u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
PUTUSAN
si
Nomor 2904/Pdt.G/2023/PA.Smg
ne
ng
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
do
gu PENGADILAN AGAMA SEMARANG
Memeriksa dan mengadili perkara perdata agama pada tingkat pertama
In
telah menjatuhkan putusan dalam perkara cerai talak antara:
A
XXX , NIK 3170541709950004, lahir di Jakarta, 17 September 1995, agama
Islam, pendidikan S-1, pekerjaan kontraktor, bertempat
ah
lik
kediaman di (rumah kontrakan) XXX , Kota Semarang,
sebagai Pemohon Konvensi/Tergugat Rekonvensi;
am
ub
Melawan
XXX , NIK 3316094205960002, lahir di XXX , 2 Mei 1996, agama Islam,
ep
pendidikan S-1, pekerjaan analys di Bukopin, bertempat
k
si
Advokat pada “Kantor Advokat dan Konsultan Hukum
XXX ”, yang beralamat di XXX , Kota Semarang,
ne
ng
do
gu
Rekonvensi;
Pengadilan Agama tersebut;
In
Telah mempelajari berkas perkara;
A
DUDUK PERKARA
lik
ub
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
1. Bahwa pada tanggal 1 November 2021, Pemohon dan Termohon
si
melangsungkan pernikahan yang dicatat oleh Pegawai Pencatat Nikah Kantor
Urusan Agama Kecamatan XXX Kabupaten XXX sesuai dengan Kutipan
ne
ng
Akta Nikah Nomor 432/01/XI/2021 tanggal 1 November 2021;
2. Bahwa setelah pernikahan tersebut Pemohon dan Termohon tinggal
do
gubersama di rumah kontrakan di Tangerang selama 3 bulan, kemudian
Pemohon dan Termohon bertempat tinggal bersama dirumah kos di Jakarta
selama 1 bulan, kemudian Pemohon dan Termohon bertempat tinggal di
In
A
rumah orang tua Termohon di XXX selama 2 bulan dan yang terakhir
Pemohon dan Termohon bertempat tinggal di rumah kontrakan di (rumah
ah
lik
kontrakan) XXX , Kota Semarang sampai sekarang;
3. Bahwa setelah pernikahan tersebut, antara Pemohon dengan Termohon
am
ub
sudah melakukan hubungan suami istri dan sudah dikaruniai 1 anak yang
bernama: XXX , (lahir di XXX , 29 Agustus 2022);
4. Bahwa semula rumah tangga Pemohon dengan Termohon
ep
k
rukun dan harmonis, namun sejak bulan April 2023 antara Pemohon dan
ah
si
harapan akan hidup rukun lagi dalam rumah tangga;
5. Bahwa penyebab perselisihan dan pertengkaran tersebut karena :
ne
ng
do
b. Termohon selalu merendahkan dan tidak bisa menghormati
gu
lik
ub
yang sama dan keluarga Termohon yang terus menerus ikut campur rumah
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tangga Pemohon dengan Termohon hingga akhirnya Pemohon dengan
si
Termohon berpisah ranjang selama 1 bulan;
7. Bahwa pihak keluarga telah berusaha memberi nasehat, akan tetapi tidak
ne
ng
berhasil karena Pemohon tetap pada prinsip untuk bercerai karena Termohon
sudah tidak mempunyai i’tikad baik lagi untuk menjalankan kehidupan rumah
do
gutangga;
8. Bahwa Pemohon sanggup membayar biaya perkara ini;
Berdasarkan dalil-dalil di atas, telah cukup alasan bagi Pemohon untuk
In
A
mengajukan permohonan ini sebagaimana dimaksud dalam Pasal 19 huruf f
Peraturan Pemerintah No. 9 Tahun 1975, dan untuk itu Pemohon mohon
ah
lik
kepada Bapak Ketua Pengadilan Agama Semarang kiranya berkenan
menerima dan memeriksa perkara ini, selanjutnya memberikan putusan
am
ub
sebagai berikut:
1. Mengabulkan permohonan Pemohon;
2. Memberi izin kepada Pemohon (XXX ) untuk menjatuhkan talak satu
ep
k
si
3. Membebankan biaya perkara menurut Hukum;
Atau, apabila majelis hakim berpendapat lain mohon putusan yang seadil-
ne
ng
adilnya;
Bahwa pada hari persidangan yang telah ditetapkan, Pemohon dan
do
Termohon hadir di persidangan, dan Majelis Hakim telah berusaha
gu
lik
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
I. DALAM POKOK PERKARA
si
1. Bahwa Termohon menolak keras dalil-dalil gugatan dari Penggugat,
kecuali terhadap hal-hal yang secara tegas diakui kebenarannya oleh
ne
ng
Termohon;
2. Bahwa dalil Pemohon sebagaimana tertuang dalam posita 1 benar
do
guadanya yaitu antara Pemohon dan Termohon adalah pasangan suami isteri
sah yang telah menikah pada tanggal 1 November 2021 sebagaimana
tercatat pada Kutipan Akta Nikah pada Kantor Urusan Agama Kecamatan
In
A
XXX , Kabupaten XXX ;
3. Bahwa benar pada possita angka 2, setelah menikah antara Pemohon
ah
lik
dan Termohon sempat berpindah – pindah tempat tinggal dengan
mengontrak rumah, yang pada akhirnya Pemohon dan Termohon tinggal
am
ub
bersama di rumah kontrakan yang beralamat di XXX , Kota Semarang
namun sekitar pertengahan bulan November tahun 2023 pemohon
meninggalkan Termohon beserta anaknya tanpa tanggung jawab kepada
ep
k
keluarga;
ah
si
memang benar adanya antara Pemohon dan Termohon telah mempunyai 1
(satu) orang anak yang bernama XXX , Perempuan, Lahir di XXX Tanggal
ne
ng
do
5. Bahwa dalil Pemohon sebagaimana tertuang dalam posita angka 4 dan
