Anda di halaman 1dari 2

RSUD ULIN BANJARMASIN ASUHAN KEPERAWATAN No.

RM :
Jl. A.Yani No 43 Banjarmasin Nama :
Telp. 0511 3252180 GAWAT DARURAT Tanggal Lahir :
Jenis Kelamin : L/P Gelang : Biru/Pink
DIAGNOSA KEPERAWATAN GAWAT DARURAT RENCANA KEPERAWATAN GAWAT DARURAT
o Bersihkan jalan nafas tidak efektif (D.0001) o Manajemen jalan nafas (I.01011) monitor bunyi nafas tambahan. Teknik head tilt, chin-
b.d spasme jalan nafas, adanya benda asing lift, Jaw trust, suction kurang dari 15 detik, keluarkan sumbatan benda padat dengan
pada jalan nafas, respon alergi, adanya jalan forcep magil, kolaborasi pemberian bronkodilator. Ekspektoran, mukolitik
nafas buatan o Manajemen jalan nafas buatan (I.01012)/ monitor posisi selang endotrakeal (ETT) .
o Risiko aspirasi (D.0006) b.d penurunan pasang OPA, cegah ETT terlipat, berikan pre-oksigenasi 100% selama 30 detik (3-6 kali
tingkat kesadaran,penurunan refleks muntah ventilasi) sebelum dan setelah pengisapan, lakukan pengisapan lender kurang dari 15
dan atau batuk detik jika diperlukan.
o Pola nafas tidak efektif (D.0005) b.d o Pemantauan respirasi (I.01026)/ monitor frekuensi, irama, kedalaman dan upaya nafas,
gangguan neurologis, cedera medula auskultasi bunyi nafas, monitor saturasi oksigen.
spinalis, kerusakan inervasi diafragma o Terapi oksigen (I.01026) /Siapkan dan atur peralatan pemberian oksigen, gunakan
o Gangguan ventilasi spontan (D.0007) b.d perangkat oksigen yang sesuai dengan tingkat mobilitas pasien, kolaborasi penentuan
gangguan metabolisme, kelelahan otot dosis oksigen
pernafasan o Pencegahan aspirasi (I.01026)/ monitor tingkat kesadaran, batuk, muntah dan
o Gangguan pertukaran gas (D.0003) b.d kemampuan menelan, monitor bunyi nafas, lakukan pengisapan jalan nafas jika produksi
ketidakseimbangan ventilasi-perfusi, secret meningkat
perubahan membrane alveolus-perfusi o Resusitasi cairan (I.03139)/Identifikasi kelas syok untuk estimasi kehilangan darah,
o Gangguan sirkulasi spontan (D.0007) b.d monitor status hemodinamik, pasang jalur IV berukuran besar. Kolaborasi penentuan
penurunan fungsi ventrikel,abnormalitas jenis dan jumlah cairan, kolaborasi pemberian produk darah.
struktur jantung o Perawatan sirkulasi (I.02079). Periksa sirkulasi perifer, hindari pemasangan infus atau
o Perfusi perifer tidak efektif (D. 0009) b.d pengambilan darah di area keterbatasan perfusi, hindari pengukuran tekanan darah pada
kekurangan cairan volume cairan, ekstremitas dengan keterbatasan perfusi lakukan hidrasi.
penurunan aliran arteri, dan atau vena, o Pencegahan perdarahan (I.02067) monitor tanda dan gejala perdarahan, monitor tanda-
peningkatan tekanan darah, hiper glikemik, tanda vital ortostatik, pertahankan bedrest selama perdarahan, batasi tindakan invasive
penurunan konsentrasi hemoglobin jika perlu, kolaborasi pemberian obat pengontrol perdarahan, kolaborasi pemberian
o Risiko perdarahan (D.0012) b.d Trauma, produk darah jika perlu.
tindakan pembedahan, aneurisma, o Dukungan ventilasi (I.01002). identifikasi adanya kelelahan otot bantu nafas, ajarkan
gangguan gastrointestinal , proses Teknik nafas dalam, gunakan bag-valve mask (BVM)
keganasan o Perawatan jantung akut (I.03101). Identifikasi karakteristik nyeri dada, monitor EKG 12
o Penurunan curah jantung (D.0008) b.d sadapan, monitor elektrolit, monitor enzim jantung, monitor saturasi oksigen,
