OLEH :
SITI ATIKA ALWI
NIM STK120025
Disetujui Oleh
Menyetujui,
Dosen Pembibing Pembimbing
Lapangan
Mengetahui
Ketua Program Studi Teknologi Hasil Perikanan
Puji dan Syukur Kami Panjatkan Kepada Allah SWT Karena berkat dan
rahmat dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan Proposal Kuliah Kerja Nyata
Tematik (KKN-T ) MBKM Pada 2023 Di Kabupaten Bone dengan Tujuan penyusunan
proposal kagiatan ini adalah untuk memenuhi syarat pengajuan program dan
pengabdian kepada masyarakaat .
Keberhasilan penyusunan proposal kegiatan ini tidak akan tercapai dan
terselesaikan dengan baik tanpa bantuan, pembimbing dan dorongan serta nilai yang
tak terhingga dari para pihak baik secara material maupun spiritual. Pada kesempatan
ini, dengan segala kerendahan hati dan ketulusan hati, penulis mengucapkan terima
kasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dalam penyusunan proposal
kegiatan ini. Penulis menyadari sepenuhnya bahwa masih banyak kekurangan dalam
penyusunan proposal kegiatan ini karena keterbatasan yang dimiliki.
Akhir kata, semoga tulisan yang sederhana ini dapat bermanfaat
SAMPUL……………………………………………………………………………
HALAMAN PENGESAHAAN……………………………………………………
KATA PENGANTAR……………………………………………………………..
DAFTAR ISI……………………………………………………………………….
BAB I ……………………………………………………………………………..
PENDAHULUAN…………………………………………………………………
1.1 Latar Belakang…………………………………………………………….
1.2 Tujuan ( KKN-T )
1.3 Manfaat ( KKN-T )…….…………………………………………………..
1.4 Urgensi Topik Kegiatan KKN-T………………………………………….
BAB II……………………………………………………………………………….
DASAR PENGETAHUAN………………………………………………………..
2.1 Gambaran Umum Lokasi KKN-T………………………..………………
2.2 Visi dan Misi Lokasi Kegiatan KKN-T…………………………………..
2.3 Deskripsi Kegiatan Lokasi KKN-T……………………………………….
BAB III………………………………………………………………………………
PELAKSANAAN KKN-T………………………………………………..……….
3.1 Persiapan dan Pembekalan KKN-T……………………………………
3.2 Uraian Pelaksana Program KKN-T….…………………………………
BAB I
PENDAHULUAN
11. Latar Belakang
Indonesia dijuluki sebagai negara maritim, yaitu negara yang
sebagian besar wilayahnya merupakan perairan dan memanfaatkan wilayah lautnya
secara optimal dalam konteks pelayaran. Bisa dikatakan, Indonesia termasuk negara
maritim terbesar di kawasan Asia Tenggara. Oleh karna itu, perguruan tinggi di
makassar yaitu Institut Teknologi Bisnis Maritim Balik Diwa Berfokus pada bidang
kelautan dan perikanan. ITBM berada di JL. Perintis Kemerdekaan VIII No.8 ,
Tamalanrea, Makassar yang menerapakan sistem kampus merdeka dengan Program
MBKM. Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dengan program KKN-T
mempunyai kegiatan akademis yang dapat menjadi pilihan mahasiswa setara
penerapan 20 SKS mata kuliah yang dilaksanakan di luar kampus sebagai media bagi
mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman rill dalam dunia lingkungan. Merdeka
Belajar Kampus Merdeka (MBKM) adalah respons atas tantangan tersebut. Salah satu
program Kampus Merdeka, dituturkan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan
Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Anwar Makarim, adalah Kuliah Kerja Nyata (KKN)
Tematik yang mengajak mahasiswa berkontribusi langsung mengembangkan potensi
daerah. Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) merupakan suatu bentuk pendidikan
dengan cara memberikan pengalaman belajar kepada mahasiswa untuk hidup di
tengah masyarakat di luar kampus, yang secara langsung bersama-sama masyarakat
mengidentifikasi potensi dan menangani masalah sehingga diharapkan mampu
mengembangkan potensi desa/daerah dan meramu solusi untuk masalah yang ada di
desa. Kegiatan KKNT ini dapat mengasah softskill kemitraan, kerjasama tim lintas
disiplin/keilmuan (lintas kompetensi), dan leadership mahasiswa dalam mengelola
program pembangunan di wilayah perdesaan.
Kabupaten bone merupakan salah satu kabupen yang berada di
Provinsi Sulawesi selatan yang memiki sumber daya ikan (SDI) sangat besar, salah
satu hasil perikanannya yaitu ikan cakalang. Ikan cakalang adalah nama dagang
indonesia. Wilayah pasar yang lebih luas dipakani Skipjack tuna sebagai nama dagang
internasional. Nama ini diambil dari bahasa inggris, sedangkan nama ilmiah disebut
Katsuwonus pelamis diambil dari bahasa jepang yang artinya ikan keras. Ikan cakalang
menjadi komoditi ekspor baik dalam bentuk segar, beku, maupun olahan. Cakalang
banyak digemari karena tekstur dagingnya yang baik dengan cita rasa yang tinggi.
