Anda di halaman 1dari 25

MAKALAH

PENULISAN KARYA ILMIAH

OLEH :

KELOMPOK 2
SALMA SYAIDINA A41121040

NUR RAMADANI A41121045


YULIANA A41121076

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU PENDIDIKAN ANAK USIA DINI

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN


UNIVERSITAS TADULAKO

2024
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami haturkan kehadirat Allah Swt. yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-
Nya sehingga kami bisa menyelesaikan tugas kelompok makalah karya ilmiah tentang
"Menganalisis makalah, kertas kerja, skripsi, teksis dan disertasi".

Tidak lupa juga kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah turut
memberikan kontribusi dalam penyusunan makalah karya ilmiah ini. Tentunya, tidak akan bisa
maksimal jika tidak mendapat dukungan dari berbagai pihak.
Sebagai penyusun, kami menyadari bahwa masih terdapat kekurangan, baik dari penyusunan
maupun tata bahasa penyampaian dalam karya ilmiah ini. Oleh karena itu, kami dengan rendah
hati menerima saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat memperbaiki makalah ini.

Kami berharap semoga makalah yang kami susun ini memberikan manfaat dan juga
inspirasi untuk pembaca.
DAFTAR ISI
Cover.................................................................................................................................

Kata pengantar..................................................................................................................
Bab I

Pendahuluan.....................................................................................................................
Latar belakang..................................................................................................................

Rumusan masalah.............................................................................................................
Tujuan penulisan...............................................................................................................

Manfaat penulisan...............................................................................................................
Bab II

Pembahasan........................................................................................................................
Definisi Makalah..................................................................................................................

Definisi kertas kerja...............................................................................................................


Definisi skripsi....................................................................................................................

Definisi tesis......................................................................................................................
Definisi disertasi.................................................................................................................

Bab III
Penutup................................................................................................................................

Kesimpulan.........................................................................................................................
Saran....................................................................................................................................
Daftar pustaka.......................................................................................................................
BAB I

PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), makalah diartikan dalam dua pengertian,
yakni tulisan resmi tentang suatu pokok yang dimaksudkan untuk dibacakan di muka umum
dalam suatu persidangan dan yang sering disusun untuk diterbitkan; karya tulis pelajar atau
mahasiswa sebagai laporan hasil pelaksanaan tugas sekolah atau perguruan tinggi.

Secara sederhana, makalah ialah karya tulis bersifat ilmiah yang pembahasannya difokuskan
pada suatu masalah tertentu, telah melalui proses penelitian, observasi, dan riset lapangan
secara benar dan aktual.

Pembahasan isi masalah dalam makalah berhubungan dengan suatu mata pelajaran, kuliah,
atau bidang spesialisasi tertentu.

Kertas kerja adalah catatan-catatan yang diselenggarakan auditor mengenai prosedur audir
yang ditempuhnya, pengujian yang dilakukanya, informasi yang diperolehnya, dan kesimpulan
yang dibuatnya berkenaan dengan pelaksanaan audit. Oleh karena itu pembuatan dan
penyimpanan kertas kerja merupakan pekerjaan yang penting dalam audit. Sebagian besar
informasi yang disediakan klien untuk auditor merupakan inforamsi yang bersifat rahasia. Oleh
karena itu, auditor harus memberikan jaminan kerahasiaan informasi yang
diberikan oleh klien.

Skripsi merupakan tugas akhir yang harus dikerjakan dan diselesaikan mahasiswa untuk
memperoleh gelar sarjana. Tujuan dari proses pembuatan skripsi adalah mahasiswa bisa
mengembangkan ilmu pengetahuan yang diperoleh selama proses perkuliahan. Dengan
menulis skripsi, maka mahasiswa bisa meningkatkan keterampilan dalam hal menganalisis,
membandingkan, dan menjelaskan ilmu untuk penelitian yang sedang dilakukan. Untuk
mendukung proses pembuatan skripsi tentunya mahasiswa harus tahu cara meningkatkan
kreativitas dan juga selalu memotivasi diri agar bisa cepat lulus.

Disertasi adalah paparan diskusi yang menyertai sebuah pendapat atau argumen. Pendapat atau
argumen itu sendiri disebut sebagai tesis. Umumnya, istilah disertasi dan tesis dipakai untuk
mengacu pemaparan diskusi yang bersifat skolar atau akademis. Beberapa perguruan tinggi
menggunakan istilah disertasi spesifik untuk tesis akademik dalam jenjang doktoral.

Tesis adalah pernyataan atau teori yang didukung oleh argumen yang dikemukakan dalam
karya tulis ilmiah; untuk mendapatkan gelar kesarjanaan pada perguruan tinggi. Tesis juga
dapat berarti sebuah karya tulis ilmiah resmi akhir seorang mahasiswa. Tesis merupakan bukti
kemampuan yang bersangkutan dalam penelitian dan pengembangan ilmu pada salah satu
bidang keilmuan dalam ilmu pendidikan sesuai ilmu yang telah dipelajari.

Panuti Sudjiman
Makalah ialah karangan prosa, bukan cerita rekaan yang membicarakan pokok tertentu. Yang
biasanya makalah dimuat di majalah atau koran, tetapi makalah dapat juga merupakan sebuah
buku antologi.

- W.J.S Poerwadarminta

Makalah ialah uraian tertulis yang membahas suatu masalah tertentu dikemukakan untuk
mendapat pembahasan lebih lanjut.

