MAKALAH STUDY KASUS

KECEMASAN DALAM MENGHADAPI PERILAKU OVER

PROTEKTIF ORANG TUA
Berhubungan dengan Negosiation Skill
Dosen Pembimbing : Yuli Fitria, S.pi, M.Si

Disusun Oleh :
Yuliana Fransiska ( 2016.01.032)

Program Studi D3 Keperawatan

Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Banyuwangi
BANYUWANGI
Lembar Pengesahan

Study kasus ini telah disetujui untuk disampaikan

Tanggal : , Januari 2018

Oleh :
Pembimbing

Yuli Fitria, S.pi, M.Si

NIK:
 BAB I

1.1 Latar Belakang

Menurut Freud (dalam Alwisol, 2005) mengatakan bahwa kecemasan

adalah fungsi ego untuk memperingatkan individu tentang kemungkinan
datangnya suatu bahaya, sehingga dapat disiapkan reaksi adaptif yang sesuai.
Kecemasan berfungsi sebagai mekanisme yang melindungi ego karena
kecemasan memberi sinyal kepada kita bahwa ada bahaya dan kalau tidak
dilakukan tindakan yang tepat maka bahaya itu akan meningkat sampai ego
tersebut dikalahkan.

Sedangkan menurut Davisin,Neale & Kring (2004). Kecemasan adalah

suatu keadaan aprehensi atau keadaan khawatir yang mengeluhkan bahwa
sesuatu yang buruk akan segera terjadi. Kecemasan merupakan perasaan tidak
nyaman dan ketakutan yang tidak menyenangkan.

Saya mahasiswa atas nama Yuliana Fransiska. Saya mempunyai masalah

bagaimana cara saya agar bisa membagi waktu antara kedua keluarga saya.
Awal cerita saya adalah anak angkat dari keluarga A dan ayah saya tidak
menginginkan saya bertemu dengan keluarga kandung saya. Saya sangat
bingung dengan keadaan ini hingga akhirnya saya merasa terkekang dengan
ketidakbolehan saya bertemu dengan keluarga kandung saya. Di sisi lain saya
sangat bersyukur dengan adanya keluarga angkat saya yang selalu memberikan
yang terbaik untuk saya, mereka selalu menuruti apa yang menjadi keinginan
saya. Sedangkan di sisi lain saya ingin merasakan bagaimana saya berkumpul
dengan keluarga kandung saya. Dan saya selalu cemas karena jika saya
menemui keluarga kandung saya ayah angkat saya akan marah besar pada saya.
 Nah, disinilah yang menjadi kecemasan saya selama ini yaitu tidak bisa
memberikan komunikasi yang baik pada keluarga angkat saya agar mereka bisa
mempercayai saya bahwa saya tidak akan pernah lupa dengan semua jasa jasa
beliau dalam merawat dan mendidik saya dari kecil. Dan saya harap mereka
mengerti dengan kondisi saya saat ini bahwa saya tidak merasa membeda-
bedakan kedua keluarga saya. Saya akan tetap tinggal dengan keluarga angkat
saya dan tidak akan pernah meninggalkan mereka dalam situasi dan kondisi
apapun, karena saya sudah menganggap keluarga angkat saya seperti keluarga
kandung.

1.2 Rumusan Masalah

a. Apa pengertian dari kecemasan ?
b. Bagaimana cara mengatasi kecemasan terutama dalam keluarga ?
c. Apa saja faktor-faktor yang menimbulkan kecemasan
d. Bagaimana cara menerapkan konsep “Negosiation skill” dalam masalah
yang dihadapi ?
1.3 Tujuan
a. Untuk mengetahui apa saja pengertian dari kecemasan
b. Untuk mengetahui cara mengatasi kecemasan terutama dalam keluarga
c. Untuk mengetahui faktor-faktor yang menimbulkan kecemasan
d. Untuk mengetahui cara menerapkan konsep “Negosiation skill” dalam
masalah yang dihadapi
BAB II