
masyarakat salah satunya yaitu ikan asap cakalang.
2. Ikan asap adalah ikan yang diawetkan dengan cara pengasapan. Ikan juga salah
satu produk olahan yang digemari konsumen karena rasanya yang khas dan aromanya
yang sedap spesifik. Rasa ikan asap yang khas diperoleh dari senyawa-senyawa kimia
yang terdapat dalam asap. Lebih dari 200 macam komponen asap telah ditemukan,
tetapi komponen-komponen yang memegang peranan penting dalam proses
pengasapan antara lain adalah komponen karbonil, asam-asam organik, alkohol, dan
hidrokarbon.Hasil perikanan yang sering dijadikan sebagai pembuatan ikan asap yaitu
ikan cakalang yang termasuk jenis ikan yang mempunyai serat kasar dan tidak memiliki
banyak duri.
BAB II
PROFIL MATA KULIAH KKN-T

2.1 Gambaran Umum Lokasi KKN-T

Daerah Kabupaten Bone merupakan salah satu Kabupaten yang terdapat


Di Provinsi Sulawesi Selatan, secara Geografis letaknya sangat strategis karena adalah
pintu gerbang pantai timur Sulawesi Selatan yang merupakan pantai Barat Teluk Bone
memiliki garis pantai yang cukup panjang membujur dari Utara ke Selatan menelusuri
Teluk Bone tepatnya 174 Kilometer sebelah Timur Kota Makassar, luas wilayah
Kabupaten Bone 4,559 KM Bujur Sangkar atau sekitar 7,3 persen dari luas Provinsi
Sulawesi Selatan, Terutama di daerah-daerah yang terletak dibagian pesisiran umum
didukung 27 Kecamatan, 329 Desa dan 43 Kelurahan,dengan jumlah penduduk
648,361 Jiwa. Kabupaten Bone secara geografis berbatasan dengan Kabupaten Wajo
disebelah utara dengan sungai cenrana sebagai batasnya, disebelah timur teletak Teluk
Bone, di sebelah selatan dengan sungai tangka dan tanah-tanah pemerintahan yang
terdapat diantara Gunung Katanorang, Bowoloangi dan Bontonuli. Di sebelah barat
dengan Tabete, Mario, Soppeng, sungai Walannae, dan Danau Tempe.
Wilayah Kabupaten Bone boleh dikatakan tidak memilikki gunung-
gunungyang tinggi. Sungai yang paling penting adalah Sungai Walannae berhulu di
GunungBawakaraeng, mengalir ke bagian tenggara Kabupaten Bone dan mengaliri
dataranBengo, dan daerah Soppeng. Beberapa bagian alirannya mengaliri daerah
Lamuru,berlanjut ke daerah-daerah Mario-ri-wawo dan Mario- ri-awa dan akhirnya
bersatu dengan Sungai Cenrana di sebelah Timur Danau Tempe Kabupaten Wajo.
Jalur utama aliran sungai ini dari selatan ke utara Sungai Cenrana berhulu di
GunungLatimojong, di perbatasan Luwu dan Toraja.
Secara administrative Kabupaten Bone berbatasan langsung dengan:
1. Sebelah utara berbatasan langsung dengan Kabupaten Wajo,Soppeng
2. Sebelah utara berbatasan Kabupaten Sinjai,Gowa
3. Sebelah Barat berbatasan Kabupaten Maros,Pangkep,Barru.

2.2 Visi dan Misi Lokasi Kegiatan KKN-T


2.2.1 Visi
Meningkatkan pelayanan dan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Bone
secara menyeluruh demi terwujudnya Desa yang aman, sehat, cerdas, mandiri,
berbudaya dan berakhlak mulia.
2.2.2 Misi
1. Mewujudkan ketentraman dan ketertiban dilingkungan Kabupaten Bone.
2. Meningkatkan kebersihan lingkungan dan peningkatan sarana dan prasarana
kesehatan serta memberi jaminan kesehatan masyarakat melalui program
pemerintahan.
3. Memberi pelayanan yang maksimal kepada masyarakat desa dan mewujudkan tata
kelola pemerintahan desa yang baik (Good governance).
4. Mewujudkan kemandirian desa dalam mengatur, mengurus dan bertanggung jawab
atas urusan pemerintahan dan kepentingan masyarakat Kabupaten Bone.
5. Mewujudkan kemandirian desa dalam mengatur, mengurus dan bertanggung jawab
atas urusan pemerintahan dan kepentingan masyarakat Kabupaten Bone.
6. Mewujudkan kehidupan yang harmonis, toleran, saling menghormati dalam
kehidupan sosial, budaya dan beragama di Kabupaten Bone.
7. Menumbuhkan nilai–nilai agama dalam diri dalam pemerintahan maupun dengan
masyarakat Kabupaten Bone.

