Anda di halaman 1dari 29

ANNISA FATHUL JANNAH, A.Md.

PRS, CHCO

SESI 2
LAPORAN KEUANGAN RS

Mata Kuliah Manajemen Keuangan


Program Studi D3 Administrasi Rumah Sakit
PENGERTIAN LAPORAN KEUANGAN
Laporan keuangan merupakan suatu informasi yang
menggambarkan kondisi suatu Perusahaan, dimana selanjutnya
itu akan menjadi suatu informasi yang menggambarkan kinerja
suatu Perusahaan.

Laporan keuangan adalah laporan yang menunjukkan kondisi


keuangan Perusahaan pada saat ini atau dalam periode tertentu.
LAPORAN KEUANGAN
❖Neraca
❖Pendapatan dan biaya atau hasil usaha
❖Laporan perubahan posisi keuangan
❖Catatan atas laporan keuangan

Neraca : adalah laporan yang menunjukan keadaan usaha pelayanan


kesehatan pada tanggal tertentu komponennya telah ditentukan dan
ditetapkan tanggal tertentu seperti tanggal 31 Desember 2023
❖ Pendapatan dan biaya atau hasil usaha
Biasanya disebut laporan rugi dan ditentukan dalam suatu
periode memberikan gambaran pendapatan biaya dan
perhitungan hasil usaha.

❖ Laporan perubahan posisi keuangan


Laporan untuk menjelaskan aktivitas pembiayaan dan
perubahan keuangan pada periode tertentu.

Contoh :
1. Laporan sumber dan penggunaan dana
2. Laporan perubahan susunan modal kerja
3. Laporan sumber dan penggunaan kas
TUJUAN LAPORAN KEUANGAN SECARA KUANTITATIF

• Relevan
• Jelas dan dapat dimengerti
• Dapat diuji kebenarannya
• Netral
• Tepat waktu
• Dapat diperbandingkan
• Lengkap
PIHAK YANG BERKEPENTINGAN ATAS LAP KEUANGAN :

1. Pihak internal
1. Pemilik Perusahaan
2. Manajemen Perusahaan
3. Karyawan

2. Pihak eksternal
1. Kreditor / Lembaga keuangan
2. Para investor
3. Pihak pemerintah
SIFAT & KETERBATASAN LAPORAN KEUANGAN
• Bersifat historis : Kejadian yang sudah lewat
• Bersifat umum karena harus mengikuti standar tertentu
• Dalam penyusunan menggunakan taksiran dan pertimbangan
• Hanya melaporkan informasi yang material artinya dapat dinilai
dengan uang
• Laporan keuangan bersifat konsertif dalam menghadapi
ketidakpastian
• Lebih menekankan pada makna ekonomi dari segi hukumya
• Disusun dengan menggunakan istilah teknis yang umum
diterima
• Karena ada metode accrual dan cash basic maka akan ada
variasi perhitungan nilai
• Informasi yang sifatnya kualitatif,tak dapat diukur dengan uang
atau diabaikan
PENGERTIAN DEPRESIASI (PENYUSUTAN)

Depresiasi adalah konsekuensi dari pemakaian aktiva tetap yang


mengalami penurunan kualitas.

Depresiasi menurut akuntansi adalah proses pengalokasian


harga perolehan.

Alokasi dilakukan sepanjang umur mafaat yang dapat berupa


periode waktu atau jumlah produksi/ unit yang diharapkan akan
diperoleh dari aktiva tetap tersebut.
AKUNTANSI UNTUK PENYUSUTAN

3 FAKTOR YANG HARUS DIPERTIMBANGKAN :

1. Harga perolehan (cost) → seluruh pengeluaran yang berkaitan


dengan perolehan dan penyiapannya untuk digunakan.
2. Nilai residual atau nilai sisa (residual value/salvage value) →
Jumlah yang diperkirakan dapat direalisasikan pada saat aktiva
tersebut tidak dapat digunakan lagi.
3. Masa atau umur aktiva tetap → Aktiva tetap memiliki masa
manfaat terbatas (karena keausan, kecacatan, kemerosotan
nilai, kerusakan (kecuali tanah)).
METODE PENYUSUTAN

1. Metode Garis Lurus (Straight Line Method)


2. Metode Unit Produksi (Units of Production Method)
3. Metode Saldo Menurun (Declining Balance Method)
4. Metode Jumlah Angka Tahun (Sum of the Years Digits Method)

Metode yang paling sering digunakan oleh rumah sakit adalah


Metode Garis Lurus (Straight Line Method)
METODE GARIS LURUS (STRAIGHT LINE METHOD)
Metode Garis Lurus adalah metode perhitungan asset tetap untuk menghasilkan
beban penyusutan yang sama di setiao periode pembukuan selama masa asset tetap
tersebut masih berjalan.