Sebagai bagian dari sumber daya ikan tuna, ikan cakalang menjadi salah satu sumber
protein hewani yang bermanfaat bagi masyarakat (Mantjoro dkk, 2013). Ikan cakalang
juga memiliki nilai komersial tinggi, dan dijual dalam bentuk segar, beku, atau diproses
sebagai ikan kaleng, ikan kering, atau ikan asap. Dalam bahasa Jepang, cakalang
disebut katsuo. Ikan ini menjadi buruan nelayan guna konsumsi masyarakat. Cakalang
umumnya berukuran cukup besar dengan daging tebal dan banyak karena itu bisa
dijadikan olahan makanan setengah jadi atau ikan asap. Salah satu cara pengawetan
ikan adalah pengasapan. Pengasapan dilakukan melalui beberapa tahap yaitu
penggaraman, pengeringan, dan pemanasan. Tujuan pengasapan adalah mengolah
ikan agar siap untuk dikonsumsi langsung, memberi cita rasa yang khas agar lebih
disukai konsumen, dan memberikan daya awet melalui pemanasan, serta dapat
disimpan lebih lama.
Kegiatan KKN-T akan dilaksanakan melalui beberapa pelaksanaan kegiatan yang dapat
dijelaskan sebagai berikut :
3.1 Persiapan dan Pembelakalan KKN-T
Mekanisme pelaksanaan kegiatan KKN-Tematik meliputi tahapan berikut :
a. Penyiapan lokasi KKN-Tematik di Kabupaten bone
b. Koordinasi dengan dinas/pemerintah setempat
c. Perekrutan mahasiswa peserta koordinasi dengan LPPM-ITBM
d. Pembekalan (Coaching) dan pengasuransian mahasiswa. Materi Persiapan dan
Pembekalan kepada mahasiswa mencakup :
- Fungsi mahasiswa dalam KKN-Tematik
- Pemaparan program pemberdayaan masyarakat Kabupaten Bone dalam mengolah
ikan Cakalang mejadi ikan asap yang memiliki nilai jual
- Potensi dan Masalah, serta Kendala dalam program pemberdayaan masyarakat
Kabupaten Bone dalam mengolah ikan cakalang menjadi ikan asap
- Alternatif solusi dan tahapan pelaksanaan program pemberdayaan masyarakat
kabupaten bone dalam mengolah ikan cakalang menjadi ikan asap yang memiliki nilai
jual
e. Pelaksanaan tahapan kegiatan KKN-Tematik tahun anggaran berlangsung adalah
dari bulan Oktober sampai bulan Desember 2023
f. Acara pelepasan mahasiswa peserta KKN-Tematik oleh kampus ITBM
g. Pengantaran mahasiswa peserta KKN-Tematik ke lokasi
h. Penyerahan peserta KKN-Tematik ke lokasi oleh panitia pemerintah setempat
i. Monitoring dan evaluasi pertengahan periode kegiatan
j. Monitoring dan evaluasi akhir kegiatan KKN-Tematik
k. Penarikan mahasiswa peserta KKN-Tematik
3.2 Uraian Pelaksanaan Program KKN-T
Kegiatan KKN-T ini dilaksanakan dalam waktu kurang lebih 2 bulan terhitung mulai
bulan Oktober sampai Desember 2023 yang dilaksanakan di Kabupaten Bone,
Sulawesi Selatan.
Persiapan awal sebelum mahasiswa KKN-T turun ke lokasi yaitu salah satu dosen
melakukan pembekalan secara online kepada mahasiswa dengan tujuan untuk
membekali mahasiswa terkait program apa yang akan dilaksanakan di lokasi selama 53
hari. Program tersebut terdiri dari program inti dan program tambahan. Selain itu, atribut
telah dipersiapkan sebelum mahasiswa turun ke lokasi.
Metode yang digunakan dalam kegiatan KKN-T yaitu sebagai berikut:
3.1.1 Observasi
Metode observasi dalam kegiatan KKN-T ini bertujuan untuk menyapaikan agenda
kegiatan yang akan dilaksanakan pada program KKN-T khususnya pada saat
melakukan pelatihan pembuatan ikan asap dari ikan cakalang.
3.1.2 Perencanaan dan Persiapan
Perencanaan dan persiapan bertujuan untuk menentukan waktu dan mempersiapkan
alat dan bahan yang akan digunakan sebelum melakukan agenda kegiatan pelatihan
pembuatan ikan asap dari ikan cakalang.
3.1.3 Praktik/Pelaksanaan Program Kerja
Praktik/pelaksanaan program kerja bertujuan untuk memperkenalkan langsung kepada
masyarakat tentang proses pembuatan ikan asap dari cakalang Di Kabupaten Bone.