Anda di halaman 1dari 11

30/11/2020

Asuhan Gizi pada Ibu Hamil ➔Kehamilan merupakan proses


fisiologis normal dimana kehidupan
seseorang tergantung secara langsung
dari kehidupan orang lain.
➔Kualitas makanan selama proses
kehamilan perlu mendapatkan perhatian
khusus.

Riva Mustika Anugrah, S.Gz.,M.Gizi


1 2

1 2

Diagnosa kehamilan
• Dapat dipastikan hamil jika pemeriksa telah
• Tanda awal kehamilan melihat tanda pasti kehamilan:
1. Terlambat menstruasi 1. Mendengar suara detak jantung
2. Mastodinia (perubahan pada payudara) 2. Dapat melihat (dgn USG)
3. Morning sickness 3. Meraba bentuk janin
4. Frequent urination
5. Headache
6. Lelah dan ngantuk berlebih
7. Konstipasi
8. Hipersalivasi
9. Meningkatnya temperatur tubuh

3 4

3 4

1
30/11/2020

Usia Kehamilan Perkembangan kehamilan


• Kehamilan normal → berlangsung selama 30-40
minggu (38 minggu pascaovulasi, atau 40 minggu
dari HPHT)

• 28 s/d 37 minggu → kehamilan prematur


• >> 43 minggu → kehamilan postmatur

• Menurut usia kehamilan, dibagi menjadi :


1. Kehamilan trimester I (0-14 mgg)
2. Kehamilan trimester II (14-28 mgg)
3. Kehamilan trimester III (28-42 mgg)
5 6

5 6

Perkembangan janin

Karena isinya juga semakin


membesar
7 8

7 8

2
30/11/2020

Perubahan fisik selama kehamilan ESTROGEN


A. Perubahan hormonal/sistem endokrin Berpengaruh pada:
Plasenta menghasilkan hormon kehamilan: 1. Pembesaran uterus, dada & organ genital
2. Retensi cairan → Retensi Na (oedem & hipertensi)
1. HCG (human chorinoic gonadotropin)
3. Perubahan deposisi lemak
2. HPL (human placental lactogen)
4. Faktor pembekuan dalam darah
3. Estrogen
5. Relaksasi persendian
4. Progesteron
6. Penurunan produksi HCl dan pepsin lambung
7. Berpengaruh pada fungsi tiroid
8. Mengganggu metabolisme asam folat

9 10

9 10

PROGESTERON
• Kelenjar endokrin menunjukkan adanya
Berpengaruh pada: perubahan
1. Memacu pertumbuhan endometrium - kelenjar hipofisis → sedikit membesar
2. Penumpukan lemak ibu - kelenjar tiroid → sedikit membesar
3. Peningkatan rentensi natrium - Kelenjar paratirod → membesar → kebutuhan
Ca & vit D ↑↑
4. Penurunan kelenturan otot polos
→ a. Penurunan kelenturan rahim
b. Penurunan kelenturan lambung
c. Penurunan kelenturan tonus otot
11 12

11 12

3
30/11/2020

B.Saluran Cerna
• Peningkatan estrogen → ↑ sekresi air ludah C. Ginjal dan saluran kemih
dan bersifat lebih asam sehingga dapat tejadi • Panjang dan berat ginjal selama hamil
lubang gigi dan pembekakan gusi. bertambah antara 1 – 1,5 cm.
• Hormon gastrin yang dihasilkan plasenta ↑ → • Perubahan fungsi ginjal karena hormon
volume lambung ↑ & keasamannya berkurang. kehamilan dan peningkatan volume plasma.
• Refluks lambung sering terjadi akibat ↑ • GFR (glomerular filtration rate) meningkat
peristaltic esophagus, pemanjangan waktu sampai 50%, mulai terjadi di awal
pengosongan lambung, dilatasi sfingter lambung
kehamilan hingga akhir dan akan kembali
& penekanan oleh uterus yang terus membesar.
normal sesudah 20 minggu pascapartum.

