1. INFORMASI UMUM
A. IDENTITAS MODUL
1) Nama penyusun Arifuddin, S.Pd
2) Sekolah SD Negeri 020 Loa Janan
3) Tahun Penyusunan 2022
4) Jenjang Sekolah SD
5) Mata pelajaran IPAS
6) Materi pokok Siklus Air
7) Kelas/Semester IV/1
8) Alokasi waktu 2 x 35 menit
B. KOMPETENSI AWAL
1) Peserta didik telah dapat membedakan istilah penguapan, pengembunan dengan tepat
2) Peserta didik telah dapat memahami proses terjadinya hujan dengan baik
C. PROFIL PELAJAR PANCASILA
1) Bernalar kritis : Memperoleh dan memproses informasi dan gagasan Profil Pelajar
Pancasila
2) Mandiri : Bertanggung jawab atas proses dan hasil belajarnya
3) Kreatif : Menghasilkan karya dan gagasan yang orisinal
D. SARANA DAN PRASARANA
1) Komputer/Laptop,
2) Proyektor,
3) Jaringan Internet
4) Kertas Karton
5) Lembar Kerja Peserta didik
6) Alat tulis
E. TARGET PESERTA DIDIK
Peserta didik reguler/tipikal: umum, tidak ada kesulitan dalam mencerna dan memahami
materi ajar.
F. MODEL PEMBELAJARAN
Metode Ceramah, Tanya Jawab, Diskusi, Demonstrasi dan Penugasan
Model pembelajaran Problem Based Learning
2. KOMPONEN INTI
A. TUJUAN KEGIATAN PEMBELAJARAN
1) Capaian Pelajaran (CP) ( Sumber : BSKA Nomor 008/H/KR/2022)
Peserta didik mendeskripsikan terjadinya siklus air dan mampu menunjukkan letak
kota/ kabupaten dan provinsi tempat ia tinggal pada peta konvensional/digital.
C. PERTANYAAN PEMANTIK
1) Bagaimana ciri-ciri akan turun hujan?
2) Apakah kaliah tahu asal air hujan itu?
3) Apakah kalian ingin tahu tentang siklus air/ daur air di alam
D. KEGIATAN PEMBELAJARAN
1. PENDAHULUAN ( 10 MENIT)
a) Guru membuka pembelajaran dengan mengucapkan salam dan menanyakan kabar
peserta didik (4CCommunication)
b) Dipandu oleh guru, peserta didik melakukan kegiatan berdoa (Religius) (4C-
Communication TPACK)
c) Guru Bersama peserta didik menyanyikan lagu kebangsaan ( Nasionalis)
(4CCollaboration)
d) Guru melakukan kegiatan presensi kehadiran peserta didik (4C-Communication TPACK-
Technology)
e) Guru melakukan kegiatan apersepsi dengan menanyakan apakah peserta didik
fenomena alam sehari-hari yang berhubungan dengan siklus air? (Saintifikmenanya )
f) Melakukan tepuk semangat sederhana sebelum memulai pembelajaran untuk
membangkitkan semangat peserta didik dalam mengikuti pembelajaran hari ini.
E. ASESMEN
1) Penilaian Sikap
Perubanan tingkah laku
Tanggung
Santun Peduli
No Nama Jawab
K C B SB K C B SB K C B SB
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 ...................
2 ...................
……………..
5
……………..
Dst
Keterangan:
K (Kurang) : 1, C (Cukup) : 2, B (Baik) : 3, SB (Sangat Baik) : 4
2) Penilaian Pengetahuan
1. Melengkapi Tabel Hasil diskusi ( Tugas Kelompok)
Jumlah soal: 5
Benar semua: (jumlah benar = 5 x 10 ) = 50
2. Menjawab pertanyaan tentang Pembahasan ( Tugas Kelompok)
Jumlah soal: 3
Benar semua: (jumlah benar = 5 x 10 ) = 50
3. Menjawab Soal dengan benar dan lengkap ( Tugas Individu)
Jumlah soal: 10
Benar semua: (jumlah benar =10 x 10 ) = 100
3) Penilaian Keterampilan
Aspek Penilaian
No Nama Peserta Didik Identifikasi Presentasi/ Total Nilai
Permasalahan Penyelesaian
Masalah Menanggapi Skor
3. LAMPIRAN
A. LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
Petunjuk Pengerjaan
1) Perhatikan dengan seksama istilah istilah yang ada bada gambar sesuai dengan nomornya
dan catat di dalam tabel yang tersedia .
2) Setiap siswa diwajibkan untuk membagi tugas untuk menjelaskan setiap istilah yang ada
pada siklus air sesuai dengan hasil diskusi kelompok .
3) Amati gambar dan catat hasil diskusi pada tabel di bawah ini !
Tuliskan nama proses siklus air berdasarkan nomor yang tertera pada gambar
tersebut, pada table berikut ini!
diawal
2) Jika dari dahulu hujan turun, mengapa air hujan dilangit tidak habis?