- Tanjung Dan Ardial

Makalah ialah karya tulis yang memuat pemikiran tentang suatu masalah topik tertentu yang
ditulis secara sistematis dan runtut dengan disertai analisis yang logis dan objektif.

B. RUMUSAN MASALAH
1. Menganalisis makalah
2. Menganalisis kertas kerja
3. Menganalisis skripsi
4. Menganalisis tesis
5. Menganalisis disertasi

C. TUJUAN PENULISAN
1. Untuk mengetahui cara menganalisis makalah
2. Untuk mengetahui menganalisis kertas kerja
3. Untuk mengetahui menganalisis skripsi
4. Untuk mengetahui menganalisis tesis
5. Untuk mengetahui menganalisis disertasi
D. MANFAAT PENULISAN
Makalah, kertas kerja, skripsi, tesis, dan disertasi memiliki manfaat untuk mengembangkan
pemahaman, meningkatkan keterampilan penelitian, serta menyumbangkan pengetahuan baru
ke dalam bidang tertentu. Selain itu, dapat memperluas literatur ilmiah dan menjadi dasar untuk
pengambilan keputusan atau implementasi konsep-konsep baru.
BAB II
PEMBAHASAN

1. MAKALAH

A. Definisi dan karakteristik makalah


Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, makalah diartikan dalam dua hal. Yang pertama
adalah tulisan resmi tentang suatu pokok yang dimaksudkan untuk dibacakan di muka umum
di suatu persidangan dan yang sering disusun untuk diterbitkan. Yang kedua didefinisikan
sebagai karya tulis pelajar atau mahasiswa sebagai laporan hasil pelaksanaan tugas sekolah
atau perguruan tinggi(Lestari, 2017). Jika kita ingin melihat lebih dalam arti makalah menurut
beberapa ahli maka akan ada semakin banyak definisi. W.J.S Poerwadarminta pada tahun 1994
mengartikan makalah sebagai uraian tertulis yang membahas suatu masalah tertentu yang
dikemukakan untuk mendapat pembahasan lebih lanjut.Tanjung dan Ardial juga mengartikan
makalah adalah karya tulis yang memuat pemikiran tentang suatu masalah atau topik tertentu
yang ditulis secara sistematis dan disertai analisis yang logis dan objektif(Muh Barid Nizarudin
Wajdi, 2017).

Sedangkan Badan Standarisasi Nasional (BSN) menulis bahwa sebuah karya tulis disebut
makalah jika memenuhi beberapa syarat berikut; makalah merupakan pemikiran sendiri, belum
pernah dipublikasikan, mengandung unsur kekinian dan bersifat ilmiah(Ali, 2015).
Karakteristik sebuah Makalah

• Makalah membahas atau menelaah suatu kajian literatur yang sudah ada atau dari laporan
pelaksanaan kegiatan lapangan.

• Makalah umumnya dibuat untuk dipresentasikan pada suatu seminar, sidang, atau diskusi. •
Bagian pokok yang harus ada pada makalah adalah Pendahuluan, Isi, dan Kesimpulan.

Secara sederhana, makalah ialah karya tulis bersifat ilmiah yang pembahasannya difokuskan
pada suatu masalah tertentu, telah melalui proses penelitian, observasi, dan riset lapangan
secara benar dan aktual.
Menurut para ahli Arifin E Zanal dalam atypical bertajuk Dasar- Dasar Penyusunan Karangan
Ilmiah: Lengkap dengan Kaidah Bahasa Indonesia yang Benar Buat Akademi Besar( 2000)
mengatakan kalau makalah merupakan karya tulis ilmiah yang menyajikan sesuatu
permasalahan yang pembahasannya bersumber pada informasi di lapangan yang bertabiat
empiris serta obyektif.

Pembahasan isi masalah dalam makalah berhubungan dengan suatu mata pelajaran, kuliah,
atau bidang spesialisasi tertentu.
Menyusun sebuah makalah terbilang pekerjaan yang gampang-gampang susah karena harus
memperhatikan kaidah menulis secara benar. Di sisi lain, makalah biasa dijadikan sebagai tugas
untuk mengembangkan diri.
Ciri-Ciri Makalah

Beberapa ciri-ciri makalah, yakni:

Merupakan hasil kajian literatur dan/atau laporan pelaksanaan suatu kegiatan lapangan yang
sesuai cakupan permasalahan suatu perkuliahan.

Mendemonstrasikan pemahaman mahasiswa tentang permasalahan teoritik yang dikaji atau


kemampuan mahasiswa dalam menerapkan suatu prosedur, prinsip, atau teori yang
berhubungan dengan perkuliahan.
Menunjukkan kemampuan pemahaman terhadap isi dari berbagai sumber yang digunakan.

Mendemonstrasikan kemampuan meramu berbagai sumber informasi dalam satu kesatuan


sintesis yang utuh.

3. Fungsi Makalah

Beberapa fungsi makalah, yakni:


Untuk melatih penulis agar mampu menyusun karya ilmiah secara benar dan cermat.

Memperluas wawasan keilmuan bagi penulisnya.


Memberikan sumbangan pemikiran baik berupa konsep teoretis maupun konsep praktis.
Memberikan manfaat bagi perkembangan konsep keilmuan maupun pemecahan masalah.

