Tahun pelajaran 2022/2023 ✧ Tujuan Percobaan Pada percobaan kali ini, saya akan membuat yogurt yaitu salah satu contoh makanan yang dibuat dengan bioteknologi konvensional (sederhana). Dengan harapan fermentasi yang saya buat kali ini berhasil dan memiliki rasa yang enak.
✧ Alat dan Bahan
• Alat yang diperlukan : - Beberapa wadah - Sendok - Kompor - Gas - Kain - Wajan/panci
2. Panaskan air hingga mendidih 3. Sterilkan alat – alat yang ingin digunakan dengan menggunakan air panas. Perlu diperhatikan kebersihan tangan dan alat – alat yang digunakan dalam proses membuat yogurt ini. 4. Setelah itu, masukkan susu ke wajan dan nyalakan kompornya. 5. Panaskan susu hingga susu hangat sambil diaduk - aduk (jangan sampai terlalu panas, karena bisa membuat bakteri dalam yogurt mati). 6. Bisa di tes di kulit untuk mengetahui tingkat kepanasan susunya, apakah sudah hangat atau belum, ataupun jika terlalu panas bisa ditunggu hingga hangat terlebih dahulu. 7. Masukkan susu yang sudah hangat ke dalam wadah. 8. Siapkan plain yoghurt, masukkan plain yoghurt/yoghurt polos dengan takaran 1 sendok/250 ml susu. 9. Lalu aduk hingga yogurt dan susu tercampur rata. 10. Dan tutup wadah hingga rapat. 11. Setelah itu, bungkus wadah yogurt dengan kain dan taruh di tempat yang hangat (untuk masa inkubasi memungkinkan bakteri dapat tumbuh dan berkembang). 12. Lalu diamkan hingga 1 hari, dan jangan di buka – buka agar berhasil. 13. Setelah didiamkan selama 1 hari, yogurt sudah dibisa dibuka, jika teksturnya mengental artinya yogurt berhasil dan bisa dinilmati. 14. Dan bisa disimpan di dalam kulkas.
✧ Kajian Teori
Yoghurt umumnya dibuat dengan menggunakan dua
jenis bakteri asam laktat (BAL) yaitu Lactobacillus bulgaricus dan Streptococcus thermophilus sebagai starter. Namun, kedua bakteri asam laktat yang digunakan dalam pembuatan yoghurt ini tidak bisa hidup dalam lingkungan yang keasamannya sangat tinggi. Jika bakteri tersebut mati saat mencapai usus kecil, maka keuntungan bakteri bagi kesehatan saluran pencernaan akan berkurang.
Melalui konsumsi yoghurt secara teratur akan
membangkitkan pertumbuhan dan aktivitas mikroflora baik pada saluran pencernaan manusia. Mikroflora tersebut juga memiliki peran penting dalam menjaga kekebalan tubuh, mencegah terjadinya konstipasi, mengurangi insomnia, dan diduga memiliki pengaruh dalam menurunkan tingkat stress pada otak