Anda di halaman 1dari 5

Tentu, mari kita bahas mengenai peran komunikasi massa dalam membangun atau

membentuk perilaku masyarakat. Dalam konteks ini, teori komunikasi massa sangat
relevan karena membahas bagaimana media massa memengaruhi dan membentuk pola
pikir, nilai-nilai, dan perilaku masyarakat. Salah satu teori yang dapat kita gunakan
adalah teori kultivasi.

Teori Kultivasi: Teori kultivasi berfokus pada pengaruh jangka panjang media massa
terhadap persepsi dan pandangan dunia individu. Teori ini berpendapat bahwa pemirsa
yang banyak terpapar oleh pesan-pesan media akan cenderung menganggap bahwa
realitas yang disajikan dalam media adalah gambaran yang akurat dan relevan dengan
dunia nyata. Dalam konteks ini, komunikasi massa, terutama televisi dan internet,
memiliki peran penting dalam membentuk persepsi masyarakat terhadap isu-isu sosial,
politik, dan budaya.

Pengaruh Komunikasi Massa dalam Membangun Perilaku Masyarakat:

1. Pengaruh Terhadap Norma dan Nilai: Komunikasi massa dapat membentuk norma
dan nilai dalam masyarakat dengan menampilkan pola perilaku tertentu secara
berulang. Melalui program-program televisi, film, dan iklan, media massa dapat
memengaruhi bagaimana masyarakat melihat dan mengadopsi nilai-nilai tertentu
seperti konsumerisme, materialisme, atau nilai-nilai sosial seperti kesetaraan gender dan
keragaman.
2. Pengaruh Terhadap Sikap dan Persepsi: Media massa juga memiliki pengaruh besar
terhadap sikap dan persepsi masyarakat terhadap isu-isu sosial dan politik. Misalnya,
liputan media terhadap suatu isu seperti perubahan iklim atau isu kesehatan mental
dapat membentuk sikap dan pemahaman masyarakat terhadap masalah-masalah ini.
3. Pengaruh Terhadap Perilaku Konsumen: Iklan dan promosi yang ditayangkan dalam
media massa memiliki kekuatan untuk mempengaruhi keputusan konsumen. Pesan-
pesan iklan dapat membentuk preferensi konsumen terhadap produk atau jasa tertentu,
mengubah kebiasaan belanja, dan mempengaruhi pola konsumsi masyarakat.

Tanggapan terhadap Peran Komunikasi Massa:

Meskipun komunikasi massa memiliki pengaruh yang kuat dalam membentuk perilaku
masyarakat, penting untuk menyadari bahwa media juga dapat membawa dampak
negatif. Misalnya, stereotip gender dan budaya yang dipertontonkan dalam media
massa dapat memperkuat prasangka dan diskriminasi. Oleh karena itu, penting bagi
media untuk bertanggung jawab dalam memilih konten yang disajikan agar
mencerminkan keragaman masyarakat dan menghormati nilai-nilai universal seperti
kesetaraan dan keadilan.
Selain itu, penting juga untuk meningkatkan literasi media di kalangan masyarakat.
Dengan memahami bagaimana media bekerja dan memahami dampaknya terhadap
pola pikir dan perilaku, individu dapat mengembangkan keterampilan kritis yang
memungkinkan mereka menilai informasi dengan bijak dan tidak mudah terpengaruh
oleh narasi yang disajikan oleh media massa.

Dalam mengakhiri diskusi ini, penting bagi kita semua untuk menyadari bahwa
komunikasi massa memiliki peran yang sangat penting dalam membentuk perilaku
masyarakat. Oleh karena itu, pengelola media, pembuat kebijakan, dan masyarakat
secara keseluruhan perlu bekerja sama untuk memastikan bahwa komunikasi massa
digunakan secara positif untuk mendukung pembangunan masyarakat yang berbudaya,
inklusif, dan berdaya saing.