4. Jenis-Jenis Makalah

Beberapa jenis-jenis makalah, yakni:

Makalah ilmiah
Makalah kerja

Makalah kajian

Kategori Makalah Berdasarkan jenis kajian yang dibahas, makalah menjadi 3 jenis yaitu 1.
Makalah Deduktif yaitu makalah yang didasarkan pada kajian teoritis yang relevan dengan
permasalahan yang dibahas 2. Makalah Induktif adalah makalah yang ditulis berdasarkan data
empiris yang bersifat objektif berdasarkan apa yang diperoleh dari lapangan namun tetap
relevan dengan pembahasan 3. Makalah Campuran yaitu makalah yang disusun atau ditulis
berdasarkan kajian toritis dan data empiris. artinya makalah campuran ini adalah
penggabungan antara makalah deduktif dan makalah induktif. Pada makalah campuran dapat
dibagi lagi menjadi 6 jenis: 1. Makalah Ilmiah - makalah ini biasanya membahas permasalahan
yang ditulis dari hasil studi ilmiah dan jenis makalah ini tidak berdasarkan pendapat atau opini
dari penulis yang bersifat subyektif 2. Makalah Kerja - biasanya makalah ini diperoleh dari
hasil sebuah penelitian dan memungkinkan seorang penulis makalah tersebut berargumentasi
dari permasalahan yang dibahas yang didapatkan dari sebuah proses penelitian dan itu artinya
opini yang bersifat subyektif dari penulis lebih memungkinkan pada makalah jenis ini 3.
Makalah Kajian - isi dari makalah ini biasanya sebagai sarana pemecahan suatu masalah yang
bersifat kontroversial 4. Makalah Posisi - istilah ini digunakan untuk karya tulis yang disusun
atas permintaan suatu pihak yang fungsinya sebagai alternatif pemecahan masalah yang
kontroversial. Prosedur pembahasan dan penulisannya dilakukan secara ilmiah 5. Makalah
Analisis - sifat dari makalah ini adalah obyektif-empiris 6. Makalah Tanggapan - biasanya
makalah ini sering dijadikan sebagai tugas mata kuliah bagi mahasiswa yang isinya merupakan
reaksi terhadap suatu bacaan
B. Langkah langkah dalam menulis makalah
1. Cover
2. Kata pengantar
3. Daftar isi
4. Pendahuluan
5. Latar belakang
6. Rumusan masalah
7. Tujuan penelitian
8. Isi
9. Penutup
10. Kesimpulan
11. Saran
12. Dapus

2. KERTAS KERJA
A. Definisi kertas kerja

Kertas kerja (working paper) merupakan mata rantai yang menghubungkan catatan klien
dengan laporan audit. Oleh karena itu, kertas kerja merupakan alat penting dalam profesi
akuntan publik. Dalam proses auditnya, auditor harus mengkumpulkan atau membuat berbagai
tipe bukti. Untuk mendukung simpulan dan pendapatnya atas laporan keuangan auditan. Untuk
kepentingan pengumpulan dan pembuata bukti itulah auditor membuat kertas kerja.

Kertas kerja adalah karya tulis ilmiah yang bersifat lebih mendalam daripada makalah dengan
menyajikan data di lapangan atau kepustakaan yang bersifat empiris dan objektif.Kertas kerja
pada prinsipnya sama dengan makalah. Kertas kerja dibuat dengan analisis lebih dalam dan
tajam. Kertas kerja ditulis untuk dipresentasikan pada seminar atau lokakarya, yang biasanya
dihadiri oleh ilmuwan. Pada ‘perhelatan ilmiah’ tersebut kertas kerja dijadikan acuan untuk
tujuan tertentu. Bisa jadi, kertas kerja ‘dimentahkan’ karena lemah, baik dari susut analisis
rasional, empiris, ketepatan masalah, analisis, kesimpulan, atau kemanfaatannya.
Fungsi Kertas Kerja

Kertas kerja atau neraca lajur dibuat karena memudahkan laporan keuangan melalui fungsinya.
Berikut fungsi kertas kerja

Kertas kerja berfungsi sebagai alat yang memudahkan penyususnan laporan keuangan manual,
tetapi bukan bagian dari catatan akuntansi yang formal
Kertas kerja berfungsi menjadi acuan untuk memeriksa buku besar yang disesuaikan,
diseimbangkan dan disusun berdasarkan penyususnan laporan keuangan.
Jenis-jenis Kertas Kerja

Ada beberapa macam bentuk kertas kerja. Berikut penjelasannya.

Bentuk 6 kolom (3 kolom berganda)

Bentuk ini jarang digunakan. Kolomnya terdiri atas kolom neraca saldo (Debet dan Kredit),
kolom rugi/laba dan kolom neraca.
Bentuk 8 Kolom (4 Kolom Berganda)

Bentuk kertas kerja ini terdiri atas kolom neraca saldo, kolom penyesuaian, kolom laba-rugi
dan kolom neraca.

Bentuk 10 Kolom (5 Kolom Berganda)


Bentuk kertas kerja ini terdiri atas kolom neraca saldo, kolom penyesuaian, kolom neraca saldo
disesuaikan, kolom laba-rugi dan kolom neraca.
Bentuk 12 Kolom (6 Kolom Berganda)

Bentuk kertas kerja 12 kolom terdiri atas kolom neraca saldo, kolom penyesuaian, kolom
neraca saldo disesuaikan, kolom rugi-laba, kolom laporan modal dan kolom neraca.

