Anda di halaman 1dari 5

ISLAM DI TENGAH MASYARAKAT MULTIKULTURAL DI

INDONESIA

‫الَّس َالُم َع َلْي ُك ْم َو َر ْح َم ُة ِهللا َو َبَر َك اُتُه‬

‫َر‬ ‫ُد َر ْل َع ْي َن َو َّص َالُة َو َّس َال ُم َع َل َأ ْش‬ ‫ َاْل َح ْم‬، ‫ْس ِهللا ال َّر ْح َم ال َّر ِح ْي‬
‫ِف‬ ‫ى‬ ‫ال‬ ‫ ال‬، ‫ِ ِهلل ِّب ا اِمَل‬ ‫ِم‬ ‫ِن‬ ‫ِب ِم‬
‫ ََأ َّم ا َب ْع ُد‬. ‫َس َن ا ُم َح َّم َو َع َل ى َا َو َا ْص َح َأ ْج َم ْي َن‬ ‫َأل‬
‫ْا ْن َي ا َو اُمْلْر َس ْي َن‬
‫ِع‬ ‫ِب ِه‬ ‫ِل ِه‬ ‫ٍد‬ ‫ِّي ِد‬ ‫ِل‬ ‫ِب ِء‬

Dewan hakim yang arif lagi bijaksana, hadirin sebengsa dan setanah air yang kami
banggakan .

Indonesia adalah Negara yang terdiri dari ribuan pulau dan ratusan suku dengan
budaya yang heterogen.Dengan kemajuan teknologi,komunikasi dan administrasi maka
asimilasi antar suku,agama, budaya dan bahasa semakin inten.Kenyataan ini pada satu sisi
akan menimbulkan kesadaran akan persaudaraan akan tetapi hadirin apabila tidak di
kemas dengan semangat persaudaraan ,maka akan menimbulkan pertikaian dan
perpecaha, konflik antar suku, agama ras dan bahkan antar golongan yang pernah terjadi
dan telah banyak memakan korban , seperti konflik sampit (2001) yang pernah terjadi dan
di kabarkan telah memakan korban 500 orang, konflik singkil banda aceh (2015) dan
konflik tolikara papua (2016) yang lalu , dua orang tewas dan 96 rumah tebakar.Semua
kisah kelam yang dimiliki Indonesia di masa lampau dapat menjadi pelajaran dalam
membingkai persatuan dan kesatuan di negeri ini.

Berangkat dari keresahan ini kami menyajikan syarahan al-quran dengan judul
“ISLAM DI TENGAH MASYARAKAT MULTIKULTURAL DI INDONESIA “.
Sejenak mari kita simak firman allah dalam surah al-hujurat ayat 13 yang berbunyi:

 ‫ٰٓيَاُّيَها الَّناُس ِاَّنا َخ َلْقٰن ُك ْم ِّم ْن َذ َك ٍر َّو ُاْنٰث ى َو َجَع ْلٰن ُك ْم ُش ُعْو ًبا َّو َقَبۤا ِٕىَل ِلَتَع اَر ُفْو اۚ ِاَّن َاْك َر َم ُك ْم ِع ْنَد ِهّٰللا َاْتٰق ىُك ْم ۗ ِاَّن َهّٰللا َع ِلْيٌم َخ ِبْيٌر‬

Wahai manusia! Sungguh, Kami telah menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan
seorang perempuan, kemudian Kami jadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-
suku agar kamu saling mengenal. Sesungguhnya yang paling mulia di antara kamu di
sisi Allah ialah orang yang paling bertakwa. Sungguh, Allah Maha Mengetahui,
Mahateliti.

Dewan hakin yangb arif lagi bijaksana hadirin yang berbahagia.

Didalam “al-quran dantafsir deaprtemen agama RI” halaman 419 di cantumakn dalam
riwayat abu mulaikah di jelaskan bahwa ayat ini di turunkan pada saat terjadinya fathul
mekkah (8H). Rasul mengutus Bilal Bin Rabbah untuk mengumandangkan azan.ia menaiki
ka’bah dan berseru kepada kaum muslim untuk melaksanakan shalat berjamaah, atab bin
usaid ketika melihat melihat bilal menaiki ka’bah berkata”segala puji bagi allahyang telah
mewafatkan ayahku,sehingga tidak menyaksikan peristiwa hari ini”.Haristbin Hisyam
berkata” apakah muhammmad tidak menemukan orang lain kecuali burung gagak yang hitam
ini,”. Kata ini dimaksudkan untuk mencemooh bilal karena warna kulitnya yang hitam. Maka
datanglah malaikat jibril memberitahukan kepada rasulullah tentang apa yang dilakukan
mereka. Maka turunlah ayat diatas yang melarang manusia untuk menyombongkan diri
karena kedudukannya, kepangkatanya, kekayaannya, keturunan dan mencemooh orang lain.

