Modul Ajar Projek Perubahan

Modul Ajar Kurikulum Merdeka 2023 SMPN 39 Padang
Modul Ajar IPA SMP Kelas VII

MODUL AJAR KURIKULUM
MERDEKA 2023
SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP)
Nama Penyusun : Ima Andriani, S.Pd

Nama Sekolah : SMP Negeri 39 Padang
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)
Fase D, Kelas / Semester : VII (Tujuh) / I (Ganjil)

MODUL AJAR KURIKULUM MERDEKA 2023

IPA SMP KELAS 7
1. INFORMASI UMUM
A. IDENTITAS MODUL
Penyusun : Ima Andriani, S.Pd.
Identitas Sekolah : SMP Negeri 39 Padang
Tahun Penyusunan : Tahun 2023
Jenjang Sekolah : Sekolah Menengah Pertama (SMP)
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)
Fase / Kelas : D / VII
BAB 4 : Gerak dan Gaya
Materi Pokok : Gerak Benda (Gerak, Posisi, Perpindahan, dan Jarak
Tempuh)
Alokasi Waktu : 3 x 30 menit (3 JP)
B. KOMPETENSI AWAL
 Mengidentifikasi konsep gerak yang ditemui dalam kehidupannya sehari-hari.
C. PROFIL PELAJAR PANCASILA

1) Beriman dan Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa serta Berakhlak Mulia
2) Berkebinekaan Global
3) Bergotong-Royong
4) Mandiri
5) Bernalar Kritis
D. SARANA DAN PRASARANA
 Sarana Pembelajaran:
1. Teknologi: Laptop dan Infocus/LCD Proyektor
2. Media Pembelajaran: LKPD Gerak Benda,Video Pembelajaran, Mobil Mainan,
Benang, Meteran Pita, dan Kertas Penanda Posisi.
Link Youtube Video Pembelajaran:

https://www.youtube.com/watch?v=Yh8E3UCUGf0
 Prasarana Pembelajaran:
1. Ruang Kelas VII-3
2. Buku Cetak (Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik
Indonesia, 2021, Ilmu Pengetahuan Alam untuk SMP Kelas VII, Penulis: Victoriani
Inabuy,dkk.
3. Lembar Kerja Siswa (Literasi Akademik IPA untuk SMP Kelas VII, MGMP-IPA
SMP Kota Padang)

E. TARGET PESERTA DIDIK

 Peserta didik reguler/tipikal: umum, tidak ada kesulitan dalam mencerna dan
memahami materi ajar.
 Peserta didik dengan pencapaian tinggi: mencerna dan memahami dengan cepat,
mampu mencapai keterampilan berfikir aras tinggi (HOTS), dan memiliki keterampilan
memimpin.
F. MODEL PEMBELAJARAN
 Model Pembelajaran: Tatap muka
1. Kooperatif Learning dengan pendekatan TaRL
 Metode Pembelajaran:
1. Diskusi, demonstrasi, dan tanya jawab
2. KOMPONEN INTI
A. CAPAIAN PEMBELAJARAN
 Pada akhir fase D, peserta didik dapat mengenal konsep gerak dan gaya benda dalam
kehidupan sekitar.
B. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Peserta didik dapat mengemukakan konsep gerak suatu benda melalui kegiatan
menyimak video pembelajaran secara benar.
2. Peserta didik dapat mengemukakan definisi posisi, perpindahan, dan jarak tempuh
melalui kegiatan menyimak penjelasan materi oleh guru secara tepat.
3. Peserta didik dapat mendiagnosis posisi, perpindahan, dan jarak tempuh dalam
pengaplikasian kehidupan sehari-hari melalui diskusi kelompok dengan tepat.
4. Peserta didik dapat menghitung perpindahan dan jarak tempuh suatu benda melalui
pengaplikasian rumus dalam kegiatan diskusi kelompok secara tepat.
C. INDIKATOR PENCAPAIAN PEMBELAJARAN
1. Mengemukakan konsep gerak suatu benda
2. Mengemukakan dan mendiagnosis perbedaan pengertian posisi, perpindahan, dan jarak
tempuh
3. Menghitung perpindahan dan jarak tempuh suatu benda dengan menggunakan rumus
D. PEMAHAMAN BERMAKNA
1. Menyimpulkan penyebab suatu benda dikatakan bergerak
2. Mendiagnosis perbedaan posisi, perpindahan, dan jarak tempuh
3. Menganalisis mengapa suatu benda dinyatakan berpindah dan memiliki jarak tempuh
E. PERTANYAAN PEMANTIK
1. Bagaimana cara kalian datang ke sekolah? Apakah berjalan kaki atau menggunakan
sepeda dan mobil?
2. Jika berjalan kaki atau menggunakan sepeda dan mobil, berapa jauh jarak tempuh dari
rumah kalian?
3. Berapa lama waktu yang diperlukan untuk sampai ke sekolah?
F. PERSIAPAN PEMBELAJARAN
1. Menyiapkan teknologi yang digunakan berupa laptop dan infocus
2. Menyiapkan alat dan bahan demonstrasi yang akan digunakan untuk demonstrasi
sederhana mengenai gerak benda.
3. Memahami materi dan menyiapkan video pembelajaran serta LKPD
4. Bahan ajar atau bahan bacaan