Kertas kerja (work paper) pada prinsipnya sama dengan makalah, namun dibuat dengan analisis
lebih dalam dan tajam dan dipresentasikan pada seminar atau lokakarya yang biasanya dihadiri
oleh ilmuwan. Kertas kerja itu menjadi acuan untuk tujuan tertentu dan bisa diterima atau
dimentahkan oleh forum ilmiah. Kertas kerja merupakan sarana untuk memudahkan bagi suatu
perusahaan dalam membuat laporan keuangan selanjutnya. Pada buku lain kerta kerja adalah
lembaran kertas berlajur yang digunakan untuk mengikhtisarkan data akuntansi sehinggan
mempermudah penyusunan laporan pada akhir periode. Kertas kerja pada perusahaan dagang
sama dengan pada perusahaan jasa, penyusunan kertas kerja memiliki tujuan sebagai berikut:

a. Mempermudah penyusunan laporan keuangan;


b. Memungkinkan penyusunan data secara sistematis;

c. Memeriksa ketetapan dan ketelitian perhitungan uang dilakukan;


d. Mengurangi kemungkinan terjadinya kesalahan dalam penyusunan ayat jurnal
penyesuaian yang dibuat.

B. Langkah langkah dalam menulis kertas kerja


Dalam penyusunan kertas kerja perusahaan dagang dapat dilakukan dengan langkah-langkah
sebagai berikut:
1. Membuat kertas kerja duabelas kolom terdiri atas nomer akun, nama akun, neraca saldo
(debit dan kredit), jurnal penyesuaian (debit dan kredit), neraca saldo disesuaikan (debit dan
kredit), laba/rugi (debit dan kredit), dan neraca (debit dan kredit).

2. Mengisi kolom neraca saldo yaitu berdasarkan saldo-daldo akun buku besar per 31
Desember 20XX. Kolom debit dan kredit harus sama (balance).

3. Mengisi kolom penyesuaian berdasarkan ayat penyesuaian. Kolom ini digunakan untuk
mencatat perubahan-perubahan atas akun-akun dalam buku besar tertentu yang telah
digambarkan dalam kertas kerja. Cara pencatatannya, pindahkan setiap jurnal penyesuaian ke
dalam kolom penyesuaian kertas kerja.
4. Mengisi kolom neraca saldo disesuaikan dengan mengombinasikan saldo dari neraca
saldo dan penyesuaian. Kolom ini digunakan untuk mencatat saldo setiap akun baik yang telah
mengalami penyesuaian maupun yang tidak kemudian dijumlahkan. Cara pencatatannya,
semua data saldo akun di neraca saldo debit dan sama sekali tidak mengalami penyesuaian,
langsung dipindah ke debit atau kredit. Setiap saldo dipindahkan pada saldo selisihnya debit
atau kredit.
5. Mengisi kolom laba/rugi dengan akun-akun nominal, yaitu pendapatan dan beban.

6. Mengisi kolom neraca dengan akun-akun riil yang terdiri atas unsur harta, kewajiban,
dan modal. Oleh karena itu, semua angka-angka akun riil harus dipindahkan ke debit dan kredit
pada kolom neraca, kemudian sisi debit dan sisi kredit semua dijumlahkan.
3. SKRIPSI

A. Definisi skripsi
Skripsi adalah karya tulis ilmiah yang disusun oleh mahasiswa sebagai salah satu syarat untuk
memperoleh gelar sarjana. Skripsi biasanya mencakup penelitian atau analisis mendalam
terhadap suatu topik tertentu sesuai dengan bidang studi mahasiswa tersebut.

prof. Djoko Soeloeh Marutohardjo memberikan pandangan tentang skripsi sebagai karya tulis
ilmiah yang menggambarkan hasil penelitian mahasiswa dalam mencari pemahaman
mendalam tentang suatu masalah tertentu.

Sementara Prof. Dr. H. Sunarto, M.S. mungkin memiliki perspektif yang serupa, memandang
skripsi sebagai bukti kemampuan mahasiswa untuk menerapkan metode penelitian dan analisis
guna menghasilkan kontribusi baru dalam bidang studi mereka.

menurut Maryaeni (2009) skripsi adalah istilah yang


digunakan di Indonesia untuk mengilustrasikan suatu karya tulis ilmiah berupa

paparan tulisan hasil penelitian sarjana S1 yang membahas suatu permasalahan/


fenomena dalam bidang ilmu tertentu dengan menggunakan kaidah-kaidah yang berlaku.
Skripsi merupakan karya tulis ilmiah berdasarkan hasil penelitian
lapangan atau studi kepustakaan yang disusun mahasiswa sesuai dengan bidang
studinya sebagai tugas akhir dalam studi formalnya di Perguruan Tinggi. Skripsi

adalah karya ilmiah yang ditulis mahasiswa Program S-1 yang membahas topik
atau bidang tertentu berdasarkan hasil kajian pustaka yang diteliti oleh para ahli,

hasil penelitian lapangan atau hasil pengembangan atau eksperimen.


Namun, perlu dicatat bahwa kutipan spesifik mungkin tidak selalu tersedia atau dikenal secara
luas untuk setiap ahli, dan pandangan mereka dapat bervariasi tergantung pada
konteks dan waktu.

Skripsi adalah laporan tertulis hasil penelitian yang dilakukan oleh

mahasiswa dengan bimbingan dosen pembimbing skripsi untuk dipertahankan di


hadapan penguji skripsi sebagai syarat untuk memperoleh derajat sarjana. Skripsi
merupakan karya tulis ilmiah berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh
seorang mahasiswa sebagai tugas akhir untuk memperoleh gelar sarjana.
Berdasarkan definisi awam yang dirumuskan skripsi mengandung komponen

pengertian berikut antara lain karya tulis, ilmiah, hasil penelitian, dilakukan oleh
mahasiswa, berkualifikasi sarjana (Rahyono, 2010).

Skripsi merupakan salah satu kewajiban yang harus diselesaikan seorang


mahasiswa Strata Satu (S1) sebagai syarat yang harus dikerjakan sebelum

memperoleh gelar kesarjanaan. Sebagai sebuah kewajiban akhir, banyak persepsi


bagi mahasiswa yang menganggap penyusunan skripsi amatlah penting, sehingga

menjadi momok yang menakutkan bagi sebagian mahasiswa, yang dimaksud di


sini adalah adanya persepsi dalam pembuatan skripsi pasti akan banyak menguras

tenaga, waktu, biaya bahkan tak jarang menguras emosi peneliti yang akhirnya
menimbulkan gejala stress dan kecemasan dalam diri mahasiswa (Kinansih,

2011).
Tujuan Skripsi

Selain untuk memperoleh gelar Sarjana, skripsi juga bertujuan melatih kemampuan mahasiswa
dalam memecahkan masalah secara sistematis dengan menggunakan teori yang sudah
dipelajari di bangku perkuliahan. Hasil penelitian ini tentunya bermanfaat bagi pengembangan
ilmu pengetahuan.

Kapan Skripsi Dibuat?


Skripsi dapat disusun apabila mahasiswa telah memenuhi persyaratan sebagai berikut:

Lulus 144 SKS.


Tidak ada nilai D dan E pada mata kuliah.
Menyelesaikan KKN, Laporan Magang atau PKL, serta lulus seminar proposal.
Memenuhi syarat lain yang ditetapkan oleh fakultas masing-masing.

turan Penulisan dalam Skripsi


Terdapat aturan yang harus kamu patuhi ketika membuat skripsi, salah satunya format
penulisan. Hal ini bertujuan agar skripsi yang kamu buat tidak berantakan sehingga
memudahkan siapapun untuk membacanya.
1. Margin

Margin adalah jarak batas tepi teks dari kertas. Margin yang biasa digunakan dalam skripsi
adalah 4433. Artinya, kiri 4 cm, kanan 3 cm, bawah 3 cm, dan atas 4 cm. Caranya mudah, buka
Microsoft Word, kemudian pilih menu Page Layout – Page Setup – Margin.
2. Jenis dan Ukuran Huruf

Jenis huruf yang digunakan pada skripsi yaitu Times New Roman. Untuk bagian isi, nama
mahasiswa, dan nomor induk mahasiswa menggunakan ukuran 16 point. Untuk judul dalam
bahasa Indonesia menggunakan ukuran 16 point, sedangkan judul dalam bahasa Inggris
menggunakan ukuran 14 point.

3. Spasi
Spasi atau jarak pengetikan untuk isi skripsi yaitu 2 spasi. Spasi antara bab dengan sub-bab
adalah 4 spasi. Sedangkan spasi antara teks dengan tabel atau gambar berjumlah 3 spasi.
Terakhir, spasi antar alinea paragraf adalah 1,5 spasi.

4. Penomoran
Jangan sampai tertukar, ya. Penomoran setiap bab dalam skripsi menggunakan angka Romawi.
Lalu, untuk penomoran setiap sub-bab menggunakan huruf kapital. Terakhir, penomoran anak
sub-bab menggunakan angka biasa.

B. Langkah langkah skripsi

1. Bagian awal
• Sampul luar
• Sampul dalam
• Persetujuan pembimbing
• Pengesahan tim penguji
• Kata pengantar
• Daftar isi
• Daftar tabel
• Daftar gambar
• Daftar lampiran
2. Bagian inti
• Pendahuluan
• Kajian pustaka
• Metode penelitian
• Hasil penelitian
• Pembahasan
• Penutup
3. Bagian akhir
• Daftar pustaka
• Daftar lampiran

4. TESIS

A. Definisi tesis
Tesis
Tesis adalah suatu pernyataan atau teori yang kemudian didukung oleh argumen dan
dikemukakan dalam suatu karya tulis ilmiah serta untuk dapat mendapatkan gelar kesarjanaan
pada perguruan tinggi. Selain itu, tesis juga dapat berarti sebuah karya tulis ilmiah resmi akhir
bagi seorang mahasiswa. Tesis sebagai bukti kemampuan yang bersangkutan dalam penelitian
serta pengembangan ilmu pada salah satu bidang keilmuan dalam ilmu pendidikan sesuai
dengan ilmu yang telah dipelajari.

Tesis merupakan sebuah pernyataan ataupun teori yang dilandasi oleh berbagai macam
argumen yang dinyatakan ataupun ditulis dalam bentuk karangan, yang sengaja dibuat untuk
bisa menyelesaikan program pendidikan di tingkat pendidikan tertentu sehingga penulisnya
layak dan berhak untuk mendapatkan gelar sesuai dengan disiplin ilmu yang ditekuninya.

Tesis secara singkat merupakan sebuah karya tulis ilmiah yang dibuat untuk mendapatkan gelar
tertentu pada tingkat pendidikan perguruan tinggi. Tesis merupakan salah satu bukti yang
menggambarkan tingkat kemampuan seseorang dalam sebuah disiplin ilmu tertentu. Semakin
baik kualitas sebuah tesis yang dibuat, maka semakin terbukti pula kemampuan orang yang
membuatnya dalam menguasai disiplin ilmu yang ditekuninya.

Tesis adalah sebuah pernyataan ilmiah berlandaskan berbagai macam argumen ilmiah yang
dituliskan dalam bentuk karya ilmiah sesuai kaidah-kaidah yang berlaku sebagai syarat
menyelesaikan program pendidikan magister (S2). Setelah diujikan di depan para penguji dan
dinyatakan lulus, penulisnya akan mendapatkan gelar sesuai dengan bidang ilmu yang
ditempuhnya. Penyusunan tesis harus menghasilkan artikel ilmiah yang siap dipublikasikan
pada jurnal ilmiah internasional maupun nasional.
Jadi jelas bahwa tesis adalah sebuah karangan, sebuah karya ilmiah yang merupakan penjelasan
dari sebuah penelitian dengan berdasarkan rujukan atau sumber ilmiah.Semakin baik kualitas
sebuah tesis, semakin menunjukkan kemampuan penulisnya dalam bidang ilmu yang ditekuni.

Jenis-Jenis Tenis

Penelitian dalam tesis dibagi menjadi dua jenis, yaitu penelitian kuantitatif dan penelitian
kualitatif.

1. Tesis Kuantitatif

Tesis Kuantitatif adalah tesis yang disusun untuk membangun berbagai macam pernyataan dan
atau kerangka hipotetikal. Tesis kuantitatif sering juga disebut dengan Nalar Deduktif –
Hipotektikal.

2. Tesis Kualitatif

Tesis Kualitatif adalah tesis yang dibuat bukan untuk membangun berbagai macam pernyataan
atau kerangka hipotetikal dan biasa disebut dengan istilah Nalar Induktif – Non hipotetikal.

Ciri-Ciri Tesis

Karena hakikatnya merupakan salah satu bentuk karya ilmiah, maka tesis memiliki ciri-ciri
karya ilmiah secara umum, antara lain:

Struktur sajian karya ilmiah sangat ketat, diatur mulai dari pendahuluan, bagian inti atau pokok
pembahasan dan bagian penutup.

Dalam menyusun tesis, penulis harus bersifat objektif, artinya disampaikan dengan gaya
impersonal, menggunakan bentuk kalimat aktif, dan tidak menggunakan kata ganti benda
pertama atau kedua.
Menggunakan bahasa baku sesuai kaidah bahasa yang digunakan.

Fungsi Tesis
sesuai pengertiannya, memiliki fungsi tesis adalah sebagai sarana komunikasi akademik dalam
sebuah bidang kajian keilmuan untuk menyampaikan hasil penelitian. Melalui penyampaian
karya ilmiah ini diharapkan terjalin komunikasi akademik antar berbagai komponen dalam
suatu bidang keilmuan. Sebagai sebuah karya ilmiah, tesis juga memiliki fungsi ekspresif dan
instrmental. Artinya, seorang peneliti dapat menunangkan gagasannya secara tertulis untuk
dikomunikasikan kepada pihak lain. Secara singkat, fungsi ini mengedepankan fungsi
pemenuhan kebutuhan pribadi untuk berekspresi dan diakui atas apa yang dilakukan.

Secara khusus, tesis digunakan sebagai salah satu syarat kelulusan mahasiswa S2. Selain itu,
jenis karya ilmiah yang satu ini dimanfaatkan pula secara pragmatis untuk jenjang karir
dan kepangkatan.
Karakteristik Tesis

Jika diteliti secara mendalam, kebanyakan tesis yang dibuat biasanya memiliki setidaknya 4
karakteristik dasar, yaitu :

Tesis biasanya hanya terfokus pada salah satu isu sentral yang ada di dalam sebuah disiplin
ilmu pendidikan saja. Tesis cenderung dibuat mengikuti jenis program studi yang sedang
diambil / ditempuh oleh mahasiswa yang membuatnya.

Tesis biasanya dibangun dengan berlandaskan pengujian empirik terhadap suatu posisi teoritis
tertentu.

Tesis selalu menggunakan data primer sebagai data utama dan ditambahkan dengan beberapa
data sekunder sebagai data penunjang ataupun data pembanding.

Tesis harus ditulis dengan menggunakan tata bahasa Indonesia yang baik dan juga benar. Jika
program studi yang diambil merupakan program studi berbahasa asing, maka tesis juga harus
ditulis dengan menggunakan tata bahasa asing tersebut dengan baik dan juga benar.

B. Langkah langkah tesis


1. Bagian awal
• Judul penelitian
• Maksud usulan penelitian
• Lambang universitas
• Nama mahasiswa
• Instansi yang di tuju
• Waktu pengajuan
2. Bagian utama
• Latar belakang
• Rumusan masalah
• Tujuab pebelitian
• Metode penelitian
• Batasan penelitian
• Manfaat penelitian
• Tinjauan pustaka
• Metode penelitian
• Jadwal dan anggaran penelitian
3. Bagian akhir
• Dapus
• Lampiran

5. DISERTASI

A. Definisi disertasi

Disertasi adalah salah satu tugas akademik yang paling menantang dan penting dalam dunia
pendidikan tinggi

Disertasi dapat didefinisikan sebagai satuan penelitian asli yang ditulis oleh mahasiswa S3
dalam usahanya memenuhi sebagian persyaratan yang dibutuhkan untuk meraih gelar doktor.
Definisi disertasi adalah karangan ilmiah yang ditulis untuk memperoleh gelar doktor (anonim,
2011). Gagasan umum disertasi adalah bahwa ia sebuah dokumen yang panjang dan formal. Di
saat yang sama, dokumen ini akan membantu membuat argumen yang pantas untuk
mempertahankan sebuah pernyataan ilmiah.

