Anda di halaman 1dari 10

LAPORAN

TEKS DESKRIPSI

KAMPUNG VIETNAM

OLEH :

-AIRA SEPTI KHAIRANI


-ALMIRA USMANOVA
-ALIF VARIANSYAH
-MAULANA WAHYU RAMADHANI
KELAS: 7.6
SMPN 37 BATAM
TAHUN 2024
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami haturkan kehadirat Allah swt yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-
nya. Sehingga kami dapat menyelesaikan tugas membuat makalah ini yaitu,
‘MENDESKRIPSIKAN KAMPUNG VIETNAM’.

Tidak lupa, kami juga mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah turut
memberikan kontribusi dalam penyusunan makalah ini. Tentu saja, Tidak akan bisa maksimal
jika tidak mendapat dukungan dari berbagai pihak.

Sebagai penyusun, kami menyadari masih terdapat kekurangan. Baik dari penyusunan
maupun tata bahasa dalam penyampaian makalah ini.

Oleh karena itu, kami dengan rendah hati menerima kritik dan saran dari pembaca. Sehingga
kami dapat memperbaiki makalah ini. Dan kami berharap semoga makalah yang telah kami
buat ini dapat memberikan manfaat dan juga inspirasi untuk pembaca.

Batam , 07 februari, 2024

Penyusun

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.......................................... ii
DAFTAR ISI........................................................ iii
BAB 1 PENDAHULUAN................................... 1
A. LATAR BELAKANG................................. 1
B. RUMUSAN MASALAH............................. 1
C. TUJUAN PENULISAN.............................. 1
D. MANFAAT PENULISAN.......................... 2
E. TEKNIK PENGUMPULAN....................... 2

BAB II PEMBAHASAN...................................... 2
MENDISKRIPSIKAN CAMP
VIETNAM....................................................... 2

BAB III PENUTUP........................................... 6


A. KESIMPULAN..................................... 6

B. SARAN………………………............... 6

iii
BAB 1

PENDAHULUAN

1. LATAR BELAKANG
Secara singkat, kampung vietnam merupakan camp pengungsian warga vietnam ketika terjadi
perang antara republik demokratik vietnam(vietnam utara) dan juga republik vietnam
(vietnam selatan) yang berlangsung hingga tahun 1975 yang kemudian mendapat julukan
perang indocina ke-dua. Perang saudara ini berasal dari dua kubu yang berbeda ideologi.
2. RUMUSAN MASALAH
Orang-orang di vitnam dulunya memiliki dua jenis ideologi(pemahaman), dengan prinsip
yang berbeda, yaitu:

1. komunis
2. Nasionalisme
Yaitu, sebagaimana yang kita ketahui komunis adalah orang-orang yang tidak percaya akan
adanya agama. Mungkin saja ada namun mereka adalah seorang penganut animesme yaitu
orang-orang yang menyembah roh nenek moyang. Sedangkan yang dimaksud dengan
Nasionalisme adalah orang-orang yang percaya pada agama seperti kita masyarakat di
indonesia.
3.TUJUAN PENULISAN

1. Untuk menambah wawasan para siswa terhadap lingkungan daerah kampung Vietnam.

2. untuk dapat mengetahui manfaat telah dibangunnya kampung Vietnam.

3. Untuk menambah pengetahuan tentang sejarah kampung Vietnam.

1
BAB II

PEMBAHASAN

Kehadiran para pengungsi asal Vietnam di Natuna sekitar 40 Tahun lalu serentak menjadi
pemberitaan meluas. Bahkan, Presiden Soeharto melalui mentrinya ketika itu langsung
memerintahkan instansi terkait memberikan perhatian berupa bantuan kemanusiaan
sepantasnya bagi para pengungsi.

karena jumlah pengungsi terus bertambah, sementara pengamanan semakin menjadi beban
tidak ringan lantaran daya tampung Natuna semakin terbatas, presiden Soeharto ketika itu
mulai mempertimbangkan untuk memindahkan para pengungsi ke daerah yang aman, yakni
kawasan yang benar-benar tertutup dari kemungkinan berinteraksi dengan warga lokal.
Setelah mendiskusikannya dengan komisi tinggi PBB untuk urusan pengungsi (UNHCR),
dicapai kesepakatan memindahkan para pengungsi ke pulau Galang, pada tahun 1979.

Setelah mendapat persetujuan dari presiden Soeharto, UNHCR lalu membangun berbagai
fasilitas yang di butuhkan oleh pengungsi.

Keberadaan kawasan penampungan itu justru membuat pengungsi manusia perahu Dari
Vietnam terus berdatangan jumlah puncaknya sempat mencapai 250.000 jiwa.