G. KEGIATAN PEMBELAJARAN PERTEMUAN 1

Cooperative Learning ( 3 JP = 90 menit)
Kegiatan Pendahuluan (20 menit)
a. Menyampaikan tujuan dan mempersiapkan peserta didik
1. Guru memberikan salam dan menunjuk salah seorang siswa untuk memimpin doa
sebelum memulai pembelajaran.
2. Guru memeriksa kehadiran siswa sebagai bentuk pengkondisian kesiapan siswa
dan pembentukan karakter disiplin.
3. Guru mengondisikan kelas dengan memerintahkan siswa untuk merapikan meja dan
kursi serta mengambil sampah yang berada di dekatnya untuk dibuang ke tempat
sampah.
4. Guru menanyakan keadaan dan kabar siswa.
5. Guru memberitahukan aturan yang harus dipatuhi dalam pembelajaran.
6. Guru menanyakan kembali mengenai materi yang sudah dipelajari sebelumnya.
7. Guru menyampaikan topik pembelajaran dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai.
8. Guru melakukan apersepsi dengan menanyakan kepada siswa, “Bagaimana cara kalian
datang ke sekolah? Berapa lama waktu yang diperlukan dari rumah hingga ke sekolah?
Jika berjalan kaki, berapa jauh jarak tempuh yang dilalui?”
9. Guru menyampaikan manfaat memperlajari materi yang akan dipelajari dan memberi
motivasi agar siswa dapat belajar secara aktif.
10. Guru dan siswa melakukan ice breaking sebelum memulai pembelajaran agar
membangkitkan konsentrasi siswa.
Kegiatan Inti ( 50 Menit )

b. Menyajikan informasi
1. Guru mengajukan pertanyaan lebih dalam untuk mengarahkan ke topik yang akan
dipelajari, “Apa yang ada di benak kalian saat mendengar kata posisi, perpindahan, dan
jarak tempuh? Apakah perbedaan ketiga kata tersebut? Bagaimana mengetahui
perpindahan dan jarak tempuh suatu benda?
2. Guru memberikan stimulasi dan contoh agar siswa dapat membangun pengetahuannya
melalui pertanyaan pemantik dan menayangkan video pembelajaran.
3. Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengemukakan pendapat maupun
bertanya berdasarkan pertanyaan pemantik dan video pembelajaran yang ditayangkan
oleh guru.
4. Siswa mendengarkan dan memperhatikan dengan seksama penjelasan materi dari guru.
c. Mengorganisir peserta didik ke dalam tim-tim belajar

1. Guru membagikan siswa ke dalam beberapa kelompok sesuai dengan gaya belajarnya
yang terdiri dari 5-6 siswa.
2. Guru Membagikan LKPD “Gerak Benda” yang akan dikerjakan oleh siswa secara
berkelompok sesuai dengan gaya belajar.
3. Guru menjelaskan cara menggunakan dan menjawab pertanyaan pada LKPD.
d. Membantu kerja tim dan belajar

