Anda di halaman 1dari 23

FORM FAILURE MODE & EFFECT ANALYSIS

Unit Kerja Ruangan Farmasi


Proses yang dianalisis Standar Operasional Prosedur (SOP) dalam Pemberian Informasi Tentang Efek Samping Obat
Tim FMEA Nama
Ketua dr. Jupri
Anggota Elva Nindia
Riska Aryunifa
Petugas pencatat (notulis) Sri Puji Lestari

I. Gambar alur proses yang akan dianalisis:


1. Petugas farmasi memanggil nama dan umur pasien
2. Petugas farmasi memeriksa ulang identitas pasien
3. Petugas farmasi menyerahkan obat sesuai permintaan resep
4. Petugas farmasi memberikan infomasi tata cara minum obat
5. Petugas farmasi memberikan informasi efek samping obat yang mungkin terjadi
6. Petugas farmasi menjelaskan kembali apabila terjadi efek samping obat agar segara kembali ke Puskesmas
7. Petugas farmasi mendokumentasikan laporan kejadian efek samping obat
II. Identifikasi failure modes:
No Tahapan Proses Failure Modes

1 Petugas farmasi memanggil nama dan umur pasien Petugas farmasi salah memanggil nama pasien

2 Petugas farmasi memeriksa ulang identitas pasien Petugas farmasi lupa memeriksa ulang identitas pasien

3 Petugas farmasi menyerahkan obat sesuai permintaan resep Kesalahan membaca resep karena tulisan dokter tidak jelas

4 Petugas farmasi memberikan infomasi tata cara minum obat Informasi tata cara minum obat yang diberikan kurang jelas

5 Petugas farmasi memberikan informasi efek samping obat yang Informasi efek samping obat kurang jelas
mungkin terjadi

6 Petugas farmasi menjelaskan kembali apabila terjadi efek samping Petugas lupa menyampaikan agar segera kembali ke Puskesmas
obat agar segera kembali ke Puskesmas jika terjadi efek samping obat

7 Petugas farmasi mendokumentasikan laporan kejadian efek Petugas lupa mendokumentasikan laporan kejadian efek samping
samping obat obat

III. Tujuan melakukan analisis FMEA:


Untuk perbaikan layanan Ruangan Farmasi
IV. Identifikasi penyebab, akibat jika terjadi failure mode untuk tiap-tiap failure mode dan Penghitungan RPN
No. Failure Modes Penyebab

1. Petugas farmasi salah memanggil nama pasien  Tulisan identitas pasien kurang jelas
2. Petugas farmasi lupa memeriksa ulang identitas pasien  Pasien terlalu ramai
 Kelalaian petugas

3. Kesalahan membaca resep karena tulisan dokter tidak jelas  Tulisan dokter tidak jelas

4. Informasi tata cara minum obat yang diberikan kurang jelas  Suara petugas kurang jelas
 Petugas terlalu cepat menjelaskan informasi tata cara
minum obat
5. Informasi efek samping obat kurang jelas  Suara petugas kurang jelas
 Petugas terlalu cepat menjelaskan informasi efek
samping obat
6. Petugas lupa menyampaikan agar segera kembali ke Puskesmas jika  Pasien ramai
terjadi efek samping obat  Kelalaian petugas
7. Petugas lupa mendokumentasikan laporan kejadian efek samping  Pasien ramai
obat  Kelalaian petugas
No Penyebab Akibat

1  Tulisan identitas pasien kurang jelas  Kesalahan pemberian obat

2  Pasien terlalu ramai  Kesalahan pemberian obat


 Kelalaian petugas

3  Tulisan dokter tidak jelas  Kesalahan membaca resep


 Kesalahan pemberian obat
4  Suara petugas kurang jelas  Pasien tidak mengerti tata cara minum obat
 Petugas terlalu cepat menjelaskan informasi tata cara minum
obat
5  Suara petugas kurang jelas  Pasien tidak mengerti efek samping obat
 Petugas terlalu cepat menjelaskan informasi efek samping
obat
6  Pasien ramai Pasien tidak mengerti bahwa harus segera kembali ke Puskesmas
 Kelalaian petugas jika terjadi efek samping obat
7  Pasien ramai Data efek samping obat yang terjadi pada pasien tidak tercatat
 Kelalaian petugas dengan baik
Dapat terjadi pengulangan pemberian obat yang sama yang
menyebabkan efek samping obat berulang
No. Failure Modes Kemungkinan Tingkat Kemudahan Risk Priority Ranking
terjadinya ( kegawatan (S= dideteksi (D= Number(RPN)
O= Severity) Detectability) RPN = OxSxD
Occurrence)

1 Petugas salah memanggil nama pasien 5 7 1 35 7


2 Petugas farmasi lupa memeriksa ulang identitas 5 4 7 140 3
pasien
3 Kesalahan membaca resep karena tulisan dokter 5 7 2 70 6
tidak jelas
4 Informasi tata cara minum obat yang diberikan 5 5 6 150 2
kurang jelas

5 Informasi efek samping obat kurang jelas 6 6 5 180 1

6 Petugas lupa menyampaikan agar segera 4 4 7 112 4


kembali ke Puskesmas jika terjadi efek samping
obat
7 Petugas lupa mendokumentasikan laporan 2 7 6 84 5
kejadian efek samping obat
No Failure modes: RPN Kumulatif Persentase Kumulatif
(urutkan dari RPN tertinggi ke terendah)

1 Informasi efek samping obat kurang jelas 180 180 23,35


2 Informasi tata cara minum obat yang diberikan kurang jelas 150 330 43
3 Petugas farmasi lupa memeriksa ulang identitas pasien 140 470 61
4 Petugas lupa menyampaikan agar segera kembali ke Puskesmas jika terjadi efek 112 582 75,49
samping obat
5 Petugas lupa mendokumentasikan laporan kejadian efek samping obat 84 666 86,38
6 Kesalahan membaca resep karena tulisan dokter tidak jelas 70 736 95,46
7 Petugas salah memanggil nama pasien 35 771 100
V. Solusi, dan Indikator untuk mengukur keberhasilan solusi

No Tahapan Proses Failure Modes Penyebab Akibat Solusi Indikator


Mengukur
keberhasilan solusi

1 Setelah dilakukan Kesalahan Informasi Suara petugas kurang Pasien tidak mengerti Membuat tahapan Kepatuhan terhadap
Petugas farmasi efek samping obat jelas efek samping obat petugas farmasi SOP
memberikan informasi kurang jelas Petugas terlalu cepat menanyakan kembali
efek samping obat yang menjelaskan informasi apakah pasien sudah
mungkin terjadi efek samping obat mengerti tentang efek
samping obat

2 Petugas farmasi Kesalahan Informasi tata Suara petugas kurang Pasien tidak mengerti Membuat tahapan Kepatuhan terhadap
memberikan infomasi cara minum obat kurang jelas tata cara minum obat petugas farmasi SOP
tata cara minum obat jelas Petugas terlalu cepat meminta pasien
menjelaskan informasi mengulangi kembali
tata cara minum obat informasi tata cara
minum obat yang sudah
dijelaskan
No Tahapan Proses Failure Modes Penyebab Akibat Solusi Indikator
Mengukur
keberhasilan solusi

3 Petugas farmasi Petugas farmasi lupa Pasien terlalu ramai Kesalahan pemberian Membuat tahapan Kepatuhan terhadap
memeriksa ulang memeriksa ulang Kelalaian petugas obat petugas farmasi SOP
identitas pasien identitas pasien membubuhkan paraf
petugas setelah nama
pasien setelah dilakukan
pemeriksaan ulang
identitas pasien

4 Petugas menyampaikan Petugas lupa Pasien ramai Pasien tidak mengerti Membuat tahapan Kepatuhan terhdap
agar segera kembali ke menyampaikan agar Kelalaian petugas bahwa harus segera petugas farmasi SOP
Puskesmas jika terjadi segera kembali ke kembali ke Puskesmas menanyakan kembali
efek samping obat Puskesmas jika terjadi jika terjadi efek samping apakah pasien sudah
efek samping obat obat mengerti bahwa jika
terjadi efek samping
obat, pasien harus segera
kembali ke Puskesmas
VI. Susun SOP baru sesuai dengan hasil analisis dan pelaksanaan FMEA:

SOP Lama SOP Baru ( SOP Hasil Revisi )


1. Petugas farmasi memanggil nama dan umur pasien 1. Petugas farmasi memanggil nama dan umur pasien
2. Petugas farmasi memeriksa ulang identitas pasien 2. Petugas farmasi memeriksa ulang identitas pasien
3. Petugas farmasi menyerahkan obat sesuai permintaan resep 3. Petugas farmasi membubuhkan paraf petugas di samping nama pasien
4. Petugas farmasi memberikan infomasi tata cara minum obat setelah dilakukan pemeriksaan ulang identitas pasien*
5. Petugas farmasi memberikan informasi efek samping obat yang mungkin 4. Petugas farmasi menyerahkan obat sesuai permintaan resep
terjadi 5. Petugas farmasi memberikan infomasi tata cara minum obat
6. Petugas farmasi menjelaskan kembali apabila terjadi efek samping obat 6. Petugas farmasi meminta pasien mengulangi kembali informasi tata cara
agar segara kembali ke Puskesmas minum obat yang sudah dijelaskan
7. Petugas farmasi mendokumentasikan laporan kejadian efek samping obat 7. Petugas farmasi memberikan informasi efek samping obat yang mungkin
terjadi
8. Petugas farmasi menanyakan kembali apakah pasien sudah mengerti
tentang efek samping obat*
9. Petugas farmasi menjelaskan kembali apabila terjadi efek samping obat
agar segara kembali ke Puskesmas
10. Petugas farmasi menanyakan kembali apakah pasien sudah mengerti
bahwa jika terjadi efek samping obat, pasien harus segera kembali ke
Puskesmas*
11. Petugas farmasi mendokumentasikan laporan kejadian efek samping obat
FORM FAILURE MODE & EFFECT ANALYSIS
Unit Kerja LABORATORIUM
Proses yang dianalisis Standar Operasional Prosedur (SOP) Pemeriksaan Laboratorium
Tim FMEA Nama
Ketua dr. Puji Rahayu
Anggota Erfina
Lidya
Petugas pencatat (notulis) Adrini

I. Gambar alur proses yang akan dianalisis:


1. Petugas Laboratorium menerima surat permintaan pemeriksaan Laboratorium dari Ruangan Pemeriksaan Umum, Ruangan Pemeriksaan Lansia, Ruangan
Pemeriksaan Anak, Ruangan Tindakan, Ruangan Pemeriksaan Gigi, dan Ruangan KIA.
2. Petugas Laboratorium mengintruksikan pasien supaya mengantri dan menunggu di luar ruangan laboratorium jika masih ada pasien yang sedang diperiksa.
3. Petugas Laboratorium memanggil nama pasien
4. Petugas Laboratorium mempersilahkan pasien duduk
5. Petugas Laboratorium menjelaskan kepada pasien pemeriksaan yang akan dilakukan dan sampel yang akan diambil
6. Petugas Laboratorium mencatat data pasien dan waktu kedatangan pasien di buku register laboratorium.
7. Petugas Laboratorium mempersiapkan alat dan bahan yang akan digunakan untuk pemeriksaan sesuai form permintaan.
8. Petugas Laboratorium mengambil sampel
9. Petugas Laboratorium melakukan pemeriksaan
10. Petugas Laboratorium mencatat hasil pemeriksaan di buku register dan di form hasil laboratorium
11. Petugas Laboratorium memberikan hasil pemeriksaan kepada pasien dan menginformasikan pasien untuk kembali ke ruangan pemeriksaan yg merujuk.
II. Identifikasi failure modes:
No Tahapan Proses Failure Modes
1 Petugas Laboratorium menerima surat permintaan pemeriksaan Laboratorium Petugas Laboratorium tidak ditempat
dari Ruangan Pemeriksaan Umum, Ruangan Pemeriksaan Lansia, Ruangan
Pemeriksaan Anak, Ruangan Tindakan, Ruangan Pemeriksaan Gigi, dan
Ruangan KIA.

2 Petugas Laboratorium mengintruksikan pasien supaya mengantri dan Petugas Laboratorium tidak menginstruksikan pasien untuk mengantri
menunggu di luar ruangan laboratorium jika masih ada pasien yang sedang dan menunggu di luar laboratorium
diperiksa.

3 Petugas Laboratorium memanggil nama pasien Petugas Laboratorium salah memanggil nama pasien

4 Petugas Laboratorium mempersilahkan pasien duduk. Petugas Laboratorium tidak mempersilahkan pasien duduk

5 Petugas Laboratorium menjelaskan kepada pasien pemeriksaan yang akan Petugas Laboratorium tidak menjelaskan pemeriksaan apa yang akan
dilakukan dan sampel yang akan diambil dilakukan dan sampel yang akan diambil

6 Petugas Laboratorium mencatat data pasien dan waktu kedatangan pasien Petugas Laboratorium tidak mencatat data pasien dengan benar
dibuku register laboratorium.

7 Petugas Laboratorium mempersiapkan alat dan bahan yang akan digunakan Ada alat atau bahan yang habis saat akan digunakan
untuk pemeriksaan sesuai form permintaan.
8 Petugas Laboratorium mengambil sampel Kesalahan petugas laboratorium mengambil sampel
9 Petugas Laboratorium melakukan pemeriksaan Petugas salah memasukkan reagen/buffer
No Tahapan Proses Failure Modes
Petugas salah memasukkan jenis stik pada alat pemeriksaan

10 Petugas Laboratorium mencatat hasil pemeriksaan dibuku register dan di form Pencatatan buku register Laboratorium dan form hasil labortorium tidak
hasil laboratorium. lengkap

11 Petugas Laboratorium memberikan hasil pemeriksaan kepada pasien dan Petugas Laboratorium tidak menginformasikan untuk kembali ke
menginformasikan pasien untuk kembali ke ruangan pemeriksaan yg merujuk. ruangan dokter / bidan yang merujuk

III. Tujuan melakukan analisis FMEA:


Untuk perbaikan layanan Laboratorium
IV. Identifikasi penyebab, akibat jika terjadi failure modeuntuktiap-tiapfailure mode dan Penghitungan RPN
No Failure Modes Penyebab

1 Petugas Laboratorium tidak ditempat Petugas laboratorium hanya 1 orang


Petugas laboratorium sedang mengikuti pelatihan

2 Petugas Laboratorium tidak menginstruksikan pasien untuk mengantri Petugas sedang fokus melakukan pemeriksaan pasien
dan menunggu di luar laboratorium
3 Petugas Laboratorium salah memanggil nama pasien Petugas salah membaca nama pasien

4 Petugas Laboratorium tidak mempersilahkan pasien duduk Petugas sedang sibuk mempersiapkan alat pemeriksaan

5 Petugas Laboratorium tidak menjelaskan pemeriksaan apa yang akan Kelalaian petugas
dilakukan dan sampel yang akan diambil Pasien yang mau diperiksa terlalu ramai

6 Petugas Laboratorium tidak mencatat data pasien dengan benar Pasien yang mau diperiksa terlalu ramai

7 Ada alat atau bahan yang habis saat akan digunakan Pasien terlalu ramai
Kekurangan stik pemeriksaan
8 Kesalahan petugas laboratorium mengambil sampel Petugas Laboratorium salah mengatur indikator kedalaman jarum
Petugas laboratorium salah melakukan pengambilan darah vena
sehingga tidak dapat mengambil sampel

9 Petugas salah memasukkan reagen/buffer Petugas salah membaca jenis reagen/buffer/stik yang akan
Petugas salah memasukkan jenis stik pada alat pemeriksaan digunakan untuk pemeriksaan
No Failure Modes Penyebab

10 Pencatatan buku register Laboratorium dan form hasil labortorium Kelalaian petugas sehingga pencatatan buku register dan form hasil
tidak lengkap Laboratorium tidak lengkap

11 Petugas Laboratorium tidak menginformasikan untuk kembali ke Pasien terlalu ramai


ruangan dokter / bidan yang merujuk

No Penyebab Akibat

1 Petugas laboratorium hanya 1 orang Pasien jadi mengantri dan menunggu lebih lama
Petugas laboratorium sedang mengikuti pelatihan

2 Petugas sedang fokus melakukan pemeriksaan pasien Pasien berdiri menunggu untuk dilakukan pemeriksaan

3 Petugas salah membaca nama pasien Pasien yang datang belakangan menjadi duluan untuk diperiksa

4 Petugas sedang sibuk mempersiapkan alat pemeriksaan Pasien tetap berdiri hingga saat akan dilakukan pemeriksaan
5 Kelalaian petugas Pasien merasa tidak puas karena kurangnya informasi dari apa yang
Pasien yang mau diperiksa terlalu ramai akan diperiksa
Terjadi kesalahan pertukaran pemeriksaan dengan pasien yang lain
6 Pasien yang mau diperiksa terlalu ramai Terjadi kesalahan saat pasien kembali kontrol

7 Pasien terlalu ramai Pemeriksaan yang akan dilakukan menjadi terhambat dan tidak bisa
Kekurangan stik pemeriksaan diperiksakan
No Penyebab Akibat

8 Petugas Laboratorium salah mengatur indikator kedalaman jarum Terjadi pengulangan pengambilan sampel
Petugas laboratorium salah melakukan pengambilan darah vena
sehingga tidak dapat mengambil sampel

9 Petugas salah membaca jenis reagen/buffer/stik yang akan digunakan Terjadi pengulangan pengambilan sampel dan pemeriksaan
untuk pemeriksaan Laboratorium
Beban biaya pemeriksaan menjadi bertambah jika pasien tidak memiliki
jaminan kesehatan
10 Kelalaian petugas sehingga pencatatan buku register dan form hasil Pasien tidak mendapatkan bukti pencatatan hasil pemeriksaaan yang
Laboratorium tidak lengkap lengkap
Hasil pemeriksaan pasien tidak dapat terdokumentasi dengan baik dan
lengkap
11 Pasien terlalu ramai Pasien langsung pulang tanpa kembali ke dokter/bidan yang merujuk
No. Failure Modes Kemungkin Tingkat Kemudahan Risk Priority Ranking
an keparahan dideteksi (D= Number(RPN)
terjadinya ( (S= Severity) Detectability) RPN = OxSxD
O=
Occurrence
)
1 Petugas Laboratorium tidak ditempat 4 4 2 32 3
2 Petugas Laboratorium tidak menginstruksikan 2 1 2 4 10
pasien untuk mengantri dan menunggu di luar
laboratorium
3 Petugas Laboratorium salah memanggil nama pasien 2 4 2 16 7

4 Petugas Laboratorium tidak mempersilahkan pasien 1 1 1 1 11


duduk
5 Petugas Laboratorium tidak menjelaskan 3 7 5 105 1
pemeriksaan apa yang akan dilakukan

6 Petugas Laboratorium tidak mencatat data pasien 2 4 2 16 6


dengan benar
7 Ada alat atau bahan yang habis saat akan digunakan 2 3 2 12 9

8 Kesalahan petugas laboratorium mengambil sampel 2 7 5 90 2

9 Petugas salah memasukkan reagen/buffer & 2 5 2 20 5


Petugas salah memasukkan jenis stik pada alat
pemeriksaan
No. Failure Modes Kemungkin Tingkat Kemudahan Risk Priority Ranking
an keparahan dideteksi (D= Number(RPN)
terjadinya ( (S= Severity) Detectability) RPN = OxSxD
O=
Occurrence
)
10 Pencatatan buku register dan form hasil 3 5 2 30 4
Laboratorium tidak lengkap

11 Petugas Laboratorium tidak menginformasikan 2 2 3 12 8


untuk kembali ke ruangan dokter / bidan yang
merujuk

No Failure modes: RPN Kumulatif Persentase Kumulatif


(urutkan dari RPN tertinggi ke terendah)

1 Petugas Laboratorium tidak menjelaskan pemeriksaan apa yang akan 105 105 31.06
dilakukan

2 Kesalahan petugas laboratorium mengambil sampel 90 195 57.69


3 Petugas Laboratorium tidak ditempat 32 227 67.15
4 Pencatatan buku register dan form hasil Laboratorium tidak lengkap 30 257 76.03
5 Petugas salah memasukkan reagen/buffer & 20 277 81.95
Petugas salah memasukkan jenis stik pada alat pemeriksaan
No Failure modes: RPN Kumulatif Persentase Kumulatif
(urutkan dari RPN tertinggi ke terendah)

6 Petugas Laboratorium tidak mencatat data pasien dengan benar 16 293 86.68
7 Petugas Laboratorium salah memanggil nama pasien 16 309 91.42
8 Petugas Laboratorium tidak menginformasikan untuk kembali ke 12 321 94.97
ruangan dokter / bidan yang merujuk
9 Ada alat atau bahan yang habis saat akan digunakan 12 333 98.52
10 Petugas Laboratorium tidak menginstruksikan pasien untuk 4 337 99.70
mengantri dan menunggu di luar laboratorium
11 Petugas Laboratorium tidak mempersilahkan pasien duduk 1 338 100
V. Solusi, dan Indikator untuk mengukur keberhasilan solusi

No Tahapan Proses Failure Modes Penyebab Akibat Solusi Indikator


Mengukur
keberhasilan
solusi
1 Petugas Laboratorium Petugas Laboratorium Kelalaian petugas & Pasien merasa tidak Membuat tahapan Petugas Kepatuhan
menjelaskan kepada tidak menjelaskan Pasien yang mau diperiksa puas karena kurangnya Laboratorium menanyakan terhadap SOP
pasien pemeriksaan yang pemeriksaan apa yang terlalu ramai informasi dari apa yang kembali nama, umur, dan
akan dilakukan dan akan dilakukan akan diperiksa alamat pasien
sampel yang akan Terjadi pertukaran Membuat tahapan petugas
diambil pemeriksaan dengan laboratorium menanyakan
pasien yang lain kembali apakah pasien sudah
mengerti tentang
pemeriksaan yang akan
dilakukan dan sampel yang
akan diambil

2 Petugas laboratorium Kesalahan petugas Petugas Laboratorium Terjadi pengulangan Membuat tahapan SOP, Kepatuhan
mengambil sampel mengambil sampel salah mengatur indikator pengambilan sampel petugas memastikan kembali terhadap SOP
kedalaman jarum & alat pengambilan sampel siap
Petugas laboratorium salah digunakan sebelum
melakukan pengambilan pengambilan sampel, dan
darah vena sehingga tidak petugas memastikan kembali
dapat mengambil sampel tempat pengambilan sampel
sudah tepat
No Tahapan Proses Failure Modes Penyebab Akibat Solusi Indikator
Mengukur
keberhasilan
solusi
3 Petugas Laboratorium Petugas Laboratorium Petugas laboratorium Pasien jadi mengantri Membuat tahapan Jika Kepatuhan
menerima surat tidak di tempat hanya 1 orang & dan menunggu lebih petugas laboratorium terhadap SOP
permintaan pemeriksaan Petugas laboratorium lama berhalangan hadir, maka
Laboratorium dari sedang mengikuti petugas laboratorium akan
Ruangan Pemeriksaan pelatihan melakukan pendelegasian
Umum, Ruangan wewenang kepada tenaga
Pemeriksaan Lansia, medis lain yang sudah
Ruangan Pemeriksaan mendapatkan pelatihan
Anak, Ruangan tentang laboratorium dari
Tindakan, Ruangan petugas laboratorium.
Pemeriksaan Gigi, dan
Ruangan KIA.

