Corresponding Author:
Dinianto Aditia; Mahasiswa Keperawatan Universitas Hasanuddin Makassar, Postal code: 90121, Sulawesi
Selatan, Indonesia.
Hp: 082190009341; Email: dinianto1994@gmail.com
AbsTRACT
Background: Lansia yang kesepian selalu merasa tidak puas dengan hubungan sosial dimana seseorang
memiliki standarnya sendiri. Quality of life lansia merupakan konsep yang kompleks yang meliputi beberapa
aspek sehingga hal ini dikaitkan antara loneliness dengan quality of life lansia yang menurun.
Methods: Penelitian kuantitatif dengan desain penelitian Cross-Sectional. Teknik sampling yang digunakan
adalah Purposive Sampling yang melibatkan 328 responden lansia dengan menggunakan kuesioner Ucla dan
kuesioner Whoqol Bref.
Results: Hasil penelitian didapatkan hampir seluruh di wilayah kerja Puskesmas Dahlia (92,4%) lansia yang
mengalami loneliness rendah, dan terdapat (75,6%) lansia dengan quality of life yang buruk. Hasil uji statistik
menggunakan uji korelasi Spearman Rho didapatkan nilai (p=0,001<0,05) yang menunjukkan hubungan yang
signifikan antara variabel loneliness dengan quality of life. Besar koefisien korelasi -0,180 yang dimana semakin
semakin rendah tingkat loneliness maka semakin tinggi quality of life lansia, begitupun sebaliknya.
Conclusion: Terdapat hubungan yang lemah antara loneliness dengan quality of life lansia di wilayah kerja
Puskesmas Dahlia. Diharapkan pada lansia untuk hidup produktif serta menjalin kontak sosial dengan teman
ataupun tetangga agar tidak merasa loneliness sehingga Quality of life pada lansia menjadi meningkat.
Copyright: ©International Journal of Community Based Nursing and Midwifery. This is an open-access article distributed
under the terms of the Creative Commons Attribution-Noncommercial-Share Alike 4.0 Unported, which permits unrestricted
use, distribution, and reproduction in any medium, provided the original work is properly cited.
Parenting skills on the parenting sense of
competence
1 + N (d) 2
n= 1826
1+1826 (0,05)2
n= 1826
1+1826 (0,0025))
Table 1: Distribusi Responden Berdasarkan Karakteristik Demografi Lansia di Po-syandu Wilayah Kerja
Puskesmas Dahlia Kecamatan Mariso Kota Makassar (n=328)
Variable Sample (n=328) Persentase %
(n=328)
Umur
60-69 Tahun 207 63,1
70-79 Tahun 100 30,5
80-89 Tahun 19 5,8
90-99 Tahun 2 0,6
Jenis Kelamin
Laki-laki 63 19,2
Perempuan 265 80,8
Agama
Islam 311 94,8
Kristen 17 5,2
Suku
Makassar 255 77,7
Bugis 31 9,5
Toraja 11 3,4
Jawa 22 6,7
Manado 3 0,9
Lainnya 6 1,8
Status Perkawinan
Menikah 161 49,1
Janda 142 43,3
Duda 25 7,6
Pendidikan
Tidak Sekolah 58 17,7
SD 145 44,2
SMP 42 12,8
SMA 76 23,2
Diploma 4 1,2
Sarjana 2 0,6
Megister (S2) 1 0,3
Pekerjaan
Bekerja 54 16.5
Tidak Bekerja 274 83,5
*data primer, 2023;
Table 2: Distribusi Responden Berdasarkan Loneliness di Posyandu Puskesmas Dahlia Kecamatan Mariso Kota
Makassar (n=328)
Variabel N %
Loneliness
Kesepian Ringan 303 92,4
Kesepian Sedang 25 7,6
Jumlah 328 100
276 ijcbnm.sums.ac.ir
Parenting skills on the parenting sense of
Table 3: Distribusi Responden Berdasarkan Quality of life lansia di Posyandu Puskesmas Dahlia Kecamatan
competence
Mariso Kota Makassar (n=328)
Domain N %
Quality of life
Fisik
Baik 297 90,5
Buruk 31 9,5
Psikologis
Baik 141 43
Buruk 187 57
Sosial
Baik 24 7,3
Buruk 304 92,7
Lingkungan
Baik 51 15,5
Buruk 277 84,5
Quality of life Total
Baik 80 24,4
Buruk 248 75,6
Jumlah 328 100
Sumber: Data Primer, 2023
Table 4 :Tabulasi Silang hubungan Loneliness dengan Quality of life Lansia di Posyandu Wilayah Kerja
Puskesmas Dahlia Kecamatan Mariso Kota Makassar
Loneliness Quality of Life Jumlah P R
Baik Buruk
n P n P n P
Rendah 74 22,6% 229 69,8% 303 92,4% 0,001* -0,180