Sarana yang dibangun untuk melengkapi fasilitas kebutuhan para pengungsi vietnam sehari-hari, di
antaranya, yaitu :

tempat ibadah, rumah sakit, dan sekolah. Fasilitas tersebut digunakan oleh para pengungsi dari Vietnam.
Barak pengungsian dibagi menjadi enam zona. Masing-masing zona dapat dihuni sebanyak 2.000-3.000
orang.

Pada akhirnya setelah kurang lebih 20 tahun para pengungsi tinggal di pulau galang, kawasan kampung
vietnam dikosongkan oleh pemerintah indonesia, sehingga sebagian pengungsi memilih untuk kembali
pulang menuju negaranya dan sebagian lainnya memilih untuk pergi tinggal menuju negara lainnya.

2
1.Apa kendaraan yang digunakan para pengungsi Vietnam sehingga dapat sampai menuju
Indonesia?

Karena kondisi peperangan antar saudara yang semakin tidak menentu dan kian mencekam,
ribuan warga vietnam bagian selatan lalu memilih meninggalkan negerinya. Dengan hanya
menggunakan kapal kayu, mereka juga disebut sebagai manusia perahu yang pergi mencari
kedamaian menuju sejumlah negara di sekitarnya, termasuk indonesia.

Khusus perjuangan mencari kedamaian hingga menuju indonesia mereka nekat mengarungi
laut cina selatan yang dikenal ganas. Setelah melewati pelayaran selama berbulan-bulan,
Perahu pertama berpenumpang 75 pengungsi akhirnya tiba di Indonesia, Persisnya di Natuna,
kepulauan riau, 22 Mei 1975.

2. Siapa orang yang menyarankan agar pengungsi vietnam untuk tinggal di pulau galang?

Presiden Soeharto menyarankan agar para pengungsi Vietnam untuk dipindahkan menuju
kawasan aman dan tertutup yang jauh dari kemungkinan berinteraksi dengan warga lokal
pada tahun 1979..
3. Kapan perang saudara yang terjadi di Vietnam berakhir?

Perang saudara atau yang disebut juga sebagai perang indocina yang terjadi di vietnam
berlangsung selama 30 Tahun lamanya,mulai dari 1 november 1955, dan berakhir pada
tanggal 30 April 1975.

4. Meapa para warga pengungsi Vietnam berakhir tinggal di pulau Galang?

Dipilihnya pulau Galang sebagai tempat pengungsian bagi warga vietnam yaitu karena
lantaran pulau Galang masih sepi penduduknya. Hal itu setidaknya dapat mencegah dan
meminimalisir konflik dengan masyarakat lokal.

4
5. Dimana letak pulau Galang
yang dikenal sebagai kampung para pengungsi vietnam itu?

Pulau Galang merupakan sebuah pulau yang masuk ke dalam wilayah kecamatan Galang,
kota Batam, Provinsi kepulauan Riau. Luas pulau Galang adalah sekitar 80 kilometer persegi,
dan terbagi menjadi dua kelurahan Yaitu kelurahan Rempang Cate dan kelurahan Sembulang.

6. Bagaimana kehidupan autentik masyarakat kampung Vietnam?


Kehangatan dan keramahan masyarakat di kampung vietnam merupakan salah satu daya tarik
utama dari destinasi ini. Kita akan belajar tentang kehidupan sehari-hari mereka, mulai dari
proses pertanian hingga kerajinan tangan khas. Masyarakat kampung akan menyambut kita
dengan senyum hangat dan cerita-cerita tentang kehidupan mereka. Selain itu, kita akan
mencicipi masakan lokal yang lezat dan merasakann keunikan dalam kehidupan masyarakat
kampung yang begitu autentik.

BAB III

PENUTUP

A. KESIMPULAN
Berdasarkan hasil dari makalah yang telah kami susun ini, kami menyimpulkan
bahwasannya kampung vietnam yang berada di desa sijantung, Galang, kota Batam,
Provinsi Kepulauan Riau ini merupakan salah satu bukti sejarah adanya sisi
kemanusiaan di negara Indonesia. Kampung Vietnam ini dapat dapat dijadikan
sebagai salah satu objek wisata bagi para wisatawan , karna dari camp ini kita dapat
mengetahui sejarah, dapat melihat peningalan-peninggalan para pengungsi Vietnam
Kampung Vietnam ini juga sangat menarik karena disana terdapat fasilistas seperti
rumah sakit kesehatan , sekolah, dan penjara untuk para pengungsi yang telah
melakukan kejahatan, terdapat patung kemanusiaan, dan terdapat tempat peninggalan
religi.
B. SARAN

Kami sebagai penulis, menyadari bahwa makalah yang kami buat ini masih terdapat
kekurangan, hingga kami merasa perlu belajar lagi dalam pembuatan makalah.
Dengan demikian, kami berharap kepada pembaca untuk bersedia memberikan kritik
dan saran mengenai masalah yang telah kami buat ini. Dan kami berharap makalah ini
bermanfaat bagi para pembaca
6

Anda mungkin juga menyukai