1. Siswa melakukan diskusi kelompok untuk menjawab pertanyaan pada LKPD “Gerak
Benda”.
2. Siswa bersama anggota kelompok mendiskusikan hasil pengolahan data dan
memverifikasi hasil diskusi menggunakan buku cetak atau sumber belajar lainnya.
3. Masing-masing anggota kelompok mengemukakan pendapatnya serta memberikan
masukan selama berdiskusi.
4. Guru sebagai fasilitator membantu dan mengawasi siswa dalam kegiatan diskusi.
e. Mengevaluasi
1. Siswa diminta untuk melakukan presentasi hasil diskusi kelompok di depan kelas.
2. Guru memperhatikan dan menilai kelompok yang mempresentasikan hasil diskusinya.
Penutup (20 menit)

f. Memberikan penghargaan
1. Guru memberikan apresiasi kepada kelompok yang sudah melakukan presentasi hasil
diskusi.
2. Guru bersama siswa menyimpulkan materi pembelajaran.
3. Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang menjawab semua pertanyaan
pada LKPD dengan benar.
4. Guru dan siswa melakukan refleksi tentang pembelajaran yang telah dilakukan hari ini.
5. Guru menyampaikan materi yang akan dipelajari pada pertemuan selanjutnya.
6. Guru menutup kegiatan pembelajaran dan mengucapkan salam untuk menutup
pembelajaran.
H. ASESMEN
 Asesmen Formatif
1. Asesmen Kognitif (Pengetahuan)
2. Asesmen Sikap (Profil Pelajar Pancasila)
3. Asesmen Psikomotorik (Ketrampilan)
Rubrik Asesmen atau Penilaian
1. Asesmen Kognitif
Rubrik Asesmen Formatif (kognitif)

Kelas :
Mata Pelajaran :
Tanggal :
Semester :
Guru Mapel :
No Indikator Ranah Butir Soal Bobot

Kognitif
Mengemukakan konsep
1. C3 Saat berada di halaman belakang 2
gerak suatu benda
rumah, kamu melihat siput berada
di sebuah batu besar yang berada
di dekat kolam. Lalu kamu masuk
kembali ke dalam rumah untuk
mandi. Selesai mandi kamu
kembali ke halaman belakang
untuk mengangkat jemuran baju.
Saat di sana kamu melihat bahwa
siput tidak berada lagi di batu
namun sudah berada di dinding
tepi kolam. Dapatkah kamu
mengemukakan mengapa hal
tersebut dapat terjadi?

Mengemukakan definisi
2 C3 Sebuah mobil melaju lurus dari 2
posisi, perpindahan,
gedung A ke gedung B dengan
dan jarak tempuh
jarak 25 meter kemudian berbelok
ke gedung C yang memiliki jarak
8 meter. Ketika hendak berhenti
di gedung C mobil tiba-tiba
berbalik arah ke gedung yang
berada di sekitar gedung B
dengan jarak 3 meter.
1. Kemukan dimana posisi akhir

mobil sekarang sesuai dengan
deskripsi cerita di atas?
2. Bagaimana dengan besar

perpindahan dan jarak tempuh
yang sudah dilalui?
Mendiagnosis posisi,
3 C4 Bacalah beberapa peristiwa di 3
perpindahan, dan jarak
bawah ini:
tempuh dalam
1. Andri melihat dari dalam mobil
pengaplikasian
bahwa orang di luar mobil
kehidupan sehari-hari
semakin menjauh.
2. Meja yang berada di belakang

kelas dipindahkan ke depan.
3. Pulpen yang berada di atas

meja kemarin malam, sekarang
berada di tempat tidur.
Dari tiga peristiwa diatas,

bagaimana kamu mendiagnosis
fenomena yang terjadi dalam
peristiwa tersebut?
Menghitung
4 C3 Simaklah cerita di bawah ini: 3
perpindahan dan jarak
Santi disuruh ibu untuk membeli
tempuh suatu benda
gula ke warung, dia berjalan dari
melalui pengaplikasian
rumah ke warung sekitar 9 meter.
rumus
Namun di perjalanan dia mampir
ke rumah temannya yang berjarak
3 meter dari warung. Setelah
bertemu dengan temannya, dia

