ۜ ٱْلَح ْمُد ِهَّلِل ٱَّلِذٓى َأنَز َل َع َلٰى َع ْبِدِه ٱْلِك َٰت َب َو َلْم َي ْج َع ل َّلُهۥ ِع َو َج ا
Arab-Latin: al-ḥamdu lillāhillażī anzala ‘alā ‘abdihil-kitāba wa lam yaj’al lahụ ‘iwajā
َق ِّيًما ِّلُينِذَر َب ْأًس ا َش ِديًد ا ِّمن َّلُد ْن ُه َو ُيَب ِّش َر ٱْلُمْؤ ِمِنيَن ٱَّلِذيَن َي ْع َم ُلوَن ٱلَّٰص ِلَٰح ِت َأَّن َلُهْم َأْج ًر ا َح َس ًن ا
2. sebagai bimbingan yang lurus, untuk memperingatkan siksaan yang sangat pedih dari sisi Allah
dan memberi berita gembira kepada orang-orang yang beriman, yang mengerjakan amal saleh,
bahwa mereka akan mendapat pembalasan yang baik,
4. Dan untuk memperingatkan kepada orang-orang yang berkata: “Allah mengambil seorang anak”.
َّما َلُهم ِبِهۦ ِمْن ِع ْلٍم َو اَل ِل َء اَبٓاِئِه ْم ۚ َك ُبَر ْت َك ِلَم ًة َت ْخ ُرُج ِمْن َأْف َٰو ِه ِه ْم ۚ ِإن َي ُقوُلوَن ِإاَّل َك ِذًبا
mā lahum bihī min ‘ilmiw wa lā li`ābā`ihim, kaburat kalimatan takhruju min afwāhihim, iy yaqụlụna
illā każibā
5. Mereka sekali-kali tidak mempunyai pengetahuan tentang hal itu, begitu pula nenek moyang
mereka. Alangkah buruknya kata-kata yang keluar dari mulut mereka; mereka tidak mengatakan
(sesuatu) kecuali dusta.
َف َلَع َّلَك َٰب ِخ ٌع َّنْف َسَك َع َلٰٓى َء اَٰث ِر ِه ْم ِإن َّلْم ُيْؤ ِم ُنو۟ا ِبَٰه َذ ا ٱْلَح ِديِث َأَس ًفا
6. Maka (apakah) barangkali kamu akan membunuh dirimu karena bersedih hati setelah mereka
berpaling, sekiranya mereka tidak beriman kepada keterangan ini (Al-Quran).
ِإَّن ا َج َع ْلَن ا َم ا َع َلى ٱَأْلْر ِض ِز يَن ًة َّلَه ا ِلَن ْب ُلَو ُه ْم َأُّيُهْم َأْح َس ُن َعَم اًل
7. Sesungguhnya Kami telah menjadikan apa yang di bumi sebagai perhiasan baginya, agar Kami
menguji mereka siapakah di antara mereka yang terbaik perbuatannya.
8. Dan sesungguhnya Kami benar-benar akan menjadikan (pula) apa yang di atasnya menjadi tanah
rata lagi tandus.
َأْم َح ِس ْبَت َأَّن َأْص َٰح َب ٱْلَك ْهِف َو ٱلَّر ِقيِم َك اُنو۟ا ِمْن َء اَٰي ِتَن ا َعَج ًبا
am ḥasibta anna aṣ-ḥābal-kahfi war-raqīmi kānụ min āyātinā ‘ajabā
9. Atau kamu mengira bahwa orang-orang yang mendiami gua dan (yang mempunyai) raqim itu,
mereka termasuk tanda-tanda kekuasaan Kami yang mengherankan?
ِإْذ َأَو ى ٱْلِفْت َي ُة ِإَلى ٱْلَك ْهِف َفَقاُلو۟ا َر َّب َن ٓا َءاِتَن ا ِمن َّلُدنَك َر ْح َم ًة َو َه ِّيْئ َلَن ا ِمْن َأْم ِر َن ا َر َشًد ا
iż awal-fityatu ilal-kahfi fa qālụ rabbanā ātinā mil ladungka raḥmataw wa hayyi` lanā min amrinā
rasyadā
10. (Ingatlah) tatkala para pemuda itu mencari tempat berlindung ke dalam gua, lalu mereka berdoa:
“Wahai Tuhan kami, berikanlah rahmat kepada kami dari sisi-Mu dan sempurnakanlah bagi kami
petunjuk yang lurus dalam urusan kami (ini)”.
Artinya: 11. Maka Kami tutup telinga mereka beberapa tahun dalam gua itu,
Referensi : https://tafsirweb.com/37133-surat-al-kahfi-lengkap.html