Dalam diskusi kali ini kita bahas soal komunikasi massa. Silahkan menyampaikan pendapat,
memberikan tanggapan terhadap peran kounikasi massa dalam membangun atau membentuk
perilaku masyarakat. Gunakan teori pada modul 5 dan tambahkan dari sumber lain yaa
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Nama : Azuardi
UPPBJ : Bengkulu
Jurusan : S1 Komunikasi
Mata Kuliah : Teori Komunikasi
Diskusi :5
Izin menjawab Tuton :
Komunikasi Massa, merupakan komunikasi yang ditujukan ke masyarakat atau
khalayak luas, dengan menggunakan media sebagai alat penyampaian pesannya.
Komunikasi massa merupakan komunikasi yang sangat dibutuhkan bagi masyarakat,
karena komunikasi ini jaringannya sangat luas dan mencakup ke seluruh Negara
didunia. Sehingga komunikasi massa sangat dibutuhkan dalam kehidupan
bermasyarakat dan bernegara. Komunikasi massa mempunyai peran yang sangat
penting dalam membentuk perilaku masyarakat. oleh sebab itu, komunikasi massa
sangat berguna untuk membentuk perilaku dalam masyarakat.
Iya dan memang sangat berperan, mari kita bahas mengenai peran komunikasi
massa dalam membangun atau membentuk perilaku masyarakat. Adapun dalam
konteks ini, teori komunikasi massa memang sangat relevan karena membahas
mengenai bagaimana media massa mempengaruhi dan membentuk pola pikir
masyarakat, nilai-nilai, serta perilaku masyarakat. Ada satu teori yang dapat kita
gunakan yaitu teori kultivasi.
Teori Kultivasi
Teori Kultivasi merupakan Teori yang berfokus pada adanya pengaruh jangka
panjang media massa terhadap suatu persepsi dan pandangan dunia individu. Teori ini
berpendapat bahwa pemirsa yang banyak terpapar oleh pesan-pesan media yang akan
cenderung menganggap bahwa realitas yang disajikan dalam suatu media adalah
memberikan gambaran yang akurat dan relevan dengan dunia nyata. Dalam konteks
ini, komunikasi massa, terutama televisi dan internet, memiliki peran penting dalam
membentuk persepsi masyarakat terhadap isu-isu sosial, politik, dan budaya baik di
Negara kita maupun dinegara berkembang didunia.
Pengaruh Komunikasi Massa dalam membangun Perilaku masyarakat dalam
kehidupan bernegara, dan berbangsa yaitu :
1. Pengaruh Terhadap Norma dan Nilai yaitu :
Komunikasi massa dapat membentuk suatu norma dan nilai-nilai di dalam
masyarakat dengan menampilkan berbagai pola perilaku tertentu dengan cara
berulang-ulang. Melalui program-program televisi, film, dan iklan, media massa dapat
mempengaruhi bagaimana masyarakat melihat dan mengadopsi nilai-nilai tertentu
seperti konsumerisme, materialisme, atau nilai-nilai sosial seperti kesetaraan gender
dan keragaman.
2. Pengaruh Terhadap Adanya Sikap dan Persepsi yaitu :
Dalam Media massa juga terdapat pengaruh besar akan sikap dan persepsi
masyarakat terhadap isu-isu sosial dan politik yang beredar. Seperti : Liputan Media
terhadap suatu isu misalnya, adanya perubahan iklim atau isu kesehatan mental
yang dapat membentuk sikap dan pemahaman masyarakat terhadap masalah-
masalah ini.
3. Pengaruh Terhadap Adanya Perilaku Konsumen yaitu :
Iklan dan promosi yang ditayangkan dalam media massa memiliki kekuatan untuk
mempengaruhi keputusan setiap konsumen. Pesan-pesan iklan ini dapat membentuk
sebuah preferensi konsumen terhadap suatu produk atau jasa tertentu, mengubah
kebiasaan belanja, dan mempengaruhi pola konsumsi masyarakat.
Tanggapan terhadap Adanya peran Komunikasi Massa dalam masyarakat.
Meskipun komunikasi massa memiliki pengaruh yang kuat dalam membentuk
perilaku dalam masyarakat, tetapi penting juga untuk kita menyadari bahwa media
juga dapat membawa dampak negatif. Seperti, stereotip gender dan budaya yang
dipertontonkan dalam media massa dapat memperkuat prasangka dan diskriminasi.
Oleh sebab itu, penting bagi suatu media untuk bertanggung jawab dalam memilih
sebuah konten yang disajikan agar mencerminkan keragaman masyarakat dan
menghormati nilai-nilai universal seperti kesetaraan dan keadilan
Selain hal diatas, penting juga bagi setiap media, untuk meningkatkan literasi
medianya di kalangan masyarakat. Dengan selalu memahami bagaimana media
bekerja dan memahami dampaknya terhadap pola pikir dan perilaku masyarakat,
individu dapat mengembangkan keterampilan kritis yang memungkinkan mereka bisa
menilai informasi dengan bijak dan tidak mudah terpengaruh dengan narasi yang
disajikan oleh setiap media massa.
Untuk mengakhiri diskusi ini, penting bagi kita semua untuk menyadari bahwa
komunikasi massa memiliki peran yang sangat penting untuk membentuk perilaku
masyarakat. Oleh sebab itu, pengelola media sebaiknya, mereka pembuat kebijakan,
dan masyarakat secara keseluruhan perlu bekerja sama untuk memastikan bahwa
komunikasi massa harus digunakan secara positif dalam mendukung pembangunan
masyarakat yang berbudaya, inklusif, dan berdaya saing.

Sekian dan Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai