“MAN-REMAN OYI”
Diajukan sebagai syarat mengikuti uji kompetensi kejuruan
Jurusan bisnis daring dan pemasaran
Tahun pelajaran 2022/2023
Disusun oleh:
Dicky Wahyudi Aprilian
Bisnis Daring Dan Pemasaran
Digunakan sebagai syarat mengikui ujian kompetensi keahlian kejuruan Jurusan Bisnis Daring
Dan Pemasaran telah disahkan dan disetujui pada tanggal 21 Februari 2023
Sumenep,21 Februari 2023
MENGETAHUI
KEPALA SMKN 1 SUMENEP
i
KATA PENGANTAR
Dengan mengucapkan syukur Alhamdulillah atas kehadirat Allah SWT yang telah
memberikan rahmat dan karunia-Nya kepada saya. Semoga proposal ini dapat membantu saya
menambah wawasan dalam berwirausaha dan dapat menjadi acuan dalam mendirikan usaha.
Proposal ini saya ajukan untuk memenuhi tugas uji kompetensi kejuruan. Proposal ini
berisi rincian untuk mendirikan usaha “Man-Reman oyi”
Semoga bantuan dan dukungannya yang telah diberikan kapada saya mendapatkan
balasan yang setimpal. Oleh karena itu, saya berharap agar para pembaca berkenan memberikan
kritik dan saran.
ii
DAFTARISI
COVER.........................................................................................................
HALAMAN PENGESAHAN.......................................................................i
KATA PENGANTAR..................................................................................ii
DAFTAR ISI................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG................................................................1
VISI,MISI DAN MOTTO..........................................................1
MANFAAT DAN KEGUNAAN...............................................2
BAB II PEMBAHASAN
MARKETING MIX....................................................................3
STRATEGI PEMASARAN.......................................................4
STRATEGI PEMASARAN DENGAN METODE CANVA.....5
ANALISIS SWOT......................................................................5
LAPORAN KEUANGAN……………………………………..7
BAB IV PENUTUP
KESIMPULAN..........................................................................10
SARAN………………………………………………………...10
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A.Latar Belakang
Terletak di ujung timur Madura kabupaten Sumenep mempunyai potensi pariwisata yang
tak kalah indah di banding kota lain,selain itu sumenep juga memiliki makanan tradisional
bernama Man-Reman. Berbahan tepung beras kemudian di hias dengan gula merah di atasnya
Man-Reman hanya di produksi di kecamatan Kalianget Sumenep. Untuk membelinya Man-
Reman konsumen harus memesan terlebih dahulu karena proses pembuatannya cukup lama dan
tidak banyak penjual yang membuat cemilan ini lagi.
Menurut penduduk sekitar kecamatan Kalianget,keluarga yang masih menyediakan
makanan khas ini dianggap menghargai adat istiadat daerah Sumenep terutama kecamatan
Kalianget.
VISI
Memperkenalkan dan mempertahankan kualitas produk makanan khas Sumenep dan
mampu menjadi makanan yang berkualitas. Menarik dan diterima oleh kalangan
masyarakat sebagai cemilan khas Sumenep.
MISI
Memperkenalkan produk pada masyarakaat luas.
Memberikan kepuasan pada pelanggan
Mencari keuntungan dari modal yang kecil
MOTTO
Rasanya bikin gak bisa lupa!
1
C.MANFAAT DAN KEGUNAAN
MANFAAT
Mendapatkan laba dari hasil penjualan
Mempertahankan keberadaan makanan tradisional agar tidak punah di makan zaman
Miningkatkan minat konsumen terhadap makan tradisional
KEGUNAAN
Untuk melatih kemampuan dalam berwirausaha
Menambah pengalaman dari bidang usaha
Mingisi waktu luang dengan membuka usaha
2
BAB II
PEMBAHASAN
A.MARKETING MIX
1. Produk (Product)
Produk yang direncanakan untuk di produksi adalah Man-Reman. Dimana makanan ini
adalah khas dari kabupaten Sumenep. Pada bungkus akan di beri logo dengan label
“MAN-REMAN OYI”.
2. Harga (Price)
Harga yang ditawarkan untuk produk Man-Reman ini cukup terjaukau yaitu Rp.1.500/biji
untuk konsinyasi kepada toko yang saya titipi.
3. Distribusi (Place)
Dalam pemasaran ini, saya menitipkan produk Man-Reman ini ditoko cemilan khas
Sumenep dan pasar tradisional. Karena toko cemilan khas Sumenep banyak, saya Cuma
menitipkan kepada 3 toko,dengan menitipkan masing-masing 20 biji, lalu untuk pasar
tradisional saya Cuma menitipkan kepada 1 pasar tradisional yaitu pasar anom dengan 2
warung cemilan kecil,untuk itu saya titipkan sejumlah 10 biji Man-Reman untuk masing-
masing toko.
4. Promosi (Promotion)
Promosi yang saya lakukan dengan memberikan logo pada kemasan yang saya gunakan
sebagai kemasan dengan lebel “MAN-REMAN OYI”. Serta melakukan promosi dari
mulut ke mulut,yaitu dengan menginformasikan kepada teman,keluarga dan tetangga
sekitar.
3
B. STRATEGI PEMASARAN,SEGMENTASI PASAR (STP)
1. Segmentasi
Segmentasi Geograsif
Menyasar kekonsumen di wilayah perkotaan dan perdesaan.
Segentasi Demografis
Produk yang di buat saya ini merupakan produk yang bisa di nikmati semua kalangan
berbagai tingkatan mulai dari anak-anak hingga orang dewasa.
Segmentasi Psikografi
Menargetkan ke orang yang suka bersantai sambil menikmati makanan Man-Reman
khas Sumenep
2. Targeting
Target pasar yang di pilih saya adalah lingkungan masyarakat mulai dari anak-anak
sampai orang tua.
3. Positioning
Supaya produk yang saya buat di kenal banyak orang,saya memiliki inovasi untuk
meningkatkan rasa lebih enak di bandingkan produk yang lain. Dan konsumen pun akan
mudah mengenali produk saya dengan memberi lebel di bungkus produk MAN-REMAN.
4
C.STRATEGI PEMASARAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE CANVA
Dengan berkembangnya teknologi yang sangat canggih saat ini,dalam strategi ini saya
menggunakan aplikasi canva untuk mendesain dan membuat browser untuk mempromosikan
produk. Karena aplikasi canva juga merupakan salah satu aplikasi yang memiliki
keberhasilan dalam meningkatkan layanan informasi promosi melalui media online yang
sudah banyak di gunakan.
D.ANALISIS SWOT
1. Strengths (kekuatan)
Dengan inovasi yang saya pasti akan diterima di masyarakat. Disamping itu saya juga
menjadikan produk makan ini berkualitas dengan bahan yang memiliki banyak
kandungan nutrisi yang baik untuk kesehatan.
2. Weaknesses (kelemahan)
Produk makanan ini bisa ditiru
Ketahanan produk tidak lama
Harga bahan pembuatan produk tidak stabil
5
3. Opportunities (peluang)
Produk makanan khas Sumenep sudah banyak,akan tetapi untuk cemilan MAN-REMAN
ini jarang sekali orang yang membuatnya. Sehingga peluang untuk menjual produk ini
sangat besar karena tidak adanya pesaing.
4. Threat (ancaman)
Bahan baku yang kadang naik turun
Persaingan yang tidak sehat
Adanya produk sejenis yang lebih baik mengakibatkan produk saya kalah saing
6
BAB III
ASPEK KEUANGAN
A.LAPORAN KEUANGAN
MODAL USAHA
Besar modal yang saya gunakan untuk membuka usaha “MAN-REMAN” berasal dari
modal sendiri.
Modal awal Rp.1.500.000
1. BIAYA TETAP
HARGA JUMLAH
NO. URAIAN UNIT
SATUAN HARGA
1. Kompor + tabung gas lengkap 1 Rp. 495.000 Rp. 495.000
2. Cetakan bulat 2 Rp. 4.000 Rp. 8.000
3. Penggorengan 1 Rp. 200.000 Rp. 200.000
4. Baskom 2 Rp. 15.000 Rp. 30.000
5. Saringan minyak 1 Rp.20.000 Rp. 20.000
6. Spatula goring 1 Rp.10.000 Rp. 10.000
7. Pisau 1 Rp. 10.000 Rp. 10.000
8. Panci 1 Rp. 25.000 Rp. 25.000
9, Parutan kelapa 1 Rp. 27.000 Rp. 27.000
10. Saringan kelapa 1 Rp. 10.000 Rp. 10.000
11. Mesin pres plastic 1 Rp. 120.000 Rp. 120.000
Jumlah biaya tetap Rp. 955.000
2. BIAYA VARIABEL
HARGA JUMLAH
NO. URAIAN UNIT
SATUAN HARGA
1. Tepung beras 2 kg Rp. 15.000 Rp. 30.000
2. Gula merah ½ kg Rp..7.000 Rp. 7.000
3. Santan kelapa 2 biji Rp. 5.000 Rp. 10.000
4. Minyak goring 1 kg Rp.17.000 Rp. 17.000
5. Plastic 1 pak Rp. 4.000 Rp. 4.000
Jumlah biaya variable Rp. 68.000
7
3. BIAYA VARIABEL LAIN-LAIN
HARGA JUMLAH
NO. URAIAN JUMLAH
SATUAN HARGA
1. Isi ulang gas elpiji 3 kg 30 Rp. 6.000 Rp. 180.000
2. Transportasi 30 Rp. 5.000 Rp. 150.00
3. Biaya print 30 Rp. 2.000 Rp. 60.000
Jumlah biaya variabel lain-lain Rp. 390.000
HPP =
ANALISIS PENDAPATAN
Pendapatan per hari
Hargajual x jumlahprodukjadi
= Rp. 1.500 x 80
= Rp. 120.000
B. PERENCANAAN LABA/RUGI
Laba per hari:
Pendapatan per hari – biaya variable per hari
= Rp. 120.000 – Rp. 68.000
= Rp. 52.000
Laba per bulan:
Pendapatan perbulan – ( biaya variable per bulan + biaya variable lain lain )
= Rp. 3.600.000 – ( {Rp. 68.000 x 30} + Rp. 390.000 )
= Rp. 3.600.000 – ( Rp. 2.040.000 + Rp. 390.000 )
= Rp. 3.600.000 – Rp. 2.430.000
= Rp. 1.560.000
9
BAB IV
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Produk yang saya buat adalah cemilan khas kabupaten Sumenep yang bernama
MAN-REMAN. Pembuatan produk ini di lakukan oleh saya dalam mencari peluang
bisnis yang baik dan juga bermanfaat.Saya berharap produk olahan ini dapat diterima dan
disukai oleh masyarakat.
B. SARAN
Saya menyadari masih banyak kekurangan dalam proposal ini segingga saya
mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun untuk menyempurnakan
proposal ini.
Demikian proposal ini dibuat, semoga usaha saya juga bisa berjalan dengan baik
dan juga bisa mempertahankan cemilan khas Sumenep melalui usaha ini. Semoga produk
ini juga bisa bermanfaat untuk saya dan masyarakat.
Saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu
menyusun proposal ini sehingga bisa dapat terselesaikan dengan baik.
10