SEJARAH PERADABAN ISLAM (SPI)

Target pembelajaran umum:

Target pembelajaran khusus:
Pokok bahasan:
Pokok pembelajaran:
Sekenario pembelajaran:
Alat dan bahan:
Uraian materi:
Daftar pustaka:
Dan cv

PENDAHULUAN
Berbicara mengenai sejarah, maka tidak bisa di pisahkan dengan
perkembangan manusia sampai saat ini, karna manusia memiliki peran yang
penting dalam melahirkan sebuah sejarah. Sejarah sangat penting yang kita
ketahui karna dari sejarahlah kita bisa mengetahui suatu kejadian atau peristiwa
yang benar-benar terjadi di masa lampau, dan bisa menjadikan acuan dalam
pembelajaran kita. Sejarah mempunyai peran dalam menjernihkan jiwa dan
pikiran manusia dalam menempuh fase kehidupan yang lebih baik selanjutnya.
Ibaratnya dalam sejarah berdirinya suatu negara, tentu terdapat latarbelakang
yang menjadikan sebab dalam berdirinya suatu negara tersebut. Begitupulah
pencarian yang sangat panjang mengenai sejarah ini, banyak hal-hal yang belum
bisa di buktikan akan hakekat kebenaranya, namun di sisi lain terdapat temuan-
temuan yang penting akan adanya suatu peradaban di massa lampau yang kita bisa
lait dari negara-negara di dunia ini.
Hakikat sejarah dapat kita pahami dengan mengetahui pengertian-pengertian
secara etimologi dan terminiologis, dengan cara demikian, kita bisa memaparkan
sekaligus menunjukan secara relatif tepat mengenai hakikat sesuatu. Secara
etimologi, sejarah berasal dari bahasa arab yang berarti syajaratun yang artinya
pohon, sedangkan secara terminologis, dari sekian banyak pengertian maupun
definisi sejarah ini, dapat kita difinisikan bahwa sejarah merupakan sesuatu yang
pernah katakan, dikerjakan, dipikirkan,dituliskan,dan dialami oleh seseorang, jadi
sejarawan bisa menulis apapun,asalkan masuk syarat dikatakan sebagai sejarah.
Beberapa manfaat atau kegunaan dalam mempelajari sejarah yakni ada enam
poin yang haru diketahui , pertama dapat mengetahui pristiwa dan kejadian di
massa lampau. Kedua memberikan kemampuan analisa yang baik. Ketiga
membantu memahami identitas. Keempat sebagai media pendidikan dan
pembelajaran. Kelima mengembangkan pemahaman tentang dunia. Dan keenam
belajar dari kesalahan.
MASYARAKAT ARAB PRA ISLAM
Masyarakat arab pra islam atau lebih dikenal dengan masyarakat jahilia hidup
sangat keterbelakangan pada saat itu, dari segi pengetahuan,sosial budaya dan
peradaban. Masyarakat pra islam tidak bisa membaca maupun menulis, walaupun
ada beberapa saja yang bisa menulis maupun membaca pada saat itu, namu
mengenai kesastraan masyarakat arab pra islam sangat tinggi. Posisi wanita sangat
direndahkan pada saat itu, mareka menganggap wanita hanyalah benda hidup
yang bergerak. Ada yang mempercayai bahwa ketika melahirkan anak perempuan
akan membawa kemiskinan pada keluarga tersebut. Ta heran, banyak yang
mengubur bayi perempuan hidup-hidup pada saat itu karna mareka menganggap
melairkan anak perempuan adalah aib yang akan membawa bencana dan
malapetaka. Masyarakat arab pra islam hidup dalam perpecahan klan akibat
tingginya ego masing-masing sehingga mengakibatkan perang saudara pada saat
itu
Muhamad lahir pada tanggal 12 rabiul awal tahun gajah, bertepatan tanggal 20
april 571 M. Muhamad adalah putra tunggal dari pasangan abdulah dan aminah