Disertasi atau Ph.D Thesis ditulis berdasarkan metodologi pe- nelitian yang mengandung
filosofi keilmuan yang tinggi. Mahasiswa (S3) harus mampu (tanpa bimbingan) menentukan
masalah, ber- kemampuan berpikir abstrak serta menyelesaikan masalah praktis. Disertasi
memuat penemuan-penemuan baru, pandangan baru yang filosofis, teknik atau metode baru
tentang sesuatu sebagai cerminan pengembangan ilmu yang dikaji dalam taraf yang tinggi.
Disertasi adalah karya tulis ilmiah resmi akhir seorang maha- siswa dalam menyelesaikan
Program S3 ilmu pendidikan. Disertasi merupakan bukti kemampuan yang bersangkutan dalam
melaku- kan penelitian yang berhubungan dengan penemuan baru dalam salah satu disiplin
Ilmu Pendidikan.

Disertasi yang ditulis berdasarkan hasil kerja pengembangan menuntut format dan sistematika
yang berbeda dengan dan di- sertasi yang ditulis berdasarkan hasil penelitian, karena karakte-
ristik kegiatan pengembangan dan kegiatan penelitian tersebut berbeda. Kegiatan penelitian
pada dasarnya berupaya mencari jawaban terhadap suatu permasalahan, sedangkan kegiatan
pengembangan berupaya menerapkan temuan atau teori untuk memecahkan suatu
permasalahan. (Suryani, 2012)

Umumnya, disertasi merupakan bentuk karya ilmiah yang digunakan untuk mengevaluasi
kemampuan mahasiswa dalam mengidentifikasi, memecahkan masalah secara ilmiah, dan
memberikan inovasi ilmiah yang baru melalui penelitian.
Disertasi adalah paparan diskusi yang mendampingi pendapat atau argumen, seringkali disebut
sebagai tesis. Ini merupakan bagian dari pendekatan akademis atau skolar. Disertasi dan tesis
secara khusus digunakan dalam perguruan tinggi untuk memperoleh gelar doktor, karena
merupakan karya ilmiah mahasiswa dalam program S3.

Tujuan disertasi adalah menciptakan teori baru dengan menguji hipotesis yang didasarkan pada
teori yang sudah ada. Dengan demikian, disertasi memberikan kesempatan bagi mahasiswa
untuk memberikan kontribusi pengetahuan, landasan, teori, atau praktik baru dalam bidang
ilmu mereka, yang menghasilkan konsep yang benar-benar baru untuk dikembangkan dan
diakui nilainya.

Disertasi merupakan bentuk karya ilmiah yang digunakan untuk mengevaluasi kemampuan
mahasiswa dalam mengidentifikasi, memecahkan masalah secara ilmiah, dan memberikan
inovasi ilmiah yang baru melalui penelitian.
ciri-Ciri Disertasi

Untuk membedakan disertasi dengan karya ilmiah lain seperti skripsi dan tesis, disertasi
memiliki karakteristik dan ciri-ciri yang unik dan levelnya lebih dari skripsi ataupun tersis.
Berikut merupakan ciri-ciri dari disertasi yang membedakan dengan skripsi atau tesis.
1. Sebagai syarat untuk lulus S3.
2. Kajian yang diangkat dari kajian teoretik didukung fakta empiris dan aktual yang
sifatnya mendalam.
3. Penguji ujian disertasi, terdiri dari profesor atau doktor yang berpengalaman.
4. Metode yang dilakukan pada disertasi adalah sama dengan tesis. Bedanya hanya lebih
kompleks, berbobot.
5. Tujuan utama disertasi, yaitu untuk mencari temuan baru dan teori baru di dalam bidang
ilmu pengetahuan yang ditekuni.
6. Di dalam disertasi, minimal terdiri atas 60 rujukan atau daftar pustaka.
7. Memiliki konsentrasi pada salah satu disiplin ilmu yang sedang dipelajari.
8. Kajian dan fokus penemuan dan teori baru di dalamnya berdasarkan disiplin ilmu yang
dipelajari secara mendalam.
9. Menggunakan data primer yang digunakan sebagai data utama dan juga ditunjang
dengan berbagai data sekunder (jika dibutuhkan).
10. Ditulis menggunakan kaidah dan sesuai dengan ketentuan bahasa Indonesia yang baik
dan benar. Kecuali untuk program studi bahasa asing yang mengharuskan menulis
menggunakan bahasa dan kriteria tertentu.
Dalam menulis disertasi, Anda harus mengetahui format penulisan disertasi yang tepat. Hal ini
karena penulisan disertasi bersifat baku sehingga harus dikerjakan atau ditulis sesuai dengan
format yang telah diatur.

KARAKTERISTIK DISERTASI

Karakteristik disertasi adalah:

1. Berfokus pada kajian mengenai salah satu disiplin ilmu Ilmu Pendidikan sesuai dengan
bidang yang dipelajari.
2. Kajian fokus pada penemuan baru dalam disiplin ilmu yang dikaji secara mendalam

3. Menggunakan data primer sebagai data utama, ditunjang oleh data sekunder jika diperlukan
4 . Ditulis dalam bahasa Indonesia yang baik dan benar, kecuali

untuk program studi bahasa asing

B. Langkah langkah disertasi

Karya ilmiah disertasi dibagi menjadi tiga bagian, yaitu bagian awal, bagian

utama dan bagian akhir.