gu
lik
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
mengatur segala sesuatu kebutuhan rumah tangga (misalanya dalam
si
menentukan gorden rumah, peralatan dapur);
5.3 Bahwa dali Pemohon pada posita angka 5 huruf b Termohon tolak
ne
ng
sebab dalil yang disampaikan oleh Pemohon merupakan dalil yang
tidak berdasar dan tidak benar adanya justru Pemohon sendirilah
do
gu sebagai suami yang kurang bertanggung jawab, sering melakukan
tindak kekerasan (memukul,mendorong) serta memaki dengan kata-
kata yang tidak pantas kepada Termohon sehingga dalil-dali Pemohon
In
A
adalah merupakan dalil yang mengada-ada;
5.4 Bahwa dali Pemohon pada posita angka 5. Huruf c, Termohon
ah
lik
tolak sebab dalil tersebut mengada-ada sebab faktanya justru
Pemohon selalu merendahkan orang tua Termohon;
am
ub
5.5 Bahwa dali Pemohon pada posita angka 5 huruf d Termohon tolak
sebab Pemohon sendirilah sebagai seorang ayah yang tidak
bertanggung jawab kepada istri dan anaknya karena selama
ep
k
si
6. Bahwa dalil Pemohon sebagaimana tertuang dalam posita angka 6,
Termohon tolak sebab selama perkawinan antara Pemohon dan Termohon
ne
ng
do
tangga seperti selalu memaksakan kehendak,berhutang pinjol tanpa
gu
lik
ub
kata kasar serta saat ini Pemohon meninggalkan Termohon dan anaknya
Halaman 5 dari 29 halaman
ah
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tanpa tanggungjawab serta sampai dengan saat ini Pemohon tetap ngotot
si
ingin menjatuhkan talak kepada Termohon dengan menyudutkan atau
memojokan Termohon yang kesemua dalil dari pemohon tidak benar,
ne
ng
berdasarkan uraian tersebut Termohon mohon kepada majelis hakim
memutuskan yang terbaik serta sedail-adilnya;
do
II. DALAM REKONVENSI:
gu 1. Bahwa dalam Rekonvensi ini Penggugat dalam Rekonvensi
semula adalah Termohon dalam konvensi; sedangkan Tergugat dalam
In
A
Rekonvensi semula adalah Pemohon dalam konvensi;
2. Bahwa semua yang termuat dan tertulis dalam Bab
ah
lik
Eksepsi, dan Bab Pokok Perkara ini mutatis mutandis dianggap terbaca
dan termuat kembali dalam bab Rekonvensi ini;
am
ub
3. Bahwa benar antara Penggugat dalam Rekonvensi dan Tergugat
dalam Rekonvensi adalah suami isteri sah yang menikah pada tanggal 1
November 2021 sebagaimana tercatat pada Kutipan Akta Nikah pada
ep
k
si
bernama XXX , Perempuan, Lahir di XXX Tanggal 29 Agustus 2022
berumur masih dibawah 12 tahun (mumayiz) serta saat ini dalam
ne
ng
do
apabila perkawinan antara Penggugat Rekonvensi dan Tergugat
gu
lik
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dari XXX dihukum/dibebani untuk memberikan biaya nafkah anak
si
kepada Tergugat Rekonvensi bagi anaknya tersebut perbulannya
minimal sebesar Rp 5.000.000,- (lima juta rupiah) diluar biaya
ne
ng
pendidikan dan kesehatan dengan kenaikan 10 % setiap tahunnya
dihitung sejak perkara ini mempunyai kekuatan hukum yang tetap
do
gu sampai dengan anaknya tersebut dewasa dan dapat mandiri atau telah
kawin yang diberikan melalui Penggugat dalam Rekonvensi.
5. Bahwa sejak pernikahan Tergugat dalam Rekonvensi sering tidak
In
A
memenuhi kebutuhan rumah tangga karena pada awal pernikahan tidak
bekerja sehingga selama pernikahan untuk kebutuhan rumah tangga
ah
lik
sering menggunakan penghasilan Penggugat Rekonvensi, apabila
dirinci selama pernikahan Tergugat Rekonvensi tidak memberikan
am
ub
nafkah kepada Penggugat Rekonvensi yaitu pada tahun 2022 yaitu 8
(delapan) bulan pada bulan Februari, Mei, Juli, Agustus, September,
Oktober, November,Desember sedangkan pada Tahun 2023 yaitu 4
ep
k
si
madhiyah) maka total nafkah terutang sebesar Rp. 60.000.000,- (enam
puluh juta rupiah);
ne
ng
do
dalam Rekonvensi dan Tergugat dalam Rekonvensi putus karena
gu
dalam Rekonvensi:
- Mut’ah berupa uang sebesar Rp. 200.000.000,- ( dua ratus juta
ah
lik
rupiah);
- Nafkah Iddah sebesar Rp. 50.000.000,- ( Lima puluh juta rupiah );
m
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini berkenan untuk memberikan
si
putusan, sebagai berikut :
DALAM POKOK PERKARA :
ne
ng
1. Memberika
n putusan yang
do
gu seadil-adilnya;
2. Menghuku
m kepada
In
A
Pemohon untuk
membayar
ah
lik
biaya perkara
ini.
am
ub
DALAM REKONPENSI
1. Mengabulkan gugat Rekonvensi dari Penggugat dalam Rekonvensi
untuk seluruhnya;
ep
k
si
Rekonvensi selaku ibu kandungnya;
3. Menghukum Tergugat Rekonvensi untuk memberikan kepada
ne
ng
do
kesehatan dengan kenaikan 10 % setiap tahunnya atau dihitung sejak
gu
lik
ub
rupiah);
Halaman 8 dari 29 halaman
ah
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
b. Nafkah Iddah sebesar Rp. 50.000.000,- ( Lima puluh juta rupiah ).
si
Yang harus dibayar secara lunas sesaat sebelum persidangan ikrar talak.