Ahmad Muhammad yusuf mengatakan didalam ensiklopedia tematis ayat al quran


dan hadist jilid 5 halaman 419, allah menciptakan manusia dari seorang laki laki ( adam) dan
seorang perempuan ( hawa), kemudian menjadikannya berbangsa- bangsa. Bersuku- suku,
dan berbeda –beda warna kulit bukan untuk saling mencemoohkan, tetapi untuk saling
mengenal dan menolong.

Jadi surat al hujurat ayat 13 ini merupakan landasan theologies yang sangat strategis
dalam membangun ukhuwah wathaniyah sebagai pilar persatuan dan kesatuan di negeri
tercinta ini. Langkah awalnya kita harus saling mengenal bukan saling menutup diri,
melecehkan, menghina, membanggakan kelompok, suku bangsa, adat istiadat, maupun
daerah masing masing karena persatuan bangsa.

Apakah kita rela bangsa yang besar yang dibangun dengan susah payah oleh para
pendahulu kita dengan linangan air mata, cucuran keringat, bahkan genangan darah para
syuhada ini harus hancur hanya kepentingan satu kelompok,? Tentu tidak ! ingat rasulullah
bersabda dalam sebuah hadits riwayat abu daud dalam kitab sunan abu daud hadits 5121 yang
artinya :

“ bukan golongan kita, orang yang membangga- banggakan kesukuan, dan bukan golongan
kita orang yang mati karena membela, mempertahankan, dan memperjuangkan kesukuan “

Dewan hakim yang arif lagi bijaksana, hadirin yang berbahagia.

Indonesia adalah Negara yang menganut falsafah bhineka tunggal ika, walaupun
berbeda tetapi tetap satu juga. United we stand, divided we fall bersatu kita teguh bercerai
kita runtuh, satu bangsa satu tanah tumpah darah Indonesia. Oleh sebab itu, untuk
mempertahankan persatuan dan kesatuan bangsa kita harus menonjolkan keserasian dan
kesamaan, tidak menonjolkan perbedaan. Menyatukan hati dalam cinta kasih guna
membangun persaudaraan dan menghindarkan perpecahan, sebagaimana yang dijelaskan di
dalam al-Quran surat Ali imran ayat 103 yang berbunyi :

 ‫َو اْع َتِص ُم ْو ا ِبَح ْبِل ِهّٰللا َجِم ْيًعا َّو اَل َتَفَّر ُقْو اۖ َو اْذ ُك ُر ْو ا ِنْع َم َت ِهّٰللا‬
‫َع َلْيُك ْم ِاْذ ُكْنُتْم َاْع َد ۤا ًء َفَاَّلَف َبْيَن ُقُلْو ِبُك ْم َفَاْص َبْح ُتْم ِبِنْع َم ِتٖٓه ِاْخ َو اًنۚا‬
‫َو ُكْنُتْم َع ٰل ى َش َفا ُح ْفَرٍة ِّم َن الَّناِر َفَاْنَقَذُك ْم ِّم ْنَهاۗ َك ٰذ ِلَك ُيَبِّيُن ُهّٰللا َلُك ْم‬
‫ٰا ٰي ِتٖه َلَع َّلُك ْم َتْهَتُد ْو َن‬
Dan berpegangteguhlah kamu semuanya pada tali (agama) Allah, dan janganlah
kamu bercerai berai, dan ingatlah nikmat Allah kepadamu ketika kamu dahulu (masa
jahiliah) bermusuhan, lalu Allah mempersatukan hatimu, sehingga dengan karunia-
Nya kamu menjadi bersaudara, sedangkan (ketika itu) kamu berada di tepi jurang
neraka, lalu Allah menyelamatkan kamu dari sana. Demikianlah, Allah menerangkan
ayat-ayat nya kepadamu agar kamu mendapat petunjuk.

Dewan hakim yang arif lagi bijaksana, hadirin yang berbahagia.

Kita harus mencintai perdamaian jika ingin Negara kita aman dan perdamaian yang
tercipta haruslah perdamaian yang hakiki

Wahai putra putri Indonesia

Dahulu kala terjajah kita bersatu padu

Dalam kelamnya suasana yang membuat hati pilu

Apakah harus kembali di jajah baru kita bisa bersatu?


Wahai putera putrid Indonesia

Kita semua satu dalam bingkai merah putih

Tak peduli apa warna kulitmu dan apa sukumu

Kau adalah saudaraku………….

Damailah bangsaku………….

Damailah indonesiaku…………

Hadirin yang berbahagia

Dari uraian di atas dapat di ambilbeberapa kesimpulan bahwa

1, persatuan dan kesatuan adalah kunci dalam membangun bangsa

2. persatuan dan kesatuan berdasarkan budaya,etnis dan bahasa tidak akan langgeng karena
persatuan dan kesatuan yang hakiki hanyalah persatuan di bawah naungan ketakwaan allah
yang selalu tegak dan abadi.

Demikian lah uraian syarahan yang dapat kami sampaikan , mudahan bermanfaat bagi
kita bersama ,akhirul kalam “unsure ma qaala wa la tanzur man qaala..

Anda mungkin juga menyukai