A. BAGIAN AWAL

Bagian awal terdiri dari:


Sampul

Halaman judul
Halaman pengesahan
Halaman pernyataan orisinalitas

Halaman peruntukan (tidak harus ada)


Halaman riwayat hidup

Halaman ucapan terima kasih


Halaman ringkasan (bahasa Indonesia)

Halaman summary (bahasa Inggris)


Halaman kata pengantar

Halaman daftar isi


Halaman daftar tabel

Halaman daftar gambar


Halaman daftar lampiran

Halaman daftar simbol, singkatan dan definisi


B. BAGIAN UTAMA

Bagian utama Disertasi dengan Pendekatan


Kuantitatif/mainstream/ Positivistic/Deduktif.

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang

B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penelitian
D. Manfaat Penelitian:

Manfaat teoritik
- Manfaat praktik

BAB II TINJAUAN PUSTAKA KERANGKA DASAR TEORITIK (FLEKSIBEL


JUDULNYA)

BAB III KERANGKA KONSEP PENELITIAN


A. Kerangka Konseptual

B. Hipotesis
C. Hubungan Antar Variabel
BAB IV METODE PENELITIAN
A. Pendekatan Penelitian

B. Populasi dan sampel penelitian


C. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional

D. Lokasi Penelitian
E. Metode Pengumpulan Data

F. Analisis Data
(Sub Judul dan urutan dalam bab ini fleksibel)

BAB V HASIL PENELITIAN


A. Deskripsi Data

B. Pengujian Hipotesis
(Judul dan sub judul fleksibel)

BAB VI PEMBAHASAN (FLEKSIBEL)


BAB VII PENUTUP

A. Kesimpulan
B. Saran dan implikasi

B.1 Saran
B.2 Implikasi
BAB III
PENUTUP

KESIMPULAN

makalah ialah karya tulis bersifat ilmiah yang pembahasannya difokuskan pada suatu masalah
tertentu, telah melalui proses penelitian, observasi, dan riset lapangan secara benar dan aktual.

Kertas kerja adalah karya tulis ilmiah yang bersifat lebih mendalam daripada makalah dengan
menyajikan data di lapangan atau kepustakaan yang bersifat empiris dan objektif.Kertas kerja
pada prinsipnya sama dengan makalah
Skripsi adalah karya tulis ilmiah yang disusun oleh mahasiswa sebagai salah satu syarat untuk
memperoleh gelar sarjana. Skripsi biasanya mencakup penelitian atau analisis mendalam
terhadap suatu topik tertentu sesuai dengan bidang studi mahasiswa tersebut.

Tesis merupakan sebuah pernyataan ataupun teori yang dilandasi oleh berbagai macam
argumen yang dinyatakan ataupun ditulis dalam bentuk karangan, yang sengaja dibuat untuk
bisa menyelesaikan program pendidikan di tingkat pendidikan tertentu sehingga penulisnya
layak dan berhak untuk mendapatkan gelar sesuai dengan disiplin ilmu yang ditekuninya.

Disertasi adalah salah satu tugas akademik yang paling menantang dan penting dalam dunia
pendidikan tinggi

SARAN

Semoga dengan adanya makalah ini, mahasiswa atau pembaca dapat mengetahui definisi dan
langkah langka Menganalisis makalah, kertas kerja, skripsi, teksis dan disertasi

Adapun kami menyadari bahwa makalah yang kami susun masih jauh dari kata sempurna, oleh
karena itu kami membutuhkan saran dan kritik dari pembaca yang bersifat membangun untuk
kami jadikan referensi/pedoman untuk memperbaiki makalah ini
Bagi mahasiswa semoga makalah ini dapat dijadikan sebagai pegangan pada saat membuat
penulisam skripsi, tesis dan disertasi. Sehingga mahasiswa akan lebih terarah dalam merancang
isi karya ilmiahnya dan akan tahu apa yang harus dilakukannya.
DAFTAR PUSTAKA
Suryani, N. (2012,). Proposal Penelitian Pengembangan. Dikutip Septem- ber 15, 2013, dari
nunuk suryani.staff.fkip.uns.ac.id: www.google.com
http://eprints.binadarma.ac.id/4950/1/Kertas%20Kerja.pdf

https://www.gramedia.com/literasi/tesis
Buku Paduan Skripsi oleh Farid Harnid, S.Sos., M.Si dan Drs. A. Rachman, M.M., M.Si.

EduPlus: Tips Menyiapkan Tugas Akhir atau Tesis oleh Nanang Bagus Subekti
https://haloedukasi.com/kertas-kerja

http://digilib.uinsa.ac.id/1410/5/Bab%202.pdf
https://www.bola.com/ragam/read/4678917/pengertian-makalah-menurut-para-ahli-ciri-
fungsi-jenis-dan-cara-membuatnya?page=4
https://deepublishstore.com/blog/apa-itu-disertasi/
https://alayaam.net/pengertian-tesis-jenis-ciri-fungsi-tesis/
https://www.brainacademy.id/blog/apa-itu-
skripsi#:~:text=Tujuan%20Skripsi,bermanfaat%20bagi%20pengembangan%20ilmu%20peng
etahuan

Buku Padoman penulisan skripsi tesis disertasi oleh Setiawa DJ

Anda mungkin juga menyukai