Pornografi

Masa remaja merupakan suatu masa dimana rasa ingin tahu yang tinggi, apalagi
terhadap hal yang berkaitan dengan seksualitas. Kemajuan teknologi pada saat ini, membuat
konten sensitif seperti pornografi dapat membuat anak remaja menjadi kecanduan.1 Pornografi
saat ini meluas dan menjalar ke mana-mana dan menyebarkan dampak bahaya kepada
pengguna gadget. 2 Pornografi ini seringnya dikaitkan dengan remaja yang berada dalam
pergaulan bebas. Upaya pemberantasan pornografi ini tidak tampak sejalan dan semakin
meluas dan berbahaya.3

Ada banyak faktor yang menjadi penyebab seorang remaja menonton video porno,
faktor- faktor berikut, yang pertama kurangnya perhatian dan pendidikan agama oleh keluarga;
kedua, pengaruh lingkungan yang tidak baik; ketiga, tekanan psikologi yang dialami remaja
masa kini; keempat, para media massa; kelima, gagal dalam studi maupun pendidikan; dan
terakhir, perkembangan teknologi modern.4

1
Galih Haidar dan Nurliana Cipta Apsari, “Pornografi pada Kalangan Remaja” Haidar : Prosiding
Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 7, No 1 ( 2020 ), diakses 7 September 2022,
https://jurnal.unpad.ac.id/prosiding/article/view/27452, Masa remaja adalah masa pencarian jati diri dan
masa rasa ingin tahu yang tinggi salah satunya terhadap hal yang berkaitan dengan seksualitas. Kemajuan
teknologi saat ini, membuat mereka mudah untuk mengakses dan menonton konten pornografi sehingga
menjadi candu.

2
Topo Santoso, “Pornografi dan Hukum Pidana” Santoso : Jurnal Hukum & Pembangunan Vol 26, No 6
( 1996 ), diakses 7 September 2022, http://jhp.ui.ac.id/index.php/home/article/view/1080, Upaya
memberantas pornografi tampaknya tidak sejalan dengan makin meluasnya bahaya pornografi, yang terutama
dikaitkan dengan keterlibatan remaja dalam pergaulan bebas. Tindakan preventif untuk memberantas
pornografi memang gencar dilakukan aparat, antara lain, penggerebekan dan Razia terhadap pelakunya.

3
Ibid.
4
Galih Haldar, Nurliana Cipta Apsari, “Pornografi pada Kalangan Remaja”, Galih Haidar, Nurliana Cipta
Apsari : Prosiding Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 7, No 1 ( April 2020 ), diakses pada 9
September 2022, file:///C:/Users/user/Downloads/27452-91617-1-PB.pdf, Ada banyak faktor yang menjadi
penyebab bagi remaja untuk menonton video porno, tetapi ada beberapa faktor yang dapat dianggap sebagai
faktor yang dominan.
 Dampak negatif dari tayangan pornografi bagaikan “virus” yang dapat membunuh
manusia itu sendiri secara perlahan-lahan. Beberapa dampak negatif bagi remaja yang
ditimbulkan, yaitu yang pertama anak yang mengenal pornografi sejak dini akan cenderung
meniru, mencoba, ingin tahu tentang aktivitas seksual; kedua, pornografi dapat menggangu
daya ingat dan konsentrasi anak ketika belajar; ketiga, anak akan terlalu cepat matang dalam
kehidupan seksualnya; terakhir, pornografi dapat merusak tatanan norma dan etika sosial dalam
masyarakat.5

5
Mudjiran, “Dampak Penayangan Pornografi dan Kekerasan di Multimedia Bagi Perkembangan
Perilaku Anak”, 15 April 2009, diakses pada 9 September 2022,
http://repository.unp.ac.id/1688/1/MUDJIRAN_126_11.pdf, Dampak negatif dari sajian-sajian pomografi,
pornoaksi, dan tindak kekerasan baik kekerasan verbal maupun non-verbal. Beberapa dampak negatif bagi
remaja dan anak-anak yang ditimbulkan dari pornografi.