kembali ke warung untuk

membeli gula. Setelah
mendapatkan gula, Santi kembali
ke rumah dengan membawa gula
yang dibelinya. Pertanyaannya
berapa besarnya perpindahan dan
jarak tempuh yang dilalui Santi?
No Indikator Skala
1 2 3 4
1 Mengemukakan Siswa tidak Siswa dapat Siswa dapat Siswa dapat

konsep gerak dapat mengemuka mengemuka mengemuka
suatu benda mengemuka kan konsep kan konsep kan konsep
kan konsep gerak suatu gerak suatu gerak suatu
gerak suatu benda secara benda secara benda secara
benda secara jelas namun jelas namun jelas dan
jelas dan tidak tepat hampir tepat tepat
tepat
2 Mengemukakan Siswa tidak Siswa dapat Siswa dapat Siswa dapat

definisi posisi, dapat mengemuka mengemuka mengemuka
perpindahan, dan mengemuka kan definisi kan definisi kan definisi
jarak tempuh kan definisi posisi, posisi, posisi,
posisi, perpindahan, perpindahan, perpindahan,
perpindahan, dan jarak dan jarak dan jarak
dan jarak tempuh tempuh tempuh
tempuh namun tidak hampir benar dengan benar
dengan benar benar
Mendiagnosis
3 Siswa tidak Siswa dapat Siswa dapat Siswa dapat
posisi,
dapat mendiagnosis mendiagnosis mendiagnosis
perpindahan, dan
mendiagnosis posisi, posisi, posisi,
jarak tempuh
posisi, perpindahan, perpindahan, perpindahan,
dalam
perpindahan, dan jarak dan jarak dan jarak
pengaplikasian
dan jarak tempuh tempuh tempuh
kehidupan sehari-
tempuh dalam dalam dalam
hari
dalam pengaplikasi pengaplikasi pengaplikasi
pengaplikasi an kehidupan an kehidupan an kehidupan
an kehidupan sehari-hari sehari-hari sehari-hari
sehari-hari namun tidak namun secara benar

secara benar benar hampir benar

Menghitung
4 Siswa tidak Siswa dapat Siswa dapat Siswa dapat
perpindahan dan
dapat menghitung menghitung menghitung
jarak tempuh
menghitung perpindahan perpindahan perpindahan
suatu benda
perpindahan dan jarak dan jarak dan jarak
melalui
dan jarak tempuh suatu tempuh suatu tempuh suatu
pengaplikasian
tempuh suatu benda benda benda
rumus
benda melalui melalui melalui
melalui pengaplikasi pengaplikasi pengaplikasi
pengaplikasi an rumus an rumus an rumus
an rumus namun tidak namun secara benar
secara benar benar hampir benar
Hasil asesmen formatif (kognitif)
No. Nama Siswa Nomor Soal Nilai Akhir
1 2 3 4
dst.

2. Asesmen Sikap (Profil Pelajar Pancasila)

Kelas :
Mata Pelajaran :
Tanggal :
Semester :
Guru Mapel :
Penilaian sikap terhadap aspek yang dinilai diberikan melalui skor penilaian dengan
ketentuan sebagai berikut:
5 = Sangat baik
4 = Baik
3 = Cukup baik
2 = Kurang baik
1 = Tidak baik
No. Nama Siswa Aspek yang Dinilai Keterangan
Beriman Berkebine Gotong Mandiri Bernalar Kreatif

dan kaan -royong kritis
bertakwa global
kepada
Tuhan
YME
dst.
Petunjuk Penskoran:
Skor menggunakan skala 1 sampai 5

Perhitungan skor menggunakan rumus = x 5 = skor akhir
Skor maksimal = 30
Keterangan penilaian:
A=5 : Sangat baik dalam menerapkan nilai sikap profil pelajar pancasila
B=4 : Baik dalam menerapkan nilai sikap profil pelajar pancasila
C=3 : Cukup baik dalam menerapkan nilai sikap profil pelajar pancasila
D=2 : Kurang baik dalam menerapkan nilai sikap profil pelajar pancasila
E=1 : Tidak baik dalam menerapkan nilai sikap profil pelajar pancasila
3. Asesmen Ketrampilan (Presentasi)

