NIM : 220211502069 Kelas : 04 / D Prodi : Arsitektur
“ 10 KARYA ARSITEKTUR INDONESIA “
1. Ridwan Kamil (Masjid Syeikh Ajlin)
Salah satu karya rancangan Ridwan Kamil yaitu bangunan Masjid Syeikh Ajlin yang berada di Gaza, Palestina. Masyarakat Gaza memilih desain yang futuristik karena ingin memberi kesan ada kemajuan zaman. Diketahui Ridwan Kamil sering merancang bangunan yang keren dan indah dimana rancangannya banyak dari bangunan tempat ibadah (masjid) salah satunya yang ada di Palestina. Menurut saya, masjid tersebut tampak sangat modern, lebih lagi posisi masjid berdiri megah menghadap pantai dan desain masjid yang tidak biasa karena tidak memiliki kubah. Dalam prinsip desain Arsitektur, Masjid Syeikh Ajlin ini dapat dikaitkan dengan prinsip Kontras karena penggunaan warna terang dan gelap.
2. Yu Sing (Menara Phinisi UNM)
Karya arsitek indonesia yaitu Yu Sing asal kota Bandung yang telah merancang bangunan kampus Menara phinisi UNM sebagai ikon kampus tersebut. Menurut pandangan saya, bangunan tersebut sangat unik dan megah karena berada di tengah kota yang di sekitarnya rata-rata hanya bangunan kubus yang lurus dan simpel. Dilihat dari desainnya itu sangat kearifan lokal dimana bentuk bangunannya seperti Kapal Phinisi yang disimbolkan dengan kejayaan dalam sejarah yang ada di Makassar. Pada bangunan Menara Phinisi ini mengambil salah satu layar Phinisi yaitu Cocoro Loyo yang berbentuk segitiga mengerucut ke atas. Dalam prinsip desain Arsitektur, Menara phinisi UNM ini dapat dikaitkan dengan prinsip Keseimbangan Asimetris karena bangunan yang menciptakan bangunan yang unik dan dinamis , dan Repetisi (Pengulangan) karena dapat dilihat bangunan seperti sirip-sirip berbentuk segitiga berwarna putih tersusun berderet secara horizontal membentuk ritme yang konsisten dan membuat rongga-rongga pada bagian bawahnya.
3. Budiman Hendropurnomo (Anantara Hotel Uluwatu)
Bangunan Anantara Hotel Uluwatu di Bali karya arsitek Indonesia, Budiman Hendropurnomo. Memiliki konsep dan kesan yang mendekati alam. Pendapat saya, bangunan hotel ini dilihat sangat sejuk sebab dikelilingi pohon dan bukit yang memberikan ketenangan diri pada seseorang dan juga berada di posisi bibir pantai, jadi rancangannya dapat menyatukan dengan alam. Dalam prinsip desain Arsitektur, Anantara Hotel Uluwatu ini dapat dikaitkan dengan prinsip Irama Statis karena dari peletakan segi bentuk desain ruangnya yang serupa dan terus berulang secara teratur menghasilkan irama statis yang menarik. 4. Sutrisno (Monumen Simpang Lima Gumul) Karya arsitektur Sutrisno ialah Monumen Simpang Lima Gumul atau biasa disebut SLG merupakan salah satu bangunan ikonik. SLG mulai dibangun pada 2003 dan diresmikan pada 2008. Menurut saya, ukuran desain bangunannya sangat besar dan sangat cocok dijadikan landmark di kota tersebut serta bentuk bangunannya seperti menyerupai bangunan yang ada di eropa. Dalam prinsip desain Arsitektur, Monumen Simpang Lima Gumul ini dapat dikaitkan dengan prinsip Keseimbangan Simetris karena elemen desainnya seimbang terhadap garis sumbu yang membelah kedua sisi bangunan secara simetris.
5. Atelier Cosmas Gozali (KCN Office)
Dirancang oleh arsitek Indonesia, Cosmas Gozali bangunan ini memiliki bentuk khas arsitektur modern dibanding lingkungan sekitarnya. Menurut saya, karyanya megah dan unik dengan perpaduan dua warna serta atapnya yang bisa dibilang tidak biasa. Dalam prinsip desain Arsitektur, KCN Office ini dapat dikaitkan dengan prinsip variasi karena desainnya yang tidak monoton dilihat dari warna dan bent uk bangunannya. 6. Mande Austriono Kanigoro (IN House) Salah satu karya arsitektur dari Mande Austriono Kanigoro adalah IN House yang merupakan rumah tempat tinggal. Pendapat saya, desainnya sangat menarik karena terlihat bentuknya ada 3 berbentuk segitiga yang menyatu dan juga warnanya didominasi dengan warna putih. Dalam prinsip desain Arsitektur, Monumen Simpang Lima Gumul ini dapat dikaitkan dengan prinsip Kontras karena penggunaan warna terang dan gelap.
7. Ridwan Kamil (Museum Tsunami Aceh)
Ridwan Kamil mendesain bangunan Museum Tsunami di Aceh dengan desainnya yang megah, dibangun untuk mengenang korban bencana tsunami Aceh pada tahun 2004 sekaligus menjadi pusat edukasi tentang keselamatan dan pusat evakuasi jika terjadi bencana. Dalam prinsip desain Arsitektur, Museum Tsunami Aceh ini dapat dikaitkan dengan prinsip Kesatuan (Unity) karena elemen bangunannya menunjukkan hubungan satu sama lain sehingga membentuk kesatuan. 8. Wendy Djuhara (Widjanarko House) Arsitek perempuan yaitu Wendy Djuhara, karyanya membangun rumah tempat tinggal bernama Widjanarko House. Menurut saya, dilihat desainnya yang tidak begitu rumit tetapi memiliki kesan tersendiri. Dalam prinsip desain Arsitektur, Widjanarko House ini dapat dikaitkan dengan prinsip Area Putih karena dilihat bangunannya diimbangi dengan beton area putih agar jadi desainnya terlihat seimbang.
9. Novriansyah Yakub (Atelier Riri)
Novriansyah Yakub ialah arsitektur muda yang sudah mendesain banyak rumah tempat tinggal dengan bangunannya yang unik. Dalam prinsip desain Arsitektur, Atelier Riri ini dapat dikaitkan dengan prinsip Keseimbangan Simetris karena desainnya seimbang terhadap garis sumbu yang membelah kedua sisi bangunan secara simetris. 10. Baskoro Tedjo (Kalla Tower) Bangunan Kalla Tower berada di Makassar yang arsiteknya yaitu Baskoro Tedjo. Dalam prinsip desain Arsitektur, Kalla Tower ini dapat dikaitkan dengan prinsip Pergerakan karena prinsip ini mengarahkan elemen arah terpenting yang menjadi hal pertama yang diperhatikan oleh orang lain. Setelahnya, baru orang lain akan melihat elemen lainnya.