2.3 Deskripsi kegiatan lokasi


Lokasi yang menjadi sasaran utama adalah terdapat pada Desa –Desa yang ada di
Kabupaten Bone tersebut.
BAB III
PELAKSANAAN KULIAH KERJA NYATA TEMATIK (KKN-T)

Kegiatan KKN-T akan dilaksanakan melalui beberapa pelaksanaan kegiatan yang dapat
dijelaskan sebagai berikut :
3.1 Persiapan dan Pembelakalan KKN-T
Mekanisme pelaksanaan kegiatan KKN-Tematik meliputi tahapan berikut :
a. Penyiapan lokasi KKN-Tematik di Kabupaten bone
b. Koordinasi dengan dinas/pemerintah setempat
c. Perekrutan mahasiswa peserta koordinasi dengan LPPM-ITBM
d. Pembekalan (Coaching) dan pengasuransian mahasiswa. Materi Persiapan dan
Pembekalan kepada mahasiswa mencakup :
- Fungsi mahasiswa dalam KKN-Tematik
- Pemaparan program pemberdayaan masyarakat Kabupaten Bone dalam mengolah
ikan Cakalang mejadi ikan asap yang memiliki nilai jual
- Potensi dan Masalah, serta Kendala dalam program pemberdayaan masyarakat
Kabupaten Bone dalam mengolah ikan cakalang menjadi ikan asap
- Alternatif solusi dan tahapan pelaksanaan program pemberdayaan masyarakat
kabupaten bone dalam mengolah ikan cakalang menjadi ikan asap yang memiliki nilai
jual
e. Pelaksanaan tahapan kegiatan KKN-Tematik tahun anggaran berlangsung adalah
dari bulan Oktober sampai bulan Desember 2023
f. Acara pelepasan mahasiswa peserta KKN-Tematik oleh kampus ITBM
g. Pengantaran mahasiswa peserta KKN-Tematik ke lokasi
h. Penyerahan peserta KKN-Tematik ke lokasi oleh panitia pemerintah setempat
i. Monitoring dan evaluasi pertengahan periode kegiatan
j. Monitoring dan evaluasi akhir kegiatan KKN-Tematik
k. Penarikan mahasiswa peserta KKN-Tematik
3.2 Uraian Pelaksanaan Program KKN-T
Kegiatan KKN-T ini dilaksanakan dalam waktu kurang lebih 2 bulan terhitung mulai
bulan Oktober sampai Desember 2023 yang dilaksanakan di Kabupaten Bone,
Sulawesi Selatan.
Persiapan awal sebelum mahasiswa KKN-T turun ke lokasi yaitu salah satu dosen
melakukan pembekalan secara online kepada mahasiswa dengan tujuan untuk
membekali mahasiswa terkait program apa yang akan dilaksanakan di lokasi selama 53
hari. Program tersebut terdiri dari program inti dan program tambahan. Selain itu, atribut
telah dipersiapkan sebelum mahasiswa turun ke lokasi.
Metode yang digunakan dalam kegiatan KKN-T yaitu sebagai berikut:
3.1.1 Observasi
Metode observasi dalam kegiatan KKN-T ini bertujuan untuk menyapaikan agenda
kegiatan yang akan dilaksanakan pada program KKN-T khususnya pada saat
melakukan pelatihan pembuatan ikan asap dari ikan cakalang.
3.1.2 Perencanaan dan Persiapan
Perencanaan dan persiapan bertujuan untuk menentukan waktu dan mempersiapkan
alat dan bahan yang akan digunakan sebelum melakukan agenda kegiatan pelatihan
pembuatan ikan asap dari ikan cakalang.
3.1.3 Praktik/Pelaksanaan Program Kerja
Praktik/pelaksanaan program kerja bertujuan untuk memperkenalkan langsung kepada
masyarakat tentang proses pembuatan ikan asap dari cakalang Di Kabupaten Bone.

Anda mungkin juga menyukai