Kelas :
Mata Pelajaran :
Tanggal :
Semester :
Guru Mapel :
No Pernyataan Skala Kriteria Penskoran
1 Memulai presentasi dengan 5 Memulai presentasi dengan

memperkenalkan kelompok dan memperkenalkan kelompok dan
anggota kelompok anggota kelompok dengan sangat
baik
4 Memulai presentasi dengan
memperkenalkan kelompok dan
anggota kelompok dengan baik
anggota kelompok dengan cukup
baik
anggota kelompok dengan kurang
baik
anggota kelompok dengan tidak
baik
2 Melakukan presentasi 5 Melakukan presentasi dengan
sangat baik
4 Melakukan presentasi dengan baik
3 Melakukan presentasi dengan
cukup baik
kurang baik
tidak baik
3 Menjelaskan isi hasil diskusi 5 Menjelaskan isi hasil diskusi
dengan sangat baik
4 Menjelaskan isi hasil diskusi
dengan baik
dengan cukup baik
dengan kurang baik
dengan tidak baik
4 Mengemukakan hasil diskusi dengan 5 Sangat baik dalam
tepat sesuai teoritis mengemukakan hasil diskusi
dengan tepat sesuai teoritis
4 Baik dalam mengemukakan hasil
diskusi dengan tepat sesuai
teoritis
3 Cukup baik dalam
mengemukakan hasil diskusi
2 Kurang baik dalam
mengemukakan hasil diskusi
1 Tidak baik dalam mengemukakan
hasil diskusi dengan tepat sesuai
teoritis
5 Menyimpulkan hasil diskusi 5 Sangat baik dalam menyimpulkan
hasil diskusi
4 Baik dalam menyimpulkan hasil
diskusi
3 Cukup baik dalam menyimpulkan
hasil diskusi
2 Kurang baik dalam
menyimpulkan hasil diskusi
1 Tidak baik dalam menyimpulkan
hasil diskusi
Hasil Penilaian Ketrampilan (Presentasi)
No. Nama Siswa Aspek/Pernyataan Keterangan

1 2 3 4 5
1
2
3
4
5
6
7
8
dst
Petunjuk Penskoran:

Skor maksimal = 25
A=5 : Memiliki ketrampilan presentasi yang sangat baik
B=4 : Memiliki ketrampilan presentasi yang baik
C=3 : Memiliki ketrampilan presentasi yang cukup baik
D=2 : Memiliki ketrampilan presentasi yang kurang baik
E=1 : Memiliki ketrampilan presentasi yang tidak baik
4. Asesmen Diskusi
Kelas :
Mata Pelajaran :
Tanggal :
Semester :
Guru Mapel :
No Pernyataan Skala Kriteria Penskoran
1 Melakukan diskusi secara 5 Sangat baik dalam melakukan

berkelompok diskusi secara berkelompok
4 Baik dalam melakukan diskusi
secara berkelompok
3 Cukup baik dalam melakukan
diskusi secara berkelompok
2 Kurang baik dalam melakukan
1 Tidak baik dalam melakukan
2 Mencari informasi dari berbagai 5 Sangat baik dalam mencari
sumber dan membantu anggota informasi dari berbagai sumber
kelompok dan membantu anggota kelompok
4 Baik dalam mencari informasi
dari berbagai sumber dan
membantu anggota kelompok
3 Cukup baik dalam mencari
informasi dari berbagai sumber
dan membantu anggota kelompok
2 Kurang baik dalam mencari
1 Tidak baik dalam mencari
3 Mengemukakan pendapat dan 5 Sangat baik dalam
memberi saran mengemukakan pendapat dan
memberi saran
4 Baik dalam engemukakan
pendapat dan memberi saran

3 Cukup baik dalam engemukakan

2 Kurang baik dalam engemukakan

1 Tidak baik dalam engemukakan

4 Menerima pendapat dan saran dari 5 Sangat baik dalam menerima
teman kelompok lain pendapat dan saran dari teman
kelompok lain
4 Baik dalam menerima pendapat
dan saran dari teman kelompok
lain
3 Cukup baik dalam menerima
pendapat dan saran dari teman
kelompok lain
2 Kurang baik dalam menerima
kelompok lain
1 Tidak baik dalam menerima
kelompok lain
Hasil Penilaian Diskusi
No. Nama Siswa Aspek/Pernyataan Keterangan
1 2 3 4
dst.
Petunjuk Penskoran:
Skor maksimal = 20

