TINJAUAN PUSTAKA
3
4
Biaya adalah semua pengorbanan yang perlu dilakukan untuk suatu proses
produksi,yang dinyatakan dengan satuan uang menurut harga pasar yang
berlaku,baik yang sudah terjadi maupun yang akan terjadi. Biaya terbagi menjadi
5
dua,yaitu biaya eksplisit dan biaya implisit. Biaya eksplisit adalah biaya yang
terlihat secara fisik, misalnya berupa uang. Sementara itu yang dimaksud dengan
biaya implisit adalah biaya yang tidak terlihat secara langsung,misalnya biaya
kesempatan dan penyusutan barang modal.
Biaya yang diperlukan untuk suatu proyek dapat mencapai jumlah yang
sangat besar dan tertanam dalam kurun waktu yang cukup lama. Oleh karena itu
perlu dilakukan identifikasi biaya proyek dengan tahapan perencanaan biaya proyek
sebagai berikut :
pada korupsi. Perkiraan biaya digunakan untuk menyusun angaran dan menjadi
dasar untuk mengevaluasi performance proyek. Evaluasi dilakukan dengan
membandingkan tingkat pengeluaran aktual dengan tingkat pengeluaran yang
dianggarkan.Dengan demikian tanpa estimasi yang baik,maka akan menyulitkan
evaluasi yang efektif dan efisien.
Modal Kerja
Modal Tetap
(Work Capital)
(Fixced Capital)
Upah tenaga kerja didapatkan di lokasi, dikumpulkan dan dicatat dalam satu
daftar yang dinamakan Daftar Harga Upah.Untuk menentukan upah pekerja dapat
14
diambil standar harga yang berlaku di pasaran atau daerah tempat proyek
dikerjakan. Analisa harga satuan upah merupakan proses perkalian antara indeks
tenaga kerja dan harga upah,Sehingga diperoleh Harga Satuan Upah.Sedangkan
nilai Harga Satuan Pekerjaan dapat diperoleh melalui penjumlahan dari Harga
Satuan Bahan dan Harga Satuan Upah dikerjakan.Analisa harga satuan upah
merupakan proses perkalian antara indeks tenaga kerja dan harga upah,dehingga
diperoleh Harga Satuan Upah.Sedangkan nilai Harga Satuan Pekerjaan dapat
diperoleh melalui penjumlahan dari Harga Satuan Bahan dan Harga Satuan Upah.