13 14

13 14

PERUBAHAN PADA METABOLISME Pengaruh status gizi masa


prakonsepsi
1. Laju metabolisme basal ↑↑ sebanyak 25%
• Ukuran tubuh wanita pada masa prakonsepsi →
2. Air
berdampak pada kehamilannya
Kelebihan air selama hamil rata-rata 6,5 L
3. Karbohidrat ✓ masa lemak tubuh < 22% → berisikio tidak bisa
Kehamilan bersifat diabetogenik berovulasi, tidak menstruasi
4. Lemak ✓BB > 120% BBI → mempunyai masalah pada
Fraksi lemak mengalami kenaikan fertilitasnya, karena rasio hormon testosteron dan
5. Protein estrogennya telah berubah
didesposisikan di uterus, kelenjar susu dan dalam darah ✓IMT yang ekstrem → kemadulan
sebagai hemoglobin dan protein plasma
6. Vitamin & mineral
↑ kebutuhan
15 16

15 16

4
30/11/2020

1000 HPK
• Ibu sehat →bayi lahir sehat, tepat waktu, BB
normal, bisa menyusui
• Asupan zat gizi kurang (saat hamil) →resiko
bayi lahir tidak sehat, premature
• Bumil dengan BB kurang →bayi lahir
premature, kecil
• Bumil dengan BB lebih →bayi lahir mati,
preeklampsi, toxemia

17 18

17 18

Faktor-faktor yang berpengaruh terhadap


gizi ibu hamil : Penambahan BB ibu hamil
1. Umur
– Resiko AKB meningkat pada bumil <15th dan >35 th • Penambahan normal BB ibu selama hamil
– Bumil usia 25-34 th →melahirkan bayi sehat berdasarkan IMT sebelum hamil:
2. Frekuensi kehamilan Kurus : 12,5 – 18 kg
– Resiko BBLR meningkat apabila: frekuensi kehamilan ≥ 5x Normal : 11,5 – 16 kg
– Jarak kelahiran terlalu dekat BB lebih : 7 – 11,5 kg
3. Riwayat kehamilan sebelumnya
Overweight : 5-9 kg
– Resiko BBLR meningkat apabila kehamilan sebelumnya
tidak sehat • Penambahan normal BB ibu hamil:
4. Perawatan prenatal → Trimester I (0-3 bulan) : 1-2 kg
– Frekuensi kunjungan perawatan yang dapat dilihat dari KMS ibu hamil → Trimester II – III (4-9 bulan) : 0,25 - 0,5
5. Perubahan metabolisme pada ibu hamil kg/mgg
6. Sosial ekonomi
19 20

19 20

5
30/11/2020

TUJUAN PERENCANAAN GIZI IBU HAMIL

1. Menyiapkan cukup kalori, protein yang bernilai biologi


tinggi, vitamin, mineral dan cairan untuk memenuhi
kebutuhan zat gizi ibu dan janin
2. Makanan padat kalori dapat membentuk lebih banyak
jaringan tubuh bukan lemak
3. Cukup kalori dan zat gizi untuk memenuhi pertambahan
berat badan selama hamil
4. Memperoleh dan mempertahankan status gizi optimal
hingga dapat menjalankan kehamilan dengan aman dan
berhasil

21 22

21 22

5. Perawatan gizi untuk mengurangi reaksi yang


tidak diinginkan seperti mual dan muntah.
6. Membantu pengobatan penyulit kehamilan 1. ENERGI
(diabetes kehamilan)
– Kebutuhan energi pada trisemester I meningkat secara
7. Mendorong ibu hamil sepanjang waktu untuk minimal setelah itu sepanjang trisemester II & III
mengembangkan kebiasaan makan yang baik yang kebutuhan akan terus meningkat sampai akhir kehamilan
dapat diajarkan pada anaknya – Total energi digunakan untuk pertumbuhan janin,
plasenta, jaringan maternal dan cadangan lemak
– Pada masa kehamilan diperlukan tambahan energi sesuai
dengan AKG
→ TM I = + 180 kkal/hari
→ TM II & III = + 300 kkal/hari

23 24

23 24

6
30/11/2020

Penambahan energi berdasarkan 2.Karbohidrat


Krauses 2017 Sumber kalori utama
Jumlah KH = sisa Prot + Lemak
• Penambahan trimester kedua ( 4-6 bulan) →
Dianjurkan KH kompleks : nasi, serealia, roti.
340 kkal KH kompleks → me↑ asupan serat → mencegah
• Penambahan trimester ketiga ( 7-9 bulan ) → konstipasi
452 kkal

25 26

25 26

3. Protein
Me↑ 68% dari sebelum hamil
Menurut AKG 2019→ protein untuk ibu hamil perlu
di+ 17 gr/hari
Sumber : 2/3 protein hewani (nilai biologis tinggi),
1/3 protein nabati.