A=5 : Sangat baik dalam melakukan diskusi kelompok

B=4 : Baik dalam melakukan diskusi kelompok
C=3 : Cukup baik dalam melakukan diskusi kelompok
D=2 : Kurang baik dalam melakukan diskusi kelompok
E=1 : Tidak baik dalam melakukan diskusi kelompok
5. Penilaian LKPD
No Kriteria Skala Skor
1 2 3 4
1 Pemahaman Siswa tidak Siswa Siswa Siswa

masalah memahami memahami memahami memahami
masalah masalah yang masalah yang masalah
yang diberikan diberikan yang
diberikan secara jelas secara jelas diberikan
secara jelas namun belum namun secara jelas
dan tepat tepat kurang tepat dan tepat
2 Kemampuan Siswa tidak Siswa dapat Siswa dapat Siswa dapat

membedakan dapat menuliskan menuliskan menuliskan
perpindahan menuliskan perbedaan perbedaan perbedaan
dan jarak perbedaan perpindahan perpindahan perpindahan
tempuh perpindahan dan jarak dan jarak dan jarak
beserta dan jarak tempuh tempuh tempuh
rumusnya tempuh beserta beserta beserta
beserta rumusnya rumusnya rumusnya
rumusnya namun tidak namun dengan
tepat hampir tepat tepat
3 Kemampuan Siswa tidak Siswa dapat Siswa dapat Siswa dapat

menyelesai dapat menyelesai menyelesai menyelesai
kan soal menyelesai kan soal kan soal kan soal
perhitungan kan soal perhitungan perhitungan perhitungan
perpindahan perhitungan perpindahan perpindahan perpindahan
dan jarak perpindahan dan jarak dan jarak dan jarak
tempuh dan jarak tempuh tempuh tempuh
tempuh namun belum namun dengan
tepat hampir tepat tepat
Hasil Penilaian LKPD

No Nama Siswa Aspek/Kriteria Keterangan
1 2 3

1
2
3
4
5
6
7
8
dst
Petunjuk Penskoran:
Skor maksimal = 12
A=5 : Sangat baik dalam menyelesaikan soal LKPD
B=4 : Baik dalam menyelesaikan soal LKPD
C=3 : Cukup baik dalam menyelesaikan soal LKPD
D=2 : Kurang baik dalam menyelesaikan soal LKPD
E=1 : Tidak baik dalam menyelesaikan soal LKPD
I. KEGIATAN PENGAYAAN DAN REMEDIAL

 Pengayaan
1. Peserta didik dengan nilai rata-rata dan nilai diatas rata-rata mengikuti pembelajaran
dengan pengayaan.
 Remedial
1. Diberikan kepada peserta didik yang membutuhkan bimbingan untuk memahami
materi ataupembelajaran mengulang kepada siswa yang belum mencapai CP.

3. LAMPIRAN
A. LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (Gaya Belajar Visual)
LKPD (Gaya Belajar Visual)



LKPD (Gaya Belajar Kinestetik)




B. BAHAN BACAAN
1. Gerak Benda
Bagaimana cara kalian datang ke sekolah? Apakah naik mobil? Motor? Atau
berjalan kaki? Tahukah kalian berapa jarak yang ditempuh dari rumah kalian? Berapa lama
waktu yang diperlukan?
Cobalah kalian berpindah tempat duduk dari posisi awal kalian duduk di kelas
menuju posisi duduk pada barisan paling depan, kemudian lanjutkan ke barisan paling
belakang. Hitunglah banyaknya langkah menuju posisi tersebut, kemudian ukurlah waktu
yang diperlukannya. Bandingkanlah banyaknya jumlah langkah dan waktu untuk menuju
kedua posisi terdepan maupun ke belakang tersebut.
a) Perpindahan dan Jarak Tempuh Benda
Ketika kalian berangkat dari rumah menuju ke sekolah atau berpindah posisi dari
tempat duduk depan ke tempat duduk pada bagian belakang, kalian dikatakan telah
bergerak. Jadi, apa sesungguhnya gerak itu menurut kalian?
Makhluk hidup bergerak dengan kemauan dirinya sendiri untuk mencari
makanan. Lemari bergerak karena didorong oleh ayah. Berdasarkan lintasannya, gerak
terbagi menjadi 3 jenis, yaitu gerak lurus, gerak melingkar, dan gerak melengkung
(parabola). Benda yang bergerak pada lintasan lurus disebut gerak lurus. Nah, gerak yang
akan kita bahas kali ini adalah konsep gerak lurus. Gerak semua benda tersebut
memerlukan informasi besarnya perpindahan yang diperlukan dari satu posisi ke posisi
lainnya atau informasi tentang nilai lintasan yang dilalui gerak benda yang dikenal dengan
jarak tempuh.
Gambar 1. Contoh besar perpindahan yang dilakukan dari rumah ke sekolah

