Anda di halaman 1dari 2

Nama : Diah Rai Wardhani

NIM : 042452646
Prodi : S1 Akuntansi

Diskusi 8
Manajemen Pemasaran

Periklanan (advertising) adalah media komunikasi yang efektif untuk


menyebarkan pesan kepada khalayak. Pemasar dapat dapat menggunakan
iklan untuk membangun preferensi merek dan mengedukasi konsumen.
Sebelum memulai program periklanan, perusahaan harus mempertimbangkan
lima faktor penting. Kelima faktor tersebut yaitu:

1. Tujuan (Objectives)
Sebelum menyusun program periklanan, pemasar harus menentukan tujuan
periklanan terlebih dahulu. Tujuan periklanan secara umum bisa digolongkan
menjadi tiga jenis, yaitu untuk menginformasikan ( to inform), mempersuasi (to
persuade), atau mengingatkan (to remind). Tujuan yang dibuat harus
didasarkan pada keputusan terdahulu mengenai target pasar, pemosisian, dan
bauran pemasaran.

2. Dana atau Anggaran (Budget)


Setelah menentukan tujuan, perusahaan perlu menyusun anggaran periklanan.
Anggaran periklanan biasanya dipengaruhi oleh tahapan produk dalam siklus
hidup produk. Misalnya, produk baru biasanya membutuhkan dana yang
banyak untuk periklanan. Perusahaan menentukan anggaran periklanan
berdasarkan analisis kuantitatif dan pertimbangan manajemen.

3. Pesan (Message)
Perusahaan harus merancang pesan iklan agar dapat mengkomunikasikan
dengan baik mengenai karakteristik dan kelebihan produk. Hal-hal yang perlu
diperhatikan saat merancang pesan adalah isi pesan, struktur pesan, format
pesan, dan sumber pesan. Keempat hal tersebut disusun sedemikian rupa
sehingga menimbulkan daya tarik bagi khalayak.

4. Media (Media)
Perusahaan perlu menentukan media yang akan digunakan untuk periklanan.
Beberapa jenis media yang bisa digunakan untuk periklanan adalah televisi,
koran, majalah, radio, e-mail, media sosial, dan papan billboard. Pemilihan

1
media dipengaruhi oleh jangkauan dan dampak yang direncanakan dan
disesuaikan dengan pasar atau konsumen target.

5. Tingkat efektivitas (Effectiveness)


Perusahaan perlu meramalkan tingkat efektivitas dari program periklanan yang
akan disusun, baik dalam hal efektivitas penyampaian pesan kepada konsumen,
maupun pengaruhnya terhadap volume penjualan dan keuntungan (profit).
Penilaian ini dapat didasarkan pada evaluasi program periklanan periode
sebelumnya sehingga perusahaan bisa mengambil keputusan terbaik mengenai
periklanan yang akan dibuat.

Referensi:
Kotler, P., Armstrong, G., & Opresnik, M. O. (2018). Principles of Marketing.
(17th global ed.). Pearson Education. Hal 453-468.

Anda mungkin juga menyukai