Makalah ini di buat untuk menyelesaikan tugas mata kuliah anatomi fisiologi
Yang dibina oleh: Dr. Satuman, S.Si., M.Kes
DISUSUN OLEH:
KELOMPOK 5
Puji syukur diucapkan kehadirat Allah Swt. atas segala rahmat-nya sehingga makalah
ini dapat tersusun sampai selesai. Tidak lupa kami mengucapkan terimah kasih terhadap
bantuan dari pihak yang telah berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik pikiran
maupun materi.
Penulis sangat berharap semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan
pengalaman bagi pembaca. Bahkan kami berharap lebih jauh lagi agar makalah ini bisa
pembaca praktikkan dalam kehidupan sehari-hari .
Bagi kami sebagai penyusun merasa bahwa masih banyak kekurangan dalam
penyusunan makalah ini karena keterbatasan pengetahuan dan pengalaman kami. Untuk itu
kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca demi
kesempurnaan makalah ini.
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...........................................................................................
DAFTAR ISI..........................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN
BAB II PEMBAHASAN
3.1 Kesimpulan...........................................................................................................................
3.2 Saran...............................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................................
BAB 1
PENDAHULUAN
Gaya hidup yang sehat dapat mencegah terjadinya hipertensi contohnya aktifitas
atau olahraga yang teratur, menghindari kebiasaan merokok dan mengkonsumsi alkohol,
mengurangi konsumsi garam berlebih. Responden yang mengalami hipertensi disebabkan
karena responden dalam keadaan yang kurang sehat dan suka mengkonsumsi makanan yang
kurang bergizi dan tidak suka mengkonsumsi buah dan sayur. Membutuhkan natrium untuk
menjaga keseimbangan cairan dan mengatur tekanan darah. Tetapi bila asupannya berlebihan,
tekanan darah akan meningkat akibat adanya retensi cairan dan bertambahnya volume darah.
Kelebihan natrium diakibatkan dari kebiasan menyantap makanan instan yang telah
menggantikan bahan makanan segar. Bagi penderita hipertensi, hanya mengurangi sedikit
asupan garam akan sangat berarti untuk mengurangi sedikit asupan garam, mengonsumsi
kelebihan garam dalam makanan meningkatkan kemungkinan kerusakan pada jantung
dengan meningkatnya hipertensi.
Pendapat Simanullang (2018), pola makan yang salah merupakan salah satu faktor
resiko yang meningkatkan penyakit hipertensi. Pendapat Dewi (2014) dikarenakan asap
rokok mengandung karbon monoksida dan nikotin serta berbagai bahan toksik lainnya.
Penelitian Arifin, dkk (2016), Konsumsi alkohol adalah kebiasaan/perilaku meminum alkohol
dan pernah minum alkohol dalam kehidupan responden. Menurut Sutanto (2010), stres
dianggap sebagai suatu yang buruk ketika seseorang tidak mampu menanggulangi
stressor dengan baik.
BAB III
3.1 Kesimpulan
3.2 Saran
mengontrol tekanan darah agar tidak naik salah satunya dengan cara mengontrol tekanan
darah secara rutin diposyandu lansia.
Maryam, R. Siti, dkk. 2008. Mengenal Usia Lanjut dan Perawatannya. Jakarta : Salema
Medika
Simanullang, Poniyah. 2018. Hubungan Gaya Hidup Dengan Kejadian Hipertensi Pada
Lansia Di Puskesmas Darussalam Medan
Sutanto. 2010. Cekal (Cegah dan Tangkal) Penyakit Modern. Yogyakarta : CV. Andi
Syaifuddin. 2006. Anatomi Fisiologi untuk Mahasiswa Keperawatan Ed-
3. Monica Ester,editor.Jakarta:EGC