Besaran - besaran gerak yang pertama kali perlu diketahui adalah posisi, perpindahan
dan jarak tempuh. Agar dapat menjelaskan gerak benda secara lengkap, kita memerlukan
bantuan sumbu koordinat. Tentu kalian sudah kenal dengan sumbu koordinat kartesian
dengan lambang sumbu x dan y bukan?
Jumlah sumbu koordinat yang digunakan bergantung pada arah gerak yang akan kita
bahas. Jika benda hanya bergerak pada lintasan berupa garis lurus, maka kita cukup
menggunakan satu sumbu koordinat (misalkan pada sumbu –x). Gerak ini sering disebut
dengan gerak satu dimensi. Dapatkah kamu menyebukan contoh benda yang bergerak
dalam satu dimensi dalam kehidupan sehari-hari?
Besar total perpindahan yang kalian lakukan adalah pengurangan nilai dari posisi
akhir terhadap posisi awal. Jika rumah kalian sebagai posisi awal dan sebagai titik acuan
maka rumah kalian dapat diberikan angka 0 meter. Adapun posisi sekolah terhadap rumah
kalian misalkan memiliki nilai 100 meter. Dapat dengan mudah kalian hitung total
perpindahan kalian dari rumah ke sekolah adalah sebesar 100 m (100 m – 0 m).
Saat kalian tiba di sekolah, tiba-tiba kalian merasakan sakit perut. Ibu atau Bapak
guru memerintahkan kalian untuk segera pulang ke rumah. Sehingga dalam pengertian
Sains, jika kalian kembali ke posisi awal saat kalian mulai bergerak maka kalian dikatakan
tidak melakukan perpindahan atau nilainya adalah nol (0).
Gambar 2. Ilustrasi jarak dan perpindahan

Selama kalian berada di dalam mobil menuju ke suatu tempat, kalian melewati
seseorang yang sedang diam di tepi jalan. Orang tersebut melihat bahwa kalian sedang
bergerak bersama mobil terhadap sebuah kota yang kalian tinggali. Kalian yang sedang
berada di mobil, melihat bahwa orang tersebut juga bergerak dengan arah yang berlawanan
dengan arah mobil. Jadi sebuah benda dikatakan bergerak tergantung pada pengamat dan
titik acuan yang digunakan. Hal ini menunjukka bahwa gerak benda bersifat relatif atau
tidak mutlak. Sehingga gerak yang kita temui pada cerita tersebut dikatakan sebagai gerak
relatif.
Saat kalian naik bus atau kereta api, pohon-pohon atau rumah di tepi jalan atau rel
kereta api seperti bergerak meninggalkan kalian. Padahal sebenarnya, yang bergerak
adalah bus atau kereta api yang kita sedang naiki. Peristiwa ini disebut dengan istilah gerak
semu. Gerak semua adalah benda yang sebenarnya diam, namun oleh pengamat teramati
seolah-olah bergerak.
C. GLOSARIUM
Gerak
Perubahan kedudukan suatu benda dari posisi awal ke posisi akhir terhadap acuan tertentu.
Posisi
Kedudukan atau letak suatu benda.
Perpindahan
Perubahan posisi suatu benda dari posisi awal ke posisi akhir.
Jarak Tempuh
Panjang lintasan yang dilalui suatu benda.
Gerak Semu
Gerak yang terjadi pada benda yang diam namun seolah-olah bergerak.
Gerak Relatif
Gerak yang bergantung pada pengamat dan acuan
D. DAFTAR PUSTAKA
Inabuy, Victoriani, dkk. 2021. Ilmu Pengetahuan Alam kelas VII. Kemendikbud:
Jakarta Pusat.
https://www.youtube.com/watch?v=Yh8E3UCUGf0
https://www.youtube.com/watch?v=upStn4N6tH4

Padang, 7 Desember 2023
Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran
NIP. NIP.