3) Jika setiap air sungai bermuara ke laut, mengapa laut tidak penuh?
kelas.
5) Tanggapi dan berikan masukan jawaban dari kelompok lain jika ada perbedaan dari
jawabanmu!
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK TUGAS PERORANGAN
Siklus Air
Siklus air atau siklus hidrologi adalah sirkulasi air yang tidak pernah berhenti dari
atmosfer ke bumi dan kembali ke atmosfer melalui proses kondensasi, presipitasi, evaporasi
dan transpirasi. Siklus air menggambarkan pergerakan molekul air dari permukaan bumi ke
atmosfer dan kembali lagi. Dalam sistem ini energi matahari memliki peran besar dalam siklus
yang terjadi secara terus menerus.
Proses ini di awali dengan penguapan (evaporasi). Pada saat terjadi penguapan yaitu
ketika air berubah dari cair menjadi gas (dari samudera, lautan, dan badan air lainnya) sekitar
90% kelembaban terbentuk di atmosfer. 10% sisanya dilepaskan oleh tumbuhan dalam bentuk
transpirasi. Tumbuhan menyerap air dari dalam tanah kemudian memanfaatkannya dalam
proses fotosintesis, kemudian melakukan transpirasi. Sebagian kecil uap masuk ke atmosfer
melalui sublimasi yaitu secara langsung air berubah dari padat (es atau salju) menjadi gas.
Susutan salju yang terjadi diakibatkan oleh sublimasi.
Penguapan dari lautan memberikan kontribusi utama dalam pergerakan siklus hidrologi.
Penguapan, trasnpirasi, dan sublimasi serta emisi vulkanik mendukung dalam proses
hidrologi. Setelah air berada pada atmosfer yang rendah, arus udara akan naik ke atas pada
udara yang cenderung lebih sejuk, udara yang dingin uap air cenderung membentuk awan
dan tetesan awan dapat menghasilkan presipitasi (hujan, salju, hujan es, hujan beku). Ketika
curah hujan jatuh di atas permukaan tanah, maka siklus awal dimulai kembali. Sebagian air
akan meresap ke tanah, beberapa akan mengalir ke sungai, dan tembus ke lautan.
Siklus ini akan berlanjut terus menerus, air hasil dari siklus hidrologi dimanfaatkan
manusia dalam berbagai kebutuhan mulai dari minum, mencuci, hingga pertanian.
Pemanasan air laut oleh sinar matahari merupakan kunci proses siklus hidrologi tersebut
dapat berjalan secara terus menerus. Air berevaporasi, kemudian jatuh sebagai presipitasi
dalam bentuk hujan, salju, hujan es dan salju (sleet), hujan gerimis atau kabut
C. GLOSARIUM
Evaporasi: proses penguapan air yang berasal dari laut,sungai, danau, tumbuhan dan
badan air lainnya
Transpirasi merupakan pelepasan molekul air sebagai hasil metabolisme dari tumbuh-
tumbuhan.
Kondensasi adalah proses perubahan air dari gas menjadi cair, atau kita kenal dengan
istilah pengembunan, yang merupakan kebalikan dari evaporasi atau penguapan
Presipitasi : dapat terjadi karena adanya pendinginan dan penambahan uap air, sehingga
air yang membentuk awan mencapai titik jenuh
Intersepsi : air hujan terjebak di atas tanaman kemudian menguap sebelum mencapai
tanah.
Adveksi, awan bergerak menuju tempat lain karena bantuan angin.
Run off, air bergerak di darat dari tempat yang tinggi ke tempat yang rendah.
Infiltrasi, air meresap ke dalam pori-pori tanah.
Sublimasi yaitu secara langsung air berubah dari padat (es atau salju) menjadi gas
D. DAFTAR PUSTAKA
Keputusan Kepala BSKAP Kemendikbudristek Nomor 008/H/KR/2022 Tentang Capaian
Pembelajaran pada PAUD, Jenjang Dikdas, dan Jenjang Dikmen pada Kurikulum
Merdeka
Loa Janan, 05 Oktober 2022
Kepala Sekolah
Guru Kelas
2
Setelah Kalian Mampu Mendeskripsikan Terjadinya Siklus Air Akan
Terjawab Permasalahan Berikut
Jika dari dahulu hujan telah turun, Mengapa air hujan di langit tidak habis?
3
Istilah dalam Siklus
Air
KONDENSASI DAN ADVEKSI
Uap air mengalami pendinginan sehingga
menjadi Awan ( Kondensasi)
Air meresap ke dalam pori-pori tanah, air bergerak di darat dari tempat yang tinggi ke tempat ya
INFILTRASI
PRESIPITASI adalah
proses mencairnya awan
akibat pengaruh suhu udara
yang tinggi dan akan ditarik
gravitasi bumi .
4
Evaporasi
5
Evaporasi
Evaporasi
Sungai dan
Danau
± 10 %
6
Kondensasi
7
Adveksi
8
Presipitasi
9
Siklus Air
10