Anda di halaman 1dari 2

ANALISIS KOMUNIKASI PRODUK

3.1 Bentuk-bentuk Komunikasi Produk

Coca-cola berusaha memahami kebutuhan dan perilaku konsumen dengan membuat iklan
yang hiperbola, ini didasarkan karena konsumen yang semakin kritis. Dan didasarkan pada gaya
hidup konsumen.
Coca-cola berusaha melibatkan emosi konsumen dengan menyajikan iklan yang
menyenangkan., ceria, lucu dan berbeda dari iklan produk-produk sejenis. Coca-cola berusaha
membuat persepsi konsumen bahwa Coca-cola adalah minuman yang bisa di konsumsi siapa saja
dan dimana saja, bahkan Pinguin yang notabenenya berada di suhu dingin ingin mencoba coca-
cola dan merasakan kesegaran Coca-cola yang mungkin tidak bisa didapatkan di lingkungan nya
(penguin). Bukan hanya itu Coca-cola juga berusaha mengubah persepsi konsumen bahwa Coca-
cola bisa dikosumsi oleh siapapun dan dimanapun, namun lebih dari itu Coca-cola berusaha
menonjolkan manfaat psikologis kepada konsumen.
Iklan harus berhubungan dengan konsumen dengan mengkomunikasikan keuntungan satu
produk kepada mereka. Iklan bukanlah tentang citra dan berharap bahwa penjualan adalah yang
nomor dua atau tidak penting. Periklanan haruslah tentang bagaimana mengembangkan strategi
yang kuat yang muncul dari esensi produk itu, dan selanjutnya melaksanakan strategi itu dan
mencoba untuk mengkomunikasikannya dengan agresif.

Meskipun pemasukan Coca Cola tidak terlalu besar, data dari lembaga riset pasar Millward
Brown Optimor menunjukkan bahwa merek Coca Cola masih cukup kuat, dengan urutan ke-8 dari
10 besar World’s Most Powerful Brand, pada Februari 2016. (businessinsider.co.id)

Di Indonesia salah satu kunci keberhasilan yang menjadikan Coca-Cola semakin besar
adalah melalui inovasi produk yang dikenal luas serta memberikan kontribusi bagi masyarakat dan
bangsa Indonesia. Melalui riset dan pengembangan (Research & Development), Coca-Cola terus
berinovasi untuk menciptakan produk, kemasan, strategi pemasaran serta perlengkapan penjualan
baru yang lebih berkualitas, kreatif dan mempunyai ciri khas tersendiri. Dengan memahami
kebutuhan dan perilaku konsumen, serta potensi kekayaan alam Indonesia, Coca-Cola berinovasi
dengan menciptakan produk-produk baru yang menjadikan produk minuman cepat saji Coca-Cola
mempunyai rasa dan pilihan yang beragam. Berikut adalah bentuk-bentuk komunikasi produk
yang dilakukan oleh Coca-cola:

1. Penjualan Perorangan (Personal selling)


Dalam promosinya, dibuka sistem tanya jawab langsung untuk menjaga kepercayaan masyarakat
melalui website resminya di www.coca-colaamatil.co.id lewat bagian mitos atau fakta di website tersebut.
Didalamnya juga dijelaskan mengenai penjagaan mutu dari Coca-Cola itu sendiri melalui bagian Virtual
Plant Tour. Di sana dijelaskan mulai dari pembuatan sampai penyimpanan hingga ada di tangan konsumen.

2. Periklanan (Advertising)
Coca-cola juga didukung dengan berbagai periklanan yang marak di berbagai media seperti
televisi, radio, serta outdoor print ad. Ide-ide yang dikeluarkan dalam iklan Coca-Cola tergolong unik,
kreatif serta memiliki timing yang tepat. Dalam pembuatan iklannya, Coca-Cola bekerjasama dengan
agensi iklan McCann Ericksonn. Iklan terakhir yang dikeluarkan Coca-Cola mempunyai big idea Piala
Dunia yang sedang marak menunjukan timing yang tepat dari iklan Coca Cola.

Anda mungkin juga menyukai