Modul Ajar Projek Perubahan

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Modul Ajar Projek Perubahan

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Modul Ajar Kurikulum Merdeka 2023 SMPN 39 Padang

Modul Ajar IPA SMP Kelas VII

MODUL AJAR KURIKULUM

SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP)

Nama Penyusun : Ima Andriani, S.Pd

Modul Ajar IPA SMP Kelas VII

MODUL AJAR KURIKULUM MERDEKA 2023

C. PROFIL PELAJAR PANCASILA

Link Youtube Video Pembelajaran:

Modul Ajar IPA SMP Kelas VII

E. TARGET PESERTA DIDIK

Modul Ajar IPA SMP Kelas VII

G. KEGIATAN PEMBELAJARAN PERTEMUAN 1

Kegiatan Inti ( 50 Menit )

c. Mengorganisir peserta didik ke dalam tim-tim belajar

d. Membantu kerja tim dan belajar

2. Guru memperhatikan dan menilai kelompok yang mempresentasikan hasil diskusinya.

Penutup (20 menit)

Rubrik Asesmen atau Penilaian

Rubrik Asesmen Formatif (kognitif)

No Indikator Ranah Butir Soal Bobot

Modul Ajar IPA SMP Kelas VII

1. Kemukan dimana posisi akhir

2. Bagaimana dengan besar

2. Meja yang berada di belakang

3. Pulpen yang berada di atas

Dari tiga peristiwa diatas,

Modul Ajar IPA SMP Kelas VII

kembali ke warung untuk

1 Mengemukakan Siswa tidak Siswa dapat Siswa dapat Siswa dapat

2 Mengemukakan Siswa tidak Siswa dapat Siswa dapat Siswa dapat

Modul Ajar IPA SMP Kelas VII

secara benar benar hampir benar

Hasil asesmen formatif (kognitif)

No. Nama Siswa Nomor Soal Nilai Akhir

Modul Ajar IPA SMP Kelas VII

2. Asesmen Sikap (Profil Pelajar Pancasila)

No. Nama Siswa Aspek yang Dinilai Keterangan

Beriman Berkebine Gotong Mandiri Bernalar Kreatif

Modul Ajar IPA SMP Kelas VII

Perhitungan skor menggunakan rumus = x 5 = skor akhir

3. Asesmen Ketrampilan (Presentasi)

No Pernyataan Skala Kriteria Penskoran

1 Memulai presentasi dengan 5 Memulai presentasi dengan

Hasil Penilaian Ketrampilan (Presentasi)

No. Nama Siswa Aspek/Pernyataan Keterangan

Modul Ajar IPA SMP Kelas VII

Perhitungan skor menggunakan rumus = x 5 = skor akhir

No Pernyataan Skala Kriteria Penskoran

1 Melakukan diskusi secara 5 Sangat baik dalam melakukan

Modul Ajar IPA SMP Kelas VII

3 Cukup baik dalam engemukakan

2 Kurang baik dalam engemukakan

1 Tidak baik dalam engemukakan

Hasil Penilaian Diskusi

No. Nama Siswa Aspek/Pernyataan Keterangan

Perhitungan skor menggunakan rumus = x 5 = skor akhir

Modul Ajar IPA SMP Kelas VII

A=5 : Sangat baik dalam melakukan diskusi kelompok

No Kriteria Skala Skor

1 Pemahaman Siswa tidak Siswa Siswa Siswa

2 Kemampuan Siswa tidak Siswa dapat Siswa dapat Siswa dapat

3 Kemampuan Siswa tidak Siswa dapat Siswa dapat Siswa dapat

Hasil Penilaian LKPD