6. Menghukum Tergugat dalam Rekonpensi untuk membayar biaya
ne
ng
perkara yang timbul dalam perkara ini;
ATAU:
do
Apabila Yang Mulia Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini
gu
mempunyai pendapat lain, Termohon/Penggugat Rekonvensi mohon putusan
yang seadil-adilnya, sesuai dengan prinsip-prinsip peradilan yang baik (ex
In
A
aequo et bono;
Bahwa atas jawaban Termohon tersebut, Pemohon telah mengajukan
ah
lik
replik dalam konvensi dan jawaban dalam rekonvensi secara tertulis tanggal 13
Desember 2023 yang pada pokoknya, sebagai berikut:
am
ub
DALAM POKOK PERKARA
1. Bahwa Pemohon menolak dalil Termohon pada Jawaban Termohon
poin 5.1 halaman 2 yang menyatakan Pemohon tidak
ep
k
si
Faktanya, Pemohon telah melaksanakan tanggung jawab sebagai suami,
yaitu dengan memberikan nafkah bulanan dalam bentuk transfer bank ke
ne
ng
do
apabila Pemohon akan pergi bekerja di kantor maupun jika keluar kota
gu
April 2023;
Fakta lainnya, justru Termohon pernah pergi keluar kota dari rumah di
ah
lik
ub
Pemohon melalui media apapun baik telepon ataupun lisan, perbuatan ini
dilakukan pada tanggal 5 April 2023;
ka
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
whatsapp namun tidak direspon oleh Termohon. Sehari setelahnya,
si
Pemohon baru tahu bahwa Termohon beserta Anak pergi ke kota XXX
Jawa Tengah, setelah Pemohon terus menerus mencoba menelpon dan
ne
ng
mengirimkan pesan melalui aplikasi whatsapp;
2. Bahwa dalil Termohon pada Jawaban Termohon poin 5.2 halaman 2
do
guyang menyatakan bahwa orangtua Pemohon turut campur pada
urusan rumah tangga adalah tidak benar dan tidak berdasarkan pada
fakta yang sebenarnya;
In
A
Faktanya, orangtua Pemohon bertempat tinggal di wilayah Jakarta yang jauh
dari tempat tinggal Pemohon dan Termohon yaitu di Semarang. Orangtua
ah
lik
Pemohon membantu keluarga Pemohon dan Termohon dengan
memberikan perabotan berupa meja dan lainnya untuk kebutuhan rumah
am
ub
Pemohon dan Termohon yang memang kekurangan meja, tanpa adanya
maksud untuk mengatur rumah tangga Pemohon dan Termohon;
Fakta lainnya, justru orangtua Termohon yang turut campur pada urusan
ep
k
si
Termohon meminta Termohon untuk keluar dari rumah sewa di Cisauk
Tangerang Selatan dan pindah untuk kost di suatu lokasi yang
ne
ng
do
di kantornya;
gu
lik
ub
mengundurkan diri;
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dengan orangtua dibandingkan kepada suami.” Pernyataan ini
si
disampaikan secara lisan pada Januari 2022, April 2023 dan November
2023;
ne
ng
Bahwa berdasarkan uraian diatas, Termohon menjelaskan penjelasan secara
do
gumengada-ada atau tidak jelas dan tanpa adanya dasar yang jelas,
Pemohon menekankan bahwa Orang Tua Pemohon tidak ikut campur
dalam rumah tangga tanpa alasan apapun;
In
A
3. Bahwa dalil Termohon pada Jawaban Termohon poin 5.3 halaman 2
yang menyatakan bahwa Pemohon melakukan tindak kekerasan dan
ah
lik
memaki dengan kata kasar adalah tidak benar dan tidak berdasarkan
pada fakta yang sebenarnya;
am
ub
Faktanya, Pemohon tidak pernah sekalipun melakukan tindak kekerasan fisik
terhadap Termohon. Pemohon melaksanakan tugas sebagai seorang suami
dengan demokratis dan mengedepankan komunikasi dengan Termohon;
ep
k
si
bulan, tahun Pemohon melaksanakan tindak kekerasan dan tidak adanya
saksi baik keluarga ataupun tetangga sekitar yang dapat membuktikan
ne
ng
do
dilaporkan ke pihak kepolisian dengan dalil kekerasan dalam rumah tangga
gu
lik
ub
Perbuatan ini dilakukan pada Januari 2022, April 2023 dan November 2023;
4. Bahwa dalil Termohon pada Jawaban Termohon poin 5.4 halaman 2
ka
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
berdasarkan pada fakta yang sebenarnya;
si
Faktanya, Termohon selalu melibatkan orangtuanya dalam keluarga
ne
ng
Pemohon, yang sudah selayaknya Termohon mengikuti nasehat dan
arahan dari kepala rumah tangga dan Pemohon selalu membuka ruang
do
gudiskusi secara demokratis kepada Termohon akan tetapi Termohon selalu
menghiraukan perbuatan dan nasehat dari Pemohon. Pemohon menuruti
nasehat-nasehat dari orangtua Termohon karena jarak lokasi yang dekat;
In
A
5. Bahwa dalil Termohon pada Jawaban Termohon poin 5.5 halaman 3
yang menyatakan bahwa Pemohon tidak bekerja adalah tidak benar,
ah
lik
dinyatakan secara asal dan tidak berdasarkan pada fakta yang
sebenarnya;
am
ub
Faktanya, Pemohon memiliki pekerjaan yang resmi sebagai karyawan dan
mendapatkan gaji bulanan tetap, dengan uraian sebagai berikut:
a. Tahun 2021 sampai Mei 2022, bekerja di PT Citas Otis Elevator
ep
k
si
Sumatera Indonesia Palembang sebagai civil design and supervision
coordinator;
ne
ng
do
d. Mei 2023 sampai sekarang (Desember 2023) di PT Reka Adi
gu
kebutuhan Anak, yaitu berupa kebutuhan uang dan barang kebutuhan Anak
berupa perlengkapan bayi seperti popok bayi, susu bayi, alat mandi bayi,
ah
lik
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bahwa berdasarkan dalil-daliil Pemohon diatas, maka Termohon menolak
si
Jawaban dan rekonvensi Termohon, tidak benar adanya yang disampaikan
oleh Termohon dan Pemohon memohon untuk menolak seluruh Jawaban
ne
ng
Gugatan Rekonvensi, atau setidak-tidaknya menyatakan gugatan
rekonvensi tidak dapat diterima (Niet ontvankelijke verklaard);
do
gu6. Bahwa dalil Termohon pada Jawaban Termohon poin 6 halaman 3
yang menyatakan bahwa Pemohon meminjam pinjaman online (pinjol)
tanpa sepengetahuan Termohon, adalah tidak benar dan tidak
In
A
berdasarkan pada fakta yang sebenarnya;
Faktanya, Pemohon sadar bahwa tetap harus menafkahi Termohon dan
ah
lik
Anak, maka dari itu Pemohon melakukan pinjaman online. Hal ini Pemohon
lakukan demi memenuhi tanggung jawab sebagai suami. Termohon juga
am
ub
mengetahui informasi ini karena adanya komunikasi dari Pemohon
terutama dalam hal pemenuhan kebutuhan rumah tangga. Pinjaman online
dilakukan mengingat pada bulan Maret 2023 Pemohon sedang dalam tahap
ep
k
interview kerja;
ah
si
yang menyatakan bahwa Pemohon melakukan tindak kekerasan
adalah tidak benar, dinyatakan secara asal dan tidak berdasarkan
ne
ng
do
yang dilakukan Pemohon secara konkrit pada Jawaban Termohon serta
gu
lik
ub
Sehingga pernyataan ini dapat dikatakan sebagai tuduhan tanpa dasar atau
ep
fitnah;
Halaman 13 dari 29 halaman
ah
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
DALAM GUGATAN REKONVENSI
si
Pemohon dalam Gugatan Rekonvensi menjadi Tergugat Rekonvensi,
menyampaikan hal-hal sebagai berikut:
ne
ng
1. Bahwa Tergugat Rekonvensi menolak Gugatan Perkara a quo pada
Rekonvensi poin 3 halaman 4 yang menyatakan bahwa Anak berada
do
gudalam hak asuh Penggugat Rekonvensi;
Bahwa Tergugat Rekonvensi selaku Ayah dari Anak juga memiliki hak untuk
melakukan pengasuhan terhadap Anak demi tumbuh kembang Anak yang
In
A
baik. Pemohon memiliki iktikad baik untuk mengasuh Anak dan memiliki
finansial yang mumpuni untuk pengasuhan Anak dan mengajari anak
ah
lik
berupa akademis maupun non-akademis, memberikan kesempatan untuk
bertemu, melakukan kegiatan, pergi bersama dan melakukan kegiatan
am
ub
pengasuhan Anak, kegiatan olahraga untuk tumbuh kembang fisik Anak
dan kegiatan lainnya, sehingga memohon kepada majelis yang memutus
perkara a quo untuk mengabulkan permohonan Pemohon untuk mengurus,
ep
k
si
2. Bahwa Tergugat Rekonvensi menolak Gugatan perkara a quo Dalam
Rekonvensi poin 4 halaman 4 mengenai biaya nafkah anak perbulan
ne
ng
do
mendasarkan pada fakta yang sebenarnya.
gu
lik
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Rekonvensi membayar nafkah terutang (nafkah madliyah) sebesar Rp.
si
60.000.000,- karena tidak memiliki dasar dan fakta yang jelas atau
mengada-ada;
ne
ng
Faktanya adalah Tergugat Rekonvensi selalu memberikan nafkah kepada
Penggugat Rekonvensi dan Anak berupa nafkah bulanan, baik dalam
do
gubentuk uang yang diberikan secara transfer setiap bulannya serta
pembelian kebutuhan rumah tangga, dengan uraian sebagai berikut:
a. Bulan Februari 2022, Tergugat Rekonvensi transfer uang ke
In
A
rekening Penggugat Rekonvensi senilai Rp. 3.000.000 dan belanja
harian bersama berupa uang cash;
ah
lik
b. Bulan Mei 2022 Tergugat Rekonvensi transfer uang ke rekening
Penggugat Rekonvensi senilai Rp. 500.000, dan menanggung biaya
am
ub
makan dan hidup dalam bentuk pembelian barang;
c. Bulan Juli 2022 Tergugat Rekonvensi transfer uang ke rekening
Penggugat Rekonvensi senilai Rp. 3.000.000 dan belanja harian
ep
k
si
rekening Penggugat Rekonvensi senilai Rp. 2.000.000 dan
menanggung biaya makan dan hidup dalam bentuk pembelian barang;
ne
ng
do
dan belanja harian bersama berupa uang cash;
gu
lik
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
pembayaran tagihan listrik, keperluan anak dan belanja harian bersama
si
berupa uang cash;
j. Bulan Februari 2023 Tergugat Rekonvensi memberikan uang
ne
ng
secara tunai pada Penggugat Rekonvensi Rp. 400.000, biaya Listrik,
keperluan anak dan belanja harian bersama berupa uang cash;
do
gu k. Bulan April 2023 Tergugat Rekonvensi memberikan uang secara
tunai pada Penggugat Rekonvensi Rp. 400.000, pembayaran tagihan
Listrik, keperluan anak, dan belanja harian bersama berupa uang cash;
In
A
l. Bulan Mei 2023 Tergugat Rekonvensi membayarkan tagihan
listrik, biaya hidup, keperluan Anak, dan belanja harian bersama berupa
ah
lik
uang cash;
4. Bahwa Tergugat Rekonvensi menolak Gugatan perkara a quo dalam
am
ub
Rekonvensi poin 6.1 halaman 5 yang menyatakan tentang nafkah
mut’ah sebesar Rp. 200.000.000,- karena perhitungan tersebut tanpa
dasar yang jelas;
ep
k
si
sehingga gugatan rekonvensi tidak dapat diterima, dan Penggugat tidak
memiliki iktikad baik selama masa perkawinan berlangsung kepada
ne
ng
do
serta memberikan seluruh kebutuhan pada anak;
gu
lik
sangat-sangat tidak masuk akal dan tidak memiliki dasar serta tanpa
perhitungan yang dapat dipertanggungjawabkan. Tergugat hanya mampu
m
ub
masa iddah Penggugat Rekonvensi selesai dan merujuk pada SEMA No.
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
nafkah madhiyah, nafkah iddah, mut”ah dan nafkah anak harus
si
mempertimbangkan keadilan dan kepatutan fakta kemampuan ekonomi
suami dan fakta kebutuhan dasar hidup isteri dan/atau anak”;
ne
ng
Sehingga kami memohon kepada majelis yang memutus perkara a quo untuk
mengabulkan permohonan Tergugat terkait Nafkah Iddah yang telah
do
gumerujuk pada kemampuan, keadilan dan kepatutan bagi Tergugat
Rekonvensi untuk Penggugat rekonvensi;
Berdasarkan alasan-alasan yang telah kami uraikan di atas, Pemohon
In
A
mohon agar Majelis Hakim Pengadilan Agama Semarang yang memeriksa,
mengadili dan memutus perkara ini, selanjutnya menjatuhkan putusan
ah
lik
dengan amar sebagai berikut:
PRIMAIR
am
ub
DALAM POKOK PERKARA
1. Mengabulkan Permohonan Pemohon;
2. Memberi izin kepada Pemohon (XXX ) untuk menjatuhkan talak satu
ep
k
si
3. Membebankan biaya perkara menurut Hukum;
DALAM GUGATAN REKONVENSI
ne
ng
do
Tergugat Rekonvensi selaku ayah kandungnya;
gu
lik
4. Menyatakan bahwa nafkah Anak adalah Rp. 1.000.000,- per bulan, yang
diberikan secara transfer oleh Tergugat Rekonvensi setiap bulannya sampai
m
ub
Rekonvensi selesai;
Halaman 17 dari 29 halaman
ah
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
6. Membebankan biaya perkara perkara dalam Rekonvensi yang timbul
si
kepada Penggugat;
ne
ng
do
gu
SUBSIDAIR
Apabila Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini mempunyai
In
A
berpendapat lain, Pemohon mohon putusan yang seadil-adilnya (ex aequo et
bono);
ah
lik
Bahwa atas replik dalam konvensi dan jawaban dalam rekonvensi dari
Pemohon tersebut, Termohon telah mengajukan duplik dalam konvensi dan
am
ub
replik dalam rekonvensi secara tertulis tanggal 20 Desember 2023 yang pada
pokoknya, sebagai berikut:
I. DALAM POKOK PERKARA
ep
k
si
kebenarannya oleh Termohon;
2. Bahwa pada Replik Pemohon tertanggal 13 Desember 2023
ne
ng
secara jelas tidak membantah dalil jawaban Termohon pada angka 1,2,3,4
sehingga telah diperoleh fakta hukum bahwa Pemohon sejak pertengahan
do
bulan november 2023 hingga saat ini telah meninggalkan Termohon dan
gu
anaknya tanpa tanggung jawab serta saat ini anak Pemohon dan
Termohon dalam pengasuhan Termohon dalam keadaan baik,sehat, dan
In
A
bahagia;
3. Bahwa dalil Replik Pemohon pada angka 1 Termohon tolak sebab
ah
lik
ub
karena ulah atau perilaku Pemohon sendiri sebagai seorang suami yang
kurang bertangung jawab jikalau Pemohon sebagai seorang suami yang
ka
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
serta bertanggung jawab atas pemenuhan kebutuhan keluarga selama
si
pernikahan;
4. Bahwa dalil Replik Pemohon pada angka 2 Termohon tolak sebab
ne
ng
faktanya orang tua Pemohon sendirilah yang ikut turut campur dalam
rumah tangga Pemohon dengan Termohon dengan mengatur segala
do
gu sesuatu kebutuhan rumah tangga (misalnya dalam menentukan gorden
rumah, peralatan dapur) ketika tinggal di Jakarta bahkan waktu tinggal di
Semarang pun selalu mengatur urusan rumah tangga Pemohon dan
In
A
Termohon;
5. Bahwa dalil Replik Pemohon pada angka 3 Termohon tolak sebab
ah
lik
faktanya memang benar adanya Pemohon sebagai suami yang kurang
bertanggung jawab, sering melakukan tindak kekerasan
am
ub
(memukul,mendorong) serta memaki dengan kata-kata yang tidak pantas
kepada Termohon bahkan sering merendahkan ibu Termohon;
6. Bahwa dalil Replik Pemohon pada angka 4 Termohon tolak sebab
ep
k
si
7. Bahwa dalil Replik Pemohon pada angka 5 Termohon tolak sebab
Pemohon sendirilah sebagai seorang ayah yang tidak bertanggung jawab
ne
ng
do
tidak bekerja daripada bekerja selama pernikahannya;
gu
lik
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
sering melakukan tindakan kekerasan (Memukul, mendorong) kepada
si
Termohon,memaki Termohon dengan kata-kata kasar serta saat ini
Pemohon meninggalkan Termohon dan anaknya tanpa tanggungjawab
ne
ng
serta sampai dengan saat ini Pemohon tetap ngotot ingin menjatuhkan
talak kepada Termohon dengan menyudutkan atau memojokan Termohon
do
gu yang kesemua dalil dari pemohon tidak benar;
II. DALAM REKONVENSI :
1. Bahwa semua yang termuat dan tertulis dalam Bab Pokok
In
A
Perkara ini mutatis mutandis dianggap terbaca dan termuat kembali
dalam bab Rekonvensi ini;
ah
lik
2. Bahwa Penggugat dalam Rekonpensi tetap pada dalil dan
tuntutan semula, dan menolak dalil-dalil Tergugat dalam Rekonpensi;
am
ub
3. Bahwa dalil Tergugat Rekonpensi pada angka 1 tolak sebab anak
dari Penggugat Rekonpensi dan Tergugat Rekonpensi yang bernama
XXX , Perempuan, Lahir di XXX Tanggal 29 Agustus 2022 berumur
ep
k
si
maupun rohani maka Penggugat Rekonvensi mohon apabila perkawinan
antara Penggugat Rekonvensi dan Tergugat Rekonvensi putus karena
ne
ng
do
perawatan Penggugat Rekonvensi;
gu
lik
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
masa pernikahan Tergugat Rekonpensi seringkali tidak bekerja sehingga
si
selama pernikahan untuk kebutuhan rumah tangga sering menggunakan
penghasilan Penggugat Rekonvensi, sehingga apabila Tergugat
ne
ng
Rekonpensi merasa telah memberikan nafkah kepada Penggugat
Rekonpensi dan mampu secara finasial selama pernikahan untuk
do
gu dibuktikan dalam persidangan maka cukup beralasan apabila Penggugat
Rekonpensi menuntut nafkah terutang (Madhiyah) kepada Tergugat
Rekonpensi untuk dikabulkan;
In
A
6. Bahwa dalil Tergugat Rekonpensi pada angka 4 dan 5 tolak sebab
telah menjadikan dasar sesuai dengan Pasal 41 huruf c Undang-Undang
ah
lik
Nomor 1 Tahun 1974 Jo. Pasal 149 huruf a Kompilasi Hukum Islam,
maka Tergugat Rekonvensi tetap diwajibkan untuk memberikan mut’ah
am
ub
kepada Penggugat Rekonvensi serta pasal 149 huruf (b) Kompilasi
Hukum Islam yang memberikan kaidah hukum bekas suami
berkewajiban memberi nafkah iddah kepada bekas isterinya selama
ep
k
si
jelas menunujukan sikap Tergugat dalam Rekonpensi yang maunya ingin
enaknya sendiri tanpa mau bertanggungjawab terhadap kewajiban-
ne
ng
do
cukup beralasan apabila Tergugat dalam Rekonvensi dihukum / dibebani
gu
rupiah);
- Nafkah Iddah sebesar Rp. 50.000.000,- ( Lima puluh juta rupiah );
ah
lik
ub
Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini berkenan untuk memberikan
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
DALAM POKOK PERKARA :
si
1. Memberikan putusan yang seadil-adilnya;
2. Menghukum kepada Pemohon untuk membayar biaya perkara ini;
ne
ng
DALAM REKONPENSI
1. Mengabulkan gugat Rekonvensi dari Penggugat dalam Rekonvensi
do
guuntuk seluruhnya;
2. Menetapkan anak yang bernama XXX , Perempuan, Lahir di XXX
Tanggal 29 Agustus 2022 berada dalam hak asuh (hadhanah) Penggugat
In
A
Rekonvensi selaku ibu kandungnya;
3. Menghukum Tergugat Rekonvensi untuk memberikan kepada Tergugat
ah
lik
Rekonvesi biaya nafkah anak bagi anaknya perbulannya minimal sebesar
Rp. 5.000.000,- (Lima juta rupiah) diluar biaya pendidikan dan kesehatan
am
ub
dengan kenaikan 10 % setiap tahunnya atau dihitung sejak perkara ini
mempunyai kekuatan hukum yang tetap sampai dengan anaknya tersebut
dewasa dan dapat mandiri atau telah kawin yang diberikan melalui
ep
k
si
Penggugat dalam Rekonpensi berupa Nafkah Terutang (Nafkah Madliyah)
uang sebesar Rp. 60.000.000,- (enam puluh juta rupiah);
ne
ng
do
a. Mut’ah berupa uang sebesar Rp. 200.000.000,- ( Dau ratus juta
gu
rupiah)
b. Nafkah Iddah sebesar Rp. 50.000.000,- ( Lima puluh juta rupiah );
In
A
Yang harus dibayar secara lunas sesaat sebelum persidangan ikrar talak;
6. Menghukum Tergugat dalam Rekonpensi untuk membayar biaya perkara
ah
lik
ub
Apabila Yang Mulia Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini
mempunyai pendapat lain, Termohon/Penggugat Rekonvensi mohon putusan
ka
aequo et bono);
Halaman 22 dari 29 halaman
ah
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bahwa atas replik dalam rekonvensi dari Termohon tersebut, Pemohon
si
telah mengajukan duplik dalam rekonvensi secara lisan tanggal 20 Desember
2023 yang pada pokoknya sama dengan jawaban dalam rekonvensinya;
ne
ng
Bahwa, untuk menyingkat putusan ini maka segala sesuatu yang terjadi
di persidangan sebagaimana tercantum dalam berita acara sidang dianggap
do
telah termuat seluruhnya dalam bagian tak terpisahkan dari putusan ini;
gu
PERTIMBANGAN HUKUM
In
A
Dalam konvensi
Menimbang, bahwa maksud dan tujuan permohonan Pemohon pada
ah
lik
pokoknya adalah sebagaimana terurai di atas;
Pertimbangan kewenangan
am
ub
Menimbang, bahwa dalam dalil permohonan Pemohon yang menyatakan
Pemohon dan Termohon beragama Islam sedangkan pokok perkara ini adalah
permohonan cerai talak yang termasuk dalam bidang perkawinan maka sesuai
ep
k
dengan ketentuan Pasal 40 dan Pasal 63 Ayat (1) huruf (a) Undang-Undang
ah
Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan jo. Pasal 49 Ayat (2) Angka (8)
R
si
Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 tentang Peradilan Agama sebagaimana
telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2006, dan perubahan
ne
ng
do
Pengadilan Agama Semarang berwenang secara absolut untuk mengadili
gu
perkara a quo;
Menimbang, bahwa Pemohon dan Termohon bertempat kediaman di
In
A
lik
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu terlebih dahulu memeriksa ada
si
tidaknya hubungan hukum antara Pemohon dan Termohon, sehingga legal
standing Pemohon mengajukan permohonan cerai talak terhadap Termohon
ne
ng
lebih jelas;
Menimbang, bahwa Pemohon dalam permohonannya mendalilkan
do
bahwa Pemohon telah melangsungkan perkawinan dengan Termohon,
gu
karenanya Pemohon dan Termohon memiliki legal standing dalam perkara a
quo sebagaimana ketentuan Pasal 49 Ayat (1) huruf (a) dan Pasal 73 Undang-
In
A
Undang Nomor 7 Tahun 1989 tentang Peradilan Agama yang diubah dengan
Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2006 dan Undang-Undang Nomor 50 Tahun
ah
lik
2009;
Menimbang, bahwa Majelis Hakim juga perlu mempertimbangkan terlebih dahulu
am
ub
tentang keabsahan surat kuasa khusus yang diberikan oleh Termohon dalam perkara ini,
serta tentang keabsahan Penerima Kuasa yang dalam surat kuasa tersebut yang
berprofesi sebagai Advokat, ini dimaksudkan untuk memastikan bahwa kuasa hukum
ep
k
si
khusus tanggal 16 November 2023 yang terdaftar pada Kepaniteraan Pengadilan
Agama Semarang Register Kuasa, nomor: 58/Kuasa/XI/2023/PA.Smg, tanggal
ne
ng
17 November 2023, yang di dalamnya Pemohon memberi kuasa kepada para Advokat
yang bernama PUTUT HARIOGA, S.H., M.H. dan AGUS PRIYONGGOJATI,
do
S.H., M.H. Dan para kuasa hukum tersebut masing-masing melampirkan fotokopi kartu
gu
advokat yang masih berlaku dari organisasi advokat masing-masing dan fotokopi berita
acara sumpah dari Pengadilan Tinggi;
In
A
Menimbang, bahwa terhadap surat kuasa khusus Termohon, maka Majelis Hakim
berpendapat sebagai berikut:
ah
lik
1. Surat kuasa khusus dalam perkara a quo telah memenuhi syarat dan ketentuan
keabsahan surat kuasa khusus sebagaimana ditegaskan dalam Surat Edaran
m
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Tanggal 25 September 2015, serta Pasal 3 Ayat (1) Undang-undang
si
Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 2020 tentang Bea Meterai;
2. Penerima Kuasa yang dalam surat kuasa tersebut berprofesi sebagai Advokat telah
ne
ng
memenuhi syarat untuk bertindak sebagai Advokat karena sudah disumpah oleh
Pengadilan Tinggi sebagaimana ketentuan hukum yang ada dalam Pasal 4 Ayat (1)
do
guUndang-Undang Nomor 18 Tahun 2003 tentang Advokat;
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut, Majelis Hakim
berkesimpulan bahwa surat kuasa khusus dari Termohon tersebut telah memenuhi
In
A
persyaratan surat kuasa khusus, karenanya Kuasa Hukum Termohon atas nama
PUTUT HARIOGA, S.H., M.H. dan AGUS PRIYONGGOJATI, S.H., M.H. berhak
ah
lik
mewakili Pemohon untuk beracara di muka persidangan perkara ini, dan Kuasa Hukum
Termohon atas nama PUTUT HARIOGA, S.H., M.H. dan AGUS
am
ub
PRIYONGGOJATI, S.H., M.H. berhak mewakili Termohon untuk beracara di muka
persidangan perkara ini;
Pertimbangan tentang perdamaian dan mediasi
ep
k
si
Peradilan Agama sebagaimana telah diubah dengan Undang-undang Nomor 3
tahun 2006, dan perubahan kedua dengan Undang-Undang Nomor 50 tahun
ne
ng
2009, dan juga telah ditempuh melalui mediasi oleh Mediator Drs. H.XXX , S.H.
(Mediator non Hakim Pengadilan Agama Semarang), namun tetap tidak
do
berhasil, sesuai ketentuan dalam Peraturan Mahkamah Agung RI. Nomor 1
gu
lik
kembali, baik secara langsung maupun melalui kuasa hukumnya, namun tidak
berhasil, karenanya Pasal 82 Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 tentang
m
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa dalil-dalil permohonan Pemohon merupakan
si
rangkaian dalil yang pada pokoknya bahwa rumah tangga Pemohon dan
Termohon sudah tidak harmonis karena sejak bulan April 2023 antara Pemohon
ne
ng
dan Termohon terus-menerus terjadi perselisihan dan pertengkaran dan tidak ada
harapan akan hidup rukun lagi dalam rumah tangga dan sejak bulan Oktober
do
2023 Pemohon dan Termohon berpisah ranjang. Atas dasar itu, Pemohon mohon
gu
untuk diberi izin untuk menjatuhkan talak satu raj’i kepada Termohon;
Menimbang, bahwa terhadap permohonan Pemohon sebagaimana
In
A
termuat pada posita angka 4 yang mendalilkan bahwa sejak bulan April 2023
antara Pemohon dan Termohon terus-menerus terjadi perselisihan dan
ah
lik
pertengkaran dan tidak ada harapan akan hidup rukun lagi dalam rumah tangga
dan posita angka 6 yang mendalilkan bahwa puncak perselisihan dan
am
ub
pertengkaran terjadi pada bulan Oktober 2023, Pemohon dan Termohon yang
sering bertengkar hingga akhirnya Pemohon dan Termohon berpisah ranjang
selama 1 bulan, terlepas dari adanya jawaban, replik, dan duplik, maka Majelis
ep
k
Pemohon dan Termohon sudah goyah, karena rumah tangga suami isteri bisa
R
si
dikategorikan goyah apabila suami isteri berselisih dan bertengkar terus
menerus atau telah pisah tempat tinggal selama minimal 6 (enam) bulan,
ne
ng
do
dengan alasan perselisihan dan pertengkaran yang terus menerus dapat
gu
lik
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa oleh karena permohonan Pemohon dinyatakan tidak
si
dapat diterima, maka hal-hal yang terkait dengan jawaban, replik, dan duplik
dalam perkara a quo dikesampingkan;
ne
ng
Dalam rekonvensi
Pertimbangan kedudukan pihak dalam Rekonvensi
do
gu Menimbang, bahwa guna menghindari kesalahpahaman dalam
penyebutan para pihak dalam perkara rekonvensi ini, maka untuk selanjutnya
In
A
digunakan istilah sebagai berikut : semula Termohon menjadi Penggugat
Rekonvensi dan semula Pemohon menjadi Tergugat Rekonvensi, penyebutan
ah
lik
yang demikian sesuai dengan Yurisprudensi Mahkamah Agung R.I. Nomor :
608 K/AG/2003 tanggal 23 Maret 2005;
am
ub
Pertimbangan pokok perkara dalam rekonvensi
Menimbang, bahwa maksud dan tujuan gugatan Penggugat Rekonvensi
adalah sebagaimana tersebut diatas;
ep
k
tersebut bersamaan dengan jawaban pertamanya, maka dalam hal ini Majelis
R
si
Hakim berpendapat gugatan Penggugat Rekonvensi tersebut dapat diterima,
sebagaimana ketentuan dalam Pasal 132 b HIR;
ne
ng
do
tersebut juga harus dianggap terulang dalam pertimbangan rekonvensi;
gu
lik
ub
telah dinyatakan tidak dapat diterima, maka gugatan rekonvensi dari Termohon
ka
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tidak dipertimbangkan, sehingga majelis hakim berpendapat bahwa gugatan
si
Penggugat rekonvensi juga dinyatakan tidak dapat diterima seluruhnya;
Menimbang, bahwa oleh karena gugatan Penggugat rekonvensi tidak
ne
ng
dapat diterima seluruhnya, maka jawaban, replik, dan duplik yang terkait
dengan gugatan rekonvensi dalam perkara a quo dikesampingkan;
do
gu
Dalam konvensi dan rekonvensi
Menimbang, bahwa oleh karena pokok perkara ini adalah ”cerai talak”
In
A
termasuk bidang perkawinan, maka berdasarkan ketentuan Pasal 89 Ayat (1)
Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 tentang Peradilan Agama yang telah
ah
lik
diubah dengan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2006 dan terakhir dengan
Undang-Undang No 50 tahun 2009, maka biaya yang timbul dalam perkara ini
am
ub
dibebankan kepada Pemohon Konvensi/Tergugat Rekonvensi;
Mengingat segala ketentuan peraturan perundang-undangan yang
berlaku dan hukum Islam yang bersangkutan;
ep
k
MENGADILI
ah
Dalam Konvensi
R
si
Menyatakankan permohonan Pemohon tidak dapat diterima (Niet Onvankelijk
Verklaard);
ne
ng
Dalam Rekonvensi
Menyatakan gugatan Penggugat Rekonvensi tidak dapat diterima (Niet
do
Onvankelijk Verklaard) seluruhnya;
gu
membayar biaya perkara sejumlah Rp505.000,00 (lima ratus lima ribu rupiah);
Demikian diputuskan dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakim
ah
lik
ub
Drs. Asfa’at Bisri, M.H. sebagai Ketua Majelis, dan Drs. Sugiyanto, M.H. serta
Abdul Basir, S.Ag., S.H., masing-masing sebagai Hakim Anggota, putusan
ka
tersebut diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari itu juga oleh
ep
Ketua Majelis tersebut dengan didampingi oleh Hakim Anggota dan dibantu
Halaman 28 dari 29 halaman
ah
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
oleh Jikronah, S.Ag., sebagai Panitera Pengganti serta dihadiri Pemohon
si
Konvensi/Tergugat Rekonvensi dan Termohon Konvensi/Penggugat
Rekonvensi.
ne
ng
Ketua Majelis,
do
gu
Dra. Asfa’at Bisri, M.H.
In
Hakim Anggota, Hakim Anggota,
A
ah
lik
Drs. Sugiyanto, M.H. Abdul Basir, S.Ag., S.H.
Panitera Pengganti,
am
ub
ep
Jikronah, S.Ag.
k
ah
R
Perincian Biaya :
si
1. Pendaftaran : Rp 30.000,00
2. Pemberkasan ATK : Rp 75.000,00
ne
ng
3. Pemanggila : Rp
n+PNBP : Rp
4. Redaksi : Rp
do
gu
5. Meterai : Rp
Jumlah
In
A
ah
lik
m
ub
ka
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29