Biasanya dipakai untuk menghitung nilai dari penyusunan asset tetap, bangunan,
dan peralatan.
Perhitungan ini berdasarkan pada anggapan :
1. Kegunaan ekonomis dari suatu asset tetap akan menurun atau berkurang
nilainya secara proporsional setiap periode.
2. Biaya depresiasi dan pemeliharaan besarnya tetap setiap periode.
3. Kegunaan asset tetap akan berkurang karena lewatnya waktu, dan
4. Penggunaan kapasitas asset tetap setiap periode relatif sama.

Rumus penyusutan Metode Garis Lurus :

(𝑯𝒂𝒓𝒈𝒂 𝒑𝒆𝒓𝒐𝒍𝒆𝒉𝒂𝒏 − 𝑵𝒊𝒍𝒂𝒊 𝑹𝒆𝒔𝒊𝒅𝒖)


𝑫𝒆𝒑𝒓𝒆𝒔𝒊𝒂𝒔𝒊 =
𝑼𝒎𝒖𝒓 𝑬𝒌𝒐𝒏𝒐𝒎𝒊𝒔
PERHITUNGAN DEPRESIASI DI RS ABC
Metode depresiasi yang digunakan oleh RS ABC sebagai dasar untuk menentukan
tarif penyusutan adalah Metode Garis Lurus (Straight Line Method) untuk seluruh
aktiva tetapnya kecuali tanah.

Contoh soal :
Pada tanggal 17 Maret 2023 RS ABC membeli peralatan Echocardiography Portable
Model untuk Poli Jantung seharga Rp. 500.000.000,-. Alat ini ditaksir dengan umur
ekonomis selama 4 tahun. Hitunglah berapa biaya depresiasi di tahun 2023.

Jawaban :
Depresiasi Tahun 2023
Depresiasi = (Harga Perolehan – Nilai Residu) / Umur Ekonomis
= (500.000.000 – 0) / 4
= 125.000.000

Karena pembelian alat pada tanggal 17 Maret 2023, maka penyusutan di akhir tahun
2023 adalah 10/12 x 125.000.000 = 104.166.666,67
PROSEDUR PEMBUATAN LAPORAN KEUANGAN RUMAH
SAKIT ABC

Pengumpulan bukti
INPUT
transaksi berupa
Input proses akuntansi yang kwitansi, faktur, Bon
diperoleh dari bukti transaksi
dan Nota

PROSES Bukti transaksi > Jurnal


Umum > Buku Besar > Neraca
Identifikasi, analisis dan Saldo > Jurnal Penyesuaian >
mengukur Laporan Keuangan

OUTPUT L/R, Neraca, Arus Kas, Ekuitas,


catatan atas lap keuangan
Laporan Keuangan
KOMPONEN PENDAPATAN RS
Sumber pendapatan yang ada di Rumah Sakit :
1. Pendapatan dari pasien umum atau cash
2. Pendapatan dari Ikatan Kerja Sama (asuransi, Perusahaan)
3. Pendapatan lain-lain yang tidak berhubungan dengan kegiatan utama rumah
sakit.

METODE PENCATATAN AKUNTANSI DI RS


Akuntansi Cash Basic :
Pencatatan hanya dilakukan pada saat penerimaan dan pengeluaran uang.
(pencatatan dilakukan pada saat uang diterima, jadi bila pelayanan hari ini dan besok
baru dibayar, maka pencatatan pada saat dibayar, saat diterima uangnya

Akuntansi Accrual Basic :


Pencatatan dilakukan pada saat pelayanan dilakukan walaupun uangnya belum
diterima atau dikeluarkan
KOMPONEN PENDAPATAN RS
Sumber pendapatan yang ada di Rumah Sakit :
1. Pendapatan dari pasien umum atau cash
2. Pendapatan dari Ikatan Kerja Sama (asuransi, Perusahaan)
3. Pendapatan lain-lain yang tidak berhubungan dengan kegiatan utama rumah
sakit.

