Topik 3 Demonstrasi Konstektual – Teknologi dan Media untuk Pembelajaram
Asfira Anugrah 239018485157 PPG IPS 001
Kelompok Tema Uraian
Analisis pelajar merupakan kondisi dimana sebelum memberikan pelatihan apa pun, pelatih akan terlebih dahulu menganalisis kompetensi, latar belakang, dan tujuan pembelajaran dari semua pelatihan. latihan yang berguna karena memberikan latar Kelompok 1 Analyze learners belakang yang sesuai dengan pekerjaan mereka yang menyediakan pelatihan. Ini juga berfungsi sebagai tolok ukur yang berguna untuk mengukur pembelajaran yang diharapkan ditanamkan pada peserta pelatihan. Merumuskan standar dan tujuan kelompok terbagi atas: • Strategi, teknologi dan pemilihan media • Penilaian Kelompok 2 State standards and objectives • Harapan belajar peserta didik • Rumusan ABCD (Audience, Behavior, Condition, Degree) untuk menentukan tujuan pembelajaran Strategi yang digunakan dalam proses pembelajaran agar efektif dan sesuai dengan kebutuhan peserta didik yaitu: strategi pembelajaran berbasis proyek; strategi Kelompok 3 Select strategies and resources pembelajaran berbasis teknologi; strategi pembelajaran berbasis masalah. Sumber belajar dapat berupa sumber belajar cetak dan sumber belajar untuk teknologi komunikasi. Memanfaatkan Sumber Belajar: Perencanaan peran guru untuk memanfaatkan sumber pelajaran (misalnya, teknologi, media dan bahan). Sumber belajar bermanfaat untuk mendorong siswa dalam memperhatikan topik pembelajaran sehingga Kelompok 4 Utilize resources mereka dapat menggali informasi sebanyak- banyaknya. Aspek yang perlu diperhatikan terdiri dari: melakukan review sumber belajar; siapkan sumber belajar; menyiapkan lingkungan belajar; persiapkan peserta; berikan pengalaman belajar. Require Learner Participation adalah proses pembelajaran yang memerlukan keterlibatan mental peserta didik secara aktif dengan materi atau substansi yang dipelajari. Jadi pada proses pembelajaran lebih melibatkan keaktifan peserta didik atau bisa disebut pembelajaran yang berpusat pada peserta didik. Langkah model ASSURE yang kelima Kelompok 5 Require learner participation menggunakan studi kasus yang relevan dengan materi pelajaran untuk mendorong peserta didik berpikir analistis dan mencari solusi atas masalah yang diberikan. Seperti guru menjelaskan studi kasus yang akan dibahas langsung, melalui tampilan gambar atau video pembelajaran yang sudah disediakan.
Resume Hasil Diskusi
1. Bagaimana jika mendapati peserta didik yang menyimpang/mengganggu peserta didik lain. Bagaimana cara menanggapi hal tesebut. Bagaimana pendekatan yang diberikan? Jawab: a. Perilaku tersebut ada yang melatar belakangi (peran asesmen diagnostik) kita dapat mengatasi dan memberikan penanganan yang berbeda-beda sesuai dengan latar belakang masing-masing peserta didik b. Langkah memberikan teguran agar mengkondusifkan pembelajaran c. Memilih penanganan yang paling efektif diberikan tergantung dengan latar belakang peserta didik 2. Bagaimana cara untuk menggabungkan keempat gaya belajar (audio, visual, kinestetik, dan audio-visual) kepada peserta didik? Jawab: a. Hanya menerapkan salah satu dari keempat gaya belajar berdasarkan latar belakang peserta didik b. Menyesuaikan kondisi kelas dengan kondisi guru yang menentukan gaya pembelajaran c. Menerapkan asesmen diagnostik (media yang digunakan dalam asesmen non-kognitif dapat menentukan gaya belajar peserta didik) 3. Dalam satu modul terdapat satu tema yang kadang kala pada pertemuan 3 dan 4 nya mengalami perbedaan dengan kondisi kelas. Bagaimana cara menanggapi hal tersebut? Jawab: a. Melakukan analisis asesmen diagnostik b. Memodifikasi modul ajar. Menerapkan SCL (Student Centered Learning) yang dimana tenaga pendidik memodifikasi modul ajar sesuai dengan kebutuhan peserta didik. Modul disesuaikan dengan perkebmangan peserta didik. c. Memperhatikan dimensi proses pembelajaran d. Memanajemen waktu Namun, bagaimana jika strategi penggunaan media jika terkendala? Yaitu rela mengorbankan waktu agar capaian pembelajaran tercapai tanpa menggunakan pertemuan selanjutnya sebagai gantinya. Serta membuat sedemikian rupa strategi pembelajaran 4. Bagaimana agar tujuan pembelajaran dapat maksimal/efisien Jawab: a. Menggunakan/memanfaatkan asesmen formatif b. Mengupayakan selalu ada pertanyaan di akhir pembelajaran c. Jika berhasil menjawab 50% dari pertanyaan makan capaian pembelajaran dapat dikatakan berhasil