4 Petugas Laboratorium Pencatatan buku register Kelalaian petugas Pasien tidak Membuat tahapan petugas Kepatuhan
mencatat hasil dan form hasil sehingga pencatatan buku mendapatkan bukti Laboratorium meminta tanda terhadap SOP
pemeriksaan dibuku Laboratorium tidak register dan form hasil pencatatan hasil tangan pasien pada buku
register dan di form hasil lengkap Laboratorium tidak pemeriksaaan yang register laboratorium setelah
laboratorium. lengkap lengkap data hasil pemeriksaan
Hasil pemeriksaan dilengkapi di buku register
pasien tidak dapat dan form hasil Laboratorium
terdokumentasi dengan
baik dan lengkap
VI. Susun SOP baru sesuai dengan hasil analisis dan pelaksanaan FMEA

SOP Lama SOP Baru (Hasil Revisi)


1. Petugas Laboratorium menerima surat permintaan pemeriksaan 1. Petugas Laboratorium menerima surat permintaan pemeriksaan Laboratorium dari
Laboratorium dari Ruangan Pemeriksaan Umum, Ruangan Ruangan Pemeriksaan Umum, Ruangan Pemeriksaan Lansia, Ruangan Pemeriksaan
Pemeriksaan Lansia, Ruangan Pemeriksaan Anak, Ruangan Anak, Ruangan Tindakan, Ruangan Pemeriksaan Gigi, dan Ruangan KIA.
Tindakan, Ruangan Pemeriksaan Gigi, dan Ruangan KIA. 2. Petugas Laboratorium mengintruksikan pasien supaya mengantri dan menunggu di
2. Petugas Laboratorium mengintruksikan pasien supaya mengantri dan luar ruangan laboratorium jika masih ada pasien yang sedang diperiksa.
menunggu di luar ruangan laboratorium jika masih ada pasien yang 3. Petugas Laboratorium memanggil nama pasien
sedang diperiksa. 4. Petugas Laboratorium mempersilahkan pasien duduk
3. Petugas Laboratorium memanggil nama pasien 5. Petugas Laboratorium menanyakan kembali nama, umur, tempat, tanggal lahir,
4. Petugas Laboratorium mempersilahkan pasien duduk dan alamat pasien
5. Petugas Laboratorium menjelaskan kepada pasien pemeriksaan yang 6. Petugas Laboratorium menjelaskan dan mengkonfirmasi ulang kepada pasien
akan dilakukan dan sampel yang akan diambil jenis pemeriksaan yang akan dilakukan dan sampel yang akan diambil
6. Petugas Laboratorium mencatat data pasien dan waktu kedatangan 7. Petugas Laboratorium mencatat data pasien dan waktu kedatangan pasien dibuku
pasien dibuku register laboratorium. register laboratorium.
7. Petugas Laboratorium mempersiapkan alat dan bahan yang akan 8. Petugas Laboratorium mempersiapkan alat dan bahan yang akan digunakan untuk
digunakan untuk pemeriksaan sesuai form permintaan. pemeriksaan sesuai form permintaan.
8. Petugas Laboratorium mengambil sampel 9. Petugas memastikan kembali alat pengambilan sampel siap digunakan sebelum
9. Petugas Laboratorium melakukan pemeriksaan pengambilan sampel, dan petugas memastikan kembali tempat pengambilan
10. Petugas Laboratorium mencatat hasil pemeriksaan dibuku register sampel sudah tepat sebelum dilakukan pengambilan sampel
dan di form hasil laboratorium 10. Petugas Laboratorium mengambil sampel
11. Petugas Laboratorium memberikan hasil pemeriksaan kepada pasien 11. Petugas Laboratorium melakukan pemeriksaan
dan menginformasikan pasien untuk kembali ke ruangan 12. Petugas Laboratorium mencatat hasil pemeriksaan dibuku register dan di form hasil
pemeriksaan yg merujuk. laboratorium
13. Petugas Laboratorium memberikan hasil pemeriksaan kepada pasien dan
menginformasikan pasien untuk kembali ke ruangan pemeriksaan yg merujuk.

Anda mungkin juga menyukai