METODE PENCATATAN AKUNTANSI DI RS


Akuntansi Cash Basic :
Pencatatan hanya dilakukan pada saat penerimaan dan pengeluaran uang.
(pencatatan dilakukan pada saat uang diterima, jadi bila pelayanan hari ini dan besok
baru dibayar, maka pencatatan pada saat dibayar, saat diterima uangnya

Akuntansi Accrual Basic :


Pencatatan dilakukan pada saat pelayanan dilakukan walaupun uangnya belum
diterima atau dikeluarkan
LANGKAH MENUJU AKUNTANSI ACCRUAL BASIC
❖ 4 Langkah dalam accrual basic yaitu :
1. Petugas yang kompeten
2. Buku – buku dan formular
3. Bila menggunakan computer perlu software yang sesuai
4. Pelatihan yang relevan

❖ Transisi : pada keadaan ini pencatatan berjalan parallel antara cash


basic dan accrual basic. Untuk mencegah timbulnya kevakuman dan
yang tak tercatat.
❖Evaluasi ( Setelah periode tetentu dilakukan evaluasi)
➢ Apakah telah berjalan lancar
➢ Apakah ada data yang masih tertinggal
➢ Apakah semua prosedur dapat berjalan
❖ Evaluasi ( Setelah periode tetentu dilakukan evaluasi)
✓ Apakah telah berjalan lancar
✓ Apakah ada data yang masih tertinggal
✓ Apakah semua prosedur dapat berjalan

❖ Pelaksanaan accrual basis secara murni dapat dilakukandan bila perlu


dapat meminta saran pada akuntan untuk dilakukan audit dengan
bantuan SKA ( Sistem komputer Akuntansi ) dengan SKA semakin lebih
mudah,cepat dan akurat walaupun demikian segi manual harus ditata
terlebih dahulu
KOMPONEN PENDAPATAN RS
Sumber pendapatan yang ada di Rumah Sakit :
1. Pendapatan dari pasien umum atau cash
2. Pendapatan dari Ikatan Kerja Sama (asuransi, Perusahaan)
3. Pendapatan lain-lain yang tidak berhubungan dengan kegiatan utama rumah
sakit.
Unit Kerja yang menjadi sumber pendaptan di rumah sakit :
1. Pendapatan Rawat Jalan
• IGD, Poli Umum, Poli Dokter Spesialis, dll

2. Pendapatan Rawat Inap


• Pendapatan Kamar Kelas VVIP, VIP, Kelas 1, ICU, Visite, dll

3. Pendapatan Penunjang Medis


• Radiologi, Laboratorium

4. Pendapatan Farmasi
• Penjualan obat rajal, ranap, BHP

5. Pendapatan Lain-Lain (Kantin, Diklat, Pend Bank, Selisih BPJS, dll


KOMPONEN BEBAN RS

Biasanya pengakuan biaya di suatu RS juga menggunakan metode accrual Basis


bukan metode cash basis. Dimana biaya diakui pada saat kewajiban membayar
sudah terjadi.

Yang menjadi komponen beban rs :


1. Beban administrasi dan umum (beban Listrik, telfon dan air, beban gaji karyawan,
beban perlengkapan rumah tangga, kantor, dll
2. Harga pokok penjualan → Seluruh biaya yang dikeluarkan di rs untuk pelayanan
medis atau harga perolehan dari barang yang dijual (harga perolehan obat dan
alkes).
3. Depresiasi peralatan medis dan penunjang medis
4. Depresiasi peralatan rumah tangga kantor
5. Beban lain lain
ALUR PENGELUARAN RUMAH SAKIT
BENTUK LAPORAN KEUANGAN RS
RUMAH SAKIT ABC
NERACA
PER 31 DESEMBER 2019
BENTUK LAPORAN KEUANGAN RS
RUMAH SAKIT ABC
LAPORAN LABA RUGI
UNTUK PER 31 DESEMBER 2019
BENTUK LAPORAN KEUANGAN RS
RUMAH SAKIT ABC
LAPORAN ARUS KAS
UNTUK PER 31 DESEMBER 2019
BENTUK LAPORAN KEUANGAN RS
RUMAH SAKIT ABC
LAPORAN PERUBAHAN MODAL
UNTUK PER 31 DESEMBER 2019
ADA PERTANYAAN?
TUGAS INDIVIDU - 2
1. Pada tanggal 2 Februari 2018, RS ABC membeli alat rontgent panoramic untuk
radiologi seharga Rp. 345.000.000,- . Alat ini ditaksir dengan umur ekonomis
selama 16 tahun. Hitunglah berapa depresiasi di tahun 2018.

2. Pada tanggal 10 Maret 2018, RS ABC membeli alat rontgent USG 4D untuk Poli
Kandungan seharga Rp. 1.876.000.500,- (belum pajak 11%). Alat ini ditaksir dengan
umur ekonomis 20 tahun. Hitunglah berapa depresiasi di tahun 2019.

3. Sebutkan dan jelaskan komponen pendapatan dan beban yang ada di rumah
sakit.
TERIMA
KASIH

Selesai

Anda mungkin juga menyukai