Karya Tulis Ilmiah ini diajukan untuk memenuhi tugas dari sekolah sebagai
NISN : 9525
TP. 2023/2024
KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas berkat karunia dan
sehingga karya tulis ilmiah ini dapat diselesaikan. Untuk itu, pada
kepada:
2. Ibu Gumir G. Siahaan, selaku Wali kelas XII IIS 2 yang telah
ini.
iii
untuk motivasi, dukungan dan segala cinta kasihnya selama
Pematang Siantar.
orangtua penulis mungkin karya tulis ilmiah ini tidak dapat penulis
selesaikan.
karya tulis ilmiah ini belum seutuhnya sempurna. Oleh karena itu,
NIS: 9524
iv
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR…………………………………………………………..ii
BAB I PENDAHULUAN………………………………………………………..1
…….5
……..5
Pustaka………………………………………………..7
v
BAB II KAJIAN PUSTAKA………………………………………………………
2.1 Landasan
Teori………………………………………………………….8
11
4.1 Kesimpulan……………………………………………………….
4.2 Saran……………………………………………………………….
vi
vii
BAB I
PENDAHULUAN
sebagai sebuah perasaan seseorang yang begitu kuat, hal ini dapat
8
9
Pendidikan merupakan hal yang sangat penting dan tak bisa lepas
usia dini. Pendidikan anak usia dini secara umum bertujuan untuk
9
10
sekitarnya. Dalam hal ini peranan orang tua sangat diperlukan dalam
bertingkah laku yang sopan. Orang tua tampak membiarkan anak yang
ada tamu dirumah, orang tua membiarkan tanpa menegur anak yang
berdiri didepan ayunan pada saat ada tamu. Orang tua membiarkan
anak yang memanggil adik yang sedang bermain untuk segera pulang
diluar rumah.
10
11
tertidur dan tidak ada meluanggkan watu Bersama anak, dan anak pun
DASAR.
11
12
penulis agar karya tuliis ilmiah ini terarah, terfokus dan tidak meluas,
sekolah dasar?
2. Apa saja bentuk peran orang tua dalam memotivasi hasil belajar
12
13
kita cari tahu dan untuk apa kita mengetahui hal tersebut. Adapun
13
14
Pematang Siantar.
studi literatur dapat berupa sumber yang resmi akan tetapi dapat
14
15
MENDIDIK ANAK’’.
15
16
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
usia dini. Hal ini dikarenakan orang tua adalah orang pertama dan
16
17
17
18
kesempatan bagi anak untuk belajar tingkah laku yang penting untuk
dikatakan anak.
anak masih dikatakan sebagai anak dan baru menjadi dewasa ketika
18
19
anak sah dan anak tidak sah. Hal ini dapat kita lihat dalam ketentuan
1. Anak sah
Anak sah adalah anak yang dilahirkan dalam atau sebagai akibat
Islam.
yang lebih luas dan jelas tentang anak sah, yakni anak sah tidak saja
anak yang lahir dalam atau akibat perkawinan yang sah, tetapi juga
anak yang merupakan hasil pembuahan suami isteri yang sah di luar
1996: t.h.)
19
20
adalah anak yang dilahirkan di luar perkawinan yang sah atau akibat
perkawinan (zina).
mengajar.
20
21
21
22
POSITIF DI INDONESIA
AGUNG MULIA.
22
23
BAB III
PEMBAHASAN
Orang tua adalah pendidik pertama dan utama bagi anak. Orang tua
Dengan kata lain, orang tua merupakan faktor eksternal (luar) dari
semua biaya kehidupan sebelum anak mampu. Selain itu, orang tua
23
24
kelas.
sosialnya di sekolah.
orang tua juga harus bisa menjalin hubungan yang harmonis dengan
24
25
anaknya.
sebagai pendukung dalam tumbuh kembang anak. Dan orang tua juga
harus dapat menjalin hubungan yang bagus dan baik dengan anak.
orang tua dan anak. Dalam kajian penelitian ini peran orang tua teridiri
dan prestasi belajar anak. Bimbingan belajar dari orang tua adalah
25
26
yang dialami anak, dan memberikaan etika dalam bertingkah laku agar
atau rendah, motivasi belajar yang rendah, suasana rumah yang tidak
aspek yang ada dalam dirinya baik kelebihan dan kekurangan dalam
26
27
agar anak dapat belajar dengan nyaman. Selain ruangan belajar, orang
serta kebutuhan alat tulis yang membantu anak kegiatan belajar anak.
dan juga dapat dari luar diri atau lingkungan ia tinggal. Orang tua
motivasi sebagai wujud kasih sayang orang tua dan sebagai bentuk
dukungan orang tua kepada anak. Motivasi orang tua dapat membantu
27
28
anak
Perhatian atau pengawasan adalah bentuk peran orang tua agar anak
mengatur jadwal atau rutinitas anak yaitu membagi porsi waktu anak
kegiatan anak dari yang terpenting sampai yang tidak terpenting. Hal ini
28
29
anak akan lebih punya waktu untuk bersama sehingga orang tua
29
30
peserta didik adalah segala aktivitas yang terjadi, baik secara fisik
pasif atau hanya menjadi siswa yang duduk dan mendengarkan, atau
30
31
akan dipelajari);
proses pembelajaran;
31
32
BAB IV
4.1 Kesimpulan
kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian mengenai Peran Orang Tua
berikut:
a) Orang tua sebagai pendidik bagi anak-anaknya, karena itu orang tua
penting.
4.2 SARAN
32
33
A. Bagi Siswa/i
Peneliti berharap agar para siswa/i bisa terdorong untuk semangat belajar
dengan adanya peran dari orang tua dalam mendorong semangat belajar
dalam besekolah. Dan di harapkan siwa/i lebih aktif lagi dalam proses
belajar di sekolah.
B. Bagi sekolah
C. Bagi pemerintah
dasar.
33
34
DAFTAR PUSTAKA
Astuti, A.E. (2009). “Hubungan Antara Peran Orang Tua dan Motivasi
Kota Semarang.
Xi
34
35
Agung Mulia.
Positif Di Indonesia.
Rumah”.
35