perubahan irama jantung, perubahan pertahankan tirah baring minimal 12 jam , pasang akses intravena, kolaborasi pemberian
frekuensi jantung, perubahan kontraktilitas, antiplatelet, kolaborasi pemberian antianginal, kolaborasi pemberian morfin. Kolaborasi
perubahan preload, perubahan afterload pemberian inotropic, kolaborasi pencegahan thrombus dengan antikoagulan.
o Hipovolemia (D.0023) b.d kehilangan cairan o Manajemen Hipovolemia (I.03116)/ Periksa tanda dan gejala Hipovolemia, monitor
aktif, kegagalan mekanisme regulasi, intake dan output cairan, hitung kebutuhan cairan, berikan posisi modified trendeleburg.
peningkatan permeabilitas kapiler, Berikan asupan cairan oral. Kolaborasi pemberian cairan IV isotonis (mis. NaCl, RL).
kekurangan intake cairan, Evaporasi Kolaborasi pemberian cairan koloid, kolaborasi pemberian produk darah.
o Retensi urin (D.0050) b.d peningkatan o Kateterisasi Urine (I.04148)/periksa kondisi pasien, pasang kateter sesuai kewenangan
tekanan uretra, kerusakan arkus refleks, blok dan prosedur yang benar mulai persiapan sampai selesai
spingter, disfungsi neurologis, efek agen o Manajemen nyeri (I.08238) observasi lokasi, karakteristik, frekuensi, kualitas, intensitas
neurologis nyeri, identifikasi skala nyeri, identifikasi respon nyeri nonverbal, berikan teknik
o Nyeri akut (D.0077) b.d agen pencedera nonfarmakologis untuk mengurangi nyeri kolaborasi pemberian dosis dan jenis analgetic,
fisiologis, agen pencedera kimiawi, agen monitor tanda-tanda vital sebelum dan sesudah pemberian analgetic, monitor efektivitas
pencedera fisik. analgesic
o Hipertermia (D. 0130) b.d proses penyakit, o Manajemen Hipertermia (I. 02068)/longgarkan pakaian, berikan obat oral, kolaborasi
peningkatan laju metabolisme, dehidrasi, pemberian cairan dan elektrolit.
o Risiko perfusi serebral tidak efektif (D.0017) o Pencegahan Syok (I.02068)/Monitor tingkat kesadaran dan respon pupil, monitor status
b.d Hipertensi, Embolisme, Cedera kepala, kardiopulmonal. Berikan oksigen untyk mempertahankan saturasi >94%. Kolaborasi
Tumor otak, Neoplasma otak, Infark Miokard pemberian IV, kolaborasi pemberian antiinflamasi. Kolaborasi pemberian IV, kolaborasi
Akut pemberian antiinflamasi, kolaborasi pemberian transfusi darah.
o Ketidakstabilan kadar glukosa darah o Manajemen Hiperglikemia (I.03115)/ Monitor kadar glukosa darah, Kolaborasi pemberian
(D.0027) b.d ketidaktepatan pemantauan insulin. Kolaborasi pemberian cairan IV. Kolaborasi pemberian Kalium
glukosa darah, kurang patuh pada rencana o Manajemen Hipoglikemia (I.03115)/ Pertahankan kepatenan jelas nafas. Berikan
manajemen diabetes, manajemen medikasi karbohidrat sederhana . Kolaborasi pemberian dextrosa.
tidak terkontrol

IMPLEMENTASI : 1. …………………………………………………………………………… 4. ………………………………………………………………………………………….


2. …………………………………………………………………………… 5. ………………………………………………………………………………………….
3. ………………………………………………………………………….. 6. ………………………………………………………………………………………….

EVALUASI : Perawat IGD


S : …………………………………………………………………. A.= ……………………………………………………………….
…………………………………………………………………. ……………………………………………………………….
O : …………………………………………………………………. P = ………………………………………………………………
…………………………………………………………………. ………………………………………………………………. …………………………………..

Anda mungkin juga menyukai