WHO → kebutuhan dasar : 0,83 g/kg/day


Trimester I → 0,7 g/day
Trimester II → 9.6 g/day
Trimester III→ 31,2 g/day
Hal ini dilakukan untuk mendukung kenaikan 13, 8
kg

27 28

27 28

7
30/11/2020

5. ZAT BESI
4.Lemak
Lemak dalam darah ↑ pada trimester 3 o Kebutuhan Fe wanita hamil meningkat hingga 200-
300%
Mendukung proses perkembangan janin dan
o Kebutuhan zat besi pada trimester I adalah 0,8
diferensisi sel
mg/hari
Jumlah lemak yang dianjurkan 10-25% dari
o Kebutuhan besi trimester II dan III hingga 6,3
kebutuhan energi total
mg/hari
o Suplementasi dilakukan dengan pemberian tablet besi
dalam bentuk ferro sebanyak 120 mg.
o Sumber Fe : tempe kedele, kacang merah, udang, hati,
daging sapi, telur, ikan, ayam, sayur-syuran berdaun
hijau

29 30

29 30

6. ASAM FOLAT
Sumber zat besi
o Kebutuhan selama hamil naik 2x
o Defisiensi folat :
✓ anemia megaloblastik
✓ BBLR
✓ Ablasio plasenta
✓ Neural tube defect
o Strategi :
a. Pe↑ kesadaran pentingnya konsumsi makanan kaya
folat
b. Suplementasi folat 500 ug/hari
• Sumber: hati, daging, kacang-kacangan, sayuran
berwarna hijau tua dan buah-buahan
31 32

31 32

8
30/11/2020

Sumber Asam folat 7. YODIUM


o Anjuran asupan 200 ug/hari
o Kekurangan menyebabkan :
1. Hipotiroidisme
2. Kretin
3. Hambatan perkembangan otak
4. Gondok

33 34

33 34

8. KALSIUM
o Kadar kalsium ↓ hingga 5% pada wanita hamil
o Janin menimbun kalsium sebanyak 30 g dari ibu
→ absorpsi kalsium melalui saluran pencernaan
dan retensi yang progresif
o Asupan yang dianjurkan kira-kira 1200 mg/hari
untuk ibu hamil usia 25 tahun ke atas dan cukup
800 mg/hari untuk usia yang lebih muda

35 36

35 36

9
30/11/2020

Ketidaknyamanan Selama Hamil Kehamilan dg Risiko Tinggi


• Pica • Kehamilan dg anemia
• Mual muntah • Kehamilan dengan hipertensi
• Hiperemesis gravidarum • Kehamilan dg diabetes
• Konstipasi • Kehamilan pd vegetarian
• Kehamilan pada usia remaja

37 38

37 38

Asuhan Gizi Perhitungan Kebutuhan Gizi


• Menggunakan rumus BEE/ BMR (BB aktual
• ASESSMENT→ A,B,C,D sebelum Hamil) dengan dikalikan faktor aktivitas.
• DIAGNOSA GIZI • Dengan penambahan energi sebesar :
TM I = + 180 kkal/hari
• INTERVENSI GIZI TM II & III = + 300 kkal/hari
• MONITORING • Penambahan protein + 17 gr apabila belum
• EVALUASI ditambahkan dari energi.
• Lemak 10-25 % dari kebutuhan energi ,
dianjurkan tinggi PUFA, MUFA.
• KH sisa dari kebutuhan lemak dan
protein.utamakan KH kompleks

39 40

10
30/11/2020

Cara perhitungan gizi Bagaimana dengan kasus ini ??


• Perhitungan BMR/BEE dapat memakai rumus • Ibu hamil dengan obesitas atau penambahan
broca/harries benedict/mifflin
• Kemudian hasil dari BMR dikalikan faktor aktifitas ( berat badan berlebih?
1,1/1,2/1,3/1,4/1,5)→ sesuaikan dengan aktifiktas • Ibu hamil yang underweight?
klien
• Maka didapatkan total energy expenditure→ (BMRX FA • Ibu hamil dengan anemia ?
) + 180 kkal/300kkal.
• P→ 10-15% X (BMRX FA ) + 180 kkal/300kkal.
• Ibu hamil dengan hiperemesis di trimester
• L→ 20-25 % X (BMRX FA ) + 180 kkal/300kkal. pertama?
• KH hasil pengurangan dari P Dan L atu berkisar antara • Ibu hamil dengan paparan zat kimia?
60-65 %
• Ibu hamil dengan hipertensi
41

41 42

Kasus
• Ny RN seorang ibu rumah tangga sedang
menjalankan Asi eksklusif untuk anak
keduanya yang berusia 3 bulan. BB Ny RN
sebelum hamil adalah 60kg dengan Tb 165cm.
Ny RN tidak suka makanan pedas dan tidak
suka susu cair. Setiap hari tidak dapat makan
jika dalam menu tidak ada sayuran.Buat
asuhan gizinya

44

43 44

11

Anda mungkin juga menyukai