KIMIA UNSUR
‘HALOGEN’
Disusun oleh:
Kelompok 3
1. Baiq Fattiara Rossati
2. Erlisda Faera Selvima
3. Riadatul Jannah
4. Khairul Azmi
5. Muhammad Zidan Naufal
Halogen tidak ditemukan di alam dalam keadaan bebas, karea sangat reaktif.
Unsur-unsur ini terdapat di alam sebagai senyawa garam. Fluorin terdapat dalam fluorit
(CaF2) dan Kriolit (Na3AIF6). Klorin terdapat dalam air laut sebagai NaCl. Dalam bentuk
ion klorida, unsur ini adalah pembentuk garam dan senyawa lain yang tersedia di alam
dalam jumlah yang sangat berlimpah dan diprlukn untuk pembentukan hamper semua
bentuk kehidupan, termasuk manusia.
Bromin terdapat sebagai garam-garam natrium dan magnesium. Diperoleh air
garam alamiah dari sumber mata air di Michigan dan Arkansas. Bromin juga
diekstrak dari air laut, dengan kandungan hanya sebesar 82 ppm.
Iodin terdapat di alam dalam bentuk senyawa iodat dan iodida dalam lumut-
lumut laut. Terdapat juga dalam bentuk iodide dari air laut yang terasimilasi dengan
rumput laut, sendawa Chili, tanah kaya nitrat (dikenal sebagai kalis, yakni batuan
sedimen kalsium karbonat yang keras), air garam dari air laut yang disimpan dan di
dalam air payau dari sumur minyak dan garam.
A. Reaksi-Reaksi Halogen
1) Reaksi Halogen dengan Non Logam
Halogen bereaksi dengan hampir semuanya non logam. Jenis senyawa yang
terbentuk sebagian besar adalah senyawa kovalen. Beberapa contoh reaksi
halogen yang banyak ditemukan senyawanya adalah hydrogen holida atau bisa
disebut asam halida. Jika dilarutkan dalam air dan non logam halida (reaksi
halogen dengan unsur-unsur penting seperti O, P, C, maupun S).
a. Hidrogen Halida
Hidrogen bereaksi dengan halogen membentuk senyawa hidrogen
halida yang semuanya adalah gas tidak berwana Persamaan reaksi
halogen (X) dengan hidrogen adalah sebagai berikut:
H2(g) + X2(g) 2HX(g)
Sedangkan klorin, bromin, dan iodin bereaksi dengan basa membentuk ion
hipohalit OX- dan ion halida X- dengan reaksi sebagai berikut:
X2(g) + 2OH-(aq) OX-(aq) + X-(aq) + H2O(l)